Anda di halaman 1dari 2

Teknik menyusui yang benar

Teknik menyusui perlu diperhatikan, karena sangat menentukan keberhasilan


dalam mempertahahankan menyusui dan memperbanyak produksi ASI.
a. Posisi ibu menyusui
1. Duduk dengan posisi enak dan santai kalau perlu pakailah kursi yang ada sandaran
punggung dan lengan.
2. Gunakan bantal untuk mengganjal bayi, agar jarak bayi tidak terlalu jauh dari
payudara
b. Memasukkan putting susu
1. Bila menyusukan mulai dengan payudara kanan, letakkanlah kepala bayi pada siku
bagian dalam lengan kanan, badan bayi mengahadap ke badan ibu.
2. Lengan kiri bayi di letakkan di seputar pinggang ibu, tangan kanan ibu memegang
pantat / paha kanan bayi.
3. Sanggahlah payudara kanan ibu dengan keempat jari tangan kiri dibawahnya, dan ibu
jari diatasnya, tetapi tidak diatas bagian yang berwarna hitam ( aerola mamae )
4. Sentuhlah mulut bayi dengan putting susu
5. Tunggu sampai bayi membuka mulut lebar-lebar
6. Masukkan putting susu secepatnya kedalam mulut sampai daerah berwarna hitam

c. Melepaskan hisapan bayi


Setelah selesai menyusukan bayi selama 10 menit, lepaskanlah isapan bayi
dengan cara:
1. Masukkan jari kelingking ibu yang bersih ke sudut mulut bayi
2. Dengan menekan dagu bayi kebawah
3. Dengan menutup lubang hidung bayi
4. Jangan menarik putting susu untuk melepaskannya
d. Menyendawakan bayi
Setelah hisapan bayi dilepaskan, sendawakan bayi sebelum menyusukan
dengan payudara yang lain, dengan cara :
1. Sandarkan bayi dipundak ibu tepuklah punggungnya dengan pelan sampai keluar
sendawa
2. Bayi ditelungkupkan dipangkuan ibu, sambil digosok punggungnya.

Anda mungkin juga menyukai