Anda di halaman 1dari 7

Hormatilah orang tuamu

Tujuan
Perkuatlah hubungan dan menghargai orang tua.

Penjelasan
Mintalah remaja mengumpulkan foto-foto dan barang-barang pribadi yang menceritakan
mengenai orang tua mereka. Mereka dapat berbicara dengan ayah dan ibu mereka
mengenai bagaimana mereka bertemu, bagaimana rasanya ketika mereka tumbuh dewasa,
pencapaian mereka, dan minat-minat mereka. Mintalah remaja membawa sebuah lagu
kegemaran orang tua mereka untuk dimainkan atau dipertunjukkan kepada kelompok.
Undanglah orang tua remaja ke pertemuan, dan mintalah remaja bergiliran
memperkenalkan orang tua mereka kepada kelompok dengan menggunakan item-item
yang telah mereka kumpulkan. Setelah presentasi, mintalah remaja mengutarakan atau
menuliskan hal-hal yang mereka kagumi mengenai orang tua mereka dan menunjukkan
rasa syukur mereka atas pengurbanan dan kasih mereka. Akhiri kegiatan dengan diskusi
mengenai mengapa Allah memerintahkan kita dengan perintah “Hormatilah ayahmu dan
ibumu.” Mintalah remaja merenungkan mengenai bagaimana mereka dapat mengenal dan
menghormati Bapa Surgawi mereka.
Membela yang benar

Tujuan
Tingkatkan pemahaman tentang standar-standar Tuhan.

Penjelasan
Tulislah berbagai situasi yang dihadapi remaja. Misalnya, “Anda pergi ke rumah seorang
teman dan teman-teman yang ada bersama Anda memilih untuk menonton film yang tidak
pantas. Apa yang Anda lakukan?”Letakkan setiap kertas di lokasi atau ruangan yang
berbeda dalam gedung gereja. Bagilah remaja ke dalam kelompok-kelompok, dan kirimlah
masing-masing kelompok ke pos yang berbeda. Di setiap pos, mintalah satu remaja
membaca situasinya kepada kelompok. Undanglah setiap remaja untuk menyelidiki
buklet Untuk Kekuatan Remaja untuk menemukan nasihat mengenai bagaimana
menangani situasi tersebut. Bersama kelompok, bahaslah pengalaman-pengalaman yang
remaja miliki dalam situasi-situasi serupa dan bagaimana mereka telah memilih untuk
mengikuti standar-standar Tuhan. Gunakan kertas di setiap lokasi untuk meminta remaja
membagikan dan menulis gagasan-gagasan mengenai bagaimana mereka dapat
menanggapi situasi tersebut. Kemudian rotasi pos-pos sehingga semua kelompok
mengunjungi semua situasi.
Bagaimana menetapkan gol
dapat membantu saya
menjadi mandiri?
Gol-gol yang bermakna dan perencanaan yang cermat dapat menolong kita mencapai
pekerjaan yang Tuhan ingin agar kita lakukan. Menetapkan gol-gol kita sendiri untuk
kehidupan kita adalah bagian yang penting dari menjadi mandiri. Ini melibatkan lebih
dari sekadar berkeinginan atau bermimpi. Presiden Thomas S. Monson telah
mengajarkan, “Keinginan saja tidak akan mewujudkan sesuatu. Tuhan megharapkan
kita untuk berpikir sendiri. Dia mengharapkan kita untuk bertindak. Dia mengharapkan
kita untuk bekerja. Dia mengharapkan kita untuk bersaksi. Dia mengharapkan
pengabdian kita” (“Untuk Menyelamatkan,” Ensign atau Liahona, Mei 2001, 49). Ketika
kita merencanakan dengan sungguh-sungguh dan bekerja dengan tekun untuk
mencapai gol-gol kita, Tuhan mengembangkan upaya-upaya kita dan membantu kita
mencapai potensi kita.

Persiapkan diri Anda secara rohani


Apa gol-gol yang telah Anda tentukan bagi diri Anda sendiri untuk seluruh kehidupan Anda? Apa yang
telah Anda lakukan untuk mencapai gol-gol Anda? Bagaimana mencapai gol-gol telah membantu Anda
menjadi lebih mandiri?

Apa gol-gol yang telah remaja tentukan yang Anda ketahui? Bagaimana Anda dapat mendorong mereka
untuk menentukan gol-gol yang layak?

Dengan doa yang sungguh-sungguh telaahlah tulisan suci dan sumber-sumber ini. Apa
yang akan membantu remaja dalam mempelajari pentingnya menentukan gol-gol untuk
menjadi mandiri?

1 Raja-Raja 18:21; Matius 6:24 (Kita tidak dapat melayani dua tuan)

Filipi 3:13–14 (Kita dapat mencapai gol-gol kita dan maju terus untuk mencapainya)

2 Nefi 32:9 (Kita hendaknya mencari bimbingan Tuhan dalam segala hal yang kita
lakukan)
Alma 34:32–33 (Kehidupan ini adalah waktu untuk bersiap menemui Allah)
A&P 58:27–29 (Kita hendaknya bersemangat terlibat dalam perkara-perkara yang baik)
M. Russell Ballard, “Kembali dan Menerima,” Ensign atau Liahona, Mei 2017, 62–65
Quentin L. Cook, “Memilih dengan Bijaksana,” Ensign atau Liahona, November 2014,
46–49
L. Tom Perry, “Meningkatkan Standar,” Ensign atau Liahona,November 2007, 46–49
“Cara Menentukan Gol,” Mengkhotbahkan Injil-Ku (2004), 168
Video: “Pekerjaan Sedang Berlangsung”
Mengajar dengan cara Juruselamat

Juruselamat mengasihi mereka yang Dia ajar. Dia mengetahui minat, harapan, dan hasrat mereka serta
apa yang terjadi dalam kehidupan mereka. Apa yang dapat Anda lakukan untuk memahami minat dan
kebutuhan-kebutuhan remaja yang Anda ajar? Bagaimana ini akan memengaruhi cara Anda mengajar
mereka?

Membuat koneksi

Lihat gagasan pembelajaran dan pengajaran lainnya.


Selama beberapa menit pertama dari setiap pelajaran, bantulah para remaja membuat
hubungan antara apa yang sedang mereka pelajari dalam berbagai situasi (misalnya
penelaahan pribadi, seminari, kelas-kelas lainnya di Gereja, atau pengalaman dengan
teman-teman mereka). Bagaimana Anda dapat membantu mereka melihat relevansi
Injil dalam kehidupan sehari-hari? Gagasan berikut mungkin membantu:

 Undanglah remaja untuk membagikan pengalaman-pengalaman yang mereka miliki baru-baru


ini yang memperkuat sebuah kebenaran Injil yang telah mereka pelajari.

 Bagikan kepada remaja beberapa dari gol yang telah Anda tentukan untuk diri Anda sendiri di
sepanjang kehidupan Anda. Sertakan baik gol jangka panjang maupun jangka pendek. Jelaskan
bagaimana Anda memutuskan untuk menentukan gol-gol tersebut, apa yang Anda lakukan
untuk mencapainya, dan bagaimana upaya-upaya Anda telah memberkati kehidupan Anda.
Imbaulah remaja untuk membagikan pengalaman-pengalaman mereka sendiri yang serupa.

Belajar bersama

Lihat gagasan pembelajaran dan pengajaran lainnya.


Setiap kegiatan di bawah dapat membantu remaja menjadi lebih mandiri dengan belajar
cara menentukan gol-gol pribadi. Dengan mengikuti bimbingan dari Roh, pilihlah satu
kegiatan atau lebih yang akan paling sesuai dengan kelas Anda:

 Ajaklah remaja untuk membagikan beberapa gol yang mereka telah tetapkan bagi diri mereka
sendiri. Apa yang membantu mereka mencapai gol-gol mereka? Mintalah remaja untuk
meninjau sepuluh paragraf pertama dari ceramah Penatua M. Russell Ballard “Kembali dan
Menerima” dan tulislah di papan tulis daftar nasihat yang dia berikan untuk menetapkan gol-
gol. Untuk membantu mengilhami remaja menetapkan gol rohani jangka panjang, bagilah
mereka menjadi dua kelompok. Ajaklah satu kelompok untuk meninjau “Keluarga: Maklumat
Kepada Dunia” dan kelompok lainnya untuk meninjau “Kristus yang Hidup: Kesaksian dari
Para Rasul.” Setiap kelompok hendaknya mencari bagaimana dokumen mereka dapat
membantu mereka menetapkan gol yang berpusat pada menjadi seperti Yesus Kristus dan
menjalankan Injil-Nya.
 Tugasi separuh kelas untuk membaca kisah Penatua Quentin L. Cook mengenai percakapannya
dengan seorang remaja putra (dari ceramahnya “Memilih dengan Bijaksana”), dan tugasilah
separuh kelas lainnya untuk membaca kisah Penatua L. Tom Perry mengenai putranya yang
berperan serta dalam lompat tinggi (dari ceramahnya “Meningkatkan Standar”). Mintalah
remaja untuk meringkas kisah-kisah yang ditugasi kepada mereka di akhir pelajaran dan
menjelaskan apa yang mereka pelajari dari kisah-kisah mengenai menentukan gol. Undanglah
mereka untuk membagikan cerita-cerita yang serupa dari kehidupan mereka sendiri.
Bagaimana mereka akan menerapkan apa yang mereka pelajari dari kisah-kisah ini untuk
menjadi lebih efektif dalam menentukan dan mencapai gol-gol mereka?
 Tanyakan kepada remaja beberapa dari gol yang mereka miliki dan mengapa penting memiliki
gol. Undanglah mereka untuk membaca “Cara Menentukan Gol” dalam Mengkhotbahkan Injil-
Ku (halaman 168), dengan mencari alasan mengapa gol penting, dan mintalah mereka untuk
membagikan apa yang mereka temukan. Dengan izin dari uskup, undanglah misionaris penuh
waktu atau seorang purnamisionaris yang baru saja selesai misi untuk menjelaskan pentingnya
menentukan gol dalam pekerjaan misionaris. Bagaimana belajar cara menentukan gol sekarang
dapat membantu remaja menjadi misionaris yang lebih baik? Pertimbangkanlah untuk
mengundang para anggota lingkungan lainnya untuk membahas bersama remaja pentingnya
menentukan gol dalam tahap-tahap lain kehidupan.
 Undanglah remaja untuk membuat daftar gol-gol yang mereka miliki sendiri. Tinjaulah bersama
remaja petunjuk-petunjuk untuk menentukan gol di halaman 168 dari Mengkhotbahkan Injil-
Ku. Manakah di antara petunjuk-petunjuk ini yang akan membantu remaja mencapai gol-gol
yang telah mereka cantumkan? Undanglah mereka untuk memilih salah satu dari gol-gol
mereka dan menulis cara-cara mereka akan menerapkan petunjuk-petunjuk ini untuk
membantu mereka mencapai gol tersebut. Undanglah beberapa dari mereka untuk membagikan
apa yang telah mereka tulis.
 Mintalah remaja untuk membaca Ajaran dan Perjanjian 58:27–29, dan undanglah mereka
untuk membuat daftar gol-gol yang ingin mereka buat yang akan membantu mereka
“bersemangat terlibat dalam perkara yang baik:” dan “mendatangkan banyak kebenaran.”
Imbaulah mereka untuk membagikan daftar mereka kepada anggota kelas lain dan menjelaskan
apa yang mereka lakukan atau dapat lakukan sekarang untuk mencapai gol-gol tersebut.
Undanglah mereka untuk membaca tulisan suci tambahan yang disarankan dalam garis besar
ini dan membagikan wawasan apa pun yang mereka peroleh dari tulisan suci ini mengenai
menentukan gol.
 Perlihatkan video “Pekerjaan Sedang Berlangsung,”dan berikan waktu beberapa menit
kepada remaja untuk menulis apa yang mereka pelajari dari video tersebut mengenai
menentukan dan mencapai gol. Undanglah mereka untuk membagikan pemikiran mereka
dengan kelas. Mengapa Tyler memilih untuk mengejar golnya untuk melayani misi, meskipun
itu berarti mengganggu golnya untuk bermain bola basket? (Sebagai bagian dari pembahasan
ini, Anda mugkin ingin membaca 1 Raja-Raja 18:21 dan Matius 6:24). Mintalah remaja untuk
memikirkan mengenai sesuatu yang dengan penuh semangat ingin mereka lakukan. Pernahkah
mereka harus memilih di antara hal tersebut dengan gol yang layak lainnya? Apa yang mereka
pelajari dari contoh Tyler?
Mintalah remaja untuk membagikan apa yang mereka pelajari hari ini. Apakah mereka
memahami bagaimana menentukan gol-gol pribadi? Apakah mereka memiliki
pertanyaan tambahan apa pun? Akankah bermanfaat untuk meluangkan lebih banyak
waktu mengenai topik ini?

Kiat mengajar

“Pembahasan dalam kelompok-kelompok kecil dapat segera melibatkan mereka yang tampaknya
kehilangan minat dan konsentrasi” (Mengajar, Tiada Pemanggilan yang Lebih Mulia [1999], 72).

Video: “Mengundang untuk Bertindak”


Saksikan lebih lanjut

Mengundang untuk bertindak

Lihat gagasan pembelajaran dan pengajaran lainnya.


Tanyakan kepada remaja bagaimana mereka merasa terilhami untuk melakukan
sesuatu berdasarkan apa yang mereka pelajari hari ini. Imbaulah mereka untuk
menindaki perasaan ini. Pikirkanlah cara-cara Anda dapat menindaklanjuti.

Anda mungkin juga menyukai