BAB I PENDAHULUAN
LAMPIRAN
otomatis seluruh produk informasi spasial (peta) mengacu pada peraturan perundang-
undangan tersebut. BIG adalah penyelenggara Informasi Spasial Dasar yaitu Jaring Kontrol
Geodesi dan Peta Dasar yang menjadi acuan untuk menjamin keterpaduan informasi
nasional. Atas dasar amanat undang-undang, BIG mengintegrasikan berbagai peta yang
dimiliki sejumlah instansi pemerintah ke dalam satu peta dasar (One Map), yang dapat
dijadikan sebagai salah satu alternatif alat bantu pemecahan masalah konflik sosial akibat
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal & Transmigrasi sebagai salah satu
instansi pemerintah yang juga memiliki produk informasi spasial berupa peta tematik
transmigrasi dituntut pula untuk mengikuti peraturan pemetaan geospasial tersebut sebagai
informasi spasial ketransmigrasian memiliki peran yang cukup penting dalam pelaksanaan
program yang harus dikelola dengan baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
(Ditjen PKP2Trans) sebagai unit kerja yang bertugas untuk menyelenggarakan perumusan
transmigrasi merasa perlu menyusun sebuah peraturan agar memiliki keselarasan dengan
semangat program Kebijakan Satu Peta (KSP)/ One Map Policy. Wujud dari komitmen
tersebut, maka disusunlah Petunjuk Teknis Penggambaran dan Penyajian Peta Transmigrasi
Skala 1 : 250.000 – 1 : 25.000 untuk menyelaraskan kegiatan penyajian data dan informasi
spasial tematik transmigrasi agar memiliki keseragaman dan kesesuaian dengan ketentuan
yang berlaku.
I.2. TUJUAN
Skala 1 : 250.000 – 1 : 25.000 adalah sebagai pedoman pelaksanaan kegiatan penyajian Peta
Tematik Transmigrasi dapat dilaksanakan dengan efektif, efisien dan dapat dipertanggung
jawabkan.
peta.
I.4. DEFINISI
Penegasan istilah dan definisi diperlukan agar tidak terjadi multitafsir terminology atas
istilah/ akronim yang digunakan. Definisi yang ditetapkan dalam SNI terkait
hukum yang dijadikan rujukan utama diantaranya adalah Undang - Undang No. 4 Tahun
2011 tentang Informasi Geospasial, Undang - Undang No. 29 Tahun 2009 tentang
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Kartografi : Ilmu dan seni penyajian informasi geospasial dalam wujud peta.
Kaidah Kartografi : Norma penyajian peta yang terdiri dari penentuan ukuran lembar
peta, skala, generalisasi data, pemilihan unsur, serta
keseimbangan antar unsur peta
Simbolisasi : Pengaturan jenis, ukuran dan warna fitur obyek data spasial
dalam penggambaran peta.
Layer : Satu jenis data spasial, baik titik, garis, maupun area yang
mewakili suatu obyek tertentu, misal: titik ketinggian, lokasi
puncak gunung, jalan, sungai, batas administrasi, sebaran lokasi
transmigrasi, dll.
I.5. ISTILAH
NO NAMA PENJELASAN
1 KWS Kawasan Transmigrasi
2 RKT Rencana Kawasan Transmigrasi
3 WPT Wilayah Pengembangan Transmigrasi
4 LPT Lokasi Permukiman Transmigrasi
5 PPK Pusat Pelayanan Kawasan
6 PPL Pusat Pelayanan Lingkungan
7 PKL Pusat Kegiatan Lokal
8 SKP Satuan Kawasan Pengembangan
9 Pusat SKP/Desa Utama Pusat Satuan Kawasan Pengembangan
10 KPB Kawasan Perkotaan Baru
11 SP Satuan Permukiman
12 SP Baru Satuan Permukiman Baru
13 SP Pugar Satuan Permukiman Pugar
14 SP Tempatan Satuan Permukiman Tempatan
15 UPT Unit Permukiman Transmigrasi
16 Pusat KTM Pusat Kota Terpadu Mandiri
17 LP Lahan Pekarangan/Lahan Tempat Tinggal
18 LU I Lahan Usaha I
19 LU II Lahan Usaha II
20 FU Fasilitas Umum
21 PD Pusat Desa
NO NAMA PENJELASAN
22 SF Seed Farm (Lahan Pertanian untuk Pembenihan)
23 TF Test Farm (Lahan Percobaan Pertanian)
24 TKD Tanah Kas Desa
25 TB Tanah Bengkok
26 LC/Cadangan Lahan Cadangan
27 Kuburan Tempat Pemakaman
28 Enclave Lahan yang dikeluarkan
29 Konservasi Lahan yang dikeluarkan untuk penghijauan/konservasi
30 Pembibitan Areal Pembibitan
31 Pangonan Areal Pengembalaan Ternak
32 Gudang Gudang Penyimpanan
33 Instalasi Air Bersih Instalasi Air Bersih
34 KTA Kolam Tandon Air
35 AT Areal Terekomendasi
36 Restan Lahan yang dicadangkan
37 Tanah Adat Tanah yang dikuasai Hukum Adat
Lokasi transmigrasi yang sudah diakhiri pembinaan
38 PTA
nya
39 TU-TPLK Transmigrasi Umum Tanaman Pangan Lahan Kering
40 TU-TPLB Transmigrasi Umum Tanaman Pangan Lahan Basah
41 TU-NEL Transmigrasi Umum Nelayan
42 TU-GARKIM TU Pemugaran Pemukiman
43 DESPOT Desa Potensial
44 HTR Hutan Tanaman Rakyat
45 TSB Transmigrasi Swakarsa Berbantuan
46 TSM Transmigrasi Swakarsa Mandiri
47 RSKP Rencana Satuan Kawasan Pengembangan
48 RTSP Rencana Teknis Satuan Permukiman
49 RTJ Rencana Teknis Jalan
50 ABD As Build Drawing
51 PATAN Penempatan
52 PA Pencadangan Areal
53 HPL Hak Pengelolaan
NO NAMA PENJELASAN
54 KK Kepala Keluarga
55 Plasma Lahan Usaha yang dikerjasamakan dengan perusahaan
56 FKH Fungsi Kawasan Hutan
57 HL Hutan Lindung
58 HP Hutan Produksi
59 HPT Hutan Produksi Terbatas
60 APL Areal Penggunaan Lain
61 HPK Hutan Produksi yang dapat di Konversi
62 Perairan Sungai dan Danau
63 IP-PKH Ijin Prinsip Pelepasan Kawasan Hutan
64 SK-PKH Surat Keputusan Pelepasan Kawasan Hutan
BAB II
KRITERIA PENYAJIAN PETA TRANSMIGRASI
II.1. Simbolisasi
Simbolisasi terdiri dari penentuan jenis, bentuk, ukuran dan warna simbol gambar.
Pembuatan simbol unsur peta mengikuti penentuan yang ada pada SNI, spesifikasi
teknis, petunjuk teknis, referensi ilmiah, atau peta yang pernah dibuat (bila sudah ada).
Apabila acuan tersebut belum tersedia, maka simbol dapat dibuat sendiri dengan
digambarkan dan menarik. Standar penyajian peta ini disusun dengan menggunakan
standar ukuran kertas A0 (841 mm x 1189 mm) dan A1 (594 mm x 841 mm), untuk
pelaksanaan standar pada ukuran kertas lain dapat dilakukan penyesuaian dengan
substansi di dalamnya.
Setiap simbol peta dibuat dengan mengacu pada ketentuan yang sesuai Standar Nasional
a. Hal – hal yang diatur dalam pembuatan desain layout peta adalah :
- Layout Kertas;
- Sistem Proyeksi;
- Sistem Koordinat;
- Kelengkapan serta tata letak unsur peta yang terdiri dari : Judul dan Orientasi
Peta, Inset/ Diagram Lokasi, Identitas Instansi, Legenda, Riwayat dan Sumber
Layout
(ukuran A0 dan A1)
±
U
20 mm
Arial (19) Bold
10 mm
US UG
- UM (Arah Utara Magnetis) yaitu utara yang
UM menunjukan kutub magnetis
- UG (Arah Utara Grid) yaitu utara yang berupa garis
α β tegak lurus pada bidang horizontal di peta
- US (Arah Utara Sebenarnya), sering pula dinamakan
utara geografis atau utara arah meridian
- α yaitu perbedaan sudut Utara Magnetis dan Utara
Sebenarnya
- β yaitu perbedaan sudut Utara Grid dan Utara
Sebenarnya
Catatan :
- Arah utara menggunakan orientasi utara grid
- Arah Utara Grid (UG), Utara Magnetik (UM) dan Utara Sebenarnya (US) digunakan
pada peta hasil pengukuran teresteris.
2. Diagram Lokasi
Width= 1.0 R= 0; G= 0 B= 0
Width= 1.0 R= 0; G= 0 B= 0
4. Legenda
1 cm
5. Riwayat dan Sumber Peta
6. Notasi Skala, Skala Grafis, Notasi Sistem Proyeksi, Notasi Sistem Koordinat dan
Notasi Spheroid
7. Grid
R= 0, G= 0, B= 0
Catatan :
Untuk peta skala 1 : 250.000 hanya menggunakan sistem koordinat geografis.
8. Preview Tabel Atribut
169 mm
53 mm
172 mm
LAMPIRAN :
NOMOR :
TANGGAL :
MENTERI/DIRJEN/DIREKTUR
( NAMA )
Catatan : Untuk peta yang di foto copy, harus ada legalisir dari pihak yang
mengeluarkan peta tersebut.
BAGIAN 2:
Dalam satu layer data minimal memiliki atribut dengan susunan sebagai berikut :
NO Nama Fields Deskripsi Field Detail Contoh
Data Type : Object 123456
1 FID ID (automatis bawaan software)
ID
Bentuk Data (automatis bawaan Data Type : Polygon
2 Shape*
software) Geometry
Data Type : Text G-25
3 ID Nomor Identitas Objek
Length : 20
Nama Layer/Tematik Data Type : Text TOBADAK SP.1
4 NAMA_..... (Tematik) (NAMA_KWS atau Length : 50
NAMA_LOKASI)
Luasan Objek dalam satuan Data Type : Double 12.345,67
5 LUAS_(Ha)
Hektar Length : -
Data Type : Text SULAWESI
6 PROVINSI Nama Provinsi
Length : 50 BARAT
Data Type : Text MAMUJU
7 KABUPATEN Nama Kabupaten
Length : 100
Data Type : Text
Peta Rupa Bumi
Length : 200
Indonesia lembar
* SUMBER Sumber Peta yang digunakan
1209-1432 Tahun
1999
Data Type : Text Hasil konversi
Length : 250 dari koordinat
Informasi tambahan yang
** KETERANGAN TM3 menjadi
diperlukan
Koordinat
Geografis
*Fields SUMBER dan KETERANGAN berada di urutan paling akhir susunan atribut
BAGIAN 3 :
LAYOUT DAN SKEMA PETA
SIMBOL KETERANGAN
1 Frame Utama
2 Frame Layout
3 Frame Informasi
A Identitas Institusi
B Judul Pekerjaan/Lampiran Dokumen
C Peta Orientasi
D Peta Indeks
E Sub Judul Legenda (“Keterangan”) Koordinat UTM (meter)
F Legenda/ Simbol Lokasi Administrasi (Point)
G Legenda/ Simbol Perhubungan (Line)
H Legenda/ Simbol Perairan (Danau/ Waduk, Sungai, dsb)
I Legenda/ Simbol Batas Administrasi (Batas Negara, Batas Provinsi, dsb)
J Legenda/ Simbol Tematik Transmigrasi
K Legenda/ Simbol Tematik Hutan & Perairan/ Penggunaan Lahan/ Rencana Tata Ruang
L Preview tabel atribut peta
M Orientasi Peta (arah Utara/ Azimuth)
N Skala Angka
O Skala Grafis/ Skala Batang
P Keterangan Sistem Proyeksi, Sistem Grid dan Datum/ Spheroid
Q Sumber Data Peta
R Keterangan Ukuran Kertas
S Nomor Lembar Peta
T Judul Peta
U Tabel Pengesahan Peta
V Pembuat Peta/ Pelaksana Pekerjaan
BAGIAN 4 :
2 Tema Perhubungan Jalan, Rel KA, Jembatan, Stasiun, Bandara, - SNI 6502.2-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
dll.
Bumi 25.000;
- SNI 6502.3-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 50.000;
- SNI 6502.4-2000 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 250.000.
3 Tema Penutup Lahan Sawah, Semak, Hutan, Kebun, dll. - SNI 6502.2-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 25.000;
SPESIFIKASI
NO KELAS NAMA UNSUR
SYMBOL R G B TYPE
- SNI 6502.3-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 50.000;
- SNI 6502.4-2000 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 250.000.
4 Garis Kontur Garis atau titik yang berhubungan dengan - SNI 6502.2-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
ketinggian.
Bumi 25.000;
- SNI 6502.3-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 50.000;
- SNI 6502.4-2000 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 250.000.
5 Batas Administrasi Batas Negara, Provinsi, Kabupaten, - SNI 6502.2-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Kecamatan dan Kelurahan/Desa.
Bumi 25.000;
- SNI 6502.3-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 50.000;
- SNI 6502.4-2000 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 250.000.
SPESIFIKASI
NO KELAS NAMA UNSUR
SYMBOL R G B TYPE
6 Garis Pantai Garis Pantai pada saat air pasang rata-rata. - SNI 6502.2-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 25.000;
- SNI 6502.3-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 50.000;
- SNI 6502.4-2000 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 250.000.
7 Tema Perairan Sungai, Danau, Rawa, Dermaga, Teluk, dll. - SNI 6502.2-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 25.000;
- SNI 6502.3-2010 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 50.000;
- SNI 6502.4-2000 Spesifikasi Penyajian Peta Rupa
Bumi 250.000.
3 Jaringan Energi Pipa Minyak, Jaringan Listrik dll - Peraturan Dirjen Planologi Kehutanan
Nomor : P. 3/VII-IPSDH/2014 tentang Petunjuk
4 Kawasan Budi Daya Hutan Produksi, Hutan Rakyat, Perkebunan
dll Teknis Penggambaran dan Penyajian Peta
5 dan lain-lain Kehutanan.
4) Tema Kawasan Transmigrasi
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
1 Kawasan Transmigrasi Kawasan budidaya yang memiliki fungsi
sebagai permukiman dan tempat usaha
masyarakat dalam satu sistem pengembangan
berupa wilayah pengembangan transmigrasi
atau lokasi permukiman transmigrasi.
- Renc. Area
Terekomendasi 255 255 0
Area
187 187 0
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
2 Rencana Jalan Kawasan
- Jalan Lingkungan Primer Jalan yang menghubungkan antar
permukiman atau jalan yang
0 0 0
menghubungkan antara jalan lokal primer Garis/ Line
0 100 100
dengan lingkungan primer.
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
3 Satuan Permukiman (SP) Bagian dari SKP berupa satu kesatuan
atau Unit Permukiman permukiman atau beberapa permukiman
Transmigrasi (UPT) sebagai satu kesatuan dengan daya tampung
300-500 (tiga ratus sampai dengan lima
ratus) keluarga.
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
4 Pencadangan Areal/Tanah
- Bupati/Walikota Penunjukan area tanah oleh Bupati/Walikota
yang disediakan untuk pembangunan
kawasan transmigrasi. 170 170 170
Area
0 0 0
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
6 Pelepasan Kawasan Hutan
- IP-PKH Persetujuan awal pelepasan kawasan hutan
untuk penyelenggaraan transmigrasi yang
0 77 168
diberikan oleh Menteri Kehutanan. Area
0 0 0
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
- Tata Batas Kawasan Kegiatan yang meliputi proyeksi batas,
Hutan pemancangan patok batas, pengumuman
inventarisasi dan penyelenggaraan hak-hak
pihak ketiga, pemasangan pal batas,
110 110 110
pengukuran dan pemetaan serta pembuatan Garis/ Line
0 112 225
Berita Acara Tata Batas atas kawasan hutan
yang akan dilepaskan untuk penyelenggaraan
transmigrasi.
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
7 Perusahaan/Investor Areal yang dikerjasamakan dengan pihak
ketiga melalui skema Ijin Pelaksanaan 0 38 115
Transmigrasi (IPT). Area
255 255 255
5) Tema Lokasi Transmigrasi
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
1 Lahan Transmigrasi
- LP Lahan yang diperuntukkan untuk
pembangunan Rumah Transmigran Jamban
Keluarga (RTJK). 109 187 67 Area
Vineyard
- LU I Lahan pertanian yang diperuntukkan bagi
Transmigran.
0 0 0 Area
602 Gravel
- LU II Lahan pertanian yang diperuntukkan bagi
Transmigran. 227 158 0
Area
227 158 0
Cropland
- FU Lahan yang diperuntukkan untuk
pembangunan Kantor Unit, Rumah KUPT,
38 115 0 Area
Pustu, Gedung SD, Rumah Ibadah,
38 115 0 Scale 0,5
Gudang, Balai Desa & Rumah Petugas.
Grassland
- PD Lahan yang diperuntukkan untuk
pembangunan FU. 0 38 115 Area
0 77 168 Scale 1
Grassland
- SF Lahan Pembenihan.
64 101 235 Area
64 101 235 Scale 0,5
Swamp
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
- TF Lahan Ujicoba Pertanian.
64 101 235 Area
190 210 255 Scale 1
Swamp
- TKD Tanah milik Desa yang ditetapkan melalui
peraturan. 76 230 0
Area
76 230 0
Poison Overlay
- Tanah Bengkok (TB) Tanah garapan milik desa disebut juga
dengan istilah tanah kas desa (TKD). 230 0 169
Area
255 0 197
Simple Hatch
- LC/Cadangan Lahan yang dipersiapkan apabila ada
kekurangan di lokasi transmigrasi. 130 130 130
Area
130 130 130
605 Breccia, Open
- Kuburan Lahan yang dijadikan tempat pemakaman.
230 152 0 Area
230 152 0 Scale 0,5
504 Periglacial
- Enclave Lahan yang dikeluarkan (tidak dilakukan
rekayasa) dari area studi atau pembangunan 169 0 230
transmigrasi. Area
223 115 255
10% Crosshatch
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
- Konservasi Lahan yang dijadikan sebagai kawasan
lindung. 130 130 130
Area
130 130 130
Tailings
- Pembibitan Lahan yang diperuntukkan untuk
penyemaian bibit. 112 168 0 Area
112 168 0 Scale 0,75
504 Periglacial
- Pangonan Lahan yang diperuntukkan untuk
penggembalaan ternak. 130 130 130
Area
130 130 130
Scrub 2
- Gudang Bangunan yang diperuntukkan untuk
menyimpan kebutuhan jaminan hidup atau
keperluan Transmigran. 115 178 115 Area
Green
- Instalasi Air Bersih Jaringan air bersih perpiaan untuk
Transmigran.
204 204 204
Area
0 112 255
728 Massive Igneous
Rock 8
- KTA Penampungan Air baik berupa embung atau
waduk. 64 101 235
Area
64 101 235
Water Intermittent
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
- Plasma Tanah milik masyarakat yang menjadi
mitra perusahaan perkebunan.
130 130 130
Area
130 130 130
728 Massive Igneous
Rock 8
- Restan Lahan sisa.
230 0 169
Area
255 0 197
Simple Hatch
- Tanah Adat Tanah milik masyarakat yang ditetapkan
oleh hukum adat setempat. 0 0 0
Area
255 255 190
Yellow
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
2 Pola Usaha Transmigrasi
- TU-TPLK Pola usaha transmigrasi yang berbasis lahan
kering. 110 110 110
Area
211 255 190
TULK
- TU-TPLB Pola usaha transmigrasi yang berbasis lahan
basah. 110 110 110
Area
204 204 204
TULB
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
- TU-NEL Pola usaha transmigrasi yang berbasis pola
nelayan. 110 110 110
Area
150 150 255
NEL
- DESPOT Desa yang secara fisik potensial tetapi tidak
didukung sumber daya manusia. 110 110 110
Area
171 171 171
DESP
- HTR Pola usaha transmigrasi yang berbasis
pemanfaatan hasil hutan. 110 110 110
Area
255 171 171
HTR
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
3 Jenis Transmigrasi
- TU Transmigrasi yang dilaksanakan oleh
pemerintah untuk penduduk yang 110 110 110
mengalami keterbatasan mendapatkan 255 255 0
peluang kerja dan usaha. 137 90 68
TU
- TSB Transmigrasi yang dilaksanakan oleh
pemerintah dengan mengikutsertakan badan
110 110 110
usaha sebagai mitra usaha transmigran bagi
255 0 0 Area
penduduk yang berpotensi berkembang
137 90 68
untuk maju. TSB
SPESIFIKASI
NO NAMA UNSUR PENJELASAN
SYMBOL R G B TYPE
- TSM Transmigrasi yang merupakan prakarsa
transmigran yang bersangkutan atas arahan. 110 110 110
Layanan dan bantuan pemerintah bagi 0 0 255 Area
penduduk yang telah memiliki kemampuan. 255 255 20
TSM