Fungsinya
Posted by nyai.ngasih in Hobi On March 28, 2015
29 Jenis Tanaman yang Ada dan Biasa Menjadi Penghias Taman
Kegunaan (Fungsi) : Dengan bonggol yang artistik ditunjang bentuk yang rimbunnya daun, tanaman ini dapat
ditanam pada sisi dinding semen berelief alami atau di pinggir kolam di antara batu-batu alam.
2. Bambu Jepang
Kegunaan (Fungsi) : Bambu yang rimbun ini sering dijadikan screen pada dinding tembok yang tinggi. Selain
itu ia dapat ditanam di pagar yang berfungsi sebagai pembatas. Bambu cantik ini juga dapat ditanam di antara
batu-batuan di pinggir kolam.
3. Bambu Kuning
Nama Latin : Phyllostachys sulphurea
Nama Lain : Yellow running bamboo, moso bamboo
Keterangan dan Sejarah : Bambu dengan warna batang kuning tua ini berasal dari Jepang dan China. Dapat
mencapai tinggi 4 – 9 m dan diameter batangnya dapat mencapai 8 cm. Daunnya berwarna hijau sepanjang 12
cm dengan lebar 2 cm. Bagian bawah daun berwarna hijau kebiruan dan gagang daun berwarna keunguan.
Susunan daunnya yang melengkung menjadi kombinasi menarik dengan batang kuning emas.
Kegunaan (Fungsi) : Bambu cantik ini sangat bagus ditanam berkelompok sepanjang jalan masuk sebagai
pengarah. Selain itu, bambu kuning akan mengurangi kesan kaku bila ditanam pada sisi dinding yang tinggi.
Kesan alami akan lebih kuat dengan serumpun bambu kuning di antara batu-batuan di pinggir kolam.
4. Beringin
Nama Latin : Ficus benjamina
Nama Lain : Weeping fig
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Tanaman tropis ini tumbuh besar, tingginya mencapai 7 – 8 m, dan semakin tua
tajuknya semakin lebar. Daun-daun berwarna hijau mengkilap, berbentuk oval, panjang 8 – 10 cm. Tanamaan
menghasilkan akar-akar udara yang menggantung dari dahan-dahannya. Ia tumbuh baik pada kondisi kering,
tanah berdrainase baik, dan mendapat cahaya matahari penuh.
Kegunaan (Fungsi) : beringin yang di alam bisa tumbuh besar ini, sering digunakan sebagai elemen tanam
dalam bentuk bonggol. Beringin bonggol tampak artistik, dan cocok ditanam tunggal sehingga keindahannya
lebih menonjol. Ia sering digunakan pada taman-taman bergaya Jepang.
5. Beringin Karet
Kegunaan (Fungsi) : Beringin karet dalam bentuk bonggol sangat pas untuk taman-taman bergaya Jepang. Ia
lebih sesuai ditempatkan tunggal agar keindahannya lebih tampak, dengan aksen tanaman-tanaman kecil di
bawahnya.
6. Beringin Putih.
Beringin Putih
Kegunaan (Fungsi) : Beringin putih yang masih kecil tampak indah, meskipun tidak dipangkas. Dan
ada juga yang ditanam dalam bentuk bonggol-bonggol berbatang besar. Ia bisa ditempatkan di
salah satu sudut taman atau sebagai eye catcher di tengah taman. Atau dikombinasi dengan
tanaman lain yang berwarna kontras.
7. Bugenvil
Nama Latin : Bougainvillea glabra
Nama Lain : Bunga Kertas
Famili : Nyctaginaceae
Keterangan dan Sejarah : Bila sedang berbunga, tanaman tropis dari Brazil ini bagai karangan
bunga yang ditanam di tanah. Tajuknya akan penuh oleh bunga berwarna-warna, tergantung
varietasnya. Kelopak bunga terdiri atas 3 lembar daun pelindung yang umumnya berwarna
keunguan sampai pink atau putih.
Kegunaan (Fungsi) : Bunga-bunganya yang cerah dan “ramai” akan memberikan variasi yang lain
pada taman bila ditanam di antara hijaunya dedaunan, ditambah oleh bonggol yang menarik. Dapat
ditanam di pinggir kolam atau di antara tanaman pangkas-pangkasan lainnya. Bila ditanam di antara
border di sisi jalan masuk akan memberi kesan lembut dan “menyambut”.
8. Cemara Kipas
Kegunaan (Fungsi) : Cemara ini dapat ditanam berderet sepanjang pagar baik di luar maupun di
dalam halaman, sehingga dapat berfungsi sebagai pembatas dan “pemahat” angin. Pada taman
yang luas, deretan cemara kipas di sepanjang jalan masuk akan memberikan kesan pengarah yang
kuat.
9. Cemara Lilin
Nama Latin : Cupressus sempervirens
Nama Lain : Cemara tretes, Mediterranean cypress
Famili : Moraceae
Keterangan dan Sejarah : Cemara yang ramping ini berasal dari Eropa Selatan, Asia Barat, dan
India Utara. Cemara klasik ini banyak disebut oleh banyak disebut oleh penulis-penulis Roma dan
Yunani. Cabang-cabangnya sangat pendek hingga sosoknya ramping meninggi, tapi tidak selalu
membentuk tajuk yang tebal. Dapat mencapai ketinggian 20 m. Daun berwarna hijau gelap
bersusun bertingkat pada batang yang ujungnya mengecil.
Kegunaan (Fungsi) : Sosoknya yang tegak mengesankan suasana formal. Karena ia biasa ditanam
berderet atau trio di sisi pagar dan jalan masuk yang di sekelilingnya ditanam border. Dapat juga
ditanam berderet pada sisi dinding atau tembok untuk menghilangkan kesan kaku, dan biasanya
ujung tajuk dipangkas dan dibentuk.
Kegunaan : Lekuk dan warna batang yang hitam serta susunan daunnya memberikan komposisi
yang menawan, sehingga sangat pas sebagai salah satu elemen taman bergaya Jepang. Biasanya
ia ditanam di antara bukit-bukit taman berumput maupun pada taman batu. Agar keindahannya
terlihat utuh, cemara udang ditanam tunggal atau beberapa pohon secara tersendiri.
Kegunaan (Fungsi) : Komposisi tajuk yang menarik ini cocok dipilih sebagai pengisi sudut taman.
Selain itu ia dapat juga dijadikan sentral pada taman yang luas dengan menambahkan bedding plant
di sekitarnya
12. Furcraea
Kegunaan (Fungsi) : Warnanya yang menarik ini dapat dijadikan eye catcher pada taman dengan
menanamnya pada sentral taman baik tunggal maupun berkelompok. Dapat juga ditanam berderet
pada sisi pagar atau tembok. Pada taman berkontur kesan kaku dapat dihilangkan dengan
menambahkan Furcraea di bagian-bagian tertentu.
13. Juniperus
Nama Latin : Juniperus chinensis “Torulosa”
Nama Lain : Chinese dragon, Hollywood juniper, Twisted Juniper.
Famili : Coniferae
Keterangan dan Sejarah : Cemara dari Jepang ini sangat artistik. Percabangannya tumbuh tak
beraturan mencapai ketinggian 5 m. Cabang-cabang ini menarik dengan efek memelintir. Daunnya
yang kecil berwarna hijau pada batang yang berwarna cokelat. Buahnya berbentuk buah berry
berdiameter 5 – 7 mm. Sewaktu muda berwarna hijau laut dan kebiruan, dan cokelat gelap bila telah
tua.
Kegunaan (Fungsi) : Cemara cantik ini dapat ditanam berderet di sisi pagar atau sebagai pengganti
pembatas pada taman tanpa pagar. Banyak ditanam trio sebagai latar belakang deretan tanaman
pangkas-pangkasan yang pendek, hingga keindahannya terlihat jelas.
Kegunaan (Fungsi) : Karena tanaman ini cukup artistik tapi berduri, sebaiknya tidak ditanam di dekat
jalan masuk atau daerah banyak orang lalu-lalang di taman. Ia dapat ditanam di pinggir kolam, di
antara batu-batu alam atau pada sisi pagar. Bila ditanam dalam sekelompok tanaman lain, pada
bagian depannya ditanam border dengan komposisi yang disesuaikan dengan elemen taman
lainnya.
15. Kurma
Nama Latin : Phoenix dactylifera
Nama Lain : Palem bulu, date palm
Famili : Palmae
Keterangan dan Sejarah : Keluarga palmae ini biasa hidup di daerah tropis kering dan subtropis
yang cukup sinar matahari. Sosoknya mirip kelapa sawit tapi berbatang lebih ramping, rata-rata
berdiameter 40 cm. Umurnya panjang melebihi 100 tahun dengan tinggi mencapai 15 – 20 m. Daun
berwarna hijau kebiruan tersusun dari anak-anak daun yang sempit, berjajar pada tangkai daun
yang mencapai panjang 6 m. Susunan daun yang kompak membentuk tajuk yang indah.
Kegunaan (Fungsi) : Palem besar ini cocok dipilih sebagai elemen pada taman yang luas. Dapat
ditanam di sudut taman, bagian tengah taman dengan hamparan rumput, atau sebagai background
sekelompok tanaman dengan susunan bergradasi. Bila ditanam pada sisi jalan masuk akan
memberi kesan agung, kokoh, dan resmi.
16. Lantana
Kegunaan (Fungsi) : Kombinasi warna bunga pada satu tanaman yang menghiasi tajuk dengan
bonggol batang sangat sesuai ditanam pada sentral taman. Warna-warninya menjadi eye catcher di
antara elemen taman lainnya.
Kegunaan (Fungsi) : Palem ini lebih cocok ditanam berderet pada halaman yang luas di sisi pagar.
Dapat juga ditanam di sisi dinding yang tinggi atau di pinggir kolam pada bagian tepi dinding. Karena
batangnya yang berduri ini, sebaiknya ia tidak ditanam di sisi jalan masuk atau tempat lain yang
banyak orang lalu-lalang di taman.
Kegunaan (Fungsi) : Palem yang banyak dipilih oleh landscaper ini selain digunakan pada sentral
taman juga bisa sebagai latar depan. Tujuannya agar keindahan botol batangnya dapat terlihat
penuh tanpa tertutup tanaman lain. Cocok ditanam tunggal sehingga sosoknya terlihat utuh. Bila
ditanam mengapit jalan masuk akan menampilkan kesan ramah.
Kegunaan (Fungsi) : Sebagai elemen taman, palem ini dapat dijadikan background, namun dengan
buahnya yang cantik, tidak salah bila ia ditempatkan sebagai eye catcher. Ia dapat juga menjadi
peneduh pada pinggir kolam, atau ditanam pada sisi jalan masuk. Cocok ditanam tunggal atau
berkelompok dengan ketinggian yang berbeda.
Kegunaan (Fungsi) : Palem ini ditanam tunggal pada kiri-kanan pintu masuk, hingga memberikan
kesan ramah. Sehingga sentral taman keindahannya dapat dinikmati secara utuh.
Kegunaan (Fungsi) : Pandan yang besar ini sangat cocok sebagai pengisi salah satu sudut taman.
Dapat ditanam tunggal atau beberapa batang berkelompok. Dapat juga dipakai sebagai latar
belakang untuk sekelompok elemen taman lainnya atau ditanam di antara batu-batuan di pinggir
kolam.
Kegunaan (Fungsi) : Keindahan roset spiral pandan ini dapat lebih dinikmati secara utuh bila
ditanam pada sentral taman. Dapat juga ditanam sebagai eye catcher di salah satu sisi taman.
Kegunaan (Fungsi) : Sosoknya yang kecil membuat phoenix mudah ditempatkan sebagai elemen
taman. Dapat ditanam dalam kelompok tanaman maupun ditanam beberapa pohon pada pinggiran
kolam. Pada taman yang cukup luas ia dapat ditanam berderet sebagai pembatas.
4. Pinus
Nama Latin : Pinus thunbergiana
Nama Lain : Japanese black pine
Famili : Coniferaceae
Keterangan dan Sejarah : Pohon yang juga bahan bonsai ini berasal dari Jepang. Tingginya dapat
mencapai 30 m. Tajuk atau daun-daunnya cukup unik. Daun berwarna hijau gelap berukuran
panjang 6 – 18 cm. Ujungnya runcing dan terikat ganda pada satu tangkai daun. Buah lonjong
berwarna cokelat.
Kegunaan (Fungsi) : Pinus cantik ini dapat ditanam berderet di sepanjang jalan masuk yang
berfungsi sebagai pengarah. Bila telah dibentuk dengan pangkasan dan tajuk yang indah, ia dapat
ditanam tunggal atau berkelompok – terutama sering dijumpai pada taman model Jepang.
25. Serut
Kegunaan (Fungsi) : Serut sering menjadi elemen penting pada taman bergaya Jepang. Serut yang
sudah tua dan tinggi, memperlihatkan lekuk-lekuk batang yang artistik sehingga lebih cocok ditanam
tunggal. Namun serut dengan tajuk melebar lebih menarik bila ditanam berkelompok pada salah
satu sudut atau sisi taman. Cocok ditanam di antara bukit-bukit taman berkontur, dan penambah
kesan alami di antara batu-batu alam maupun batu-batu artifisial di pinggir kolam.
26. Sikas
27. Siklok
Nama Latin : Agave attenuata
Nama Lain : Dragon tree agave
Famili : Amaryllidaceae
Keterangan dan Sejarah : Tanaman Tropis kering ini berasal dari Meksiko. Susunan daunnya
berbentuk roset dengan tinggi batang dapat mencapai 1 m bila telah dewasa. Daun berbentuk
pedang sepanjang sekitar 1 m dan bagian tengahnya lebih lebar. Permukaan dan pinggiran daun
halus tanpa gerigi, berwarna hijau keabuan. Karangan bunganya yang berwarna kuning kehijauan
dapat mencapai malai sepanjang 3 m hingga membentuk lengkungan yang menawan. Kadang-
kadang ia menghasilkan umbi semu.
Kegunaan (Fungsi) : Tanaman ini cocok ditanam di antara batu-batuan, baik sendiri maupun
berkelompok. Dapat juga ditanam sebagai latar depan di kelilingi pohon. Atau, secara berkelompok
pada sentral taman yang luas.
28. Yuka
Nama Latin : Yucca australis
Nama Lain : Filifera
Famili : Liliaceae
Keterangan dan Sejarah : Pohon setinggi 6 – 15 m ini berasal dari Meksiko. Diameter batang dapat
mencapai 0,5 – 1 m. Daun berwarna hijau bersusun roset pada ujung cabang, membentuk tajuk
yang menarik. Daunnya berbentuk pedang yang kaku dengan ujung runcing sepanjang 45 cm dan
lebar 5 cm. Pinggiran daun berbenang kasar dengan bunga berwarna putih krem bergerombol dan
menjuntai ke bawah.
Kegunaan (Fungsi) : Tanaman dengan tajuk dan cabang-cabang yang artistik ini menarik untuk
ditanam sebagai sentral taman, dengan menanamnya secara berkelompok dengan ketinggian
berbeda. Dapat dikombinasikan dengan tanaman siklok di bawahnya.
29. Zamia
Kegunaan (Fungsi) : Tanaman ini dapat berfungsi sebagai –eye catcher pada taman. Karena ia
dapat ditanam pada bagian tengah taman atau sudut sebagai latar depan sekelompok tanaman