Bab 7 Perambatan Gelombang Dalam Batuan PDF
Bab 7 Perambatan Gelombang Dalam Batuan PDF
Contents
Tinjauan Umum
Tinjauan Umum
Sifat elastik dan kecepatan
batuan
Fraksi
volume Sifat ikatan
Dikontrol
www.themegallery.com
• Bentuk kristal (crystall form) : Setiap mineral
LOGO akan mempunyai sifat bentuk kristalnya yang
khas, yang merupakan perwujudan kenampakan
luar, yang terjadi sebagai akibat dari susunan
kristalnya didalam..
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
Kecepatan gelombang elastik pada magmatik dan batuan metamorfik
www.themegallery.com
LOGO
www.themegallery.com
LOGO
Ketergantungan kecepatan gelombang elastik terhadap
www.themegallery.com
Gambar 6.7 merupakan hasil studi untuk nilai kecepatan dan densitas dengan
sampel dari lubang bor percontohan KTB; dengan distribusi normal kecepatan
gelombang longitudinal dan transversal terhadap densitas dari setiap jenis
batuan.
LOGO
Pengamatan secara detail perbedaan tekanan diberikan pada tabel 6.10. Untuk sampel
batuan di Kasakhstan, Tipe A menunjukkan kecepatan vp(p) dengan tekanan p dan densitas
d0 pada tekanan atmosfer; tipe B menunjukkan kecepatan vp(p) dengan densitas d(p) pada
tekanan yang sama. Sedangkan pada tekanan tinggi, terdapat korelasi kuat antara tipe B
dan A.
www.themegallery.com
Marle (1978) dan Kopf (1977, 1980) juga telah menggunakan rumusan
LOGO
Birch untuk menganalisa data sampel magmatik dari negara Jerman
bagian Timur. Marle dan Kopf menetapkan rumusan untuk keadaan
dibawah tekanan atmosfer;
vp = 3,10 d – 2,98
vp = 2,30 d – 0,91
LOGO
Secara sistematis (Gebrande 1982) telah mempublikasikan hasil analisa
dari rumusan empirik untuk kecepatan gelombang longitudinal dan
transvesal serta korelasi densitasnya yang dipaparkan pada tabel 6.11
Birch (1961) telah menunjukkan bahwa silikat dan oksid bergantung pada
parameter untuk harga rata-rata massa atom mA. Korelasi persamaan untuk
batuan tersebut diberikan oleh;
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
Ketergantungan kecepatan gelombang elastis pada porositas dan rekahan
LOGO
Regresi linier :
LOGO
Disamping porositas dan patahan, sifat isi pori juga mempengaruhi
kecepatan gelombang elstik pada batuan.
Berdasarkan pemeriksaan quartz monzonite, King (1984) menyimpulkan
bahwa sedikit kenaikan pada isi uap lembab batuan kering yang berisi
pecahan porositas cukup besar akan menghasilkan kenaikan vp dan vs yang
besar pula.
LOGO
Ketergantungan Kecepatan Gelombang Elastik pada Tekanan dan Temperatur
Variasi sifat fisika batuan dan mineral dipengaruhi tekanan dan temperatur
merupakan dasar penting untuk interpretasi kesesuaian data geofisika
untuk range kedalaman berbeda.
dv δv dp δv dT
= ⋅ + ⋅
dz δp T dz δT p dz
Perubahan kecepatan
terhadap kedalaman
(isotherm) Tekanan vertikal dan gradien
temperatur
Perubahan kecepatan
terhadap temperatur (isobar)
www.themegallery.com
LOGO
LOGO
Pengaruh umum tekanan dan gejala anisotropi
Vp
Vp maks
maks == Nilai
Nilai kecepatan
kecepatan maksimal
maksimal arah
arah radial
radial pada
pada inti
inti
Vpmin = Nilai kecepatan minimal arah radial pada
Vpmin = Nilai kecepatan minimal arah radial pada inti inti
1. Peridotite (Kola Peninsula)
2. Olvinite (Siberia) Vp
Vp vertical
vertical =Nilai
=Nilai kecepatan
kecepatan arah
arah axial
axial pada
pada inti
inti
www.themegallery.com
LOGO
Korelasi yang kuat pada perubahan kecepatan dan struktur tekstur sifat-sifat
mikro pada satu sisi dengan komposisi mineralogi pada sisi lain dijelaskan
oleh Lebedev, Sapoval dan Korchin (1974):
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
Untuk mempelajari sifat fisik batuan sedimen, ada beberapa hal yang
penting yang perlu diketahui:
Variasi tipe batuan (kepadatan, kandungan garam monomineral,
rekahan , konsolidasi pori-pori batuan dan non konsolidasi sedimen. )
Mempelajari sifat seismik dengan ketergantungan kompleks
fitur batuan.
LOGO
LOGO
Kecepatan gelombang elastik pada batuan sedimen kompak
LOGO
LOGO
LOGO
Adapun persamaan yang lain diturunkan secara empiris oleh Raymer (1980)
pada pembentukan batuan
v p = (1 − Φ ) 2 vm + Φv fl
LOGO
LOGO
Pengaruh dari aspek yang pertama dan kedua dapat dilihat pada
gambar 6.22
www.themegallery.com
LOGO
Dimana :
v Kecepatan
∆t waktu transit
A0,A1,B0,B1 Nilai secara empiris
www.themegallery.com
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
47
www.themegallery.com
LOGO
Dimana :
= waktu perjalaran untuk
Persamaan ini
gelombang P dan S
diterapkan untuk
= waktu penjalaran
batuan limestone
matrix pada gelombang
dan sandstones.
p dan s
= parametr empiris, yang
berpengaruh terhadap
lithologi
www.themegallery.com
LOGO
LOGO
Pada batuan
sedimen Tipe sedimen
kecepatan dicirikan dengan
bergantung pada : operbedaan nilai
oPorositas kecepatan
oTekanan o parameter
o Saturasi air bergantung
kecepatan.
LOGO
Gambar 6.30
a.menunjukkan korelasi
kurva rata-rata
kebergantungan dari
kecepatan terhadap
porositas batuan
sedimen tak kompak
b. korelasi antara
kecepatan gelombang
longitudinal dan porositas
sedimen yang tersaturasi
air laut
www.themegallery.com
LOGO
LOGO
• Abyssal hill/turbudite
Vp =1564.6-59.7Φ
Vp = 1591.5-63.4. D
• Abyssal hill/pelagis
Vp =1410.6+117.7Φ
Vp = 1476.7+29.7. D
www.themegallery.com
LOGO
Vp=2452-2269.Φ+1428.Φ2-9.D
www.themegallery.com
LOGO
Gambar tersebut
menunjukkan contoh di
mana data yang cukup
baik dijelaskan oleh
hubungan linear.
Kecepatan gelombang
transversal juga menurun
dengan meningkatnya
kandungan lempung
www.themegallery.com
LOGO
Hubungan
Kecepatan
Gelombang
LOGO
LOGO
Gambar 6.34a
menunjukkan beberapa
keistimewaan
kecepatan pada
saturasi parsial. b.
gelombang longitudinal
dan transversal pasir
Ottawa pada tekanan
differensial
1500psi,data after
Domenico (1977)
www.themegallery.com
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
LOGO
Gambar 6.38.
Kombinasi kecepatan
vs. tekanan;
Gambar 6.39,
kecepatan gelombang
sedimen sebagai fungsi
tekanan untuk sedimen
kering dengan
beberapa perbedaan
bentuk butiran 1. Glass
sphere, 2. Sand, 3.
Quartzite
www.themegallery.com
LOGO
LOGO
menurunnya
kekuatan
mekanik dan
kekompakkan,
porositas
dan rekahan semakin
meningkat
LOGO
vP
Rasio baik eksperimen
v S maupun empiris akan
memberikan informasi:
• litologi, facies
• kandungan pori, khusus
tentang gas
• sifat-sifat mekanik
Rasio Vp/Vs
LOGO
vP
Tabel 6.18 Nilai-nilai rata-rata v , formasi
S
indikator
litologi,
dengan
menggunakan
perubahan
waktu
tp dan ts,
yang
berbanding
terbalik dengan
kecepatan
Rasio Vp/Vs
LOGO
Rasio Vp/Vs
LOGO
Rasio Vp/Vs
Rasio Vp/Vs
LOGO
v P
= 1 . 55 + 0 . 56 Φ + 0 . 43 C
v R = 0.7
S
vP v
− P = 0.018 + 0.36Φ + 0.47C
vS saturated v S dry
Rasio Vp/Vs
LOGO
kecepatan gelombang geser bergantung pada sifat
pembungkus/kerangka dan tidak dipengaruhi oleh sifat fluida pori, dan
kecepatan gelombang mampat bergantung pada sifat-sifat kerangka
(ditunjukkan dengan kecepatan gelombang geser) dan sifat-sifat fluida
pori, relasi sederhana yang dihasilkan.
υ P = a + b v SH
vP a
= + b
v SH v SH
vP a
= + 1.4
v SH v SH
vP
Parameter empiris a, b adalah = 14 z −0.27
Kontribusi fluida pori vS
Untuk batuan kompak akan b mendekati1.4
LOGO
Anisotropi Kecepatan gelombang elastic
v max − v min
koefisien anisotropi Av =
v min
vmax
rasio anisotropi A = = Av + 1
*
v
vmin
LOGO
LOGO
(Soetoto, 2001)
LOGO
υ max − υ min
Anisotropi (%) = 100% = Av 100%
υ min
LOGO
υ P ,V = a + bv P ,h
a = 1.53 − 1.52b
υ P ,V = 1.53 + b(v P ,h − 1.52 )
Tipe Sedimen a b R