Nama : TRI PUTRI S SIADARI

Nim : 1415150011

STUDI BANDING KE LABORATORIUM KULTUR JARINGAN KEBUN

RAYA BOGOR

1. Sejarah pembentukan kultur jaringan di Kebun Raya Bogor

 Sejarah pembentukan Laboratorium kultur jaringan di Kebun Raya Bogor
dibentuk untuk tujuan memperbanyak tumbuhan yang hampir punah dan
untuk membudidayakan tumbuhan yang memiliki pertumbuhan yang lambat.
Laboratorium kultur jaringan di KRB bertujuan untuk memperbanyak
tumbuhan seperti, Anggrek, Amorphopalus titanum, kantong semar, paku
ekor monyet (Cibotium barometer) dan nepentes. Tumbuh-tumbuhan ini
merupakan tumbuhan yang memiliki pertumbuhan yang lama, salah satunya
anggrek. Di laboratorium kultur jaringan KRB dilakukan kultur terhadap
anggrek karena memperbanyak anggrek tidak bisa hanya menyemai biji
anggrek saja, karena anggrek tidak memiliki endosperm. Jadi laboratorium
kultur jaringan KRB dibangun untuk bisa memperbanyak anggrek secara in-
vitro. Media agar yang digunakan untuk memperbanyak anggrek yang ada di
dalam botol sebagai pengganti mikoriza di alam dapat membantu anggrek
memperbanyak diri.
2. Rincian fasilitas yang ada di laboratorium kultur jaringan Kebun Raya Bogor
1. Hot plus stirrer,
 Berfungsi sebagai pemanas dan pengaduk media.
 Cara Pemakaian hot plus stirrer :
o Menyambungkan kabel socket ke power
o Menghidupkan dengan memutar tombol ke posisi on
o Untuk mengaduk, memutar sampai lampu stir menyala sesuai yang
diinginkan
o Untuk pemanas memutar sampai lampu heat menyala sesuai yang
diinginkan
 Alternatif yang digunakan jika hot plus stirrer adalah dengan panci
berisi air dan dipanaskan di atas kompor, media akan dipanaskan dan
diaduk menggunakan batak pengaduk
2. pH meter
 Berfungsi untuk mengukur kadar keasaman dan kebasaan larutan suatu
media
 Cara Pemakaian pH meter :
o Menyediakan media untuk di ukur keasaman maupun kebasaan
 o Suhu larutan yang hendak diukur harus sama dengan suhu yang telah
di kalibrasi
o Membuka penutup elektrode pH meter dengan air khusus
o Menyalakan pH meter dan mencelupkan elektrode kedalam larutan
yang akan diukur dan putar elektrode larut menjadi homogen
o Setelah itu tekan tombol read untuk mengetahui larutan yang diukur
bersifat asam atau basa
3. Laminar Air Flow
 Berfungsi sebagai tempat untuk menanam eksplan
 Cara Pemakaian :
o Pertama menyalakan tombol UV sinar ini berfungsi untuk
membunuh mikroorganisme yang berada di meja tanam minimal
selama 30 menit
o Menghidupkan lampu dan Flower, flower memiliki 2 alat saringan
udara yang berada di atas dan didepan meja tanam
o Setelah itu baru boleh untuk menanam eksplan
4. Oven
 Berfungsi untuk sterilisasi yang menggunakan prinsip suhu dan
bertekanan tinggi sehingga mikroorganisme yang ada pada alat/media
mati
 Cara Pemakaian :
o Menyambungkan kabel oven ke stop kontak
o Membersihkan oven
o Mencuci dan mengeringkan alat yang akan disterilkan
o Mengatur suhu dan waktu untuk mensterilkan alat dan memasukkan
alat yang akan disterilkan
 Alternatif yang digunakan adalah menggunakan dandang yang berisi air
dan dipanaskan diatas kompor lalu alat/media yang hendak disterilisasi
dimasukkan kedalam dandang tersebut
5. Timbangan Analitik
 Berfungsi untuk menimbang nutrisi yang akan diberikan pada media
baik unsur mikro maupun makro
 Cara Pemakaian :
o Menyiapkan bahan yang akan ditimbang
o Membersihkan timbangan dan memperhatikan kedataran dan
kesetimbangan neraca
o Setelah neraca dalam keadaan setimbang dan berada pada angka nol
mulailah untuk menimbang bahan
6. Microwave
 Berfungsi untuk mencairkan larutan alami yang telah dibekukan

7. Blender
 Berfungsi untuk menghaluskan nutrisi alami seperti pisang
 Cara Pemakaian :
o Membersihkan blander dan menyambungkan ke stop kontak
o Memasukkan bahan yang akan dihaluskan
o Menambahkan air secukupnya untuk memudahkan bahan halus
o Memutar tombol pada blender dan mengatur kecepatan sesuai yang
diinginkan
 Alternatif yang digunakan jika blender tidak ada yaitu menggunakan
lumpang
8. Kulkas

9. Botol Kultur

10. Rak Kultur

11. Pinset

12. Desikator

13. Pembakar Bunsen

14. Spatula

15. Cawan Petri

16. Lemari asam

17. Pipet Tetes

18. Hand Spray

19. Mikroskop
 
20. Corong Kaca
