Anda di halaman 1dari 7

Si Cangkang Telur yg Menginspirasi

Struktur Shell

“Mana Duluan? Ayam atau Telur?”

Pertanyaan retorika diatas seringkali menjadi sebuah pembahasan hangat diantara para
ilmuwan. VIVAnews telah menemukan jawabannya dengan mengindikasi bahwa yang
ditemukan pertama kali adalah Ayam (info lebih lengkap kunjungi Yahoo News).

Well..disini kita tidak akan membahas hal tersebut, dunia arsitektur tidak mendebatkan mana
yang duluan ada..satu hal yang unik dari cangkang telur ini adalah kekuatan dan daya
tahannya menerima beban yang pada akhirnya menginspirasi dunia struktur pada bangunan –
bangunan modern.

Cangkang telur memiliki kekuatan sangat luar biasa, meski beratnya sangat ringan. Terdapat
protein khusus yang ada di tubuh ayam. Protein itu adalah adalah ‘tukang bangunan’ tanpa
lelah, menyusun bagian-bagian cangkang mikroskopis membentuk cangkang telur. Protein itu
menginisiasi proses pembentukan cangkang sebelum menyusun bagian telur yang lain.
Dengan protein yang menyusun pada struktur cangkang… hal ini sangat mungkin
membentuk sebuah struktur yang kokoh.

Pada dunia struktur, ciri – ciri dari perisai yang kokoh adalah bentuknya yang lengkung dan
berbahan keras dan padat. Pengertian ini oleh manusia diwujudkan sebagai struktur
cangkang. Pada masa kini, bentuk cangkang masih harus berbentuk geometrik yang dapat
dimengerti dan diterjemahkan dalam kemampuan matematis untuk dapat dilaksanakan.

Cangkang umumnya menerima beban yang merata yang dan dapat menutup ruangan besar
dibandingkan dengan tipisnya pelat cangkang. Oleh karena itu, pelat cangkang paling baik
digunakan pada bentang besar tanpa pembagian interior seperti stadion, stasiun, masjid,
exhibition hall dan bangunan bentang besar lainnya.

Istilah cangkang oleh Salvadori dan Levy (1986) disebut kulit kerang. Sebuah kulit kerang
tipis merupakan membran melengkung cukup tipis yang mengerahkan tegangan – tegangan
lentur yang dapat diabaikan pada sebagian besar permukaannya, akan tetapi cukup besar
sehingga tidak akan menekuk dibawah tegangan tekan kecil seperti yang akan terjadi pada
membran ideal.
STRUKTUR SHELL

Nah..membahas mengenai struktur cangkang pasti akan menyangkut pada struktur Shell
secara tidak langsung. Karena pada dasarnya shell diambil dari beberapa bentuk yang ada
dialam seperti kulit telur, cangkang keong dan sebagainya. Shell merupakan bentuk struktural
tiga dimensi yang kaku dan tipis dan mempunyai permukaan lengkung. Shell harus didirikan
dari material yang dapat dilengkungkan seperti beton bertulang, kayu, logam, bata, batu dan
plastik. Untuk mempelajari perilaku Shell adalah dengan menganalogikan dengan membran
yang merupakan permukaan.

Pada shell, gaya – gaya dalam bidang yang berarah mereditional disebabkan oleh beban
penuh. Pada shell, tekanan yang diberikan oleh gaya – gaya melingkar tidak menyebabkan
timbulnya momen lentur dalam arah mereditional. Dengan demikian, shell dapat memikul
variasi beban cukup dengan tekanan bidang.

Persyaratan Struktur Shell

Suatu Struktur Shell harus mempunyai tiga syarat yaitu :

1. Harus mempunyai bentuk lengkung, tunggal maupun ganda (single or double).

2. Harus tipis terhadap permukaan ataupun bentangannya

3. Harus dibuat dari bahan keras, kuat, ulet dan tahan terhadap tarikan dan tekanan.

Untuk menentukan struktur yang tepat yang akan digunakan pada suatu bangunan, langkah
bijak pertama yang harus dilakukan adalah dengan mengetahui struktur yang ada beserta sifat
dan penggunaannya..

Bentuk shell diklasifikasikan menjadi tiga macam sesuai dengan bentuk terjadinya :

1. Rotational Surface

Adalah bidang yang diperoleh bilamana suatu garis lengkung yang datar diputar terhadap
suatu sumbu. Shell dengan permukaan ratisional dapat dibagi tiga yaitu, Spherical Surface,
Elliptical Surface, Parabolic Surface.

2. Transitional Surface

Adalah bidang yang diperoleh bilamana ujung – ujung suatu garis lurus digeser pada dua
bidang sejajar. Shell dengan permukaan transitional dibagi dua yaitu Cylindrical Surface dan
Elliptical Surface.
3. Translational Surface

Adalah bidang yang diperoleh dengan garis lengkung yang datar digeser sejajar diri sendiri
terhadap garis lengkung yang datar lainnya. Shell dengan translational dibagi menjadi
Hyperbolic Paraboloid dan Conoid.

Syarat Shell
Struktur Shell pada umumnya harus memiliki syarat – syarat yang dapat diterapkan sehingga
menunjang kemampuan Shell sebagai sebuah struktur. Syarat – syarat yang diperlukan adalah
sebagai berikut :

1. Harus memiliki bentuk lengkung tunggal atau ganda (Single or Double Curves)

2. Harus tipis terhadap bentuk permukaan atau bentangannya

3. Harus dibuat dari bahan yang keras, ulet dan tahan terhadap tarikan dan tekanan

Penggolongan Shell

Sebagai sebuah struktur menurut Sukawi (2010), Shell digolongkan menjadi beberapa macam
berdasarkan :

1. Secara Geometri
2. Berdasarkan Proses Pembentukan

3. Berdasarkan Penggolongan Kedudukan Kurva

Bentuk Struktur yang baik dan menyisakan banyak ruang didalamnya sehingga tidak
memerlukan tiang penyangga pada bagian interior bangunan, struktur Shell banyak
digunakan sebagai struktur pada bangunan publik. Beberapa contoh bangunan yang
menggunakan struktur Shell adalah :

1. ROYAN MARKET HALL – PARIS


Tabel 1. Identitas Bangunan Market Hall Royan

Lokasi Royan, Charante – Maritime, Poitou – charente, Perancis


Tahun Pembuatan 1955 – 1956
Jenis Bangunan Market Hall
Fungsi Bangunan sarana umum
Jenis Konstruksi Concrete Shell
Arsitek Louis Simon, Andre Morisseau dan Rene Sarger
Luas Bangunan diameter 52.40 meter

2. CENTER OF NEW INDUSTRIES AND TECHNOLOGIES

Center of New Industries and Technologies yang lebih dikenal sebagai CNIT ini terletak di
Puteaux , Perancis , merupakan salah satu bangunan pertama yang dibangun di La Défense di
Paris , Perancis. Memiliki bentuk seperti cangkang keong dan struktur Shell, bangunan ini
memiliki bentang dan luasan yang lebar didalamnya.

Tabel 2. Identitas Bangunan Center of New Industries and Technologies

Lokasi La Défense di Paris , Puteaux Perancis


Tahun Pembuatan 1956 – 1958
Jenis Bangunan Exhibition Center
Fungsi Bangunan Convention Center
Jenis Konstruksi Concrete Shell
Arsitek Robert Edouard Camelot, Jean de Mailly, Bernard ZehrfussJean,
Prouvé
Kontraktor Nicolas Esquillan
Tinggi Langit – langit +46 m (151′) diatas permukaan laut
Panjang Bangunan 218 m (715 kaki)
3. SDYNEY OPERA HOUSE

Dibangun di kawasan Benellong Point diatas teluk Sydney yang dulunya difungsikan sebagai
gudang penyimpanan kereta trem. oleh Jorn Utzon diubah menjadi suatu mahakarya yang
indah dan dikenang sepanjang masa pada tahun 1957 untuk memenuhi ambisi pemerintah
setempat. Luas Sydney Opera House adalah 1,8 hektar dan 2,2 hektar luas lahannya. Luas
lantai yang dapat dipakai adalah 4,5 hektar. Panjang bangunan adalah 185 m dan lebar 120
meter.

Tabel 2. Identitas Bangunan Sdyney Opera House

Lokasi Benellong Point


Tahun Pembuatan 1957
Jenis Bangunan Opera House
Fungsi Bangunan Opera House
Jenis Konstruksi Shell
Arsitek Jorn Utzon
Kontraktor –
Ketinggian atap 67 meter
Bentang Bangunan 185 m x 120 m

3. KRESGE AUDITORIUM

Bangunan diberi nama dari funder pokoknya, Sebastian S. Kresge, pendiri Kresge Toko dan
Yayasan Kresge. Auditorium ini merupakan suatu tempat dimana mahasiswa MIT dan
fakultas dapat berkumpul untuk acara resmi, yang dimaksudkan untuk kapel pernikahan dan
peringatan; hijau yang membentang antara dua bangunan, dalam tradisi-Amerika awal
perencanaan perkotaan, adalah untuk melayani sebagai pengaturan untuk acara publik.

Tabel 3. Identitas Bangunan Auditorium Kresge


Lokasi Cambridge, Massachusetts
Tahun Pembuatan 1950 – 1955
Jenis Bangunan School Auditorium
Jenis Konstruksi Thin Shell Concrete Dome, Copper Roof
Arsitek Eero Saarinen
Tinggi Langit – langit 50 kaki diatas permukaan laut

4. Church of San José Obrero

Church of San José Obrero merupakan sebuah contoh konstruksi luar biasa, dua shell
berbentuk hyperbolic paraboloid dengan pusat gaya berat terletak di bagian tengah bangunan
dimana dua shell tersebut melayang ke atas. Pembangunan Church of San José Obrero
diselesaikan pada tahun 1959. Dirancang oleh Félix Candela, Enrique de la Mora y Palomar,
Fernando Lopéz Carmona, sebagai sebuah sarana ibadah yaitu gereja di Monterrey, Neuvo
León, Mexico.

Tabel 4. Identitas Bangunan Church of San Jose Obrero

Lokasi Monterrey, Neuvo León, Mexico


Tahun Pembuatan 1959
Jenis Bangunan Sarana Ibadah
Jenis Konstruksi Concrete Shell
Arsitek Félix Candela, Enrique de la Mora y Palomar, Fernando Lopéz
Carmona

Dan masih banyak bangunan lainnya yang menggunakan struktur Shell sebagai struktur
utama. Ternyata sebuah cangkang telur mampu memberikan insprirasi bagi penerapan
struktur bangunan modern.

Anda mungkin juga menyukai