Anda di halaman 1dari 8

GAFTBAR TEIINIK

3. I. PEMAKAIAN GIIOMETRI

Kebanyakan dari garis-garis yang rnembentuk pandang-


an pada garnbar tehnik dapat digambar nemakai per-a*
latan dan perlengkapan'
Akan tetapi konstruksi geometri mempunyai kegunaan-
kegunaan yang penting, dalam ha1 pembuatan gambar
maupun pemecahan problem dengan grafik dan diagram.
Kadang-kadang ini perlu menggambar konstruksi geome
tri, terutama jika penggambar tidak mempunyai keun-
tungan yang diperoleh dari mesin gambar.. dan PaPan
gambar"

3.2. GARTS TEGAK LURUS DAN GARIS SEJAJAR


3.2.1. Menggambar sebuah garis tegak lurus atau sejajar
terhadap suatu garis sembarang yang diketahui (a-s)
dengan mempergunakan penggaris segi tiga"

Posisi sepasang penggaris


segitiga, pergunakan peng
garis segi tiga kedua se
bagai dasar, dengan demi-
'kian salah satu sisi dari
segi tiga pertatna berim-
pit dengan garis AB yang
diketahui

Geser segi tiga pertama se


panjang sisi dari segi t,i
ga kedua. Salah satu sisi
akan menghasilkan garis
sejajar (s), sj-si yang la
in akan menghasilkan ga-
ris tegak lurus (1).

TECIC Bamd&lmg
t GAMBAR TEHNIK 3.2

T 3.2.2. Membuatgaris sejajar terhadap garis tertentu


(A-B) melalui titik P yang diketahui dengan mema-
T kai jangka.

I Gambar sebuah busur yang


mempunyai jari-jari
f dengan pusat di B,
=AP

Gambar sebuah busur yang


mempunyai jari-jari
T dengan pusat dj- P.
=AB

I A
Hubungkan dua buah busur
yang berpotongan (1) dgn

I titik P, garis ini adlah


sejajar Cengan AB.

I 3,2.3" Membuat garis tegak


(A-B) melalui titik
lurus terhadap garis tertentu
P yang diketahui dengan mema-

I kai jangka.

I Gambar sebuah
tong garis AB
busur memo-
dengan pu-

I sat di P.
Dari ke dua titik potong
tersebut (1 dan 2l gambar
I dua busur lagi,
Hubungkan titik potong (3)

I dengan titik P, garis ini


adalah tegak lurus dengan

I AB

t
I
t
l"
t T E DC Eamdung
f
f GAi{BAI1 TtrFINIK 3.3

f 3.3.
3.3.1.
DIEMBAGI DUA SAMA BBSAR

Membagr dua sama besar seluruh garis.


I Diketahui garis AB, atur

t jangka untuk _sebuah jari


jari (R) lebih besar dari

I t/2 AB. Dengan memakai ti


tik-titik pada A dan B,
gambar perpotongan busur-
I busur diatas dan di bawah
garis AB sebuah garis L-2
I melalui tit.ik potong-tit,ik
potong akan membagi A-B

I menjadi 2 bagian yang sa-


ma dan akan tegak }urus

I dengan

Membagi dua sama besar seluruh sudut"


garis AB"

I 3.3.2.
Diketahui sudut BAC dengan
pusat A dan jari-jari sesu
I ai gambar sebuah busur un-
tuk memotong AB di 1 dan
I gan-

I bar busur-busur dengan ja-


ri-jari yang sama, gambar

t perpotongan busur-busur di
3.

I 3.4. MEIIBAGr' GARIS I''lENJApr BAG


Diketahui garis A-B d,an no

I mor dari bagian-bagian yg


sama yang d.j-kehenCaki (mi-

t salnya 7) gambar salah sa-


tu garis dari A atau dari
B. Dengan mernakai skala a-
I tau jangka tandai bagian -

I
i
T H t}C ffiamdermg
l
I

'i

3.4
n GAI\{BI\I{ lEi$ITK

bagian-bagian yang
I sama
seperti nomor dari bagian
bagian ingin kita dapat,-
I. kan pada garis AB (untuk
ini mj-salnya 7l
Ilubungkan titik terakhir
I- (7) dengan ujung dari ga-

I ris yang diketahui (B).


Gambar garis-garis seja-
jar dengan garis B-7 mela
I- lui titik-titik yang ber-
tanda. Pembagian garis AB
I. seperti yang kita kehen -
daki.

I
t 3.5. KONSTRUKSI SUqUT MEMAKAI PENGGARIS
SEGITIG}'

I Peralh.tan garobar dasar terrnasul< dua penggaris


45o/qso/goo
segitiga

I 3oo/aoolloo

I
I
I
I
I
I
E artdalmg
I
Fn
GA}IBAR TEKNIK 3.5

Ir Dengan renggrmakan penggaris

rremperoleh r:kuran'sudut yang


segitiga pada waktu yang
lebitr banyak.
sama kita akan

I
N v
-

I 3. 6. KONSTRT]KST SUDUT IE.GI<AT JA}JG(A"

Konstruksi dari sudut-sudut umumnya dibuat dengan


I penggaris segitiga, tapi unt-uJ< beberapa design ini
penting untuk aifl*-af,ui bagaimana menggambar sudut-

I sudut mempergunakan sebuah jangka"

I 3.,6.1. Sud.ut
'
Untuk
90o
membuat
Cara pertarna :
sudut 90o ada beberapa macam :, '

I Letakkan sebuah titik (1) .,


diluar garis A-B yang dike-
t tahui dan dengan pusat I
dan jari-jari I-B gambar se
I buah lingkaran. Kita sebut
titik 2 perpotongan an-

I tara garis A-B dan lingkar-


&D: Hubungkan titik titik 2

I dan 1 dan buat garis untuk


menghubungkan lingkaran (3)
Hubungan garis titik 3 dan
I B adal-ah tegak lurus Dg AB

I T E DC Eandung
GAMBAR TETINIK

Dengan pusat pada salah sa


tu ujung A atau B gambar
sebuah lingkaran dengan ja
ri-jari yang sesuai"
Dengan jari-jari yang sama
gambar sebuah busur dari I
(perpotongan AB dengan ling
karan) pada lingkaran (2)
dan dari 2 sekali lagi bu-
sur yang berpotongan dengan
perpanjangan dari garis L-2
adalah t.it,ik 3.
Hubungan garis titik titik
3 dan B adalah tegak lurus
dengan AB"

3,6.2, Sudut 600


Dengan pusat di A gambar se
r. buah busur d,engan sebuah ja
ri-jari yang sesuai.
Dengan jari-jari yang sama
gambar sebuah busur dari se
buah titik I (perpotongan
AB dengan busur) perpotong-
an dari dua busur (2) yang
dihubungkan dengan titik A
adalah sisi dari sudut yang
d.imaksud -

3" 6"3" Sudut 45o dan 3Oo

Untuk membuat sudut 45o d.an 30o pertama kali gambar


. sudut 90o atau 600 dan bagilah menjadi sama bagian-
Dengan cara ini kita akan mendapat sudut lebih ba-

T E E}C lBandung
GAMBAR TEHNTK 3.7

nyak seperti 22,s4 dan lsc drr hanya crengan memba


gi sama bagian sudut sekali lagi,

3.6.4. Pembagian sudut 90o menjadi tiga bagian


Dengianproscs yang sama
seperti membuat sudut 60o,
gambar sebualt busur dengan
pusat di A
Dengan jari jari yang sana
gambar dua busur dari ti-
tik I dan titik 2.
Dua titik potong (3,4) di-
hubungkan dengan A akan
membagi suclut menjadi 3 ba
gian yang sama,

T E E)C Bandung
GAI'IBAR TEHNIK

3.7. LATTHAN-LATIITAN

3.7.r. Gamba::kan dengan pena pada kertas gambar ukuran A3


Sebuah garis sejajar terhadap garis AB yang dike
tahui melalui titik p yang diketahui.
Sebuah garis tegak 1urus terhadap garis AB yang
diketahui melalui t.itik p yang diketahui.
Sumbu dari sebuah garis
- Pembagi sama besar sebuah sudut
- Bagi garis a dalam 9 sama bagian
- Bagi garis a dalam 11 sama bagian

3.7.2 " Buat dengan mempergunakan sebuah jangka pada ker_


tas gambar A3 B

sebuah sudut 90o (cara pertama)


sebuah sudut 9Oo (cara kedua)
- sebuah sud.ut 600
sebuah sudut 45o

- bagi sebuah sudut 9Oo dalam 3 bagian yang sama

3.8. TUJUAN PENGAJARAN

Pada akhir pelajaran ini siswa harus dapat 3

- memecahkan dan menggambar ratihan-ratihan d.iatas


ini dengan benar dan bekerja sendiri.

T E DC Bandung

Anda mungkin juga menyukai