DISUSUN OLEH
GERRY WAHYU PERMANA
NIM : 041310413001
DISUSUN OLEH :
GERRY WAHYU PERMANA
NIM : 041310413001
iii
PERNYATAAN ORISINALITAS
LAPORAN PKL
iv
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala berkat dan
rahmat-Nya yang dilimpahakan, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas
Akhir yang berjudul “Grace Period sebagai langkah pencegahan dan solusi kredit
bermasalah pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor cabang
kusuma bangsa”
Penulisan Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat
memperoleh gelar Ahli Madya Program Studi Diploma III Manajemen Perbankan
pada Fakultas VokasiUniversitas Airlangga. Dalam kesempatan ini, penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak
yang secara langsung maupun tidak langsung membantu dalam penyusunan
Laporan Praktik Kerja Lapangan:
1. Allah SWT dan Rasul-Nya yang telah memberi penulis kelancaran dalam
proses penulisan Laporan Praktik Kerja Lapangan.
2. Kedua orang tua penulis atas segala doa, kasih sayang, dukungan, dan
bantuannya secara moral maupun materi yang telah diberikan selama ini.
3. Dr. Widi Hidayat, S.E., M.Si., Ak., CMA., CA. selaku Dekan Fakultas Vokasi
Universitas Airlangga Surabaya.
4. Dr. Fitri Ismiyanti, S.E., M.Si selaku Ketua Program Studi Diploma III
Manajemen Perbankan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga.
5. Yanuar Nugroho, S.E., M.Sc., Ak. selaku dosen pembimbing yang selalu
memberi saran dan arahan untuk membantu penulis menyusun Laporan Praktik
Kerja Lapangan.
6. Seluruh dosen dan staff yang senantiasa memberikan pengetahuan baru dan
wawasan kepada penulis selama menempuh pendidikan di Program Studi D-III
Manajemen Perbankan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga.
7. Pemimpin beserta karyawan Kantor PT. Bank BRI Cabang Kusuma Bangsa
Surabaya terima kasih atas segala saran, bimbingannya, dan banyak
memberikan kesan selama melaksanakan Praktik Kerja Lapangan .
v
8. Mbak Santi, Mas Adit, Pak Sondang dan para Account Officer yang telah
memberikan pengetahuan dan pengalamannya kepada penulis.
9. Alif Farisyah, Yunus Abdor Rochman, dan Ricco Dwi Kristyan sebagai
kelompok Praktik Kerja Lapangan yang juga saling membantu dalam
penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan, terima kasih!
10. Keluarga besar D-III Manajemen Perbankan angkatan 2013 yang selama ini
telah menjadi teman sekaligus keluarga yang saling mendukung satu sama lain.
11. Keluarga besar Himpunan Mahasiswa D-III Manajemen Perbankan periode
2014 dan 2015 yang memberikan banyak pengalaman dan pelajaran berharga
kepada penulis.
12. Seluruh sahabat dan teman semasa SMA yang selalu memberikan dukungan
kepada penulis.
13. Seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam hal apapun untuk
menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan ini yang tidak dapat
disebutkan satu per satu.
Penulis
vi
DAFTAR ISI
vii
BAB 3 : Kesimpulan dan Saran..................................................................... 23
3.1 Kesimpulan................................................................................... 23
3.2 Saran............................................................................................. 23
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 24
viii
DAFTAR TABEL
ix
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR LAMPIRAN
xi
BAB 1
Pendahuluan
1
2
c. Manfaat bagi Subjek PKL (PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Kantor Cabang Kusuma Bangsa)
1. Sebagai sarana untuk memperkuat relasi dan kerjasama antara PT. Bank
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Kusuma Bangsa
dengan D-III Manajemen Perbankan Universitas Airlangga.
2. Sebagai Sumber Daya Manusia tambahan ketika adanya pelaksanaan
PKL (Praktik Kerja Lapangan).
d. Manfaat bagi pihak lain
Dengan adanya penyusunan tugas akhir ini diharapkan dapat membantu
semua pihak dalam memahami kredit bermasalah dan juga tentunya
tentang Grace Period.
Tabel 1.1
Rencana Jadwal Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
ProposalPengajuan Minggu ke PKLPengajuan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Ke Bank BRIKonfirmasi
PKLPelaksanaan
LaporanPembuatan
LaporanPengumpulan
7
BAB 2
PELAKSANAAN PKL
7
8
2.2 Pembahasan
2.2.1 Pengertian Kredit Bermasalah
Kredit bermasalah adalah kredit dimana debiturnya tidak memenuhi
persyaratan yang telah diperjanjikan sebelumnya, contohnya persyaratan
mengenai pembayaran bunga, pengambilan pokok pinjaman, peningkatan
margin deposit, pengikatan dan peningkatan agunan dan sebagainya
(Mahmoeddin, 2002:2).
10
1. Rescheduling
Rescheduling adalah upaya penyelamatan kredit dengan
melakukan perubahan syarat syarat perjanjian kredit yang berkenaan
12
Gambar 2.1
15
Pengajuan
Persetujuan
Penjadwalan Ulang
Masa Penangguhan
Penangguhan Berakhir
Gambar 2.2
Grafik tingkat Non Performing Loan
Berikut adalah data pemakai Grace Period pada PT. Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Kusuma Bangsa pada tahun periode
2014-2015 dan 2015-2016:
a. Pada tahun periode 2014-2015 terdapat 2 pemakai Grace Period
yaitu CV Santi dan CV Metro.
b. Pada tahun periode 2015-2016 terdapat 0 pemakai Grace Period.
Tabel 2.1
Tabel Angsuran Kredit Investasi
Tabel 2.2
Tabel Angsuran Kredit Investasi
20
Rp. 3.772.000 bunga sebesar Rp. 1.826.027 dan biaya cetak sebesar Rp.
25.000 jadi angsuran total sebesar Rp. 5.623.027, hal ini disebabkan
karena masa kelonggaran Grace Period nya sudah habis. Masa
tenggang atau Grace Period yang terjadi di atas tidak mempengaruhi
angsuran bunga karena debitur hanya bisa memilih salah satu antara
masa tenggang angsuran pokok atau angsuran bunga, jadi angsuran
bunga akan tetap ditangguhkan dari angsuran pertama sebesar Rp.
1.826.027. Masa tenggang atau Grace Period yang diberikan oleh bank
tersebut diperkirakan cukup untuk mencapai tingkat produksi yang
memungkinkan bagi dimulainya pembayaran sebagian pinjaman tanpa
berpengaruh pada modal kerja perusahaan.
Berdasarkan data di atas yang meliputi tingkat Non Performing
Loan, rincian pemakai Grace Period, perhitungan kebutuhan kredit, dan
contoh tabel angsuran kredit investasi beserta Grace Period dapat
disimpulkan bahwa Grace Period mampu untuk mencegah terjadinya
kredit bermasalah atau Non Performing Loan pada suatu bank.
Kesimpulan di atas dapat dibuktikan melalui data yang menunjukkan
bahwa tahun periode 2014-2015 terdapat Non Performing Loan sebesar
total Rp. 2.400.000.000 dengan rincian 2 nasabah NPL yaitu
Rp.2.000.000.000 (CV Disanto) dan sebesar Rp. 400.000.000 (CV
Sumber Jaya), sedangkan pada tahun periode 2015-2016 terdapat 0 Non
Performing Loan. Data di atas membuktikan bahwa penggunaan Grace
Period pada tahun 2014-2015 dapat menjadi langkah pencegahan kredit
bermasalah atau Non Performing Loan untuk tahun periode 2015-2016
pada PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Kusuma
Bangsa.
BAB 3
Kesimpulan dan Saran
3.1 Kesimpulan
Kegiatan menyalurkan kredit mengandung risiko yang dapat
mempengaruhi kesehatan dan kelangsungan usaha bank. Likuiditas keuangan,
solvabilitas dan profitabilitas bank sangat dipengaruhi oleh keberhasilan
mereka dalam mengelola kredit yang disalurkan. Dari hal tersebut dapat
disumpulkan bahwa kredit bermasalah atau Non Performing Loan adalah
salah satu hal yang harus dihindari dan dicegah oleh setiap bank. Grace
Period merupakan salah satu cara untuk mencegah dan mengatasi kredit
bermasalah. Grace Period merupakan metode yang banyak dipakai oleh bank
dan juga termasuk salah satu metode yang paling efektif, terbukti dari
pembahasan yang didukung oleh data yang meliputi perhitungan kebutuhan
kredit, dan contoh tabel angsuran kredit investasi menunjukkan bahwa
penggunaan metode Grace Period bagi nasabah dapat menurunkan tingkat
Non Performing Loan pada sebuah bank pada setiap tahun periode.
3.2 Saran
1. Melakukan pengenalan dini tentang metode pencegahan terhadap gejala-
gejala kredit bermasalah.
2. Melakukan survei langsung ke tempat bisnis nasabah apabila terjadi
kredit bermasalah agar dapat mengetahui penyebab terjadinya kredit
bermasalah dan dapat mencegah hal tersebut.
3. Selalu menggunakan metode restrukturisasi kredit dalam mencegah dan
mengatasi kredit bermasalah khususnya metode Grace Period.
4. Selalu melatih keterampilan, kecakapan dan ketelitian Account Officer
dalam menganalisis suatu kredit agar terhindar dari terjadinya Non
PerformingLoan.
23
DAFTAR PUSTAKA
24
LAMPIRAN
Lampiran 1: Surat Ijin PKL
Lampiran 2 : Surat Keterangan PKL
Lampiran 3 : Penilaian Selama PKL