BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Kualitas pendidikan didukung oleh banyak faktor, misalnya: sarana dan

prasarana, profesionalisme guru dan kurikulum yang berkualitas. Pengajaran yang
efektif merupakan bagian dari kualitas pendidikan, dimana materi dan praktik
merupakan dua hal yang saling berpengaruh dalam menciptakan pelajaran yang
efektif. Penguasaan materi mendukung pengaplikasian ilmu yang dipelajari,
sehingga siswa mampu mempraktikan materi sesuai dengan seharusnya.

Sekolah merupakan sarana penyampaian informasi, secara formal dari guru

kepada murid, dan sebaliknya siswa dapat banyak materi di bangku sekolah, maka
dibutuhkan suatu kegiatan pengamatan dan pembekalan siswa agar menjadi siswa
yang berkualitas dan kompeten. Karena itu, perlu dilakukan “Kunjungan Industri
ke AMIKOM Yogyakarta” agar siswa dapat termotivasi. Khususnya di jurusan
REKAYASA PERANGKAT LUNAK.

1
1.2 TUJUAN KUNJUNGAN INDUSTRI
- Membekali siswa sebelum praktik kerja industri.
- Mengembangkan pengetahuan di bidang IT.
- Agar siswa termotivasi dan mampu berkarya sesuai bidang keahliannya.
1.3 WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Kegiatan kunjungan industri ini dilaksanakan pada hari Rabu, 22 November

2017 bertempat di AMIKOM Yogyakarta.

2
 BAB 2 PROFIL INDUSTRI/PERUSAHAAN

1.1 DATA INDUSTRI/PERUSAHAAN

AMIKOM Yogyakarta bergerak dibidang Manajemen Informatika dan

Komputer. Berdiri sejak 29 Desember 1992 dan resmi tanggal 11 Oktober 1994.
Perguruan Tinggi ini berlokasi di Jl. Ring Road Utara, Condong Catur, Sleman,
Yogyakarta, Indonesia.

1.2 SEJARAH INDUSTRI/PERUSAHAAN

AMIKOM Yogyakarta adalah salah satu perguruan tinggi swasta yang ada
di Yogyakarta. Perguruan tinggi ini didirikan pada tanggal 29 Desember 1992.
Pada tahun pertama, mahasiswa yang diterima sejumlah 44 orang pada jurusan
Manajemen Informatika. Setahun kemudian AMIKOM mendapatkan status
terdaftar berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia No. 084/D/O/1994 tanggal 11 Oktober 1994 dan saat ini
semua program studi sudah terakreditasi.
Seiring bertambahnya mahasiswa, AMIKOM menggunakan dua lokasi
kampus, kampus I di Jalan Wolter Monginsidi dan kampus II terletak di Jalan
Kaliurang, Yogyakarta. Beberapa ruangan dibangun di lokasi baru untuk
menampung kegiatan perkuliahan dan praktikum serta perpustakaan.
Pada tahun akademik 1998 dimana mahasiswa baru mencapai hampir 800
orang, gedung yang saat itu dipakai sudah tidak lagi dapat memuat jumlah
mahasiswa yang ada. Maka sejak tahun akademik 1998/1999 AMIKOM
menyewa bangunan ruko dan diubah menjadi kampus terpadu di Ring Road
Utara, Condong Catur dengan 9 ruang kuliah. 1 pelayanan akademik, 1 ruang
perpustakaan dari gedung sebanyak 2 lantai(semua pelayanan akademik telah
dipindahkan di kampus terpadu ini), kecuali pelayanan beberapa lab komputer
dan internet masih terdapat di kampus II Jalan Kaliurang km 5,6 Yogyakarta.
Akhirnya AMIKOM berhasil mendapatkan tanah dan membangun gedung
milik sendiri di lokasi tepat disamping gedung kampus terpadu. Gedung
perkuliahan pada tahun akademik 2001/2002, terdiri dari 3 lantai yang dipakai
sebagai pusat administrasi, ruang kuliah dan laboraturium.

3
 Tahun akademik 2003/2004 semua kegiatan lembaga telah dipindahkan ke
gedung I dan II kampus terpadu, dan pada bulan Mei 2004 dimulai
pembangunan pengembangan gedung unit II dan III(saat ini digunakan sebagai
ruang Dosen, ruang pertemuan(Citra 1 dan Citra 2), ruang laboratorium,
produksi film animasi, ruang ujian pendadaran, ruang UPT dan masjid). Gedung
Unit III digunakan untuk unit usaha, poliklinik, Administrasi, perkuliahan teori
dan praktikum program S2, serta Lab Bahasa.
Pada tahun 2007 telah dibangun gedung unit IV untuk Administrasi dan
pelayanan BAAK, BAU, PSDM, Ruang Kuliah Teori D3 dan S1. Tahun 2010
gedung unit V untuk perpustakaan, ruang kelas teori, dan ruang kelas inkubator
bisnis. Tahun 2012, dibangun Gedung AMIKOM Student Center sebagai ruang
kegiatan kemahasiswaan untuk kesekretariatan organisasi kemahasiswaan,
ruang rapat, dan ruang pertemuan khusus kegiatan kemahasiswaan, dan ruang
pembina yayasan. Tahun 2013, dibangun gedung unit VI untuk kegiatan
perkuliahan kelas internasional, ruang produksi film animasi, dan bioskop.
Gedung ini telah dilengkapi dengan basement 2 lantai dan lift.

4
1.3 STRUKTUR ORGANISASI
1. Dewan pembina : Dra. Anisah Aini
2. Dewan pengurus : Drs. Audith M Turmudhi,M.M.
3. Dewan pengawas : Drs. Khalis Purwanto,MM.
4. Ketua : Prof. Dr. Mohammad Suyanto,M.M.
5. Pembantu Ketua Bidang Akademik :
Ir. Rum M. Andri KR,M.Kom.
6. Pembantu Ketua Bidang Keuangan dan Administrasi Umum :
Rahma Widyawati SE,MM.
7. Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan :
Drs. Muhammad Idris Purwanto,M.M.
8. Direktur Innovation Center : Prof. Dr. Mohammad Suyanto,M.M.
9. Direktur Pasca Sarjana : Dr. Abidarin Rosidi,M.M.A.
10. Ketua Jurusan Teknik Informatika(S1) : Sudarmawan,M.T.
11. Ketua Jurusan Sistem Informasi(S1) :
Drs. Bambang Sudaryanto,M.M.
12. Ketua Jurusan Teknik Informatika(D3) : Hanif Al Fatta,M.Kom.
13. Ketua Jurusan Manajemen Informatika(D3) :
Krisnawati,S.Si.,M.T.
14. Kepala Bagian SDM : Istiningsih, SE, M.M.
15. Kepala Bagian Kemahasiswaan : Suyatmi, SE, M.M.
16. Kepala Bagian BAU : Eny Nurnilawati, SE, M.M.
17. Kepala Bagian BAAK : Achmad Fauzi, SE, M.M.
18. Kepala Bagian P3M : Heri Sismoro, M.Kom.
19. Kepala Bagian Resource Center : Agung Pambudi, ST.
20. Kepala Bagian BPC : Kusnawi, S.Kom.
21. Kepala Bagian Humas : Erik Hadi Saputra, S.kom, M.Eng.
22. Kepala Bagian Kerumahtanggaan:R. Muhammad Maskuri, S.Sos.I,
M.M.
23. Kepala Bagian Penjamin Mutu : Muhammad Rudyanto Arief, M.T.

5
1.4 VISI DAN MISI INDUSTRI/PERUSAHAAN
1. VISI
Menjadi Perguruan Tinggi Komputer Terbaik di Asia Tenggara.
2. MISI
Menghasilkan lulusan yang berkualitas global, produktif, berjiwa
entrepreneur, profesional dalam disiplin ilmu pengetahuan dan
teknologi, khususnya ilmu pengetahuan yang berbasis komputer dan
informatika. Dan menghasilkan riset berkualitas global serta dipercaya
masyarakat global.

1.5 PRODUK-OMSET USAHA

Menggunakan barang-barang brended, mengunjungi distro, factory outlet
dan tempat-tempat yang menyediakan berbagai barang branded, merupakan
lifestyle beberapa anak muda di kota besar. Ini yang membuat banyak owner
sukses dengan menekuni bisnis fashion, sekaligus bukti bahwa eksistensi
clothing dan distro masih bertahan hingga sekarang. Dan mulai banyak lagi
yang menginvestasikan modalnya ke bisnis ini. Clothing adalah istilah untuk
menyebut perusahaan pembuat T-shirt. Istilah lengkapnya adalah Clothing
Company atau perusahaan yang memproduksi pakaian jadi di bawah merek
sendiri, clothing merupakan kategori untuk merek yang mengeluarkan produk
pakaian jadi. Pakaian jadi ini sebagian besar adalah t-shirt yang kemudian
berkembang ke berbagai perlengkapan yang menunjang gaya hidup seperti
kemeja, sepatu, kacamata, jam tangan bahkan mp3 player.
Sedangkan distro merupakan singkatan dari distribution store atau
distribution outlet yang fungsinya menerima titipan dari berbagai macam merek
clothing company lokal yang memproduksi sendiri produknya ( t-shirt, tas,
dompet, jaket, dan lain-lain) yang belum punya pemasaran sendiri ataupun
sekedar untuk memperluas pasar dan meningkatkan penjualan, maka tentunya
clothing company sangat berhubungan baik dan saling membutuhkan. Distro
memiliki sifat eksklusif atau cenderung tidak menjual banyak produk untuk
setiap desainnya. Beberapa Clothing Company memang membatasi kuantitas

6
produknya dengan hanya satu kali produksi untuk satu desain. Distro juga
memiliki suasana akrab sehingga konsumen merasa nyama untu mampir dan
berbelanja.
Walaupun bisnis distro terkesan indie, namun efeknya bisa menggeser
merekmerek lokal yang bermodal beser. Keunggulan distro adalah penyediaan
produk yang memiliki desain yang sangat eksklusif baik berupa tulisan atau
gambar yang memiliki makna lebih yang bisa menarik perhatian orang-orang
muda yang selalu ingin tampil beda. Jika Anda sudah siap melangkahkan kaki
di bisnis ini, ada baiknya jika memperhatikan beberapa hal yang mungkin
terlihat sederhana namun ini akan membuat bisnis Anda siap bersaing. Langkah
pertama yang harus kita lakukan dalam memulai bisnis distro atau clothing
company adalah: 1. Memilih nama dan mendesain logo perusahaan. Nama
tersebut harus menarik perhatian dan kepercayaan dari calon konsumen
potensial yang kita sasar, Sebelum memutaskan nama perusahaan,
pertimbangkan dulu konsep desain logo. Itulah sebabnya kita membutuhkan
seorang tenaga desainer ahli untuk menyampaikan tipe, karakter atau konsep
melalui logo atau simbol, Oleh karena pentingnya logo maka tidak heran para
pengusaha besar berani mengeluakan dana yang sangat besar untuk membayar
konsultan atau desainer handal.
Sebaiknya desain logo atau lambang tidak rumit, cukup dengan kata aau
gambar yang sederhana namun bisa mewakili konsep anda dan mudah di ingat
tentunya. 2. Coba untuk menghubungkan nama atau logo dengan bidang bisnis
atau konsep bisnis. 3. Mencari atau mengefaliasi pasar yang menjadi target
pemasaran. Cara manual dalam mencari segmen pasar adalah melalui promosi
mulut ke mulut pada teman-teman atau komunitas yang kita punya. Kemudian
bisa membuat brosur untuk promosi atau membuat stiker logo untuk dibagikan
secara gratis kepada teman-teman atau komunitas. Memulai usaha clothing
dapat dimulai dengan modal yang tidak begitu besar, yang paling penting
memiliki kemampuan, memiliki tekad yang kuat, komunikatif dan memiliki
ruang lingkup atau komunitas.

7
 BAB 3 PENUTUP

1. SIMPULAN
- Melaksanakan kunjungan industri sangat banyak memberikan
pengalaman, pengetahuan, dan menambah wawasan siswa.
- Mengetahui dunia kerja agar mempunyai inspirasi dalam
berbisnis.
2. SARAN
- Semoga sekolah dapat menjadikan AMIKOM sebagai inspirasi
untuk mengembangkan fasilitas dan untuk meningkatkan
belajar siswa.
- Menjadikan sekolah tidak kalah saing dengan sekolah-sekolah
lain.
- Menciptakan generasi-generasi muda siap kerja.
- Meningkatkan kedisiplinan yang tinggi.
- Meningkatkan peraturan untuk perkembangan siswa.
- Semoga siswa-siswi di SMKN 3 BANJAR lebih berprestasi
dibidang Teknologi, khususnya jurusan RPL.

8
 DAFTAR PUSTAKA

http://laporankunjunganindustri222.blogspot.co.id/2014/01/stimik-amikom-
yogyakarta-disusun-oleh.html?m=1

http://www.amikom.ac.id

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Universitas_AMIKOM_Yogyakarta

https://mubt4.blogspot.co.id/2016/02/laporan-kunjungan-industri-tkj-di.html?m=1

9
LAMPIRAN

10
11