Anda di halaman 1dari 21

29 Jenis Tanaman yang Biasa Ada di Taman dan

Fungsinya
Posted by nyai.ngasih in Hobi On March 28, 2015
29 Jenis Tanaman yang Ada dan Biasa Menjadi Penghias Taman

Layaknya mode pakaian, trend mode tanaman penghias


taman pun selalu bergeser dari tahun ke tahun. Kalau beberapa tahun yang lalu pinang merah menjadi simbol
status pemiliknya, maka kini pinang merah menjadi sangat mudah dijumpai di mana saja dengan harga relatif
rendah.
Sebaliknya tanaman-tanaman yang dulu hanya tumbuh liar di kampung-kampung, hutan dan pantai menjadi
rebutan konsumen tanaman hias dengan harga berlipat mulai puluhan ribu sampai jutaan rupiah. Berikut
adalah beberapa tanaman eksklusif yang pernah dan masih menjadi trend tanaman penghias taman.
1. Asam Jawa

Nama Latin : Tamarindus Indica


Nama Lain : Tamarind
Family : Leguminosae
Keterangan dan Sejarah : Semula pohon ini banyak ditanam sebagai pohon penghijauan di sepanjang jalan.
Mempunyai karakter batang yang kuat dan sering dijadikan bahan bonsai. Saat ini tanaman tropis Afrika ini
mulai populer sebagai tanaman penghias taman. Tinggi dapat mencapai 25 m. Buah polongnya berwarna
cokelat sepanjang rata-rata 10 cm, dengan daging buah yang rasanya masam. Daunnya kecil-kecil, panjang 2
cm, berbunga kuning pucat berukuran 2 cm dengan garis merah.

Kegunaan (Fungsi) : Dengan bonggol yang artistik ditunjang bentuk yang rimbunnya daun, tanaman ini dapat
ditanam pada sisi dinding semen berelief alami atau di pinggir kolam di antara batu-batu alam.

2. Bambu Jepang

Nama Latin : Chimonobambusa quadrangularis


Nama Lain : Japanese Bamboo, Bambu Cina
Famili : Gramineae
Keterangan dan Sejarah : Bambu ini berasal dari Cina dan Jepang. Dapat tumbuh tinggi mencapai 10 m.
Daunnya berukuran 5 – 15 cm dan lebar 2 cm, berwarna hijau dengan urat-urat daun yang sejajar. Daun-daun
tumbuh memancar membentuk tajuk yang padat, bercabang rapat serta menjuntai panjang. Batangnya
berwarna tembaga setebal sekitar 2 cm.

Kegunaan (Fungsi) : Bambu yang rimbun ini sering dijadikan screen pada dinding tembok yang tinggi. Selain
itu ia dapat ditanam di pagar yang berfungsi sebagai pembatas. Bambu cantik ini juga dapat ditanam di antara
batu-batuan di pinggir kolam.

3. Bambu Kuning
Nama Latin : Phyllostachys sulphurea
Nama Lain : Yellow running bamboo, moso bamboo
Keterangan dan Sejarah : Bambu dengan warna batang kuning tua ini berasal dari Jepang dan China. Dapat
mencapai tinggi 4 – 9 m dan diameter batangnya dapat mencapai 8 cm. Daunnya berwarna hijau sepanjang 12
cm dengan lebar 2 cm. Bagian bawah daun berwarna hijau kebiruan dan gagang daun berwarna keunguan.
Susunan daunnya yang melengkung menjadi kombinasi menarik dengan batang kuning emas.

Kegunaan (Fungsi) : Bambu cantik ini sangat bagus ditanam berkelompok sepanjang jalan masuk sebagai
pengarah. Selain itu, bambu kuning akan mengurangi kesan kaku bila ditanam pada sisi dinding yang tinggi.
Kesan alami akan lebih kuat dengan serumpun bambu kuning di antara batu-batuan di pinggir kolam.

4. Beringin
Nama Latin : Ficus benjamina
Nama Lain : Weeping fig
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Tanaman tropis ini tumbuh besar, tingginya mencapai 7 – 8 m, dan semakin tua
tajuknya semakin lebar. Daun-daun berwarna hijau mengkilap, berbentuk oval, panjang 8 – 10 cm. Tanamaan
menghasilkan akar-akar udara yang menggantung dari dahan-dahannya. Ia tumbuh baik pada kondisi kering,
tanah berdrainase baik, dan mendapat cahaya matahari penuh.

Kegunaan (Fungsi) : beringin yang di alam bisa tumbuh besar ini, sering digunakan sebagai elemen tanam
dalam bentuk bonggol. Beringin bonggol tampak artistik, dan cocok ditanam tunggal sehingga keindahannya
lebih menonjol. Ia sering digunakan pada taman-taman bergaya Jepang.

5. Beringin Karet

Nama Latin : Ficus retusa


Nama Lain : Chinese banyan
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Beringin yang satu ini memiliki batang besar dan bisa tumbuh tinggi. Daunnya
tebal, bergetah, berbentuk oval sampai agak bundar, panjang 8 – 10 cm, hijau, permukaannya mengkilap.
Susunan daun padat, membentuk tajuk kompak dan mudah dipangkas serta dibentuk. Tanaman ini berasal dari
China bagian selatan, di daerah subtropis.

Kegunaan (Fungsi) : Beringin karet dalam bentuk bonggol sangat pas untuk taman-taman bergaya Jepang. Ia
lebih sesuai ditempatkan tunggal agar keindahannya lebih tampak, dengan aksen tanaman-tanaman kecil di
bawahnya.
6. Beringin Putih.

Beringin Putih

Nama Latin : Ficus Benjamina “Variegata”


Nama Lain : Beringin varigata, Variegated mini-rubber
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Yang membedakan beringin ini dengan lainnya adalah daunnya yang
berbelang-belang hijau putih atau kuning gading, permukaannya halus, mengkilap. Daun berbentuk
elips, berujung lancip, panjangnya 6 – 8. Tanaman tropis ini berasal dari Florida dan Kalifornia,
Amerika Serikat.

Kegunaan (Fungsi) : Beringin putih yang masih kecil tampak indah, meskipun tidak dipangkas. Dan
ada juga yang ditanam dalam bentuk bonggol-bonggol berbatang besar. Ia bisa ditempatkan di
salah satu sudut taman atau sebagai eye catcher di tengah taman. Atau dikombinasi dengan
tanaman lain yang berwarna kontras.

7. Bugenvil
Nama Latin : Bougainvillea glabra
Nama Lain : Bunga Kertas
Famili : Nyctaginaceae
Keterangan dan Sejarah : Bila sedang berbunga, tanaman tropis dari Brazil ini bagai karangan
bunga yang ditanam di tanah. Tajuknya akan penuh oleh bunga berwarna-warna, tergantung
varietasnya. Kelopak bunga terdiri atas 3 lembar daun pelindung yang umumnya berwarna
keunguan sampai pink atau putih.

Kegunaan (Fungsi) : Bunga-bunganya yang cerah dan “ramai” akan memberikan variasi yang lain
pada taman bila ditanam di antara hijaunya dedaunan, ditambah oleh bonggol yang menarik. Dapat
ditanam di pinggir kolam atau di antara tanaman pangkas-pangkasan lainnya. Bila ditanam di antara
border di sisi jalan masuk akan memberi kesan lembut dan “menyambut”.

8. Cemara Kipas

Nama Latin : Thuja occidentalis “Emerald”


Nama Lain : American arbor-vitae, White cedar
Famili : Coniferae
Keterangan dan Sejarah : Sosoknya menyerupai piramida yang dapat mencapai tinggi 20 m.
Daunnya berwarna hijau gelap dan hijau kekuningan pada bagian ujung, tersusun menipis serta
menyirap mirip kipas. Batangnya cokelat kemerahan dan cabang-cabangnya muncul dekat pangkal
batang. Cabang-cabang ini tersusun padat seperti pada paku-pakuan namun lebih besar. Memiliki
bau khas cemara yang kuat. Buah kerucutnya muncul saat muda dan menggantung dengan warna
cokelat sepanjang 2 cm bila telah tua.

Kegunaan (Fungsi) : Cemara ini dapat ditanam berderet sepanjang pagar baik di luar maupun di
dalam halaman, sehingga dapat berfungsi sebagai pembatas dan “pemahat” angin. Pada taman
yang luas, deretan cemara kipas di sepanjang jalan masuk akan memberikan kesan pengarah yang
kuat.

9. Cemara Lilin
Nama Latin : Cupressus sempervirens
Nama Lain : Cemara tretes, Mediterranean cypress
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Cemara yang ramping ini berasal dari Eropa Selatan, Asia Barat, dan
India Utara. Cemara klasik ini banyak disebut oleh banyak disebut oleh penulis-penulis Roma dan
Yunani. Cabang-cabangnya sangat pendek hingga sosoknya ramping meninggi, tapi tidak selalu
membentuk tajuk yang tebal. Dapat mencapai ketinggian 20 m. Daun berwarna hijau gelap
bersusun bertingkat pada batang yang ujungnya mengecil.

Kegunaan (Fungsi) : Sosoknya yang tegak mengesankan suasana formal. Karena ia biasa ditanam
berderet atau trio di sisi pagar dan jalan masuk yang di sekelilingnya ditanam border. Dapat juga
ditanam berderet pada sisi dinding atau tembok untuk menghilangkan kesan kaku, dan biasanya
ujung tajuk dipangkas dan dibentuk.

10. Cemara Udang / Cemara Laut

Nama Latin : Casuarina equisetifolia


Nama Lain : Australian pine, Horsetail tree
Famili : Casuarinaceae
Keterangan dan Sejarah : Cemara ini populer sebagai bahan bonsai. Banyak tumbuh di daerah
pantai dan memiliki batang yang artistik. Mungkin karena batangnya yang besar dan pendek
berbenjol-benjol itulah ia disebut cemara udang. Daunnya seperti kawat dan berduri, berwarna hijau
keabu-abuan. Cemara udang banyak didatangkan dari Pulau Madura.

Kegunaan : Lekuk dan warna batang yang hitam serta susunan daunnya memberikan komposisi
yang menawan, sehingga sangat pas sebagai salah satu elemen taman bergaya Jepang. Biasanya
ia ditanam di antara bukit-bukit taman berumput maupun pada taman batu. Agar keindahannya
terlihat utuh, cemara udang ditanam tunggal atau beberapa pohon secara tersendiri.

11. Drasena Drako

Nama Latin : Dracaena draco


Nama Lain : Dragon tree
Famili : Liliaceae
Keterangan dan Sejarah : Tanaman subtropis yang artistik ini berasal dari Pulau Canary. Sosoknya
dapat mencapai ketinggian 20 cm dengan diameter tajuk mencapai 4,5 m. Tanaman muda sangat
dekoratif dengan susunan daun roset membentuk tajuk yang rapat. Daun berbentuk pedang, tebal,
dengan permukaan halus berwarna hijau kebiruan. Pinggirannya tembus cahaya dan berwarna
merah gelap bila ditimpa sinar matahari. Ada kepercayaan bahwa resin merah tua yang dikeluarkan
daun dan batangnya adalah darah naga.

Kegunaan (Fungsi) : Komposisi tajuk yang menarik ini cocok dipilih sebagai pengisi sudut taman.
Selain itu ia dapat juga dijadikan sentral pada taman yang luas dengan menambahkan bedding plant
di sekitarnya

12. Furcraea

Nama Latin : Furcraea gigantea Striata


Nama Lain : –
Famili : Amaryllidaceae
Keterangan dan Sejarah : Tanaman tropis ini berasal dari Brazil. Daunnya berbentuk pedang, kaku,
dengan permukaan licin, sepanjang 45 – 60 cm. Ujungnya runcing dan kadang-kadang tajam seperti
duri. Daunnya cantik dengan garis-garis memanjang berwarna hijau cerah serta kuning gading.
Daun bersusun roset terbuka lebar.

Kegunaan (Fungsi) : Warnanya yang menarik ini dapat dijadikan eye catcher pada taman dengan
menanamnya pada sentral taman baik tunggal maupun berkelompok. Dapat juga ditanam berderet
pada sisi pagar atau tembok. Pada taman berkontur kesan kaku dapat dihilangkan dengan
menambahkan Furcraea di bagian-bagian tertentu.

13. Juniperus
Nama Latin : Juniperus chinensis “Torulosa”
Nama Lain : Chinese dragon, Hollywood juniper, Twisted Juniper.
Famili : Coniferae
Keterangan dan Sejarah : Cemara dari Jepang ini sangat artistik. Percabangannya tumbuh tak
beraturan mencapai ketinggian 5 m. Cabang-cabang ini menarik dengan efek memelintir. Daunnya
yang kecil berwarna hijau pada batang yang berwarna cokelat. Buahnya berbentuk buah berry
berdiameter 5 – 7 mm. Sewaktu muda berwarna hijau laut dan kebiruan, dan cokelat gelap bila telah
tua.

Kegunaan (Fungsi) : Cemara cantik ini dapat ditanam berderet di sisi pagar atau sebagai pengganti
pembatas pada taman tanpa pagar. Banyak ditanam trio sebagai latar belakang deretan tanaman
pangkas-pangkasan yang pendek, hingga keindahannya terlihat jelas.

14. Kaktus Batang


Nama Latin : Euphorbia canariensis
Nama Lain : Hercules Club
Famili : Euphorbiacae
Keterangan dan Sejarah : Kaktus besar ini tingginya mencapai 10 m. Batang bersudut 5 atau 6
dengan warna hijau segar kecoklelatan. Pada puncak sudut batang terdapat duri-duri berwarna
kehitaman. Ia dapat tumbuh baik dalam kondisi panas dan cahaya matahari penuh. Memiliki bunga-
bunga kecil berwarna kuning. Getahnya mengandung racun.

Kegunaan (Fungsi) : Karena tanaman ini cukup artistik tapi berduri, sebaiknya tidak ditanam di dekat
jalan masuk atau daerah banyak orang lalu-lalang di taman. Ia dapat ditanam di pinggir kolam, di
antara batu-batu alam atau pada sisi pagar. Bila ditanam dalam sekelompok tanaman lain, pada
bagian depannya ditanam border dengan komposisi yang disesuaikan dengan elemen taman
lainnya.

15. Kurma
Nama Latin : Phoenix dactylifera
Nama Lain : Palem bulu, date palm
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Keluarga palmae ini biasa hidup di daerah tropis kering dan subtropis
yang cukup sinar matahari. Sosoknya mirip kelapa sawit tapi berbatang lebih ramping, rata-rata
berdiameter 40 cm. Umurnya panjang melebihi 100 tahun dengan tinggi mencapai 15 – 20 m. Daun
berwarna hijau kebiruan tersusun dari anak-anak daun yang sempit, berjajar pada tangkai daun
yang mencapai panjang 6 m. Susunan daun yang kompak membentuk tajuk yang indah.

Kegunaan (Fungsi) : Palem besar ini cocok dipilih sebagai elemen pada taman yang luas. Dapat
ditanam di sudut taman, bagian tengah taman dengan hamparan rumput, atau sebagai background
sekelompok tanaman dengan susunan bergradasi. Bila ditanam pada sisi jalan masuk akan
memberi kesan agung, kokoh, dan resmi.

16. Lantana

Nama Latin : Lantana camara


Nama Lain : Shurb verbena, Yellow sage
Famili : Verbenaceae
Keterangan dan Sejarah : Semak berbunga ini dapat dibentuk sehingga memiliki tajuk penuh bunga
yang indah. Bunga majemuk berwarna kuning, pink, merah dan orange, serta kombinasi warna-
warna tersebut ada pada satu tanaman. Panjang daun 2 – 5 cm, permukaannya kasar serta
pinggiran bergerigi. Cabang-cabangnya segitiga dengan sedikit duri.

Kegunaan (Fungsi) : Kombinasi warna bunga pada satu tanaman yang menghiasi tajuk dengan
bonggol batang sangat sesuai ditanam pada sentral taman. Warna-warninya menjadi eye catcher di
antara elemen taman lainnya.

17. Palem Bactris


Nama Latin : Bactris gasipaes
Nama Lain : Peach palm, palem duri
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Batang palem tropis di Kosta Rika dan Amazon ini ditumbuhi duri-duri
tajam seperti jarum. Duri-duri ini tumbuh pada salur-salur yang teratur melingkari batang. Daun-
daunnya ramping berwarna hijau agak tua. Di kiri kanan tangkai daun juga terdapat daun-daun
berukuran 5 – 10 cm, berbulu dan memelintir. Buahnya seperti buah peach menggelantung dan
biasanya dapat dimasak sebagai sayur.

Kegunaan (Fungsi) : Palem ini lebih cocok ditanam berderet pada halaman yang luas di sisi pagar.
Dapat juga ditanam di sisi dinding yang tinggi atau di pinggir kolam pada bagian tepi dinding. Karena
batangnya yang berduri ini, sebaiknya ia tidak ditanam di sisi jalan masuk atau tempat lain yang
banyak orang lalu-lalang di taman.

18. Palem Botol

Nama Latin : Hyophorbe lagenicaulis


Nama Lain : –
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Palem ini termasuk unik. Batangnya membentuk gembungan yang
mengecil pada bagian atasnya hingga mirip botol. Daun berwarna hijau dan kaku. Satu pohon
biasanya hanya terdiri dari 4 – 6 pelepah daun. Semakin tinggi, gembungan batangnya juga
semakin memanjang. Karangan bunganya berbentuk tanduk dengan buah berwarna orange sampai
hitam. Sensitif pada kondisi dingin dan menyukai kondisi cahaya matahari penuh.

Kegunaan (Fungsi) : Palem yang banyak dipilih oleh landscaper ini selain digunakan pada sentral
taman juga bisa sebagai latar depan. Tujuannya agar keindahan botol batangnya dapat terlihat
penuh tanpa tertutup tanaman lain. Cocok ditanam tunggal sehingga sosoknya terlihat utuh. Bila
ditanam mengapit jalan masuk akan menampilkan kesan ramah.

19. Palem Putri

Nama Latin : Veitchia merrillii


Nama Lain : Manila Palm, Christmas Palm
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Palem tropis ini berasal dari Filipina dan menyebar ke daerah tropis
lainnya. Tingginya mencapai 7 m, berwarna abu-abu dengan kumparan pelepah daun berwarna
hijau terang. Daunnya lebat berwarna hijau gelap berbulu melengkung indah. Lebih dipercantik lagi
oleh buahnya yang berwarna merah mengkilap berukuran 2 – 3 cm. Tumbuh dengan cepat dan
buahnya telah muncul walau masih tergolong muda. Sensitif pada cuaca dingin dan tumbuh bagus
pada kondisi cukup cahaya serta hangat.

Kegunaan (Fungsi) : Sebagai elemen taman, palem ini dapat dijadikan background, namun dengan
buahnya yang cantik, tidak salah bila ia ditempatkan sebagai eye catcher. Ia dapat juga menjadi
peneduh pada pinggir kolam, atau ditanam pada sisi jalan masuk. Cocok ditanam tunggal atau
berkelompok dengan ketinggian yang berbeda.

20. Palem Segitiga


Nama Latin : Neodypsis decaryi
Nama Lain : Madagascan Tree-sided palm, Tringular palm
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Palem spektakuler dari Madagaskar ini mempunyai batang berbentuk
segitiga, karena disusun oleh pangkal daun tiga jalur. Tingginya mencapai 5 m. Anak-anak daun
berwarna hijau keabuan dengan tangkai daun agak kecokelatan dan bagian punggungnya berwarna
keputihan. Itu sebabnya kadang-kadang palem ini terlihat keperakan bila ditimpa sinar matahari.
Karangan bunganya muncul di balik daun terendah, dengan panjang bunga 2,5 cm berwarna putih
berkapur.

Kegunaan (Fungsi) : Palem ini ditanam tunggal pada kiri-kanan pintu masuk, hingga memberikan
kesan ramah. Sehingga sentral taman keindahannya dapat dinikmati secara utuh.

21. Pandan Bali


Nama Latin : Yucca elephantipes
Nama Lain : Giant yucca, spineless yucca, palm-lily
Famili : Liliaceae
Keterangan dan Sejarah : Di Jakarta tanaman ini banyak didatangkan dari Bali, namun asalnya dari
Meksiko dan guatemala. Batangnya bercabang pada bagian atas, dapat mencapai ketinggian 15 m.
Pada puncaknya terdapat daun-daun berbentuk pedang dengan lebar 10 cm membentuk roset.
Daun mengkilap berwarna hijau rumput dengan pinggiran kasar dan ujung yang halus. Bunganya
berwarna kuning gading dengan tandan besar.

Kegunaan (Fungsi) : Pandan yang besar ini sangat cocok sebagai pengisi salah satu sudut taman.
Dapat ditanam tunggal atau beberapa batang berkelompok. Dapat juga dipakai sebagai latar
belakang untuk sekelompok elemen taman lainnya atau ditanam di antara batu-batuan di pinggir
kolam.

22. Pandan Kipas


Nama Latin : Pandanus utilis
Nama Lain : Crew pine
Famili : Pandanaceae
Keterangan dan Sejarah : Sosok pandan tropis dari Madagaskar ini sangat menarik. Daunnya
tersusun roset spiral dengan kurva yang panjang dan bertingkat, hingga memperlihatkan bentuk
kipas bersusun. Daunnya agak tipis berukuran panjang 2 m dan lebar 10 cm, dengan warna hijau
olive tua dengan gerigi di pinggiran daun yang berwarna merah. Bila semakin tua, pandan ini bisa
bercabang dan tingginya mencapai 18 m dengan akar-akar menggantung seperti akar penguat,
namun membentuk kompisi yang menarik.

Kegunaan (Fungsi) : Keindahan roset spiral pandan ini dapat lebih dinikmati secara utuh bila
ditanam pada sentral taman. Dapat juga ditanam sebagai eye catcher di salah satu sisi taman.

23. Palem Phoenix

Nama Latin : Phoenix robelinii


Nama Lain : Dwarf date palm, palem phinis
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Disebut juga miniatur kurma, yang berasal dari India sampai China. Rata-
rata ketinggainnya mencapai 3 m. Daun-daunnya menjuntai ke bawah dengan panjang rata-rata 1,5
m membentuk kurva yang elegan. Buah-buahnya berwarna hitam memanjang berukuran 12 mm.
Menyukai kondisi hangat dengan suhu minimum 18oC dan cukup cahaya.

Kegunaan (Fungsi) : Sosoknya yang kecil membuat phoenix mudah ditempatkan sebagai elemen
taman. Dapat ditanam dalam kelompok tanaman maupun ditanam beberapa pohon pada pinggiran
kolam. Pada taman yang cukup luas ia dapat ditanam berderet sebagai pembatas.

4. Pinus
Nama Latin : Pinus thunbergiana
Nama Lain : Japanese black pine
Famili : Coniferaceae
Keterangan dan Sejarah : Pohon yang juga bahan bonsai ini berasal dari Jepang. Tingginya dapat
mencapai 30 m. Tajuk atau daun-daunnya cukup unik. Daun berwarna hijau gelap berukuran
panjang 6 – 18 cm. Ujungnya runcing dan terikat ganda pada satu tangkai daun. Buah lonjong
berwarna cokelat.

Kegunaan (Fungsi) : Pinus cantik ini dapat ditanam berderet di sepanjang jalan masuk yang
berfungsi sebagai pengarah. Bila telah dibentuk dengan pangkasan dan tajuk yang indah, ia dapat
ditanam tunggal atau berkelompok – terutama sering dijumpai pada taman model Jepang.

25. Serut

Nama Latin : Streblus asper


Nama Lain : Serut Jawa, peleh
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Elemen taman yang populer ini berasal dari Asia Tenggara dan
umumnya tumbuh di dataran rendah. Berbentuk pohon perdu atau pohon dengan tinggi 3 – 14 m.
Tajuknya sangat bagus, berdiameter 10 – 30 cm. Daun kecil-kecil berwarna hijau tua mengkilap,
permukaannya kasar. Panjang daun 3 – 5 cm dan lebarnya rata-rata 3 cm. Susunan daunnya padat
dan rimbun, sehingga dapat dipangkas sesuai dengan keinginan.

Kegunaan (Fungsi) : Serut sering menjadi elemen penting pada taman bergaya Jepang. Serut yang
sudah tua dan tinggi, memperlihatkan lekuk-lekuk batang yang artistik sehingga lebih cocok ditanam
tunggal. Namun serut dengan tajuk melebar lebih menarik bila ditanam berkelompok pada salah
satu sudut atau sisi taman. Cocok ditanam di antara bukit-bukit taman berkontur, dan penambah
kesan alami di antara batu-batu alam maupun batu-batu artifisial di pinggir kolam.

26. Sikas

Nama Latin : Cycas revoluta


Nama Lain : Japanese Sago Palm
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Jenis palem ini termasuk populer dikalangan pecinta tanaman. Berumur
panjang dan lama pertumbuhannya, hingga dapat mencapai tinggi 5 m. Daun sempit dan
membentuk sudut pada ujungnya, dengan panjang rata-rata 10 cm. Tersusun kaku pada tangkai
daun yang dapat melebihi 1 m panjangnya. Permukaan daun licin mengkilap, berwarna hijau tua. Ia
dapat tumbuh pada kondisi cahaya matahari penuh maupun di bawah naungan. Namun daun-
daunnya akan terlihat bagus pada cuaca yang tidak ekstrim.
Kegunaan (Fungsi) : Sering digunakan sebagai central frontispiece pada taman, sehingga detil
batang dan daunnya jelas terlihat. Dapat juga ditanam berkelompok dengan ketinggian yang
berbeda, untuk mengisi ruang atau sudut taman. Untuk menghilangkan kesan kaku pada kolam,
sikas juga dapat ditempatkan pada salah satu sisinya.

27. Siklok
Nama Latin : Agave attenuata
Nama Lain : Dragon tree agave
Famili : Amaryllidaceae
Keterangan dan Sejarah : Tanaman Tropis kering ini berasal dari Meksiko. Susunan daunnya
berbentuk roset dengan tinggi batang dapat mencapai 1 m bila telah dewasa. Daun berbentuk
pedang sepanjang sekitar 1 m dan bagian tengahnya lebih lebar. Permukaan dan pinggiran daun
halus tanpa gerigi, berwarna hijau keabuan. Karangan bunganya yang berwarna kuning kehijauan
dapat mencapai malai sepanjang 3 m hingga membentuk lengkungan yang menawan. Kadang-
kadang ia menghasilkan umbi semu.

Kegunaan (Fungsi) : Tanaman ini cocok ditanam di antara batu-batuan, baik sendiri maupun
berkelompok. Dapat juga ditanam sebagai latar depan di kelilingi pohon. Atau, secara berkelompok
pada sentral taman yang luas.

28. Yuka
Nama Latin : Yucca australis
Nama Lain : Filifera
Famili : Liliaceae
Keterangan dan Sejarah : Pohon setinggi 6 – 15 m ini berasal dari Meksiko. Diameter batang dapat
mencapai 0,5 – 1 m. Daun berwarna hijau bersusun roset pada ujung cabang, membentuk tajuk
yang menarik. Daunnya berbentuk pedang yang kaku dengan ujung runcing sepanjang 45 cm dan
lebar 5 cm. Pinggiran daun berbenang kasar dengan bunga berwarna putih krem bergerombol dan
menjuntai ke bawah.

Kegunaan (Fungsi) : Tanaman dengan tajuk dan cabang-cabang yang artistik ini menarik untuk
ditanam sebagai sentral taman, dengan menanamnya secara berkelompok dengan ketinggian
berbeda. Dapat dikombinasikan dengan tanaman siklok di bawahnya.

29. Zamia

Nama Latin : Zamia furfuracea


Nama Lain : Jamaican Sago Tree
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Batangnya berupa bonggol, diameternya mencapai 10 cm. Daun oval
sepanjang 10 – 15 cm, berwarna hijau kebiruan. Daun-daun ini tersusun teratur dan kaku pada
tangkai yang panjangnya mencapai 1 m, dan tumbuh mendatar lalu menjuntai menyentuh tanah
membentuk lengkungan. Tanaman langka ini sangat lambat pertumbuhannya. Ada juga varietas
yang mempunyai daun-daun muda berwarna kuning dan menjadi hijau bila telah tua.

Kegunaan (Fungsi) : Tanaman ini dapat berfungsi sebagai –eye catcher pada taman. Karena ia
dapat ditanam pada bagian tengah taman atau sudut sebagai latar depan sekelompok tanaman

Read more: http://www.ngasih.com/2015/03/28/29-jenis-tanaman-yang-biasa-ada-di-taman-dan-


fungsinya/5/#ixzz4NWtIrnZ0

Anda mungkin juga menyukai