Arsitektur Modern Sesudah Tahun 1940

• Setelah Perang Dunia II, perkembangan jumlah penduduk, budaya dan teknologi sangat cepat, demikian
pula perkembangan arsitektur modern yang merupakan ungkapan fisik dari budaya, pola pikir dan pola
hidup suatu masyarakat. Tokoh-tokoh arsitektur modern pada masa sebelumnya dan masih berkarya seperti
Frank Lloyd Wright, Le Corbusier, Mies van der Rohe, Alvar Aalto, Kenzo Tange tetap menjadi pelopor. Mies
masih tetap konsisten dengan konsep minimalis, menggunakan konstruksi baja dan kaca untuk bidang,
pintu dan jendela. Sementara itu, Le Corbusier cenderung merancang dalam bentk-bentuk sculptural yang
sensasional, menerapkan konsep lima butir dalam arsitektur baru dan matahari lembut (brise soleil). Pada
masa itu, Wright masih sangat produktif dengan karya arsitekturnya yang spektakuler.
• Kemudian arsitektur modern berkembang lebih jauh lagi dipelopori oleh para arsitek generasi berikut,
terutama yang pernah menjadi murid dari tokoh-tokoh arsitektur modern sebelumnya. Teknologi
konstruksi, bahan bangunan dan kebutuhan akan fasilitas ruang atau arsitektur dari masyarakat yang secara
kualitas dan kuantitas semakin meningkat membuat perkembangan arsitektur modern semakin kompleks.
• dalam bab ini, sejarah perkembangan arsitektur modern setelah tahun 1940-an tidak membahas menurut
tempat, Negara atau letak geografis, iklim, tetapi pembahasan lebih menekankan pada konsep, pandangan
para tokoh arsitektur modern setelah tahun 1940-an dan mengemukakan karya-karyanya.
 Iklim dan Geografi
Iklim
Desain bangunan dengan karakter tropis, memiliki beberapa persyaratansebagai berikut, yaitu : harus memiliki view dan
orientasi bangunan yang sesuai dengan standar tropis (building orientation), menggunakan bahan atau bagian pendukung
kenyamanan pada kondisi tropis, seperti; sunshading, sunprotection, sunlouver,memperhatikan standar pengaruh bukaan terh
adap lingkungan sekitar serta memiliki karakter atau ciri khas yang mengekpos bangunan sebagaibangunan tropis, dengan
penggunaan material ataupun warna-warna yang berbeda.
Bangunan dengan desain arsitektur tropis, memiliki ciri khas atau karakter menyesuaikan dengan kondisi iklim tropis,
atau memiliki bentuk tropis. Tetapi denganadanya perkembangan konsep dan teknologi, maka bangunan dengan
konsep ataubentuk modern atau hitech, bias disebut bangunan tropis, hal ini diatasi dengan
adanyasystem sirkulasi udara, ventilasi, bukaan, view dan orientasi bangunan, sertapenggunaan material modern/hitech yang
tidak merusak lingkungan

Geografi
batas-batas sebagai berikut.
1. Bagian utara berbatasan dengan Kanada.
2. Sebelah selatan berbatasan dengan Teluk Meksiko dan Meksiko.
3. Sebelah timur berbatasan dengan Samudra Atlantik.
4. Sebelah barat berbatasan dengan Samudra Pasifik.
 Le Corbusier

Dalam periode ini Le Corbusier masih konsisten menerapkan konsep “lima butir dalam arsitektur baru”, antara lain
dengan menggunakan atap datar untuk berjemur , unit bangunan “diangkat” keatas tanah dengan kolom. Teras atap
yang cukup luas ini tidak hanya digunakan untuk berjemur saja tetapi dapat digunakan sebagai tempat bermain anak-
anak dan tempat olah raga.
• NOTRE DAME DU HAUT RONCHAMP
• Rancangan Le Corbusier menciptakan berbagai macam –macam karakter tersendiri salah satunya Notre Dame Du Haut
Ronchamp 1950-1954 sebuah kapel (gereja katolik kecil).Bangunan ini cukup kontroversial, karena bentuknya yang seperti
telungkupan tapak tangan, kapal, merpati, topi italia.
• Dinding bangunan ini sangat tebal diberi jendela besar kecil disusun bebas dalam komposisi yang tepat dan jendela di beri
hiasan kaca berwarna lukisan abstrak bertema religius katolik, pada waktu mendapat sinar matahari dari luar menjadi
dekorasi sangat mengesankan.pada sisi selatan terdapat sebuah altar tempat khotba menghadap kehalaman untuk misa
terbuka.altar dan tempat khotba terbuat dari beton menyatu dengan bangunan(build-in). Selain itu juga bahan bangunan
yang terbuat dari beton bertulang adalah atap bangunan, melengkung-lengkung berwarna gelap kontras dengan warna
dindingnya yang putih.Ruang dalam terbentuk oleh atap, lubang-lubang jendela dalam dinding tebal tidak sejajar satu
dengan lainnya merupakan bagian dari sistem akustik sangat baik.
Biara Dominikan di Eveux, dekat Lyons, Kota Besar di Perancis Le corbusier merancang bangunan yang fungsinya digunakan
untuk pendidikan (belajar,meditasi dan tempat tinggal ) dalam suasana pedesaan yang hijau teduh, sepi dan tenang.
Selain itu penggunaan sistem konstruksi ( beton exposed ) ciri khas lainnya dari rancangan Le courbuiser pada biara ini adalah
adanya kolong,terbentuk oleh kolom kolom dan lantai kosong. Dal hal ini lahannya berkemiringan tajam hanya sebagian yang
diratakan,sehingga permukaan kolom ada yang miring berkesan alami seperti rumah panggung.
 Frank Lloyd Wright

Museum Guggenheim, merupakan hasil karya Wright diperoleh dari pengalaman berbagai rancangan sebelumnya,
Ruang-ruang menerus dalam hall berbentuk spiral sama dengan ide prairie houses, bentuk kurva melingkar seperti
rumah siput.Ruang ini menjadi pemikiran Wright sejak awal perancangan, dipandang sebagai media dari berbagai
intensitas kegiatan, mempunyai karakter psikologis , ciri dari bangunan ini ruang yang menjorok keluar menggantung
( overhang).
Marine County Civic Center di San Raphael, (California 1957- 1966) Karya ini merupakan salah satu karya wright terbesar
Proyek besar dibangun di kaki bukit terdiri dari dua sayap yang sangat panjang, pada pertemuan keduanya terdapat
sebuah kubah dengan menara dipuncaknya. Kedua unit memanjang menjadi jembatan yang menghubungkan dua kaki
bukit. Fungsi dari bangunan ini adalah salah satunya digunakan untuk kantor-kantor wilayah (county) dengan ruang-
ruang administrasi, ruang pengadilan dan lain-lain termasuk ruang tahanan. Selain itu juga ada ruang pertemuan dan
perpustakaan kota terdapat dipertemuan antara kedua sayap beratap dome. Ditengah bangunan terdapat gang terbuka
beratap kaca (skylight). Prinsip wright adalah bahwa Arsitektur merupakan penghubung antara manusia dengan alam.
 Hugo Alfar Henrik Aalto

Baker House
Adalah sebuah asrama untuk mahasiswa senior, lokasinya di dalam kampus pinggiran sungai charles, Jendela setiap kamar
rata memenuhi seluruh permukaannya sisi menghadap ke sungai membuat bidangnya yang terbuat dari bata exposed
berkotak-kotak . Secara keseluruhan bangunan ini sederhana, tanpa penonjolan elemen struktur (kolom,balok dan lain-lain)
seperti pada Arsitektur fungsionalisme.bentuk bangunan yang meliuk-liuk seperti ular, sangat spesifik dan khas Aalto,
seperti pada kebanyakan karyanya.Hal ini tidak semata-mata mencari bentuk yang aneh, tetapi juga praktis(mendapatkan
banyak jendela menghadap kesungai) dan Estetis.
 Kantor Pusat Enzo –Gutseit Company di Helsinki
Kantor terletak dalam kawasan pelabuhan Helsinki, dipinggiiran air menghadap ke laut, bangunan ini berlantai lima
beratap datar dari unit berdenah segi empat panjang. Seluruh permukaan sisis-sisinya rata dipenuhi oleh kotak-kotak
segi empat, terbentuk oleh kolom dan rangka bangunan, bagian dari struktur. Bangunan ini lebih menonjolkan
permainan cahaya sehingga bukaan yang dibuat banyak pada setiap dinding bangunan.fungsi bangunan ini hanya di
peruntukan sebagai kantor tempat kerja.
 Eliel Saarinen

Salah satu karya Eliel Saarinen menerapkan konsep ini adalah Kresge Auditorium, massachussetts Institute of Technology,
struktur dan konstruksi nya menggunakan beton bertulang dengan shell system.bentuk bangunan ini terinspirasi dari kulit
kerang yang tipis tapi kuat. Kekuatan dari shell system timbul dari bentuknya dapat menyalurkan gaya keseluruh bagian
dengan sama rata, karena semua bagian secara bersamaan menerima dan menyalurkan beban. Dalam sistem tersebut
elemen-elemen konstruksi kolom, dinding, atap dan lain-lainnya menyatu dalam bentuk selaput kulit kerang.
 Dules Airport Chantilly
Bentuknya lebih sederhana, denah dasarnya berentuk segi empat, namun demikian sistem struktur dan konstruksi gedung
terminal cukup maju sehingga dapat membentuk ruang yang sangat luas, terbuka, tanpa adanya elemen struktur seperti
kolom . Keindahan muncul dari fungsi ruang juga karena fungsi struktural. Kolom-kolomnya berderet ke arah ke luar,
atapnya dari beton bertulang tipis, melengkung kebawah seperti kain tenda. Kemiringan kolom tersebut tidak karena
tuntutan bentuk atau pandangan , tetapi karena tuntutan struktur agar dapat kuat menahan gaya tarik atap.
 Ludwig Mies Van der Rohe

Karya Mies van der Rohe, masih berciri sama dengan sebelumnya yaitu ekspresive, sederhana dengan komposisi
bidang, garis-garis lurus horizontal, vertikal dari elemen-elemen fungsional atau struktural.

Lake Shore Drive

Bangunan tinggi ini digunakan untuk baik sebagai apartement, perkantoran,denah bangunan ini berbentuk segi empat
panjang, dari luar terlihat sebagai bidang sanat luas dari permukaan keempat sisi luarnya dengan konfigurasi bidang-
bidang jendela kaca berbingkai kolom dan balok lantai. Atap bangunan berbentuk datar digunakan untuk meletakan
perlengkapan bangunan, di bawah bangunan kosong dengan deretan kolom keliling tembus mengangkat unit bangunan
yang menjadi salah satu ciri rancangan Mies van der Rohe. Dari segi struktur cukup efisien dan mempermudah
penghitungan. Struktur inti yang menyatu dengan lift diletakan di tengah, selain karena fungsinya untuk mencapai ruang-
ruang didalam gedung, juga sangat efisien dalam menahan gaya melintang.
 Convensional Hall di Chicago dan New
National Gallery di Berlin

Dua karya Mies van der Rohe yang juga dalam konstruksi baja senada dengan lainnya. Berbentuk kaca sangat sederhana
ialah Convention Hall di Chicago dan New National Gallery di Berlin, pada Conventional Hall terdapat variasi dari
bidang-bidang luar di bentuk oleh dinding kaca, dalam komposisi diagonal membentuk pola segi tiga dengan
perbedaan warna kacanya. Gedung pameran diBerlin mirip dengan Crown Hall yang berbeda adalah struktur atapnya
yang berupa tumpuan dalam sistem sendi.
 Oscar Niemeyer adalah seorang arsitek penganut modernisme terbesar di
Brazilia, pengaruh besar dalam rancangan-rancangan Niemeyer baik dari segi tata
letak, bentuk, penggunaan konstruksi beton bertulang.

Rancangan Oscar Niemeyer memiliki konsep Lima Butir dalam arsitektur baru dari Le Corbusier, diterapkan
sepenuhnya dalam rancangan kantor pusat Partai komonis ini. Lantai unit utama yang digunakan untuk kantor diangkat
bebas dari tanah membentuk kolong, atap datar digunakan untuk solarium , dinding atau bidang luar bebas dari
kolom, jendela sepenuhnya menutup menjadi bidang sisi bangunan dan dinding-dinding lepas dari struktur utama atau
kolom-kolom.
 Pier Luigi Nervi (1891-1979)

Hanggar Angkatan Udara Italia di Orbetello (1940-1943)

Rancangan-rancangannya sangat spektakuler menampilkan kesatuan antara bentuk , konstruksi, struktur, bahan bangunan
khususnya beton bertulang dengan ketepatan perhitungan dan teknologi yang tinggi. Elemen-elemen arsitektural
tersebut dipadu menjadi bentuk yang indah, kuat dan ruang-ruang luas tanpa gangguan atau hanya sedikit kolom-kolom
didalam ruang dengan adanya bentang lebar dan sangat efisien dalam penggunaan bahan bangunan. Dengan sistem
struktur berupa jaringan rangka baja bersilang melengkung diagonal.
 Stadion Kota Florence Italia
Karya-karya Nervi sangat khas, mengungkapkan konsep-konsep futurism yang mengacu pada aspek teknologi dan ilmu
pengetahuan. Atap bangunan melengkung menutup ruang seluas 120x 50m, tanpa tiang ditengah . Nervi memberikan
perhatian sangat besar kepada studi mengenai bentuk atap dalam suatu sistem jaringan dengan melakukan penelitian
yang mendalam untuk membuktikan kekuatannya, unsusr-unsur yang menjadi bagian dalam struktur dan menjadi
bagian yang memperindah ruang dalam , menyatu dengan kaca jendela atap dan lampu.
 Louis I. khan (1901-1974)

Yale University Art Gallery (1951-1953)

Rancangan Khan kali ini adalah ruang pameran yang struktur utamanya berupa kolom dan atap datar dari beton
bertulang dengan sistem struktur ruang, dimana balok da lantai menyatu dalam hal ini berpola balok-balok sejajar
melintang dipotong oleh garis-garis diagonal. Dengan sistem ini didapat bentangan yang relatif lebar sehingga tidak
banyak kolom yang dapat mengganggu dalam ruang. Selain itu juga elemen struktur berfungsi sebagai balok tersusun
rapat menyatu seperti jaringan yang berfungsi sebagai dekorasi pada ruang dalam yang indah.
 Laboratorium Kedokteran di Philladelpia (1958-1960)
Kesederhanaan mewarnai gedung Riset ini, sedangkan yang khas adalah bentuk nya yang berupa komposisi balok-balok
vertikal dari dinding bata exposed. Bidang vertikal seperti menara tersebut lebih tinggi dari bidang-bidang kaca
yang diapitnya , untuk tangga penghubung dan lift, bagian atas untuk peletakan mesin dan lain-lain perlengkapan
bangunan.
Rencana keseluruhan Jewish Community Center, sebuah club orang-orang yahudi di Trenton, New Jersey Amerika
Serikat juga dirancang oleh Louis I. khan pada tahun 1956. Meskipun semua rancangan Khan juga menggunakan
modul yaitu ukuran terkecil yang di ulang, tetapi dari denah rancangan Khan untuk perkumpulan orang-orang Yahudi
ini sangat jelas terlihat . Modul yang dipakai disini adalah 10’ atau lebih kurang 3m. Dalam potongan melintang,
pandangan dan dalam ruang-ruang sistem modul terlihat jelas karena memang sengaja di expose d dalam bentangan
dan jarak-jarak kolom. Atapnya yang berupa piramid terpancung terletak seperti unit-unit terpisah, pada koridor yang
lebarnya 3m tersebut atapnya datar dari beton.
 Philip Johnson

Philip Johnson Arsitek toko modernism dari Amerika sedikit lebih mudah dari Luis I Khan, setelah menyelesaikan
studinya tentang Philogy ( ilmu bahasa-bahasa) di Harvard University. Johnson pernah bekerja sama dengan Mies van
der Rohe antara lain dalam merancang Seagram Building, sebuah pencakar langit di New York. Phi;ip Johnson
merancang Penzoil Place di Texas Amerika Serikat. Bangunan ini berupa menara-menara yang dirancang pada tahun
50-an. Garis-garis horizontal vertikal membentuk kotak-kotak pada permukaan dinding atau sisi luar, sudah tidak terlihat
lagi pada gedung berupa menara kembar ini, tetapi dinding kaca berwarna gelap seolah-olah menjadi selubungnya. Efek
pantulan dari kaca pada seluruh permukaan gedung-gedung di sekelilingnya, mengurangi kesan padat pada
lingkungannya. Di bagian bawah diantara cela kedua unit, terdapat bidang miring dari kaca mengatapi lobi dibawahnya
yang dapat memasukan cahaya alami pada siang hari sebaliknya pada malam hari lampu dari dalam terpancar keluar
membuat lingkungan menjadi lebih indah dan bersinar.
Johnson mulai merancang sebuah bangunan yang kemudian dinamakan Kline Geology Laboratory Tower, Arsitektur
gedung ini , meskipun juga berbentuk kotak, langsing menjulang keatas tetapi agak berbeda dengan gedung tinggi
lainnya rancangan Mies van der Rohe maupun rancangan bersama Mies-Johnson yang menonjolkan dalam gedung
ini adalah kolom-kolomnya di sekeliling luar gedung berbentuk silinder, menjulang keatas sehingga dari luar terlihat
menjadi elemen vertikal yang dominan. Dalam Kline Geology Laboratory Tower tidak rata karena bidang jendela yang
terdapat rata diseluruh permukaan terletak masuk kedalam kolom, sehingga dari luar terlihat bidang Bertextur,
terutama bila ada cahaya yang menimbulkan bayangan. Kolom-kolom vertikal tersebut dikombinasikan dalam komposisi
merata pada seluruh permukaan sisi-sisi luar dengan bidang horizontal terputus-putus dari Balustrade.
 Ieoh Ming Pei

Adalah salah seorang dari sedikit arsitek besar toko arsitektur modern keturunan Cina lahir di Canton, pada tahun
1917. sebelum berimigrasi ke Amerika Serikat, Pei belajar di Shanghai. Enam tahun kemudian Pei mendapatkan gelar
master dalam arsitektur dari Harvard School Of Design. Salah satu rancangannya adalah rumah libur akhir pekan Pei
yang dirancangnya sendiri di Katonah, Westchester New York sangat mirip dengan rumah sejenis Dr. E. fransworth di
Plano Illinois, Rumah tersebut berjendela besar yang berfungsi juga sebagai bidang sisi luar, atap datar berkesan
ringan melayang demikian pula tersnya. Dari segi konstruksi dan bahan bangunan, rumah liburan ini berbeda, dengan
yang lain menggunakan baja disisi struktur utamanya dari kayu.
 Mile Hight Center
Rancangannya untuk gedung tinggi pada tahun 50-an mendapat pengaruh bentuk-bentuk modernism, fungsionalism,
Mies van der Rohe hal ini terlihat pada Mile Hight Center di Denver Colorado sebuah menara terdiri dari 23 lantai.
Arssitektur menara masih banyak mendapat pengaruh dari gaya sebelumnya yang mengacu pada kesederhanaan
bentuk dan fungsi bergaris dibentuk oleh jendela , balok dan kolom pada seluruh permukaan luar dari unit berdenah
segi empat berbentuk blok tinggi.
 Kenzo Tange

Kenzo lahir di Osaka Jepang pada tahun 1913, kemudian menjadi salah seorang arsitek modernisme terkemuka abad ke
XX, belajar dan berkarya lebih banyak dinegara kelahirannya yang menjadi bagian dari negara-negara timur dan Asia.
Tange merancang metropolitan Government Offices, di tokyo, merupakan proyeknya yang ketiga. Pengaruh Le Corbusier
masih cukup banyak terlihat antara lain pada adanya kolong, atap, datar, wajah bangunan yang bebas dari bangunan
yang bebas dari pandangan kolom dan balok, bangunan horizontal tipis tembus oleh angin dan cahaya matahari
dengan jendela pada seluruh permukaan. Rancangannya terutama dalam penonjolan elemen konstruksi hingga menjadi
elemen dekorasi memperindah bangunan. Hal yang menjadi prinsip dalam arsitektur Jepang tersebut. Terungkap dalam
balok dan kolom beton di perlakukan dan di exposed seperti dari kayu.
 Katedral Santa Maria
Gereja mempunyai arsitektur tidak conventional seperti lazimnya gedung pada umumnya maupun gereja pada
khususnya, Denah berbentuk salib dengan tiga pintu masuk yang utama di depan dua lainnya pada ujung-ujung salib
disis kiri dan kanan. Bagian kepala dari salib untuk sacristy ruang persiapan dan alat-alat upacara ritual kristen dan
altar. Tange menggunakan sistem struktur ruang yang pada prinsipnya seperti tenda dimana dinding, atap menyatu
semua bagian permukaan atap dinding tersebut menahan dan menyalurkan gaya yang sama.
 Balai Kota Kurashiki
Meskipun dengan bentuk yang berbeda tetapi perpaduan Arsitektur modern fungsionalisme dan penonjolan elemen
konstruksi beton bertulang disusun dalam bentuk dan karakter konstruksi kayu, khas arsitektur Jepang, mirip dengan
gedung-gedung rancangan Le Corbusier. Kolom-kolomnya disusun di dalam bentuk karakter kayu.
 Paul Rudolf

Dalam mendesain sebuah bangunan, Paul Rudolph dikenal sebagai arsitek Amerika pertama
yang berani menggunakan bahan dasar material beton dan dikenal sebagai arsitektur brutalist.
Selamamasa era modern, sifat dari desain-desain yang ada cenderung lebih mengutamakan
bentuk yang simpel, bersih polos, dan lebih berwujud kotak, namun ada rasa bosan yang
terjadi selama masa modern berlangsung .
Paul Rudolph merupakan salah satu dari arsitek late modern yang memiliki gagasan mengenai
brutalisme sama seperti Le Corbusier, namun ia berbeda dengan yang lainnya karena ia lebih
memikirkan kesempurnaan dengan menggabungkan karya seni dengan arsitektur yang telah
dimanifestasikan di dalam gedung.
 Paul Rudolf

Government Center
Bangunan bergaya brutalis ini dibangun pada tahun 1967 berada di Goshen, New York.Merupakan kantor yang menampung
pejabar-pejabat daerah kabupaten dan sebagai tempat untuk pertemuan legislatif daerah. Bangunan ini menggunakan
sisitem struktur beton bertulang
 Wisma Dharmala Sakti
merupakan gedung tinggi hasil rancangan Paul Rudolph yang di bangun (1984-1985) ini didesain gedung yag sangat
unik, permainan fasade yang sangat menarik dan artistik gedung ini meiliki banyak kelebihannya dengan iklim tropis.
Dengan pemanfaatan bidang-bidang miring pada fasade yang berfungsi sebagai canopi dan sunlouver( perisai matahari).
Struktur yang digunakan pada bangunan ini adalah beto bertulang dan baja.di seluruh bangunan kolom, dinding, pagar
dan balkon di buat dengan ubin putih
Perumahan Rudolph yang paling ambisius , dan intensitas tumpang tindih volume horizontal dan kantilever di ucapkan
menunjukan kekakuannya dalam merancang unit kohesif yang ide-idenya dapat di baca dan di pahami oleh setiap
Arsitek.Bass residence benar-benar merupakan kompilasi dari 12 tingkat ruang hidup dalam berbagai dimensi.pintu masuk
pada bangunan ini terdapat pada tingkat atas rumah, dapat diakses dari jalan masuk, ruang tamu utama dan ruang
utama adalah kantilever di atas situs yang curam, memproyeksikan pemandangan panorama yang indah di bingai oleh
dinding putih interior.
 Rudolph’s Hall
Bangunan ini diketahui disebut juga sebagai Yale Art and Architecture Building atau A & A Building berada di New Haven,
Dibangun pada1963, bangunan ini merupakanyang pertama dan diketahuisebagai contoh terbaik dariarsitektur brutalis dengan
materialkhasnya yaitu beton.
 Persamaan dan Perbedaan

Persamaan bangunan yang di kemukakan Arsitek modern setelah tahun 1940 ialah;

1.Sebagian besar bentuk bangunannya simpel dan tidak memiliki corak atau ornamen pendukung .
2.Lebih mengutamakan elemen fungsional , rasionalisme.
3.Pada masa itu sebagian besar bangunan adalah bangunan bentangan lebar dengan penggunaan menara atau
tower.
4. Struktur yang digunakan pada sebagian bangunan adalah sistem struktur beton bertulang
5.Hampir sebagian bangunan menggunakan atap datar.

Perbedaan bangunan yang di kemukakan Arsitek modern setelah tahun 1940 ialah;

Perbedaannya terletak pada prinsip perancangan dari masing-masing arsitek tetapi tujuan akhirnya hampir mirip,
salah satu contohnya Le Corbusier dan Oscar Niemeyer yang sama-sama menggunakan prinsip 5 butir. Di karenakan
Oscar Niemeyer adalah asisten Le Corbusier. Sedangkan yang lain lebih menekankan pada prinsip arsitektur
fungsionalisme dan rasionalisme.
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH