Anda di halaman 1dari 4

Romanesque di Inggris dan Skandivania

Kristen berkembang sejak zaman penjajahan romawi.Namun pada tahun-tahun


permukiman Anglo-saxon setelah pertengahan abad IV,baru mulai dibangun gereja-gereja
besar,sedangkan di irlandia,pada abad V. Saint Alban martir pertama dari inggris meninggal
pada 305 dan pada 314 bishop dari york,london dan lincoln tercatat sebagai council dari
Arles,namun pada saat itu arsitektur masih belum berarti.

Banyak istana dibangun pada masa itu untuk menunjukkan kemakmuran dan betapa
besarnya kekuasaan pemerintah feodal,juga ditujukan untuk meningkatkan kewibawaan dan
posisi para raja. Sekitar gereja-grreja besar berkrmbangan menjadi pusat perdagangan juga
menjadi pusat pemerintahan kota.Masa-masa itulah berkembang bentuk-bentuk arsitektur
mempunyai ciri khas.

Pada abad-abad awal sejarah skandivania yang merupakan sebutan bagian Erpa barat-
utara berupa semenanjung dan pulau -pulau kecil ,sekarang terdiri dari tiga negara yitu
Norwegia, Swedia ,dan Finlandia tidak banyak diketahui ,namun kerajaan pertama yang jelas
kerajaan pertama berdiri adalah norwegia dan Denmark yang pada tahun 1000 keduanya
disatukan oleh kerajaan svear. Ekpansi Viking pada abad IX dimana termasuk prrmukiman
awal Denmark di utara-timur Inggris. Kolonialisasi normandia dan berdirinya koloni svear di
Latvia semuanya membawa pengaruh pada perkembangan di seluruh Eropa.

Pada 1030,Raja Kristen Norwegia Olav Haraldsson tebunuh dalam peperangan maka
dibangunlah katedral di Trondheim sebagai makam dan peringatannya. Selama abd IX
didirikan pusat agama kristen berturut-turut di wilayah Swedia utara ,di Lund dan sygna dan
pada 1130 sebuah keuskupan di Ganda upsala sesudah penghancuran sebuah kuil penyembah
berhala(pagan) pada awal abad itu. Aliran-aliran keuskupan menjadi unsur penting didalanm
pembentukan hubungan antara skandivania dan eropa.

Pola sejarah jaman pertebgahan di skandivania berjalan seiring dengan konflik antara
denmark dan Swedia. Solidaritas orang-orang Denmark menjadi berkurang dengan adanya
peperangan atara kaum petani dengan para tuan tanah yang menjadi penguasa pada masa itu.

Kondisi sosial ,politik dan ekonomi denagn adanya konflik itu berpengatuh besar pada
arsitektur masa itu antara lain menjadi ciri dari zamannya yaitu akhir zaman Romanesque.
Pada jaman Anglo-saxon yang telah disebut di atas konstruksi yang digunakan adalah
konstruksi kayu namun peninggalannya hampir tidak ada . Kontruksi kayu berkembang
sejalan dengan berekembangannya kontruksi kapal yang terbuat dari kayu.

Arsitektur Romansque di Kepulauan Inggris

Hampir semua peninggalan arsitektur Rommanesque di kepulauan Inggris berupa


Gereja seperti Gereja st.Lawrence di Bradford-on-avon,Inggris dibangun sekitar tahun 1000.
Denah gereja yang sialng salib dan atap masing-masing membentuk pelana. Ciri Romanesque
pada geraja ini adalah bentuknya yang meninggi dan bagian dinding dari konstruksi batu.
Atap sederhana yang mebentuk pelana dan dinding batu yang kokoh juga merupakan ciri
romanesque yang terdapat pada batu tersebut.

Gereja All Saint Earls Burton dibangun sekitar akhir abad IX dan X. Keberadaan
menara tinggi dan mahkota brrupa bettlementmerupakan salah satu ciri dari arsitektur
Romanesque. Dinding tebal,kokoh dan kuat juga merupakan ciri utama arsitektur
Romanesque.
Gereja brixworth,denahnya agak lebih kompleks dibandingkan dengan dua gereja
sebelumnya dengan segi empat panjang,mempunyai nave diapit oleh aisle. Seperti ciri
bangunan pada arsitektur Romanesque dinding bangunan ini sangat tebal dan kokoh.

Selain gereja arsitektur romanesque sering disebut “arsitektur benteng”. Puri atau istana
heddingham,essex(1140) dan orfors castle(1166-72). Bangunan tinggi dengan atap pelana
dan dinding yang tebal dan kokoh.

Conisborough castle ,yokshire meruppakan arsitektur Romanesque di Inggris yang


betul-betul merupakan kediaman berbentuk benteng. Denahnya lingkaran membentuk
dinding silindris meninggi.puri mempunyai empat pilaster disekelilingnya.

Menara london atau tower of london yang dibangun sekitar1086-97 di tepian utara
sungai Thames,saat ini situasinya berada ditengah-tengah kota London. Denanh tembok
keliling yang sangat tebal segi lima tidak beraturan mempunyai delapan menara pengawas .
Pada sebagian besar puncak dinding dimahkotai oleh bettlement.
Istana berada di tengah komplek disebut White tower ,denanh berbentuk segi empat
panjang ,terdiri dari tiga lantai. Di lantai tiga white tower terdapat kapel S.John. pada sudut
bagian barat-utara dari lantai berdenah segi empat panjang. Pada sudut dimana terdapat kapel
terdapat tangga lingkar menerus hingga atap memebentuk konstruksi menara. Antara nave
dan aisle dibatasi oleh deretan kolom silindris cukup besar dengan pelengkubg-pelengnung di
atasnya.

Ujung diatas dinding luar White tower dihias dengan gerigi yabg berderat horisontal
membentuk bettlement. Selain itu pada dindig luar terdapat pilaster membentuk garis garis
vertikal,di setiap dua pilaster terdapat jendela. Di sebelah selatan kompleks tower of london
terdapat jembatan bernama tower of london yang dibangun sekitar 1886-1894 di atas sungai
Thames. Seperti istana jembatan ini bernama tower yang artinya menara karena memiliki dua
menara dikedua ujung jembatan . Dari segi konstruksi kedua menara ini menjadi tiang
penahan jembatan.

Anda mungkin juga menyukai