Anda di halaman 1dari 62

PENGEMBANGAN PRODUK “MACHU” SEBAGAI UPAYA

MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT


DESA TANGSIL WETAN KECAMATAN
WONOSARI KABUPATEN BONDOWOSO

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA

Disusun Berdasarkan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata


pada Tanggal 10 Januari s.d 23 Februari 2018

KELOMPOK UMDSDG’s 69

Disusun Oleh :
1. Muhammad Wildanis Sauqi/Manajemen 140810201047
2. Mas Jodi Adwitya Pratama/Tehnik Elektro 141910201020
3. Febrina Chati Sari/Manajemen 140810201071
4. Febri Hadi Purnomo/Manajemen 160810201292
5. Santika Arnindy /Akuntansi 140810301023
6. Vivi Trisna Handini/Agribisnis 141510601057
7. Miftakhul Firdhaus/Fisika 141810201046
8. Arifuddin Rahmansyah /Ilmu Hukum 140710101360
9. Rafika Sari/Manajemen 160810201296
10. Hadi Susanto/Manajemen 160810201538

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JEMBER
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
JANUARI, 2018

1
HALAMAN PENGESAHAN

a. Judul : Pengembangan Produk “Machu” sebagai Upaya


Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa
Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten
Bondowoso
b. Kelompok : KKN UMDSDG’s 69
c. Koordinator Desa :
Nama : Muhammad Wildanis Sauqi
NIM : 140810201047
HP/Email : 085749494837/wildanmuhammad39@gmail.com
Fakultas/Jurusan : Fakultas Ekonomi/Manajemen
d. Jumlah Anggota : 9 Mahasiswa
e. Lokasi
Desa : Tangsil Wetan
Kecamatan : Wonosari
Kabupaten : Bondowoso
f. Waktu Pelaksanaan :

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Jember,...................2018


Koordinator Desa (Kordes)

Drs. Akhmad Ganefo, M. Si Muhammad Wildanis Sauqi


NIP. 196311161990031003 NIM. 140810201047

Mengetahui, Mengetahui,
Kepala Pusat Pemberdayaan Kepala Desa
Masyarakat LP2M
Universitas Jember

HERMANTO ROHMAN, S.Sos, MPA M.FAUSI RAHMAN


NIP 197903032005011001

Dosen Pembimbing Lapangan


Koordinator Desa
(DPL)
(Kordes),
2
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji bagi Allah selalu kami panjatkan,berkat
limpahan rahmat,hidayah serta karuniaNYA kami dapat menyelesaikan laporan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program UMD SDGS Tahun Ajaran 2017/2018 di
DesaTangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso ini dengan baik
dan keadaan aman.Laporan ini merupakan rangkaian dari kegiatan program kerja
Mahasiswa KKN 069 serta untuk memenuhi salah satu tugas akhir mata kuliah
dalam Kuliah Kerja Nyata di Universitas Jember.
Penyusunan laporan ini tidak terlepas dari bantuan beberapa pihak,oleh
karena itu penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Bapak Hermanto selaku Kepala Pusat Pengelolaan dan Pengembangan
KKN LPM Universitas Jember,
2. Bapak Drs. Akhmad Ganefo, M. Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan
3. Bapak Tjagar Alam, S.Sos selaku Kepala Kecamatan Wonosari yang telah
menyambut dengan baik mahasiswa KKN;
4. Bapak M.Fausi Rahman selaku Kepala Desa Tangsil Wetan beserta
perangkat Desa yang telah membantu dan bekerja sama didalam setiap
program yang diadakan oleh mahasiswa KKN 69;
5. Rekan-rekan KKN Program UMD Universitas Jember Gelombang 1 Tahun
Ajaran 2017/2018 khususnya kelompok 69 yang ditempatkan di Desa
Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso atas
kekompakan dan kebersamaannya mengikuti KKN;
6. Seluruh masyarakat Desa Tangsil Wetan yang telah ikut berpartisipasi dalam
kegiatan KKN Kelompok 069;

7. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya program ini yang tidak
dapat disebutkan satu persatu;
Demikian ucapaan terimakasih dari penulis atas bimbingan dan
kerjasamanya sehinggan kegiatan KKN dan penyusunan laporan dapat terlaksana
dengan baik dan keadaan aman.
Penulis berharap agar kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi semua
pihak khususnya masyarakat Desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten
bondowoso.

3
Jember,23 Februari 2018
Tim KKN 069

4
BAB I
PENDAHULUAN

PROPOSAL KEGIATAN
1. Latar Belakang Program
KKN (Kuliah Kerja Nyata) merupakan suatu bentuk pendidikan yang
diadakan oleh Universitas Jember untuk memberikan pengalaman belajar di luar
zona nyaman kepada mahasiswa untuk membantu masyarakat memanfaatkan
Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) secara optimal dan
berkelanjutan serta secara langsung untuk mengidentifikasi,menyelesaikan
masalah-masalah yang dihadapi.Selain itu bagi mahasiswa kegiatan KKN
merupakan syarat untuk memenuhi tugas akhir dan haruslah dirasakan sebagai
pengalaman yang baru,yang selanjutnya diharapkan memiliki
pengetahuan,kemampuan dan kesadaran baru tentang masyarakat,bangsa,tanah air
serta dirinya sendiri yang akan berguna dalam perjalanan kehidupan nanti di masa
depan.
Upaya untuk mengembangkan dan memajukan perekonomian Indonesia
bukan hanya tugas Pemerintah akan tetapi tanggungjawab dari semua elemen
masyarakat tidak terkecuali mahasiswa.Mahasiswa sebagai generasi penerus
sekaligus manusia intelektual dalam masyarakat juga turut mengemban tugas
dalam memajukan perekonomian Indonesia,sesuai dengan Tri Dharma Perguruan
Tinggi dan peran serta tidak hanya menyelesaikan tugas atau kewajiaban yang
bersifat akademis saja akan tetapi berbagai fungsi yang lain dalam
lapangan.Mahasiswa dituntut untuk secara kritis mampu terlibat lebih aktif dalam
upaya pembangunan perekonomian Indonesia,yaitu melalui proses belajar
dikampus dengan diiringi kerja nyata dilingkungan masyarakat luas.
Salah satu upaya mengembangkan dan memajukan pereonomian adalah
Industri rumah tangga,industri rumah tangga merupakan suatu peluang usaha yang
mulai bermunculan dalam era sekarang karena semakin sempitnya lapangan kerja
yang tersedia maka masyarakat memiliki alternative untuk mempertahankan
kehidupan yaitu membuat suatu peluang usaha.Industri semacam ini dapat

1
dikelola dalam rumah sehingga dapat dipantau setiap saat,mayoritas usaha kecil
semacam ini dikelola oleh orang-orang yang memiliki kekerabatan.Modal yg di
butuhkan usaha ini sedikit dan alat-alat yang di gunakan bersifat manual serta
tradisional.Industri rumahan memberi peluang dan pemasukan bagi ekonomi
keluarga.Di Indonesia industri rumahan memberikan peranan yang sangat
penting,sehingga pemerintah mengaitkannya dengan upaya-upaya untuk
mengurangi pengangguran,memerangi kemiskinan dan pemerataan
pendapatan,oleh karena itu tidak heran jika kebijakan pengembangan industri
kecil dan menengah di Indonesia sering di anggap tidak langsung sebagai
kebijakan pencipta kerja dan kebijakan anti kemiskinan atau kebijakan redistribusi
pendapatan.
Perkembangan industri kecil dan rumah tangga dan industri menengah
setidaknya dilandasi oleh tiga alasan.Pertama,industri kecil rumah tangga dan
industri menengah menyerap banyak tenaga kerja.Kecenderungan menyerap
banyak tenaga kerja umumnya membuat banyak industri kecil rumah tangga dan
menengah juga intensif dalam menggunakan sumber daya lokal,apalagi karena
lokasinya banyak di pedesaan,perkembangan industri kecil rumah tangga dan
menengah akan menimbulkan dampak positif terhadap peningkatan jumlah tenaga
kerja,pengurangan jumlah orang miskin,pemerataan dalam distribusi pendapatan
dan pembangunan ekonomi di desa.
Kebijakan industri kecil rumah tangga tangga dan menengah jelas perlu
mendapat perhatian karena tidak hanya memberikan pengahsilan bagi sebagian
besar angkatan kerja Indonesia,namun juga merupakan ujung tombak dalam
upaya pengentasan kemiskinan.
Industri kecil rumah tangga dan menengah yang sedang berkembang di
Indonesia adalah industri dalam bidang makanan.Industri makanan di Indonesia
semakin berkembang seiring dengan perkembangan ekonomi Negara Indonesia
yang juga sedang berkembang.Industri makanan.

Desa Tangsil Wetan merupakan sebuah desa yang berada di Kecamatan


Wonosari Kabupaten Bondowoso.pada mulanya merupakan komunitas penduduk

2
yang jumlah jiwanya masih sedikit,desa Tangsil Wetan terbentuk sejak tahun
1826, Mata pencaharian utama penduduk disamping bercocok tanam, nelayan,
pekerja tambak, petani dan juga juga sebagian kecil PNS TNI/Polri dan pada saat
ini Desa Tangsil Wetan dipimpin oleh Kepala Desa terpilih dan dibantu oleh 1
(satu) orang Sekretaris Desa, 3 (Tiga) orang Seksi, 3 (Tiga) orang Urusan dan 6
(Enam) orang Kepala Dusun.

Desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso


merupakan wilayah yang menjadi tempat belajar kelompok KKN 069 tahun
2018.Potensi desa dan kondisi masyarakat yang beragam diharapkan dapat
menjadi bagian dan proses pendidikan dan pembelajaran mahasiswa dalam
mengamalkan ilmu yang dimilikinya sekaligus sebagai langkah awal untuk terjun
ke masyarakat.

Desa Tangsil Wetan memiliki potensi unggulan dalam bidang industri


pembuatan makanan. Produk tersebut dikenal dengan “Machu”. Produk “Machu”
merupakan produk asli Desa Tangsil Wetan yang dibuat oleh masyarakat Desa
sendiri. Produk “Machu” berbahan dasar tepung beras ketan yang memiliki rasa
manis. Permasalahan yang dihadapi dalam industri tersebut adalah pemasaran
produk yang terlalu sempit hanya sebatas di wilayah Kecamatan Wonosari. Hal
tersebut disebabkan karena produk “Machu” belum memiliki ijin usaha,
kualifikasi DINKES dan pengemasan/packaging yang sederhana sehingga
produsen tidak mampu memasarkan produk keluar daerah atau toko-toko besar.
Selain itu pembuatan produk “Machu” dilaksanakan hanya apabila ada pesanan
pada saat hari-hari besar atau hajatan.

Berdasarkan paparan Analisis situasi diatas,kami mengusung program


kerja KKN TEMATIK SDGS dengan judul PENGEMBANGAN PRODUK
“MACHU” SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PEREKONOMIAN

3
MASYARAKAT DESA TANGSIL WETAN KECAMATAN
WONOSARI KABUPATEN BONDOWOSO.
1.1 Manfaat Program bagi Desa dan Masyarakat
1. Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Desa Tangsil Wetan
2. Mengembangkan potensi desa dalam hal industri rumah tangga di Desa Tangsil
Wetan
3. Menjaga kearifan lokal desa dalam bentuk kue tradisional “Machu” Desa
Tangsil Wetan
4. Memperkenalkan produk unggulan desa kepada masyarakat secara luas
1.2 Tantangan atau Problem yang ingin diselesaikan
1. Permasalahan cuaca yang tidak bisa diprediksi oleh produsen sehingga proses
produksi tidak bisa berjalan secara berkelanjutan.
2. Permintaan kue “Machu” yang tidak stabil
3. Adanya pesaing baru yang bermunculan dengan keunggulan-keunggulannya
masing-masing.

2. Implementasi Program
2.1 Hasil yang diharapkan selama 45 hari
1. Produk khas Tangsil Wetan yaitu kue ”Machu” mampu menembus pasar
domestik dan mendongkrak perekonomian warga desa Tangsil Wetan.
2. Mampu membuka mata pencaharian baru bagi masyarakat.
3. Kue “Machu” dapat berproduksi secara terus-menerus tanpa mengenal musim
tertentu.
4. Produksi kue “Machu” dapat berkelanjutan sampai kepada generasi
selanjutnya.
2.2 Pembagian Tugas dan Pelaksanaan Program
1. Mendata produsen “Machu” : Santika Arnindy
Miftakhul Firdhaus
Mas Jodi Adwitya
2. Sosialisasi pada produsen : Semua Anggota
3. Mendiskusikan program kepada perangkat Desa : Semua Anggota

4
4. Mengurus surat ijin usaha : Muhammad Wildanis Sauqi
Febrina Chati Sari
Vivi Trisna Handini
5. Mengurus surat ijin DINKES : Arifuddin Rahmansyah
Rafika Sari
6. Mengumpulkan podusen-produsen “Machu” : Hadi Susanto
Febri Hadi Purnomo
7. Melakukan produksi “Machu” : Semua Anggota
8. Memberikan pelatihan packaging : Semua Anggota
9. Memasarkan produk “Machu” : Semua Anggota
2.3 Hasil dari Kegiatan
1. Minggu ke-1 (10 - 17 Januari 2018) : Survey dan mendiskusikan
program
2. Minggu ke-2 (18 - 25 Januari 2018) : Mengurus SIUP dan P-IRT
3. Minggu ke-3 (26 Januari – 2 Februari 2018) : Seminar program
4. Minggu ke-4 (3 – 10 Februari 2018) : Produksi “Machu”
5. Minggu ke-5 (11 - 18 Februari 2018) : Packaging “Machu”
6. Minggu ke-6 (19 - 22 Februari 2018) : Pemasaran dan Evaluasi

3. Monitoring dan Evaluasi Program


3.1 Mekanisme Monitoring dan Evaluasi
1. Rutin mengadakan pertemuan dengan paguyuban produsen ”Machu”.
2. Melakukan checking laporan paguyuban produsen “Machu”.
3. Melakukan kunjungan langsung ke rumah produksi “Machu”.
3.2 Mitigasi Risk
1. Waktu produksi yang tidak menentu dari produsen karena cuaca, mitigasi
dilakukan dengan menggunakan peralatan untuk merekayasa cuaca.
2. Proses pembuatan yang rumit, produsen terlatih dikerahkan untuk
memproduksi “Machu”.
3. Pemasaran yang belum memiliki pelanggan tetap, melakukan upgrading pada
kemasan untuk mendongkrak kualitas dan daya saing produk dengan produk

5
lain, serta menjalin kerja sama dengan swalayan yang menyediakan oleh-oleh
khas Bondowoso
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1 Tempat dan Waktu


Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang I Tahun ajaran
2018/2019 dilaksanakan kelompok 69 (enam puluh sembilan) Desa Tangsil Wetan
Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso.Tempat pelaksanaan kegiatan yang
dilakukan selama KKN berjalan,disesuaikan dengan jenis kegiatan yang akan
dilaksanakan.Waktu pelaksanaan kegiatan kelompok 69 (enam puluh Sembilan)
dalam KKN ini selama 45 hari terhitung mulai tanggal 10 Janari 2018 sampai 23
Februari 2018.

2.2 Sasaran Kegiatan


Sasaran kegiatan dari Kuliah Kerja Nyata Gelombang I Tahun ajaran
2018/2019 ini adalah masyarakat di Desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari
Kabupaten Bondowoso yang meliputi perangkat desa, seluruh masyarakat di
Kabupaten Bondowoso, dan produsen kue Machu. Adapun klasifiasi khalayak
sasarannya adalah:
1. Perangkat desa merupakan penggerak masyarakat secara langsung untuk
dapat mengarahkan masyarakat dalam hal pembangunan perekonomian Desa
Tangsil Wetan.
2. Seluruh masyarakat di Kabupaten Bondowoso yang sebagai konsumen dari
produk kue Machu .
3. Seluruh produsen kue Machu di Desa Tangsil Wetan.
2.3 Jenis Kegiatan dan Metode
2.3.1 Jenis kegiatan
Jenis kegiatan yang akan dilaksanakan di Desa Tangsil Wetan merupakan
kegiatan yang berupa Universitas Membangun Desa (UMD) dimana oleh
Kelompok 69 diwujudkan dengan pengembangan potensi desa dengan tetap

6
menjaga kearifan lokal berupa kue tradisional “Machu” yang akan menjadi
prospek dalam peningkatan perkenomian masyarakat. Adapun kegiatan yang telah
dilakukan antara lain:
1. Pertemuan di Balai Desa
a) Penanggung Jawab : Muhammad Wildanis Syauqi
b) Tanggal Pelaksanaan : 10 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Balai Desa Tangsil Wetan
d) Tujuan : Untuk megetahui mekanisme pembentukan dan
pemilihan pengurus BPD
e) Sasaran kegiatan : Masyarakat desa dan anggota BPD

Gambar 2.1 Foto Bersama mahasiswa KKN dengan BPD baru Desa
Tangsil Wetan dalam acara Pembentukan pengurus BPD baru.
2. Survey potensi desa
a) Penanggung Jawab : Santika Arnindy dan Miftakhul Firdhaus
b) Tanggal Pelaksanaan : 11-12 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Rumah Produsen “Machu” Dusun Jambe Asem
d) Tujuan : mengetahui produk “Machu” secara umum dan

7
permasalahan terkait industri “Machu” yang
dijalankan
e) Sasaran kegiatan : Produsen kue “Machu”

Gambar 2.2 Foto kegiatan survey potensi desa Tangsil Wetan diikuti oleh
mahasiswa KKN dengan Produsen Kue Machu (Mbah Sitti dan Bapak Riyadi)

8
Gambar 2.3 Foto kegiatan survey potensi desa Tangsil Wetan diikuti oleh
mahasiswa KKN dengan Produsen Kue Machu (Bu Hairudin)

3. Diskusi program dengan kepala desa


a) Penanggung Jawab : Muhammad Wildanis Syauqi
b) Tanggal Pelaksanaan : 13 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Rumah kepala desa
d) Tujuan : mendapat persetujuan dan pengarahan terkait
pelaksanaan program
e) Sasaran kegiatan : Kepala desa

9
Gambar 2.4 Foto mahasiswa KKN dengan Kepala Desa Tangsil Wetan dalam
Diskusi dan persetujuan Proker pengembangan kue Machu.

4. Kerja Bakti di Lingkungan Desa


a) Penanggung Jawab : Ariffudin Rahmansyah
b) Tanggal Pelaksanaan : 14 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Dusun Sumber Walud
d) Tujuan : Menjalin silaturrahmi dengan masyarakat
e) Sasaran kegiatan : Mayarakat Desa

10
Gambar 2.5 Foto kegiatan Mahasiswa KKN dalam kegiatan kerja bakti untuk
membersihkan longsoran tanah di Dusun Sumber Walut Desa Tangsil Wetan.

5. Mengurus SIUP dan P-IRT


a) Penanggung Jawab : Febrina Chati Sari dan Vivi Trisna Handini
b) Tanggal Pelaksanaan : 15-22 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Kantor Kecamatan dan Dinas Kesehatan
d) Tujuan : mengetahui alur memperoleh SIUP dan P-IRT
e) Sasaran kegiatan : Perangkat kecamatan dan Pegawai DINKES

11
Gambar 2.6 Foto kegiatan mahasiswa KKN 69 dalam mengurus SIUP di
Kecamatan, diikuti oleh seluruh Anggota KKN.

Gambar 2.7 Foto Mahasiswa KKN 69 dalam mengurus P-IRT di Dinas


Kesehatan Bondowoso, diikuti seluruh anggota KKN
6. Seminar program kerja
a) Penanggung Jawab : Rafika Sari dan Hadi Susanto
b) Tanggal Pelaksanaan : 25 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Balai Desa Tangsil Wetan

12
d) Tujuan : Mensosialisasikan program yang akan
dilaksanakan
kepada masyarakat, perangkat desa, produsen serta
DPL
e) Sasaran kegiatan : Masyarakat, perangkat desa dan produsen
“Machu”

Gambar 2.8 Foto kegiatan seminar program kerja di balai desa Tangsil Wetan
(Akhmad Ganefo M.Si selaku Dpl menyerahkan SIUP pada salah satu Produsen
Machu yakni Mbah Sitti)

7. Survey ke toko-toko oleh


a) Penanggung Jawab : Febri Hadi Purnomo dan Mas Jodi
b) Tanggal Pelaksanaan : 26 – 28 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Toko oleh-oleh di Kota Bondowoso
d) Tujuan : Mengetahui permintaan pasar terkait kue “Machu”
e) Sasaran kegiatan : Pemilik toko oleh-oleh di Bondowoso

13
Gambar 2.9 Foto Survey toko-toko untuk melihat sasaran pemasaran Kue
Machu

8. Mengajar di sekolah dasar Tangsil Wetan 1,2 dan 3


a) Penanggung Jawab : Muhammad Wildanis Sauqi
b) Tanggal Pelaksanaan : 30 Januari – 22 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : SD Tangsil Wetan 1, 2 dan 3
d) Tujuan : Menumbuhkan minat belajar siswa
e) Sasaran kegiatan : Siswa-siswi SD Tangsil Wetan 1, 2 dan 3

14
Gambar 2.10 Foto kegiatan Diskusi tentang materi pembelajaran untuk anak-anak
SDN Tangsil Wetan 1.

Gambar 2.11 Foto kegiatan mengajar Olahraga di SDN Tangsil Wetan 2,

15
Gambar 2.12 Foto kegiatan Mengajar Siswa-Siswi SDN tangsil Wetan 3
mengenai pelajaran UNAS

9. Melakukan Produksi “Machu”


a) Penanggung Jawab : Semua Anggota
b) Tanggal Pelaksanaan : 31 Januari – 04 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Dusun Jambe Asem
d) Tujuan : Mengetahui proses produksi kue “Machu”
e) Sasaran kegiatan : Produsen “Machu”

16
Gambar 2.13 Foto proses pembuatan kue machu bagian pembuatan adonan kue
Machu

Gambar 2.14 Foto proses pembuatan kue machu bagian penumbukan adonan kue
Machu

17
Gambar 2.15 Foto proses produksi Machu bagian Pengeringan adonan dengan
sinar matahari

10. Melakukan Produksi “Machu” kedua


a) Penanggung Jawab : Semua Anggota
b) Tanggal Pelaksanaan : 05 – 09 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Dusun Jambe Asem
d) Tujuan : Mengetahui proses produksi kue “Machu”
e) Sasaran kegiatan : Produsen “Machu”

18
Gambar 2.16 Foto proses produksi Machu bagian penggorengan adonan dengan
minyak hangat

Gambar 2.17 Foto proses produksi Machu bagian penggorengan adonan dengan
minyak Panas

19
Gambar 2.18 Foto proses pembuatan kue machu bagian pembaluran kue dengan
gula merah dan hiasan.

11. Melakukan pelatihan packaging kue “Machu” bersama


a) Penanggung Jawab : Rafika Sari dan Ariffudin Rahmansyah
b) Tanggal Pelaksanaan : 09 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Dusun Jambe Asem
d) Tujuan : mengetahui cara packaging yang sesuai standart
e) Sasaran kegiatan : Produsen “Machu”

20
Gambar 2.19 Foto proses packaging kue machu

12. Membuat mesin pengering kue “Machu”


a) Penanggung Jawab : Muhammad Widanis Sauqi
b) Tanggal Pelaksanaan : 06 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Posko KKN 69
d) Tujuan : Mempermudah dalam memproduksi kue “Machu”
e) Sasaran kegiatan : Konsumen

21
Gambar 2.20 Foto proses pembuatan mesin pengering Machu untuk peningkatan
efektivitas produksi machu

13. Melakukan pemasaran kue “Machu”


f) Penanggung Jawab : Semua Anggota
g) Tanggal Pelaksanaan : 10-23 Februari 2018
h) Tempat Pelaksanaan : Toko oleh-oleh
i) Tujuan : Memasarkan kue “Machu”
j) Sasaran kegiatan : Konsumen

22
Gambar 2.21 Foto pemasaran produk machu ke pusat oleh-oleh Bondowoso di
toko CITRA.

Gambar 2.22 Foto pemasaran produk machu ke pusat oleh-oleh Bondowoso di


toko SUKSES.

14. Melakukan Penyuluhan dan Penyuntikan Difteri


a) Penanggung Jawab : Semua Anggota

23
b) Tanggal Pelaksanaan : 07 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : PAUD Salafiyah
d) Tujuan : Mencegah penyakit Difteri pada anak
e) Sasaran kegiatan : Murid PAUD dan TK

Gambar 2.23 Foto kegiatan sosialisasi Difteri di SD dan TK.

Gambar 2.24 Foto kegiatan Penyuntikan Difteri di SD dan TK


15. Melakukan Istigosah Bersama dengan
a) Penanggung Jawab : Semua Anggota

24
b) Tanggal Pelaksanaan : 21 Januari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Balai Desa Tangsil Wetan
d) Tujuan : Mendekatkan diri kepada Allah SWT
e) Sasaran kegiatan : Masyarakat dan Mahasiswa KKN

Gambar 2.25 Foto kegiatan Istighosah mahasiswak KKN dengan Masyarakat


Tangsil Wetan di balai desa

16. Melakukan Tradisi Liwetan


a) Penanggung Jawab : Semua Anggota
b) Tanggal Pelaksanaan : 08 dan 16 Februari 2018
c) Tempat Pelaksanaan : Posko KKN 69
d) Tujuan : Mengakrakapkan diri dengan lingkungan
masyarakat
e) Sasaran kegiatan : Masyarakat dan Mahasiswa KKN

25
Gambar 2.26 Foto tradisi liwetan di desa Tangsil Wetan diikuti oleh mahasiswak
KKN dan warga tangsil wetan

2.3.2 Metode Kegiatan


Metode kegiatan yang digunakan dalam upaya mewujudkan program
pengembangan kue “Machu” Desa Tangsil Wetan mencakup beberapa cara yaitu:

1. Penyuluhan, penyuluhan terkait bagaimana mengembangkan industri rumah


tangga yang baik
2. Pelatihan, dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
dalam hal ini adalah produsen terkait bagaimana pengemasan yang sesuai
standart dan diterima oleh pasar
3. Pendampingan, pendampingan dilakukan dalam upaya memperoleh nomer
Surat Ijin Usaha (SIUP) dan nomer Pangan Industri Rumah Tangga (P-IRT).

BAB III
GAMBARAN DAN HASIL KEGIATAN

26
3.1 Pelaksanaan Program Pengembangan Kue “Machu”
a. Mendata produsen Machu yang ada di desa Tangsil Wetan
Dalam minggu pertama KKN ini kami melakukan survey ke dusun-dusun
yang ada di Desa Tangsil Wetan ini,kemudian dari beberapa dusun kami
menemukan satu permasalahan yang sama yaitu adanya ukm produksi kue machu
yang belum bisa berkembang dikarenakan proses produksi hanya dilakukan ketika
ada pesanan mengingat karena factor utama yaitu sinar matahari yang tidak
menentu dan belum mempunyai surat izin usaha perdangan serta perizinan izin
rumah tangga.

b. Memberi gambaran pada masing-masing produsen terkait pelaksanaan program


yang akan dijalankan
Setelah melakukan survey dan mendata beberapa produsen kue
macho,akhirnya kami mengundang produsen machu sebanyak 10 orang untuk
melakukan msyawarah bersama yaitu menuturkan maksut dan tujuan serta metode
dari kegiatan yang akan kami lakukan.Akan tetapi pada saat itu yang datang hanya
satu produsen yaitu Bu Siti.

Bu Siti adalah seorang produsen kue machu,setiap harinya Bu Siti


memproduksi kue machu untuk dijual kepasar setiap pagi dan memproduksi kue
machu ketika ada pesanan,seperti digunakan untuk hajatan,nikahan,walimahan
dan lain-lain.Oleh karena itu kami memaparkan kepada Bu Siti tentang program
yang akan kami lakukan ,yaitu mengembangkan usaha nya agar bisa produksi
setiap hari dengan kuantitas yang banyak tanpa mengesampingkan kualitas dan
bisa di pasarkan di Bondowoso kota maupun luar Bondowoso.

c. Mendiskusikan program kerja dengan Perangkat Desa dan Warga sekitar


Setelah program kerja yang kami paparkan kepada dosen pembimbing
lapang telah disetujui,maka Pada tanggal 25 Januari 2018 kami melakukan

27
seminar program kerja di Balai Desa yang dihadiri oleh 30 tamu undangan
,diamtaranya perangkat desa,dosen pembimbing lapang,produsen macho dan
warga sekitar.
Seminar proposal yang kami lakukan berjalan selama 2 jam yaitu dari
pukul 12.00 hingga 14.00.Didalam seminar tersebut kami memaparkan dengan
detail program kerja yang akan dilaksanakan,setelah itu di sambut adanya tepuk
tangan yang meriah oleh tamu undangan menandakan persetujuan dengan
program kerja kami,dilanjutkan dengan adanya satu pertanyaan dari tamu
undangan disusul koreksi dan masukan yang membangun dari dosen pembimbing
lapang.

d. Mengurus surat izin usaha perdagangan di Kantor Kecamatan Wonosari


Agar produk kue machu ini dapat dipasarkan dengan luas dan bisa masuk
ke toko oleh-oleh salah satu persyaratannya adalah harus mempunyai Surat Izin
Usaha Perdagangan(SIUP),maka dari itu kami mengurus SIUP di kantor
kecamatan,dengan persyaratan sebagai berikut : fotokopi KTP,KK dan surat
domisili dari desa. Setelah semua persyaratan terkumpul akhirnya kami
kumpulkan di Kantor Kecamatan dan satu hari proses,besok nya sudah keluar no
SIUP.

e. Mengurus surat izin PIRT


Tidak hanya SIUP ,akan tetapi Perizinan Izin Rumah Tangga (PIRT) juga
harus di lengkapi atau dimiliki oleh sebuah umkm,oleh karena itu kami
mengurusnya di kantor Dinas Kesehatan,akan tetapi mendapatkan PIRT tidak
semudah mendapatkan SIUP. PIRT di dapatkan dengan melalui beberapa
tahap.diantaranya :
1. Mendatangi Dinas Kesehatan untuk mendaftar dan mendapatkan informasi
tentang persyaratan serta tanggal penyuluhan.
2. Menyiapkan berkas-berkas : fotokopi KTP dan KK, Surat rekomendasi
permohonan ijin SPIRT dari Puskesamas, Surat keterangan dari

28
kelurahan/desa, Denah lokasi dari Dinas Kesehatan menuju temoat lokasi
produksi, Denah bangunan tempat produksi, Contoh label/etiket
Setelah semua berkas terkumpul,kami mengumpulkan ke Dinas Kesehatan
,kemudian pada tanggal 25 Januari pukul 08.00 hingg 15.00 produsen Machu
mengikuti penyuluhan di Dinas Kesehatan,kemudian setelah dilakukan
pnyuluhan,perwakilan dari Dinas Kesehatan mendatangi tempat produksi untuk
menilai tingkat kelayakan memperoleh nomor PIRT,baru setelah itu turunlah
nomor PIRT. Menurut informasi yang kami dapatkan nomor PIRT turun 3 bulan
setelah diadakan penyuluhan.

f. Melakukan Produksi Kue Machu dan menghitung Biaya produksi serta harga
Jual
Kue machu ini merupakan kue yang berasal dari bahan dasar tepung
ketan,didalam memproduksi nya dibutuhkan tenaga yang tradisional dan panas
matahari yang cukup serta tanpa adanya bahan pengawet sedikitpun,cara
memproduksi kue machu adalah sebagai berikut:
1. Dipersiapkan bahan-bahan, yakni, tepung ketan, kedelai, gula jawa, beras
ketan, minyak goreng, pewarna makanan dan air secukupnya.
2. Tepung beras dicampur dengan air kemudian diuleni hingga kalis.
3. Adonan dimasukkan kedalam penumbuk kemudian adonan ditumbuk hingga
dirasa cukup.
4. Adonan yang telah ditumbuk dibentuk menjadi bulatan.
5. Adonan berbentuk bulatan tadi direbus hingga dirasa cukup matang.
6. Adonan yang telah matang diangkat kemudian ditambahkan 20 biji kedelai
yang sudah dihaluskan, dan kedua bahan tersebut ditumbuk hingga tercampur
rata.
7. Setelah ditumbuk, adonan dibentuk dan didiamkan hingga dingin selama
semalam.
8. Sebelum membentuk adonan nampan ditaburi dengan tepung ketan.
9. Adonan dipotong berbentuk sesuka hati dan dibentuk sesuai keinginan.
10. Adonan yang sudah dibentuk dijemur dibawah terik sinar mentari hingga
kering.

29
11. Adonan yang sudah kering digoreng dengan 2 tahapan, tahap pertama adonan
digoreng dengan minyak hangat, tahap kedua digoreng dengan minyak panas
hingga mekar.
12. Setelah mekar, Machu dilapisi gula jawa yang sudah dicairkan kemudian
ditaburi beras ketan yang sudah digoreng dan diwarnai.
Biaya produksi Machu dari pembuatan hingga pemasaran dan keuntungan:
a. Biaya Produksi
No Bahan Kuantitas Harga
1 Tepung Ketan 3,000 gr Rp. 40.000
2 Kedelai 1,000 gr Rp. 15.000
3 Gula Jawa 3,000 gr Rp. 40.000
4 Beras Ketan 3,000 gr Rp. 65.000
5 Minyak 3,000 gr Rp. 40.000
6 Pewarna Makanan 4 pcs Rp. 12.000
7 Packaging 50 Pack Rp. 50.000
Jumlah Rp. 262.000

b. Pemasaran dan Keuntungan.


Hasil produksi machu untuk sekali produksi adalah 350 pcs, dengan
mengemas setiap kemasan berisi 7 pcs machu, dengan mengemas tiap packaging
machu maka diperoleh 50 bungkus. Dengan menjual setiap bungkus dengan
harga Rp. 8.000,00 maka, diperoleh keuntungan kotor penjualan Rp.400.000,00 ,
dengan mengurangi keuntungan kotor dengan biaya produksi, maka diperoleh
keuntungan bersih (netto) sebesar Rp.138.000,00.

g. Melakukan pengemasan yang menarik


Sebelum diadakan program ini Bu Siti dalam memasarkan kue Machu
hanya dikemas dengan dimasukan dalam plastic kecil berukuran seperempat,dan
dijual dengan harga 500 dan 1000 per biji.Agar dapat dipasarkan lebih luas dan
masuk ke toko oleh-oleh maka kami mengubah kemasan ,yaitu dengan plastic
yang lebih tebal dan diisi seberat 100 gram sebanyak 7- 10 biji kue machu.
Selain plastic yang lebih tebal agar lebih tahan lama,kami juga membuat
desain khusus kue machu dan dibuat menjadi stiker kemudia direkatkan diplastik
kemasan,agar lebih menarik pelanggan serta meningkatkan daya jual. Untuk

30
merekatkan plastik kami menggunakan mesin pres agar lebih kuat dan kue macho
bisa lebih tahan lama.

h. Memasarkan Produk Kue Machu


Setelah melakukan proses produksi kemudian pengemasan yang cukup
menarik,lalu kami memasarkan produk tersebut ke toko oleh-oleh yang ada di
kota Bondowoso.Kami menemukan beberapa toko yang siap untuk bekerja sama
dan mereka meminta untuk systemnya menitipkan,yaitu barang dibayar apabila
sudah laku terjual.
Pada mulanya kami menitipkan 10 bungkus kue Machu kepada beberapa
toko dengan system menitip,lalu kami meminta nomer hp untuk koordinasi
selanjutnya.

3.2 Dampak Pelaksanaan Program terhadap Sosial, Ekonomi dan Budaya


Masyarakat
a. Dampak Pengembangan Kue “Machu” terhadap Sosial Masyarakat
Hal yang paling mendasar dirasakan dari adanya pegembangan kue
“Machu” di Desa Tangsil Wetan adalah terpenuhinya kebutuhan masyarakat akan
kue “Machu” tanpa melihat musim tertentu dan masyarakat mampu
mengkonsumsi kue “Machu” setiap saat. Selain dampak yang dirasakan oleh para
konsumen pengembangan kue “Machu” juga memberikan pengaruh positif bagi
para produsen. Dari segi sosial produsen mampu berkomunikasi dengan banyak
pengusaha-pengusaha lokal terkait industri di Kota Bondowoso serta mampu
bekerjasama dengan pihak lain untuk pemasaran kue “Machu” yang lebih luas.
Adanya pengembangan kue “Machu” juga mampu meningkatkan kualitas sumber
daya manusia yang dalam hal ini adalah produsen, dimana produsen diberikan
ilmu baru melalui penyuluhan Dinas Kesehatan terkait pengembangan industri
rumah tangga berkualitas dan mampu diterima oleh pasar yang meliputi cara
pengemasan, labelling, standarisasi packaging, serta kualitas produk yang baik.

31
b. Dampak Pengembangan Kue “Machu” terhadap Ekonomi Masyarakat
Pengembangan kue “Machu” memberikan dampak secara signifikan dalam
bidang ekonomi. Dampak ekonomi dapat dirasakan secara langsung maupun tidak
langsung oleh para pelaku produksi. Dampak secara langsung yaitu peningkatan
pendapatan produsen. Peningkatan pendapatan produsen diperoleh karena produk
memiliki nilai tambah lebih besar dari sebelumnya dengan adanya pembaharuan
pengemasan. Peningkatan pendapatan nantinya juga mempengaruhi kondisi
perekonomian produsen menjadi lebih baik sehingga produsen mampu mencukupi
segala kebutuhannya. Selain dampak secara langsung, dampak pengembangan kue
“Machu” secara tidak langsung akan dirasakan jangka panjang, dengan adanya
pengembangan tersebut maka perluasan usaha secara pasti akan terjadi sehingga
nantinya akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat desa Tangsil Wetan,
namun peluang lapangan pekerjaan tersebut juga akan merubah mayoritas
matapencaharian masyarakat yang semula menjadi buruh tani menjadi tenaga
kerja dibidang industri atau bahkan membuka industri rumah tangga secara
mandiri.
c. Dampak Pengembangan Kue “Machu” terhadap Budaya Masyarakat
Selain dampak sosial dan ekonomi, pengembangan kue “Machu” juga
memberikan dampak terhadap budaya masyarakat Desa Tangsil Wetan. Kue
“Machu” yang menjadi kue tradisional Desa tangsil Wetan akan terus eksis tidak
hanya dikalangan masyarakat desa namun diseluruh Kota Bondowoso bahkan
diluar Kota Bondowoso itu sendiri, dengan begitu potensi Desa Tangsil Wetan
dalam hal kue tradisional akan dikenal oleh seluruh masyarakat. Pengembangan
kue “Machu” yang mengharuskan produsen untuk memproduksinya setiap saat
secara tidak langsung akan menjaga kearifan lokal desa. Keberlanjutan produksi
kue “Machu” juga harus terjaga. Produsen menjaga keberlanjutan tersebut dengan
cara mewariskan tata cara pembuatan kepada generasi-generasi selanjutnya
sehingga dimasa yang akan datang kue “Machu” tetap dapat dikonsumsi dengan
rasa yang asli dan kualitas yang lebih baik.

32
3.3 Realisasi Pembiayaan Program

No Sumber Daya Satuan Harga Satuan Jumlah


1 Konsumsi pertemuan
10 Rp.4.500,00 Rp. 45.000,00
produsen “Machu”
2 Seminar proposal
kegiatan
Kotak kue 35 Rp. 500,00 Rp. 17.500,00
Kue 70 Rp. 1.500,00 Rp. 105.000,00
Machu 2 Rp. 8.000,00 Rp. 16.000,00
Pigura 1 Rp. 42.000,00 Rp. 42.000,00
Plastik 1 pak Rp. 18.000,00 Rp. 18.000,00
Cetak Banner 1 Rp. 35.000,00 Rp. 35.000,00
Lain-lain Rp. 26.100,00 Rp. 26.100,00
Sub Total Rp. 259.600,00
3. Produksi Kue
“Machu”
Tepung Ketan 3,000 gr Rp. 40.000 Rp. 40.000
Kedelai 1,000 gr Rp. 15.000 Rp. 15.000
Gula Jawa 3,000 gr Rp. 40.000 Rp. 40.000
Beras Ketan 3,000 gr Rp. 65.000 Rp. 65.000
Minyak 3,000 gr Rp. 40.000 Rp. 40.000
Pewarna Makanan 4 pcs Rp. 12.000 Rp. 12.000
Packaging 50 Pack Rp. 50.000 Rp. 50.000
Sub Total Rp. 262.000,00
4 Membuat mesin
1
pengering
Triplek 1 Lembar Rp 47.500 Rp 47.500
Lem kayu 1 Rp 8.500 Rp 8.500
Cat pelitur 1 Rp 35.000 Rp 35.000
Cat putih 1 Rp 11.000 Rp 11.000
Kuas 1 Rp 5.500 Rp 5.500
Kuas 1 Rp 3.500 Rp 3.500
Paku 1 ons Rp 3.000 Rp 3.000
Lampu 1 Rp. 3.000 Rp. 3.000
Alumunium foil 1 lembar Rp 23.500 Rp 23.500
Kayu 10 meter Rp 8.000 Rp 8.000
Lampu skakel 2 Rp 9.000 Rp 9.000
Sub Total Rp. 157.500
5 Membeli mesin pres 1 Rp 175.000 Rp 175.000
7 Persuli ke empat
Konsumsi 60 buah Rp 2.500 Rp 150.000
Sub Total Rp 150.000

33
8 Perpisahan desa
Konsumsi 30 orang Rp 10.000 Rp 300.000
Sub total Rp. 300.000
Total Biaya Rp. 1.349.100

BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggung jawaban kegiatan Kuliah
Kerja Nyata Universitas Negri Jember periode 1 Tahun Ajaran 2018/2019,yang
bertempat di Desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso
yang berlangsung dari tanggal 10 Januari 2018 hingga 23 Februari 2018.
Setelah kurang lebih 45 hari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode
1 ini berlangsung,kami dapat menyimpulkan bahwa pelaksanaan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) yang telah terprogramkan bisa berjalan sesuai dengan program yang
telah direncanakan meskipun terdapat sedikit perubahan dan penambahan
kegiatan.Kuliah Kerja Nyata (KKN) dapat kami simpulkan sebagai berikut :
1. Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang telah terencana dapat berjalan
dengan baik meskipun ada kegiatan yang belum selesai karena waktu kami
memang sebentar yaitu nomor PIRT yang belum turun sedangkan KKN kami
sudah selesai.
2. Membentuk mahasiswa menjadi lebih dewasa dalam menyikapi permasalahan
yang ada dan dapat memahami bagaimana hidup bermasyarakat dengan
kondisi budaya yang berbeda.Selain itu dapat membentuk jiwa yang
berkepribadian tangguang jawab,tegas dan cekatan terhadap tugas dan
fungsinya serta membentuk jiwa kepemimpinan.
3. Program KKN dapat meningkatkan ilmu dan pengetahuan serta dapat
menggugah masyarakat terutama dalam bidang perekonomian.
4. Mahasiswa mendapatkan pengalaman dan ilmu kemasyarakatan yang tidak
didapatkan di bangku kuliah dan masyarakat dapat menyerap ilmu yang

34
dimiliki mahasiswa dalam meningkatkan wawasan mereka dalam kehidupan
sehari-hari.
5. Warga masyarakat ,perangkat desa serta produsen machu sangat antusias dalam
menyambut program kerja yang kami paparkan kepada mereka serta membantu
untuk kelancaran program kerja yang dilaksanakan.
6. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan usaha pengabdian kepada masyarakat
yang mengandung tujuan sebagai berikut :
a. Sosialisasi mahasiswa, mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat
yang kurang aktif dalam kegiatan bermasyarakat karena mahasiswa
disibukkan dengan kegiatan akademiknya, dengan adanya kegiatan kuliah
kerja nyata (KKN) mahasiswa dapat berperan aktif dalam kehidupan
masyarakat seperti beradaptasi dengan kehidupan masyarakat, belajar
bagaimana bersosialisasi yang baik kepada masyarakat, memahami kultur
dan karakter serta adat istiadat masyarakat kemudian berupaya membantu
mengatasi permasalahan yang timbul ditengah masyarakat dan turut serta
berperan aktif membangun masyarakat.
b. aplikasi kemampuan, setelah menmpuh kegiatan akademik selaa beberapa
tahun, banyak mahasiswa yang belum mengerti bagaimana
mengaplikasikan disiplin ilmunya dikehidupan masyarakat. Dengan
adanya kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa dapat mengetahui
bagaimana mengaplikasikan ilmu yang didapat di bangku kuliah.

4.2 Saran
Dengan tujuan untuk memberikan masukan serta partisipasi demi
kemajuan dalam meningkatkan taraf dan mutu organisasi, kami mahasiswa kuliah
kerja nyata (KKN) Universitas Negri Jember memberikan beberapa saran kepada
berbagai pihak yang terkait pelaksanaan KKN ini yang diharapkan dapat berguna
meningkatkan mutu dan kualitas semua pihak antara lain sebagai berikut :
1. Masyarakat dan pemerintah setempat

35
a. Kepada warga desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten
Bondowoso dapat memelihara dan menjaga tali silaturahmi, rasa
persaudaraan, kerja sama, dan semangat gotong royong.
b. Diharapkan masyarakat maupun pemuda dapat melanjutkan program yang
telah dirintis oleh mahasiswa KKN serta dapat menerapkan konsep
pelaksanaan kegiatan sebagaimana yang telah dilakukan oleh mahasiswa
KKN.
c. Dukungan warga masyarakat terutama remaja sangat kami harapkan untuk
melaksanakan kegiatan demi kemajuan bersama.
2. Produsen Machu
a. Kepada produsen diharapkan dapat selalu meningkatkan produktivitas
kerja dan pemasaran setelah kepergian mahasiswa KKN, kami berharap
produsen menyadari bahwa kehadiran mahasiswa KKN bukan merupakan
sumber dana melainkan merupakan kelompok kecil yang dapat
memberikan sumbangan pemikiran dan tenaga yang terbatas.
b. Diharapkan produsen Machu dapat melanjutkan pemasaran produk Machu
hingga keluar daerah Kabupaten Bondowoso, dengan seiring berjalannya
waktu dan peningkatan permintaan dan produksi kami berharap produsen
Machu dapat membantu perekonomian sekitar yakni dengan cara merekrut
pekerja dari daerah sekitar.
3. Mahasiswa KKN Periode Selanjutnya
a. Mahasiswa hendaknya mampu menyiapkan diri baik dari segi mental
maupun spiritual, fisik serta kemampuan untuk dapat bersosialisasi dan
menyesuaikan dalam hidup bermasyarakat.
b. Mahasiswa hendaknya menanamkan sikap tanggung jawab mandiri,
rendah hati, saling menghargai, saling menghormati, selalu bekerja sama
dalam setiap kelompok.
c. Menjaga nama baik almamater Universitas Negri Jember.
4. Pihak Universitas
a. Dalam mengelola program KKN pihak LP2M hendaknya memberikan
informasi yang jelas, baik kepada mahasiswa, DPL, Pihak Universitas,

36
maupun pihak masyarakat agar penyelenggaraan KKN tidak miss
komunikasi.

LAMPIRAN
DOKUMENTASI ABSENSI
MAHASISWA KKN GELOMBANG I TAHUN AKADEMIK 2017/2018

01.Pertemuan di Balai Desa


Penanggung Jawab : Muhammad Wildanis Syauqi
Tanggal Pelaksanaan : 10 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Balai Desa Tangsil Wetan
N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6

37
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

02.Survey potensi desa


Penanggung Jawab : Santika Arnindy dan Miftakhul Firdhaus
Tanggal Pelaksanaan : 11-12 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Rumah Produsen “Machu” Dusun Jambe Asem

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8

38
0 Rahmansyah

9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9


6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

03. Diskusi program dengan kepala desa


Penanggung Jawab : Muhammad Wildanis Syauqi
Tanggal Pelaksanaan : 13 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Rumah kepala desa

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6

39
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

04. Kerja Bakti di Lingkungan Desa


Penanggung Jawab : Ariffudin Rahmansyah
Tanggal Pelaksanaan : 14 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Dusun Sumber Walud

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7

40
6

8 14071010136 Arifuddin Hukum 8


0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

05. Mengurus SIUP dan P-IRT


Penanggung Jawab : Febrina Chati Sari dan Vivi Trisna Handini
Tanggal Pelaksanaan : 15-22 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Kantor Kecamatan dan Dinas Kesehatan

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7

41
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

06. Seminar program kerja


Penanggung Jawab : Rafika Sari dan Hadi Susanto
Tanggal Pelaksanaan : 25 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Balai Desa Tangsil Wetan

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6

42
7

7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7


6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

07. Survey ke toko-toko oleh


Penanggung Jawab : Febri Hadi Purnomo dan Mas Jodi
Tanggal Pelaksanaan : 26 – 28 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Toko oleh-oleh di Kota Bondowoso

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

43
6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6
7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

09. Mengajar di sekolah dasar Tangsil Wetan 1,2 dan 3


Penanggung Jawab : Muhammad Wildanis Sauqi
Tanggal Pelaksanaan : 30 Januari – 22 Februari 2018
Tempat Pelaksanaan : SD Tangsil Wetan 1, 2 dan 3

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

44
5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5
3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

10. Melakukan Produksi “Machu”


Penanggung Jawab : Semua Anggota
Tanggal Pelaksanaan : 31 Januari – 04 Februari 2018
Tempat Pelaksanaan : Dusun Jambe Asem

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

45
4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4
2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

11. Melakukan pelatihan packaging kue “Machu” bersama


Penanggung Jawab : Rafika Sari dan Ariffudin Rahmansyah
Tanggal Pelaksanaan : 09 Februari 2018
Tempat Pelaksanaan : Dusun Jambe Asem

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

46
3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3
1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

12. Membuat mesin pengering kue “Machu”


Penanggung Jawab : Muhammad Widanis Sauqi
Tanggal Pelaksanaan : 06 Februari 2018
Tempat Pelaksanaan : Posko KKN 69

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

47
2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2
0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

13. Melakukan pemasaran kue “Machu”


Penanggung Jawab : Semua Anggota
Tanggal Pelaksanaan : 10-23 Februari 2018
Tempat Pelaksanaan : Toko oleh-oleh

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN

48
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

14. Melakukan Penyuluhan dan Penyuntikan Difteri


Penanggung Jawab : Semua Anggota
Tanggal Pelaksanaan : 07 Februari 2018
Tempat Pelaksanaan : PAUD Salafiyah

49
N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

15. Melakukan Istigosah Bersama dengan


Penanggung Jawab : Semua Anggota
Tanggal Pelaksanaan : 21 Januari 2018
Tempat Pelaksanaan : Balai Desa Tangsil Wetan

50
N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

16. Melakukan Tradisi Liwetan


Penanggung Jawab : Semua Anggota
Tanggal Pelaksanaan : 08 dan 16 Februari 2018

51
Tempat Pelaksanaan : Posko KKN 69

N TANDA
NIM NAMA FAKULTAS
O TANGAN
1 14081020104 Muhammad Wildanis Ekonomi dan 1
7 Sauqi Bisnis

2 14191020102 Mas Jodi Adwitya Teknik 2


0 Pratama

3 14081020107 Febrina Chati Sari Ekonomi dan 3


1 Bisnis

4 16081020129 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan 4


2 Bisnis

5 14081030102 Santika Arnindy Ekonomi dan 5


3 Bisnis

6 14151060105 Vivi Trisna Handini Pertanian 6


7
7 14181020104 Miftakhul Firdhaus MIPA 7
6
8 14071010136 Arifuddin Hukum 8
0 Rahmansyah
9 16081020129 Rafika Sari Ekonomi dan 9
6 Bisnis

10 16081020153 Hadi Susanto Ekonomi dan 10


8 Bisnis

PEMERINTAH KABUPATEN BONDOWOSO

52
KECAMATAN WONOSARI
DESA TANGSIL WETAN
Jln. Pasarejo No. 60 Bondowoso –
68282

SURAT KETERANGAN KULIAH KERJA NYATA

Kami selaku Kepala Desa Menerangkan bahwa,mahasiswa berikut ini :

NO NIM NAMA FAKULTAS/PRODI


1 140810201047 Muhammad Wildanis Ekonomi dan
Sauqi Bisnis/Manajemen
2 141910201020 Mas Jodi Adwitya Teknik /Teknik
Pratama Elektro
3 140810201071 Febrina Chati Sari Ekonomi dan
Bisnis/Manajemen
4 160810201292 Febri Hadi Purnomo Ekonomi dan
Bisnis/Manajemen
5 140810301023 Santika Arnindy Ekonomi dan
Bisnis/Akuntansi
6 141510601057 Vivi Trisna Handini Pertanian/Agribisnis
7 141810201046 Miftakhul Firdhaus MIPA/Fisika
8 140710101360 Arifuddin Rahmansyah Hukum/Ilmu Hukum
9 160810201296 Rafika Sari Ekonomi dan
Bisnis/Manajemen
10 160810201538 Hadi Susanto Ekonomi dan
Bisnis/Manajemen

Telah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di

53
Desa :Tangsil Wetan

Kecamatan :Wonosari

Mulai Tanggal :10 Januari s.d 23 Februari 2018

Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenarnya dan dipergunakan


sebagaimana mestinya.

………………………………………………..

Kepala Desa,

………………………………………………..

Biodata
BIODATA MAHASISWA KKN
DESA : Tangsil Wetan
KECAMATAN : Wonosari

54
KABUPATEN : Bondowoso

1. Nama : Muhammad Wildanis Sauqi


Foto Berwarna
NIM : 140810201047
3x4
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis / Manajemen
Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 23 Desember 1995
Alamat Asal: Jalan Mastrip 147
Alamat Jember : Jalan Mastrip 147
HP/Email : 085749494837

2. Nama : Mas Jodi Adwitya P


Foto Berwarna
NIM : 141910201020
3x4
Fakultas/Jurusan : Tehnik / Tehnik Elektro
Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 10 Desember 1996
Alamat Asal: JL.M.Kahfi 1 GG.Macan,No.14 Jagakarsa
Alamat Jember : JL.Kalimantan GG.Kelinci No.06
HP/Email : 08568206631/ms2jodiap2@yahoo.com

3. Nama : Febrina Chati Sari


Foto Berwarna
NIM : 140810201071
3x4
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/ Manajemen
Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 05 Februari 1996
Alamat Asal: Perumahan Villa Tegal Besar D-24 Jember
Alamat Jember : Perumahan Villa Tegal Besar D-24 Jember
HP/Email : 085334042160 / febrinachati@gmail.com

4. Nama : Febri Hadi Purnomo


Foto Berwarna
NIM : 160810201292
3x4

55
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis / Manajemen
Tempat/Tgl. Lahir : Bondowoso / 23 Juni 1994
Alamat Asal: Kluncing Barat, Sukorejo, Sumber Wringin
Alamat Jember : Semeru 6b
HP/Email : 082245222476

5. Nama : Santika Arnindy


Foto Berwarna
NIM : 140810301023
3x4
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis / Akuntansi
Tempat/Tgl. Lahir : Tulungagung / 15 September 1995
Alamat Asal: Boyolangu Tulungagung
Alamat Jember : Jalan Kalimantan X No. 101-103
HP/Email : 085649684684 / arnindysantika@yahoo.com

6. Nama : Vivi Trisna Handini


Foto Berwarna
NIM : 141510601057
3x4
Fakultas/Jurusan : Pertanian / Agribisnis
Tempat/Tgl. Lahir : Jember / 05 September 1996
Alamat Asal: Jl. Cempedak No. 3 Jember
Alamat Jember : Jl. Cempedak No. 3 Jember
HP/Email : 085334372032 / vivi.trisna@ymail.com

7. Nama : Miftakhul Firdhaus


Foto Berwarna
NIM : 141810201046
3x4
Fakultas/Jurusan : MIPA / Fisika
Tempat/Tgl. Lahir : Mojokerto / 20 Oktober 1996
Alamat Asal: Jl. Raya Wonosari Mojokerto

56
Alamat Jember : Jl. Kalimantan X / 94B
HP/Email : 085746543131 / mfirdauz8@gmail.com

8. Nama : Arifuddin Rahmansyah


Foto Berwarna
NIM : 140710101360
3x4
Fakultas/Jurusan : Hukum / Ilmu Hukum
Tempat/Tgl. Lahir : Jombang, 2 September 1996
Alamat Asal: Jombang
Alamat Jember : Perum Puri Bunga Nirwana Cluster Menteng E16
HP/Email : 081332885885 / arifuddin.rahmansyh@gmail.com

57
9. Nama : Rafika Sari
Foto Berwarna
NIM : 160810201296
3x4
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/ Manajemen
Tempat/Tgl. Lahir : Banyuwangi / 17 Mei 1995
Alamat Asal: Jl. Al-Hilal no.10 Sobo Banyuwangi
Alamat Jember : Jl. Halmahera 3 No. 2A
HP/Email : 085222766517 / rafikas17@gmail.com

10. Nama : Hadi Susanto


Foto Berwarna
NIM : 160810201538
3x4
Fakultas/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/ Manajemen
Tempat/Tgl. Lahir : Banyuwangi, 24 Maret 1995
Alamat Asal : Ds. Bumiharjo Kec. Glenmore Banyuwangi
Alamat Jember : Jl. Karimata Gg. Bangsawan
HP/Email : 081246563380

58

Anda mungkin juga menyukai