Anggaran Perubahan Aktiva Tetap
Anggaran Perubahan Aktiva Tetap
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Suatu perusahaan tertentu pada dasarnya selalu berusaha untuk mencapai
tujuan didirikannya perusahaan tersebut. Untuk menunjang agar tercapainya tujuan
itu, setiap perusahaan mempunyai aktiva (harta/asset) tertentu guna memperlancar
kegiatan yang dilaksanakan perusahaan.
Aktiva tetap merupakan komponen yang sangat penting bagi perusahaan
untuk kegiatan operasionalnya. Aktiva tetap tersebut merupakan salah satu
komponen dalam neraca, sehingga ketelitian dalam pengolahan aktiva tetap sangat
berpengaruh terhadap kewajaran penilaiannya dalam laporan keuangan.
Aktiva tetap sendiri merupakan kekayaan perusahaan yang menjadi bagian
signifikan dari jumlah aset perusahaan tersebut. dalam PSAK No. 16 paragraf 06
menyatakan bahwa aktiva atau aset tetap adalah aset berwujud yang dimiliki untuk
digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan
kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif, dan diharapkan untuk digunakan
selama lebih dari satu periode
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Budget Perubahan Aktiva Tetap ?
2. Apa Kegunaan Budget Perubahan Aktiva Tetap ?
3. Apa Faktor yang mempengaruhi Budget Perubahan Aktiva Tetap ?
4. Bagaimana Bentuk Budget Perubahan Aktiva Tetap ?
5. Tujuan
1. Mengetahui Pengertian Budget Perubahan Aktiva Tetap
2. Mengetahui Kegunaan Budget Perubahan Aktiva Tetap
3. Mengetahui Faktor yang mempengaruhi Budget Perubahan Aktiva Tetap
4. Mengetahui Bentuk Budget Perubahan Aktiva Tetap
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
C. Faktor-faktor yang mempengaruhi penyusunan Budget Perubahan Aktiva
Tetap
Agar suatu budget dapat berfungsi dengan baik, maka taksiran-taksiran yang
termuat di dalamnya harus cukup akurat, sehingga tidak jauh berbeda dengan
realisasinya nanti.adapun faktor-faktor yang harus diperhatikan didalam menyasun
Budget Perubahan Aktiva Tetap, antara lain:
1. Budget Unit yang akan Diproduksikan, khususnya tentang jenis(kualitas) dan
jumlah (kuantitas) barang yang akan diproduksikan dari waktu-kewaktu
selama priode yang akan datang.
2. Kondisi Aktiva Tetap lama yang sudah ada. Semakin baik kondisi Aktiva
Tetap lama yang sudah ada, akan cenderung untuk tidak mengadakan
perubahan-perubahan aktiva tetap.
3. Tersedianya modal yang dimiliki perusahaan. Modal yang cukup trsedia akan
memungkinkan perusahaan untuk mengadakan penambahan aktiva tetap.
4. Perkembangan teknologi, terutama yang berhubungan dengan mesin-mesin
dan peralatan peroduksi.
5. Umur ekonomis aktiva tetap lama yang sudah ada. Semakin pendek umur
ekonomis aktiva tetap yang dimiliki perusahaan, akan semakin cepat
perusahaan mengadakan penggatian aktiiva tetapnya.
6. Metode depresiasi yang dipakai oleh perusahaan.
3
1. Pada bulan januari 2016 direncanakan akan dijual sebanyak 10 buah mesin
Departemen I dengan harga jual sebesar Rp 30.000.000,- dimana sejumlah Rp
20.000.000,- nakan diterima pembayarannya pada bulan januari 2016,
sedangkan sisanya akan diterima pembayarannya pada bulan Februari 2016.
Transaksi penjualan ini direncanakan akan dilakukan pada tanggal 2 januari
2016, dan proses pembongkaran mesin untuk kemudian diserahkan kepada
pihak pembeli, direncanakan akan selesao pada tanggal 15 januari 2016.
2. Pada bulan maret 2016 direncanakan akan dijual sebanyak dua buah alat photo-
copy dari kantor Administrasi, karena sudah dianggap tidak diperlukan lagi,
dengan harga jual sebesar Rp 5.000.000,- transaksi penjualan ini direncanakan
akan dilakukan pada tanggal 1 maret 2016, dan alat photo-copy tersebut
disarahkan kepada pihak pembeli pada tanggal 2 maret 2016.
3. Pada bulan Februari 2016 direncanakan akan dibeli sebanyak 8 buah mesin
Departemen 1 sebagai pengganti mesin mesin lama yang dijual, dengan harga
beli sebesar Rp 30.000.000,- dimana sejumlah Rp 25.000.000,- akan dibayar
pada bulan Mart 2016. Transaksi pembelian ini direncanakan akan dilakukan
pada tanggal 20 Februari 2016, dan proses pemasangan mesin-mesin tersebut
direncanakan akan selesai pada tanggal 5 Mart 2016.
4. Pada bulan April 2016 direncanakan akan dibangun tambahan ruangan
(addition) untuk Kantor Adimistrasi, dengan biaya sebesar Rp 5.000.000,-
.pembangunan ini direncanakan akan dimulai pada tanggal 1 April 2016, dan
akan Dengan berdasar pada rencana-rencana tersebut, maka Perseroan Terbatas
“Charisma” dapat menyusun Budget Perubahan Aktiva Tetap,sebagai berikut :
4
Perseroan Terbatas “Charisma”
Budget Perubahan Aktiva Tetap
Januari 2016 – Desember 2016
Januari Februari Maret April Mei
Ket Mulai Selesai
(RP) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Penambahan
Aktiva Tetap:
-Mesin Dep. 1 20/2/2016 5/3/2016 - 25.000.000 5.000.000 - -
-Ruang Kantor 1/4/2016 30/4/2016 - - - 5.000.000 -
5
Alat-alat (mesin) Departemen II 250.000
Gedung Departemen III 39.000
Alat-alat (mesin) Departemen III 150.000
Gedung Sekretariat Bg. Administrasi 18.000
Alat-alat Sekretariat Bg. Administrasi 75.000
Gedung Pembukuan Bg. Administrasi 13.500
Alat-alat Pembukuan Bg. Administrasi 110.000
Gedung Rumah Tangga Bg. Administrasi 13.500
Alat-alat Rumah Tangga Bg. Adimistrasi 80.000
Gedung Promosi Bg. Penjualan 18.000
Alat-alat Promosi Bg. Penjualan 125.000
Gedung Transaksi Bg. Penjualan 18.000
Alat-alat Transaksi Bg. Penjualan 90.000
Gedung Ekspedisi Bg. Penjualan 24.000
Alat-alat Ekspedisi Bg. Penjualan 150.000
Keterangan :
- Penetapan besarnya depresiasi tersebut sudah memperhatikan rencana
penambahan serta rencana pengurangan aktiva tetap.
Perhatikan budget biaya tidak langsung, budget biaya administrasi dan budget biaya
penjualan.
6
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Dimaksudkan Budget Perubahan Aktiva Tetap (Capital Addition Budget)
ialah budget yang merencanakan secara lebih terperinci tentang perubahan-
perubahan Aktiva Tetap dari waktu-waktu selama pereiode yang akan datang.
Adapun perubahan-perubahan Aktiva Tetap tersebut antara lain meliputi:
1. Pembelian aktiva tetap baru
2. Pembuatan aktiva tetap baru
3. Penambahan aktiva tetap yang lama dengan aktiva tetap yang baru
4. Perbaikan berat (bettermen) aktiva tetap lama yang sudah ada
5. Penjualan aktiva tetap yang lama
6. Penurunan nilai aktiva tetap dalam bentuk depresiasi (depresiasion).
B. Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya,
kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada
hubungannya dengan judul makalah ini. Penulis banyak berharap para pembaca
yang budiman dapat memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis
demi sempurnanya karya tulis ilmiah ini dan penulisan karya tulis ilmiah di
kesempatan – kesempatan berikutnya.