Anda di halaman 1dari 2

Kritik Seni Rupa Pendekatan Holistik

Seniman : Budi Nurlisdianto


Judul : Jaga Dan Lestarikan Kami
Media : Crayon, Cat air, Pensil warna dan Cat poster
Ukuran : A3

Deskripsi
Budi Nurlisdianto adalah seorang seniman muda seni rupa yang lahir di Purbalingga
pada 27 Maret 1995. Dia kini sedang menuntut ilmu pendidikan seni rupa di Universitas Negeri
Semarang angkatan 2013.
Pada karya seni dua dimensi dengan judul “Jaga Dan Lestarikan Kami” ini merupakan
hasil karya dari tangan seorang seniman muda yang bernama Budi Nurlisdianto. Karya seni ini
dibuat dari bahan krayon, cat air, pensil warna dan cat poster di atas kertas yang berukuran
A3. Dalam gambar ini terdapat subjek hewan- hewan yang ada di hutan yaitu harimau, orang
utan, anoa, burung enggang, musang congkok dan kus kus. Dan pada background gambar ini
terdapat pepohonan dan bunga-bunga langka seperti raflesia arnoldi, daun saung dan kantong
semar.

Analisis Karya
Budi Nurlisdianto menggunakan pendekatan surealistik pada objek ini dan dipadukan
dengan keahlian dia memadukan sebuah media krayon, cat air, pensil warna dan cat poster
menjadikan karya ini beda dari yang lain. Tidak hanya beda dari yang lain karya ini pun terlihat
memiliki estetika tersendiri.
Warna pada karya Budi ini menggunakan warna kuning, orange, coklat, hitam, abu-abu
dan putih pada hewan-hewan tersebut. Sedangkan pada background terdapat warna hijau, biru,
kuning, dan coklat. Background pada karya ini lebih terang warnanya dibandingkan hewan-
hewan itu sendiri. Hal ini menjadikan hewan-hewan tersebut terlihat jelas dan tidak samar
dengan background.
Selain terdapat unsur rupa, dalam karya ini terdapat pula prinsip rupa. Keseimbangan
karya ini simetris serta komposisi bidang lukis dengan penataan ruang objek dalam lukisan
cukup seimbang dengan penempatan harimau berada dibawah menghadap kekiri, orang utan
yang badannya condong ke kanan, anoa kekiri
Bagian yang paling menarik dalam lukisan ini adalah subjek gambar harimau yang
dalam hal ini digambarkan sedang sedih atau murung yang menjadi subjec matter karya yang
berjudul “Jaga Dan Lestarikan Kami” ini. Karena dengan melihat subjec matter ini, apresiator
dapat dengan mudah untuk menafsirkan makna yang ingin diungkapkan oleh seniman.

Interpretasi
Judul yang diberikan pada karya ini yaitu “Jaga Dan Lestarikan Kami” yang berarti
mengkonservasikan atau menjaga hewan-hewan dan tumbuhan dibumi agar tidak terjadi
kepunahan. Harimau, orang utan, anoa, burung enggang, musang congkok, kuskus merupakan
beberapa hewan yang kini hampir punah. Dan bunga raflesia, kantong semar juga merupakan
beberapa tumbuhan yang kini hampir punah. Ekspresi wajah dari hewan-hewan itu juga nampak
sedih dan murung.
Pada karya Budi ini menggambarkan suatu bentuk kepedulian lingkungan yang
mengandung arti mendalam bagi siapa saja yang melihatnya, karena dari gambar tersebut
pengamat akan mengetahui maksud yang tersirat yang digambarkan didalam karya tersebut tanpa
harus lebih dijelaskan dengan kata-kata. Secara visual karya tersebut sudah menyampaikan
pesan, gagasan, konsep.

Penilaian

Karya dari Budi Nurlisdianto ini sudah bagus, simpel namun meiliki pesan yang sangat
mendalam kepada semua orang. Gagasan dan konsep dari karya ini sangat bagus, dan kreatif.
Media yang digunakan pun beragam menjadikan karya ini terlihat menarik. Namun dalam
penggarapan musang dan kus kus saya rasa kurang begitu detail, masih belum rapi dan seakan-
akan karya ini belum selesai. Meskipun begitu karya tersebut sudah bagus lantaran dapat
dipahami apa pesan yang ingin disampaikan.

Anda mungkin juga menyukai