1. Apa fungsi masalah dan apa fungsi hipotesis penelitian? Bagaimana hubungan
fungsi itu?
Jawaban :
Sebuah masalah berfungsi sebagai pertanyaan ilmiah yang perlu dijawab di
dalam penelitian, sedangkan Hipotesis berfungsi sebagai pernyataan atau
jawaban untuk menjawab dari masalah penelitian dimana hubungan antara
fungsi tersebut harus cocok.
5. Agar dapat diteliti, apa saja yang harus ditemukan pada masalah?
Jawaban :
Yang harus ditemukan pada masalah agar dapat diteliti adalah atribut dan subjek.
Atribut adalah ciri dari subjek penelitian. Pertanyaan ilmiah (masalah) adalah
pertanyaan tentang atribut. Yang diteliti oleh peneliti adalah atribut, sedangkan
subjek adalah siapa yang diteliti. Subjek adalah pemilik dari atribut yang diteliti.
Subjek penelitian dapat berupa makhluk (manusia, hewan, tumbuhan), benda
(bangunan, jembatan, jalan) ataupun peristiwa (kebakaran, banjir).
6. Jika terdapat lebih dari satu masalah maka ketentuan apa yang harus dipenuhi di
antara rumusan masalah itu?
Jawaban :
Jika terdapat lebih dari satu masalah, maka ketentuan yang harus dipenuhi di
antara rumusan masalah itu, yaitu, semua rumusan masalah (pertanyaan
ilmiah) tersebut merupakan satu kesatuan yang saling terkait.
7. Menurut Dillon, hanya ada tiga macam atau orde pada masalah penelitian. Apa
saja orde-orde itu?
Jawaban
Tiga macam orde pada masalah penelitian menurut dilon adalah:
11. Apa artinya efek utama dan kapan terjadi efek utama.
Jawaban
Efek utama adalah keefektifan faktor. Efek utama terjadi jika terdapat
perbedaan di antara level dalam faktor yang sama
Jawaban
Masalah perbedaan atribut terdapat di antara level dalam faktor yang sama
13. Apa artinya Efek interaksi dan kapan terjadi efek interaksi ?
Jawaban
Efek interaksi ada saat perbedaan di antara level pada X tidak sama pada
level Y. Efek interaksi terjadi diantara masalah dan hipotesis lintas faktor (di
antara faktor). Ada efek interaksi di antara faktor X >< Y.
16. Buat dua contoh masalah dan hipotesis masing-masing untuk model B11 dan
B12.
Jawaban
a. Model B11 adalah Pembandingan mutlak
Masalah : Apakah kondisi tanah di area Y sesuai dengan
standar SNI yang ada (Y0)?
Hipotesis : Kondisi tanah Y sesuai dengan standar SNI (Y0).
Masalah : Apakah denah Y sudah digambar sesuai dengan
standarnya (Y0)?
Hipotesis : Denah Y digambar sesuai denga standarnya (Y0).
17. Buat dua contoh masalah dan hipotesis masing-masing untuk model B21, B22,
dan B23
Jawaban
a. Model B21 : Pembandingan relatif langsung.
Masalah : Apakah ada perbedaan kondisi tanah di Apartemen
Kalibata (Y1) dan di Apartemen CP (Y2)?
Hipotesis : Kondisi tanah Apartemen Kalibata (Y1) lebih rendah
dari kondisi tanah di Apartemen CP (Y2).
Masalah : Apakah ada perbedaan consolidation rate di tanah
Apartemen Kalibata (Y1) dan di Apartemen CP (Y2)?
Hipotesis : Consoldiation rate di Apartemen Kalibata (Y1) lebih
tinggi dari Apartemen CP (Y2).
BAHAN BAKAR
X Y Z
Hipotesis 1
Pada saat performance, kecepatan maksimum kendaraan yang
menggunakan bahan bakar X (AX1) lebih tinggi daripada kendaraan yang
menggunakan bahan bakar Y (AX2).
Hipotesis 2
Pada saat performance test, kecepatan maksimum kendaraan yang
menggunakan bahan bakar Y (AX2) lebih tinggi daripada kendaraan yang
menggunakan bahan bakar Z (AX3).
Pegawai Dosen
Sarjana >
Pendidikan
terakhir Doktor <
Hipotesis 1
Pada orang dengan pendidikan terakhir Sarjana (S1) kecenderungan
memilih bekerja sebagai pegawai lebih besar daripada kecenderungan
memilih bekerja sebagai wiraswasta.
Hipotesis 2
Pada orang dengan pendidikan terakhir Doktor (S3) kecenderungan memilih
bekerja sebagai pegawai lebih kecil daripada kecenderungan memilih
bekerja sebagai tenaga pendidik (dosen) .
Hipotesis 3
Ada relasi di antara pendidikan terakhir seseorang dan pekerjaan terhadap
kecenderungan memilih pekerjaan.