Anda di halaman 1dari 8

SUMURAN

Sumuran berfungsi sebagai penampung air sebelum dipompa keluar tambang. Dengan demikian,
dimensi sumuran sangat bergantung dari jumlah air yang masuk serta keluar dari sumuran.
Jumlah air yang masuk ke dalam sumuran merupakan jumlah air yang dialirkan oleh saluran-
saluran, jumlah limpasan permukaan yang langsung mengalir ke sumuran dan curah hujan yang
jatuh ke sumuran. Sedangkan jumlah air yang keluar dapat dianggap sebagai kapasitas pompa,
karena penguapan dianggap tidak terlalu berarti.

Beberapa metoda yang dikenal adalah :

 Lubang Penirisan Horizontal


Horizontal Drainage, adalah saluran penyaluran yang dibuat secara mendatar berdasarkan
beda tinggi, biasanya berada di bawah kaki-kaki lereng di daerah buangan (waste) yang
mengalirkan air ke sump. Saluran penyaluran ini akan berpindah mengikuti penurunan
ketinggian (level) tambang.
Penirisan horizontal, terkadang disebut hydrauger yang dapat digunakan untuk kedalaman
yang sangat dalam sehingga dapat menggantikan ongkos pengupasan dan pembuatan paritan
yang sangat mahal. Penirisan ini harus didesain secara khusus untuk mengurangi tekanan
pada slope dan mencegah terjadinya kegagalan slope. Panjang penirisan horizontal
tergantung pada geometri wilayah tersebut. Panjang lubang bukaan juga bergantung pada
orientasi bidang lemah sebab pemasangan sumur horizontal ini sangat susah dilakukan pada
fine silty sands dan tanah yang mengandung boulders, pecahan batuan, rekahan yang terbuka,
dan cavities.

Keuntungan dengan cara horinzontal ini adalah :


- Relative dapat dengan cepat dan mudah dibuat
- Penirisan berdasarkan gravitasi sehingga tidak memerlukan pompa
- Fleksibel terhadap perubahan struktur geologi

Sedangkan kerugian dengan menggunakan metode ini adalah :


- Pengaruhnya sangat terbatas dan tidak dapat dibuat pada saat pekerjaan penggalian.
 Sumur Penirisan Vertikal
Vertical drain pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan kekuatan geser pada tanah,
mengurangi kompresibilitas/kemampumampatan tanah, dan mencegah penurunan (settlement)
yang besar serta kemungkinan kerusakan pada struktur bangunan. Preloading dan vertical drain
saling berkaitan antara satu dengan yang lain, umumnya digunakan pada tanah dengan daya
dukung yang rendah seperti pada tanah lempung lembek dan tanah organik. Jenis tanah tersebut
biasanya memiliki ciri seperti berikut: kadar air yang ekstrim, kompresibilitas yang besar, dan
koefisien permeabilitas yang kecil. Pada prinsipnya teknik preloading menggunakan vertical
drains merupakan metode perkuatan tanah dengan cara mengurangi kadar air dalam tanah
(dewatering). Biasanya waktu konsolidasi yang dibutuhkan untuk jenis tanah seperti ini
memakan waktu yang lama meski dengan menggunakan beban tambahan yang besar, sehingga
teknik preloading mungkin kurang cocok untuk jadwal kontruksi yang mepet. Ilustrasinya
dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar preloading of subsoil.

Perkembangan vertical drains sendiri sudah dimulai sejak tahun 1925, dimana D.J.Moran
seorang insinyur berkebangsaan Amerika memperkenalkan pemakaian drainase dari kolom-
kolom pasir untuk stabilitas tanah pada kedalaman yang besar. Kemudian untuk pertama
kalinya instalasi drainase ini digunakan di California dan seiring dengan berjalannya waktu,
tipe drainase ini dikenal dengan istilah drainase vertikal (vertical drain). Pada tahun 1936,
diperkenalkan sistem drainase menggunakan bahan sintetis oleh Kjellman di Swedia. Setelah di
tes di beberapa tempat pada tahun 1937 dengan bahan cardboard, lantas mendapat sambutan
yang hangat oleh para ilmuwan. Sejak saat itu, pengembangan vertical drain dilanjutkan dengan
berbagai macam bahan.

Keuntungan dengan cara Vertikal ini adalah :


- Dapat dibuat sebelum penggalian dimulai
- Instalasinya tidak mengganggu kegiatan produksi
- Pre-mining drainage akan mengurangi biaya peledakan dan pengangkutan
- Air yang dipompa dapat dimanfaatkan.
Sedangkan kerugian dengan menggunakan metode ini adalah :
- Modal awal untuk peralatan
- Jika terjadi kemacetan akan meningkatkan tekanan air tanah

Fungsi utama sumur ini adalah untuk mengurangi tekanan air pada lapisan yang
berada di bawah subsoil. Sistem pembuangan air dengan menggunakan pompa
submersil atau pompa permukaan dan channels pengisian kembali dibutuhkan untuk
mengeluarkan air dari dalam sumur. Kedalaman sumur bergantung pada zona tidak
stabil yang membutuhkan peningkatan kestabilan.
Penirisan horizontal tidak memberikan hasil yang sangat efektif dalam pencegah
penyaliran di lapisan tanah dengan berbagai jenis permeabilitas yang terorientasi
secara horizontal. Sumur vertical, yang bersilangan dengan lapisan tersebut, lebih
efektif dalam kondisi tersebut. Sumur ini dapat dikeringkan dengan menggunakan
pompa dalam, akan tetapi hal yang dibutuhkan untuk melanjutkan daya dan
perawatan pompa membuat sumur vertical ini menjadi alternative yang kurang
diinginkan.
 Galeri Penirisan
Drainase galleries merupakan salah satu metode penyaliran tambang yang bersifat
horizontal. Sistem penirisan ini merupakan upaya untuk mencegah mengalirnya air tanah
kedalam tambang dengan cara membuat sumur-sumur penirisan yang berfungsi sebagai
dinding penahan. Ketika penirisan dibutuhkan pada sisi bukit yang dalam, galeri penirisan
(tunnel) dapat digunakan. Penyaliran dapat di bor disebalah luar terowongan/ adit. Perluasan
penirisan dapat dilakukan sampai ke lereng (slope). Penirisan galeri dapat dijalankan pada
sebuah pit atau di lereng atau highwall untuk menahan air tanah dan memberikan metode
penirisan yang efektif. Lubang penirisan seharusnya di bor dari adit dalam pola kipas ( fan )
untuk meningkaatkan keefektifan penirisan. Untuk singkapan batuan yang tinggi,
pemasangan lubang penirisan direkomendasikan dibuat dalam level yang berbeda. Pada
batuan yang tersingkap dalam beberapa proses pengangkatan, lubang penirisan harus dibor
pada toe (lantai) setiap jenjang. Cocok digunakan pada tambang terbuka terutama open cast.
Drainage galleries adalah terowongan yang dibuat sepanjang area yang membutuhkan
penyaliran yang sangat dalam, dimana topografinya memungkinkan drainase gravitasi dari
galleries menuju sistem drainase permukaan (surface drainage system).

Gambar Drainage Galleries.


Keuntungan dengan cara galeri penirisan ini adalah :
- Potensi penirisannya besar
- Lebih terpercaya untuk suatu jangka panjang
- Dapat mengambil informasi tentang karakteristik batuan
Sedangkan kerugian dengan menggunakan metode ini adalah :
- Bagaimanapun drainage galleries merupakan solusi penyaliran yang cukup mahal,
dan cukup susah untuk di buat konstruksinya.

Gambar 2. Sistem galeri penirisan

 Drainage Trench
Drainage Trench dapat dibedakan atas 2 yakni, slope trench dan horizontal trench. Paritan
dalam harus dibuat ketika air subsurface atau tanah dengan kekuatan yang tidak diketahui
ditemukan pada kedalaman yang sangat dalam sehingga pengelupasan tanah tidak mungkin
dilakukan. Paritan biasanya digali pada sisi lereng yang paling curam untuk periode
konstruksi. Paritan yang telah dibuat diperluas kebawah lapisan water-bearing dan harus di
timbun kembali dengan lapisan material sebelumnya yang terbungkus didalam bahan
saringan yang memiliki pipa underdrain yang mengalir disepanjangnya. Cukup atau tidaknya
paritan tergantung pada kondisi hidrogeologi dan geomorfologi. Jika lereng dalam
kemiringan yang wajar, maka cukup satu paritan dibuat pada centerline lokasi tersebut.
Pembuatan parit sangat ideal diterapkan pada tambang terbuka open cast atau kuari karena
dapat memanfaatkan gravitasi untuk mengalirkan airnya dari bagian puncak dari lokasi yang
lebih tinggi menuju tempat yang lebih rendah. Pompa yang digunakan pada posisi ini lebih
efisien, efektif dan hemat energi. Paritan-paritan diterapkan pada tambang terbuka open pit
apabila situasinya memungkinkan. Sasaran akhir parit adalah kolam atau sump yang akan
menampung air sementara sebelum dipompakan kepermukaan atau dialirkan ke sistem adit..
Parit dibuat berawal dari sumber mata air atau air limpasan menuju kolam penampungan,
langsung ke sungai atau diarahkan ke selokan (riool).
Apabila parit harus dibuat melalui lalulintas tambang maka dapat dipasang gorong-gorong
yang terbuat dari beton atau galvanis. Dimensi parit diukur berdasarkan volume maksimum
pada saat musim penghujan deras dengan memperhitungkan kemiringan lereng. Bentuk
standar melintang dari parit umumnya trapesium.

 Membuat sump di dalam front tambang (Pit)


Sump, adalah kolam penyaliran berbentuk sumuran dan berada pada elevasi terendah
(bukaan pit paling bawah) yang berfungsi menampung semua air di lokasi tambang, baik air
tanah maupun air hujan. Tata letak sump akan dipengaruhi oleh sistem drainase tambang yang
disesuaikan dengan geografis daerah tambang dan kestabilan lereng tambang. Sistem ini
diterapkan untuk membuang air tambang dari lokasi kerja. Air tambang dikumpulkan pada
sumuran (sump), kemudian dipompa keluar baik ke sungai maupun ke tempat pembuangan
lainnya yang jauh dari lokasi tambang. Pemasangan jumlah pompa tergantung pada kedalaman
penggalian, dengan kapasitas pompa menyesuaikan debit air yang masuk ke dalam lokasi
penambangan.
Sistem penyaliran dengan membuat kolam terbuka dan paritan biasanya ideal diterapkan
pada tambang terbuka seperti open cast, kuari, dan terutama untuk tambang terbuka yang
memiliki banyak jenjang (bench) seperti open pit, karena dapat memanfaatkan gravitasi untuk
mengalirkan air dari bagian lokasi yang lebih tinggi ke lokasi yang lebih rendah. Pompa yang
digunakan pada sistem ini lebih efektif dan hemat.

Gambar sump pada open pit.


 Sistem Adit
Cara ini biasanya digunakan untuk pembuangan air pada tambang terbuka yang mempunyai
banyak jenjang (Open Pit maupun Quarry) . Saluran horisontal yang di buat dari tempat kerja
menembus ke shaft yang di buat disisi bukit untuk pembuangan air yang masuk ke dalam
tempat kerja. Pembuangan dengan sistem ini biasanya mahal, disebabkan oleh biaya pembuatan
saluran horisontal tersebut dan shaft. Sistem adit ini sangat cocok digunakan untuk tambang
terbuka open pit yang dalam, dan daerah tersebut merupakan lembah yang memungkinkan
dibuatnya sumuran (shaft).

Gambar sistem penyaliran tambang dengan sistem adit

Anda mungkin juga menyukai