Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

ANALISA MASALAH & RENCANA KERJA

A. MASALAH & INTERVENSI

Intervensi
No Analisa Masalah Standar Masalah Mandiri Saran Kepada
Pemerintah
A DATA KEPENDUDUKAN
1 Masih ada masyarakat Seluruh masyarakat Resiko tidak dapat Menyarankan masyarakat Pendataan ulang
yang tidak terlindungi oleh terlindungi oleh mengakses pelayanan untuk membuat asuransi
asuransi kesehatan. jaminan kesehatan kesehatan dan kesehatan sesuai dengan
Dari 1244 jiwa, hanya 894 meningkatnya angka kemampuannya.
yang memiliki asuransi kesakitan.
kesehatan.
B PHBS
2 Jamban sehat belum Target 100% memiliki Resiko pencemaran Penyuluhan PHBS dan a. Bantuan stimulus
memenuhi syarat. jamban sehat lingkungan akibat BAB kesehatan lingkungan jamban sehat dan
22% ada sarana tidak sembarangan dan dengan memberikan swadaya masyarakat.
memenuhi syarat. beresiko terjangkit pemahaman tenyang b. Perdes STOP BAB
4% tdak ada sarana. penyakit berbasis jamban sehat sederhana sembarangan
lingkungan c. Melakukan kegiatan
pemicuan (Deklarasi
STOP BAB
sembarangan)

3 Masih ada masyarakat Memiliki jarak sumur Resiko pencemaran Penyuluhan PHBS dan Pembuatan SPAL
penyediaan air belum > 10 meter dari lingkungan dan kesehatan lingkungan Kumunal
memenuhi syarat, sepitank beresiko terjangkit dengan memberikan
penyediaan air bersih ( penyakit pemahaman tentang
jarak septitank < 10 meter jamban sehat sederhana
)

20
4 Kurangnya kesadaran 100% kesadaran Resiko terjadinya a. Penyuluhan tentang PerDes prilaku hidup
masyarakat tentang masyarakat untuk penularan penyakit pentingnya mencuci bersih dan sehat
pentingnya mencuci mencuci tangan dan meningkatnya tangan dengan sabun.
tangan dengan sabun dengan sabun angka kesakitan b. Mengadakan lomba
sebelum dan sesudah mencuci tangan tingkat
melakukan kegiatan balita dan remaja

5 Kurangnya pengetahuan Setiap KK melakukan Resiko terjangkitnya a. Penyuluhan tentang a. PerDes prilaku hidup
masyarakat tentang PSN minimal 1 x/ penyakit yang cara PSN yang benar bersih dan sehat
pentingnya melakukan minggu disebabkan oleh b. Penyuluhan tentang b. Peningkatan kegiatan
pemberantasan sarang nyamuk yaitu DBD dan penyakit DBD dan promosi kesehatan
nyamuk minimal 1 x / malaria Malaria oleh petugas dinas
minggu kesehatan
6 ASI Ekslusif belum Bayi diberi ASI saja Penurunan imunitas Pendidikan kesehatan Peningkatan kegiatan
mencapai target. sampai usia 6 bulan pada bayi/balita, secara langsung pada promosi kesehatan oleh
25% ASI Ekslusif, 63% tidak sehingga beresiko keluarga binaan petugas dinas
Ekslusif, 12%tidak mudah terserang kesehatan
diberikan ASI penyakit
7 Dari 1244 jiwa, 71% aktif Anggota keluarga Resiko perokok pasif Pendidikan kesehatan Perdes tidak merokok
merokok dalam rumah yang tidak merokok dapat mengakibatkan secara langsung pada didalam rumah
tidak boleh dekat penyakit gangguan keluarga binaan
dengan bayi, balita pernafasan
dan ibu hamil (akut/kronik)
8 Kurangnya kesadaran para Target penimbangan Tidak terpantaunya Pendekatan pada ibu yang Kepala desa dan
ibu untuk menimbang bayi balita 80% setiap pertumbuhan balita memiliki balita untuk perangkatnya
dan balita di posyandu bulannya (target dan beresiko membawa anaknya memotivasi ibu balita
setelah imunisasi dasar nasional) gangguan gizi keposyandu untuk agar setiap bulan ke
diberikan. menimbang setiap bulan, posyandu meski
agar mengetahui imunisasi sudah lengkap
perkembangan dan
pertumbuhan balita

21
22

Anda mungkin juga menyukai