Matrikulasi Fisika USBN & UN 2018 PDF
Matrikulasi Fisika USBN & UN 2018 PDF
Matrikulasi Fisika USBN & UN 2018 PDF
Sukses UN, SNMPTN PPA, UTUL SBMPTN & Mandiri PTN 2018
Semakin besar frekuensi latihan, semakin besar energi untuk
menghadapi ujian
[Teori Kuantum by Max Planck; E = hf]
Semakin besar frekuensi latihan, semakin besar energi gerak
(kecepatan) mengerjakan soal
[Efek Fotolistrik by Einstein; E = W + Ek]
https://t.me/klinikeksakta
Laringebut +62856 9324 9751
Terimakasih
Sukses USBN & UN Fisika SMAuntuk
2018 ijin dahulu sebelum
Lari A. Sanjaya (mengCOPY
+6285693249751) 1
Apa yang baru di UNBK 2018?
komputer akan mengacak dan hanya 40 soal yang dikerjakan tiap anak
dimungkinkan setiap anak akan mengerjakan soal yang berbeda, materi yang berbeda,
dan indikator soal berbeda
Misalnya: ada anak yang sudah sangat mahir dengan tumbukan sentral, namun belum
tentu soal tentang tumbukan sentral muncul dikomputer anak ini saat ujian
Tapi bisa jadi muncul di kumputer temannnya
Sukses UN, SNMPTN PPA, UTUL SBMPTN & Mandiri PTN 2018
Semakin besar frekuensi latihan, semakin besar energi
untuk menghadapi ujian
[Teori Kuantum by Max Planck; E = hf]
Semakin besar frekuensi latihan, semakin besar energi gerak
(kecepatan) mengerjakan soal
[Efek Fotolistrik by Einstein; E = W + Ek]
https://t.me/klinikeksakta
Laringebut +62856 9324 9751
2 Terimakasih
Klinik Eksakta untuk ijin dahulu sebelum mengCOPY
Sukses USBN & UN Fisika SMA 2018
Matrikulasi Fisika USBN dan UN SMA 2018
Physics @Natural Science @Lari A. Sanjaya
Laringebut +62856 9324 9751
LK1
] Level kognitif pengetahuan & pemahaman (Mengidentifikasi; Menyebutkan;
Menunjukkan; Membedakan; Mengelompokkan; Menjelaskan)
LK2
] Level kognitif penerapan (Mengklasifikasi; Menginterpretasi; Menghitung;
Mendeskripsikan; Mengurutkan; Membandingkan; Menerapkan; Memodifikasi)
LK3
] Level kognitif penalaran (Menemukan; Menyimpulkan; Menggabungkan; Menganalisis;
Menyelesaikan masalah; Merumuskan; Memprediksi)
TOPIK RINGKASAN
Pengukuran &
Angka Penting
LK2
] menginterpretasikan Pembacaan Hasil Pengukuran
gambar hasil Skala Nonius
pengukuran jangka BacaanJangka sorong
Mikrometer Skala Utama
100
sorong/mikrometer Mikrometer sekrup Jangka sorong
dan menerapkan
aturan angka penting
dalam operasi hitung
t t
t v
Besar percepatan: a kemiringan
t
Jarak = luas area antara kurva dan sumbu x
Perpindahan = luas area di atas sb x di bawah sb x
LK3
] Menginterpretasikan Dari grafik, perhatikan jenis gerak
Grafik gerak dua benda (GLB/GLBB)
GLB:
benda. Tentukan besaran terkait dari grafik (v0,
a, dll) x v xt
Berpapasan/menyusul artinya
sbenda 1 sbenda 2 GLBB:
vty v o at
Tips!
tberpapasan = 2 tsaat kecepatannya sama vt 2 v o 2 2as
LK3
] Menghitung besaran Buat ilustrasi gerak kedua benda s v ot 21 at 2
fisika pada dua benda berdasarkan narasi pada soal
yang bergerak di Berpapasan/menyusul artinya kedua s v tt 21 at 2
lintasan yang sama. kenda berada pada posisi yang sama s 21 t (v o v t )
Tentukan hubungan besaran terkait
(jarak dan/atau waktu)
Gerak Melingkar
LK2
] Mendeskripsikan gerak Sifat gerak melingkar beraturan (GMB):
melingkar beraturan. Percepatan sudut nol
Percepatan sentripetal/total berubah (arah)
Besar percepatan sentripetal/total tetap
besar percepatan sentripetal: arah percepatan sentripetal:
v2
as 2R menuju pusat lintasan
R
Kecepatan sudut tetap
Kecepatan linier berubah (arah)
Besar kecepatan linier tetap
LK2
] Mendeskripsikan Seporos Setali Bersinggungan
besaran fisika sistem R1 R1
roda. R2 R2 R2
R1
1 2 v1 v 2 v1 v 2
2 Pada roda bergerigi:
dengan v r dan 2f 1n1 2n2
T
v = kecepatan linier n = jumlah gerigi
= kecepatan sudut/anguler
LK2
] Mendeskripsikan
besaran fisika pada FS T
alat sentripetal.
v2
T m
R
*asumsi besar v konstan
Dinamika
LK3
] menentukan besaran Langkah umum penyelesaian:
fisika (massa) pada 1 Gambarkan semua gaya yang bekerja pada benda
sistem benda dan 2 Buat sumbu x dan y dengan benda sebagai pusat koordinat
katrol. 3 Uraikan gaya-gaya ke sumbu x dan y
4 Pada sumbu arah gerak berlaku: F ma
dengan: F = Fsearah gerak Fmelawan gerak
Pada sumbu statis/diam berlaku: F 0
dengan: F = Fke kanan Fke kiri = Fke atas Fke bawah
5 Substitusi &/ eliminasi untuk menghitung data yang ditanya
Tips! Contoh penerapan pada berbagai sistem
a m1 2m2 3m3
g m1 m2 m3
a W1 f2 f3
g m1 m2 m3
LK2
] Menghitung momen Momen inersia partikel: Perhatikan poros putaran!!
inersia sistem R = jarak massa partikel ke
I (mR ) 2
partikel. poros putaran
LK2
] Menentukan besaran
fisika pada penerapan
hukum kekekalan
momentum sudut.
I I ' '
I11 I22 I1' I2' 2'
LK2
] Menghitung energi k = tetapan inersia
kinetik benda yang 2
menggelingding = 5 (bola pejal)
2
Ekmenggelinding Ektranslasi Ekrotasi = 3 (bola berongga)
1
Ekmenggelinding 1
2
mv 2 1
2
I 2 = (silinder pejal)
2
= 1 (silinder berongga)
1
Ekmenggelinding mv 2(1 k)
2
Titik Berat
LK1
] Mendeskripsikan Langkah menentukan titik berat secara eksperimen:
langkah eksperimen 1 Buat beberapa lubang di sudut-sudut/pinggir-pinggir benda
untuk menentukan 2 Gantungkan benda di pertama dengan benang berbeban
titik berat benda 3 Buat garis pada benda yang berimpit dengan garis berbeban
4 Ulangi langkah 3 dan 4 untuk beberapa lubang yang lain
5 Titik berat benda adalah perpotongan garis yang dibuat pada
langkah 3
LK2
] Menentukan letak Langkah menentukan titik berat:
titik berat benda 1 Tentukan pusat koordinat (sumbu x dan sumbu y)
homogen 2 Potong-potong benda menjadi bentuk tertentu
3 Tentukan luas (A) dan titik berat (Z) tiap potongan
Note: pada benda lubang A bernilai negatif
A x A2 x 2 ... A y A2y 2 ...
4 Hitung: x 0 1 1 ; y0 1 1
A1 A2 ... A1 A2 ...
LK3
] Menganalisis besaran Persamaan getaran:
m
fisika pada sistem Periode: T 2 y A sin( t 0 )
k
getaran pegas-massa
1 k v A cos( t 0 )
Frekuensi: f
2 m
v A2 y 2 ; v max A
Gaya pemulih: f ky
y = simpangan getaran a 2 A cos( t 0 )
a y ; amax 2 A
Fluida
LK1
] Mengidentifikasi Penerapan Hukum Pascal (prinsip keseimbangan tekanan):
penerapan Hukum Dongkrak hidrolik
Pascal dalam Pompa hidrolik
kehidupan sehari-hari Kursi hidrolik
Rem hidrolik
Sphygmomanometer
dll
LK3
] Menentukan besaran
fisis pada benda yang Setiap benda yang tercelup dalam analisa hukum Newton
tenggelam didasar fluida akan mengalami gaya apung: tentang gerak:
laut. gambar gaya-gaya
FA g Vcelup
yang bekerja pada
m benda
= kerapatan fluida
V untuk mencari gaya
Vtercelup = Volum benda yg tercelup
minimum, gunakan:
F 0
LK2
] Menghitung besaran
v 2 gh
fisis pada tangki
bocor x 2 h H h
h
H v x
t
v
x Debit: Q Av
Perhatikan!
H = tinggi permukaan air dari tanah
h = kedalaman lubang/kebocoran dari permukaan air
v = laju/cepat rambat v f
T k
x
beda fase antara dua titik ; x = jarak antar titik
beda sudut fase antara dua titik 2
LK2
] Menentukan jarak Gelombang stationer ujung bebas: y 2A cos kx sin t
perut atau simpul
dari ujung pantul
pada gelombang
stationer.
Gelombang
Elektromagnetik Spektrum Gelombang Elektromagnetik
LK1
] Mendeskripsikan
jenis, manfaat,
dan/atau dampak
negatif spektrum
gelombang
elektromagnet.
fob
fob Perbesaran: M
Perbesaran: M sok
fok
Panjang: d fob sok
Panjang: d fob fok
Pada lensa objektif dan Jika digunakan layar:
okuler teropong berlaku: s'ok = jarak layar ke okuler
1 1 1 hitung sok dengan:
1 1 1
fob sob s 'ob
fok sok s 'ok
1 1 1
Panjang: d fob sok
fok sok s 'ok
Pergeseran lensa okuler = perubahan panjang (d)
Optika Fisis
LK2
] Menghitung besaran p 1
fisika pada d m d = jarak antar celah, pada kisi: d
N
interferensi celah
ganda atau kisi d sin m N = tetapan kisi (jumlah garis/panjang)
p = jarak pisah antar terang pada layar
m
p = jarak dari layar ke celah
d
= panjang gelombang cahaya
p m N merah-jingga-kuning-hijau-biru-ungu
besar kecil
(m = 1 untuk terang-terang yang berurutan)
m = orde
(m = 1 untuk gelap-gelap yang berurutan)
Listrik Statis
LK2
] Menghitung resultan Besar gaya Coulomb Arah gaya Coulomb
gaya coulomb pada q1q2
sistem muatan. F k Muatan sejenis: tolak-menolak
r2
1 9 10 9 Muatan berlawanan jenis: tarik-
k Nm2/C2
4 o r r menarik
BESAR RESULTAN
Searah FR F1 F2 Membentuk sudut
2 2
FR F1 F2 2F1F2 cos
Berlawanan FR F1 F2
LK3
] Menentukan besaran Kapasitas Kapasitor Pada grafik Q-V Pada grafik V-Q
fisika pada kapasitor
A Q Q V
dari grafik V-Q atau C r o C gradien gradien
Q-V. d V V Q
Rangkaian Arus DC
LP3
] Menganalisis Hukum I Kirchoff Hukum II Kirchoff
rangkaian arus searah Pada suatu titik Pada suatu rangkaian tertutup,
dengan beberapa percabangan, jumlah arus jumlah aljabar gaya gerak listrik ()
resistor dan sumber yang masuk sama dengan dan perubahan tegangan (IR) sama
tegangan. jumlah arus yang keluar dengan nol.
dari titik tersebut. IR 0
Imasuk Ikeluar
Aturan tanda: Tegangan jepit
atau beda
AB = arah loop (dari titik A ke titik B)
potensial antara
(+) jika loop menjumpai kutub (+) ggl dua titik (A dan B)
() jika loop menjumpai kutub () ggl atau antara dua
IR (+) jika I pada R searah dengan loop percabangan:
() jika I pada R berlawanan loop
VAB (I R)
Tips Penggunaan Hukum Kirchoff Pada Rangkaian
Majemuk (Dua Loop)
» ambil titik A sebagai acuan dan anggap semua arus keluar
dari titik tersebut sehingga: A
I1 + I2 + I3 = 0
» tuliskan persamaan hukum R1 R2 R3
Kirchoff untuk tiap lintasan dari 1
2 3
A ke B (arah loop AB ) B
» eliminasi arus pada ketiga persamaan dengan menyamakan
koefisiennya sehingga diperoleh VAB
Gaya Magnet
LKP2
] menemukan arah Arah gaya Arah gaya magnet pada
gaya magnet pada magnet kawat berarus listrik
muatan yang pada
bergerak atau kawat muatan
berarus listrik di listrik
dalam medan bergerak
magnet.
GGL Induksi
LK2
] Menghitung besar Hukum Faraday N = jumlah lilitan kawat
GGL induksi. d d
= laju/kecepatan perubahan fluks
N dt
dt = turunan fungsi fluks
BA cos = kekuatan magnet (fluks magnet)
B = kekuatan magnet (medan magnet)
A = luas penamspang kumparan kawat
(kumparan kawat kawat kumparan)
= orientasi sudut B dan normal A
LK1
] Menentukan faktor- Faktor-faktor yang dapat
faktor yang mengurangi efisiensi transformtor:
mempengaruhi » energi panas yang ditimbulkan
efisiensi kerja akibat hambatan kawat kumparan
transformator. » arus pusar/Eddy pada inti besi
» kebocoran medan/fluks magnet
pada lilitan primer
LK2
] Menentukan besaran Trafo Ideal Trafo Tidak Ideal
fisika pada transfor-
mator tidak ideal. Np Vp I Np Vp IS VS IS
S 100 %
Ns Vs IP Ns Vs IP VP IP
Relativitas Khusus
LK2
] Menghitung besaran Penjumlahan Kecepatan Dilatasi Waktu
fisika yang bersifat v v XA t0
relativistik. v BA BX t
v v 2
1 BX 2 XA v
c 1
c
Kontraksi Panjang Energi (Total) Relativistik
2
v E0
0 1 E E 0 Ek
c v
2
1
c
Massa Relativistik Energi Kinetik Relativistik
m0 E0
m E E0
2 2
v v
1 1
c c
Disarikan dari:
Sukses UN, SNMPTN PPA, UTUL SBMPTN & Mandiri PTN 2018
Semakin besar frekuensi latihan, semakin besar energi
untuk menghadapi ujian
[Teori Kuantum by Max Planck; E = hf]
Semakin besar frekuensi latihan, semakin besar energi gerak
(kecepatan) mengerjakan soal
[Efek Fotolistrik by Einstein; E = W + Ek]
https://t.me/klinikeksakta
Laringebut +62856 9324 9751
Klinik Eksakta
20