PENGANTAR

Drucker (1985) berpendapat bahwa inovasi adalah alat kewirausahaan. Selain itu, baik inovasi dan
kreativitas menuntut kewirausahaan. Kreativitas adalah proses di mana domain simbolis dalam
budaya berubah. Lagu-lagu baru, ide-ide baru, mesin-mesin baru adalah kreativitas apa tentang
Mihaly (1997). Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat atau menghadirkan sesuatu yang
baru, baik solusi baru untuk masalah, metode atau perangkat baru, atau objek atau bentuk artistik
baru. Wyckoff (1991) mendefinisikan kreativitas sebagai hal baru dan berguna. Kreativitas adalah
tindakan melihat hal-hal yang semua orang di sekitar kita lihat sambil membuat koneksi yang tidak
dibuat orang lain. Kreativitas bergerak dari yang dikenal ke yang tidak diketahui. Budaya
memberikan kekuatan negatif pada kreativitas menurut Pearce (1974), namun, "kalau bukan karena
kreativitas, budaya itu sendiri tidak akan dibuat."

Tidak ada wirausahawan atau perusahaan, betapapun sukses dan besar, dapat terus memegang
tempat kepemimpinan kecuali mengakui bahwa bisnis modern beroperasi dalam dunia perubahan
yang berderap yang menciptakan masalah, risiko, dan peluang baru dan untuk itu mereka harus
memobilisasi sumber daya perusahaan sebelum perubahan membuat dampaknya terasa. Agar
berhasil, pengusaha dan perusahaan harus tahu di mana perusahaan ini akan pergi dan bagaimana
perusahaan akan sampai di sana. Giliran ini membutuhkan definisi yang jelas tentang bisnis
perusahaan yang akan memungkinkannya untuk terus mengadopsi operasi untuk realitas pasar,
'batu penjuru hidup dan pertumbuhan yang sangat besar'

Inovasi didefinisikan sebagai menambahkan sesuatu yang baru pada produk atau proses yang sudah
ada. Kata kuncinya adalah menambahkan dan ada. Produk atau proses telah dibuat dari awal dan
telah bekerja dengan baik. Ketika diubah sehingga berfungsi lebih baik atau memenuhi kebutuhan
yang berbeda, maka ada inovasi pada apa yang sudah ada. Inovasi adalah eksploitasi gagasan baru
yang sukses.

Semua inovasi dimulai dengan ide-ide kreatif. Kreativitas C adalah titik awal untuk inovasi. Namun
kreativitas diperlukan tetapi bukan kondisi yang cukup untuk inovasi. Inovasi adalah implantasi
inspirasi kreatif.

KREATIVITAS

Kreativitas ditandai dengan kemampuan untuk menciptakan, mewujudkan, untuk menciptakan ke

dalam bentuk baru, untuk menghasilkan melalui keterampilan imajinatif, untuk membuat sesuatu
yang baru menjadi nyata. Kreativitas bukanlah kemampuan untuk menciptakan apa-apa (hanya
Tuhan yang dapat melakukannya), tetapi kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dengan
menggabungkan, mengubah, atau mengaplikasikan kembali gagasan yang ada. Beberapa ide kreatif
sangat mencengangkan dan cemerlang, sementara yang lain hanya ide-ide praktis yang sederhana
dan bagus yang belum pernah dipikirkan oleh siapa pun. (Harris, 1998).

Setiap orang memiliki kemampuan kreatif yang besar termasuk Anda pembaca. Jadi, Anda harus
menghitung sendiri dan percaya bahwa Anda adalah seorang jenius yang kreatif. Yang Anda
butuhkan adalah menjadi terbangun kembali dan sangat berkomitmen untuk kreativitas. Saya ingin
anda mulai berpikir sekarang, dalam proses sesuatu yang baru akan mengalir. Jelajahi sesuatu yang
baru hari ini dan Anda akan menjadi pribadi yang berbeda besok.

Kreativitas juga merupakan sikap, kemampuan untuk menerima perubahan dan kebaruan, kesediaan
untuk bermain dengan ide dan kemungkinan, fleksibilitas pandangan, kebiasaan menikmati yang
baik, sambil mencari cara untuk memperbaikinya, kita disosialisasikan untuk menerima hanya
sejumlah kecil hal yang diperbolehkan atau normal, seperti stroberi berlapis cokelat,sebagai contoh.
Orang kreatif menyadari bahwa ada kemungkinan lain seperti selai kacang dan roti lapis pisang, atau
plum yang dilapisi cokelat. Harris (1998).

Kreativitas juga merupakan suatu proses. Orang kreatif bekerja keras dan terus-menerus
meningkatkan ide dan solusi, dengan melakukan perubahan dan perbaikan bertahap pada karya
mereka. Bertentangan dengan mitologi yang mengitari kreativitas, sangat sedikit keunggulan kreatif
yang dihasilkan dengan satu pukulan kecemerlangan atau dalam hiruk pikuk aktivitas yang cepat.
Lebih dekat dengan kebenaran sejati adalah kisah-kisah perusahaan yang harus membawa
penemuan itu jauh dari penemunya untuk memasarkannya karena si penemu akan terus mengutak-
atiknya dan mengotak-atiknya, selalu berusaha membuatnya sedikit lebih baik, (Harris, 1998).

Suatu produk adalah kreatif ketika itu "baru" dan "sesuai". Suatu produk baru adalah asli, tidak
dapat diprediksi. Semakin besar konsepnya, dan semakin banyak produk merangsang cita-cita kerja
lebih lanjut, semakin kreatif produknya (Stermbering dan Lubart). Kreativitas membutuhkan
semangat dan komitmen. Dari kreatif lahir simbol dan mitos. Ini membawa pada kesadaran kita apa
yang sebelumnya tersembunyi dan menunjuk pada kehidupan baru. Pengalaman ini adalah salah
satu kesadaran ekstasi yang tinggi ”- Rollow May.

BERPIKIR KREATIF

Berpikir kreatif memiliki berbagai definisi. Okpara (2000). Namun, itu adalah seni menghasilkan
solusi untuk masalah dengan kekuatan imajinasi dan penalaran. Ini adalah aktivitas pikiran yang
mencari jawaban untuk beberapa pertanyaan kehidupan. Dalam dunia yang dinamis dan berubah,
tantangan manusia juga tidak statis. Mereka mengambil bentuk-bentuk baru dan membutuhkan
pendekatan pemikiran kreatif yang mendalam.

Perlu diketahui bahwa kita hidup di dunia pemikir. Oleh karena itu, tidak mengejutkan untuk melihat
bahwa pria / wanita yang berada di depan adalah mereka yang melihat ke depan dengan mata
pikiran mereka. Pria dan wanita yang telah melibatkan pikiran mereka dalam pemikiran akal untuk
menghasilkan ide dan produk, yang bertahan dalam ujian waktu.

Setiap ide adalah produk pemikiran dan setiap produk adalah manifestasi ide telanjang dalam
pikiran pemikir. Mereka adalah orang-orang yang melihat masalah sebagai peluang untuk
meningkatkan dan melakukan sesuatu yang baru atau sesuatu yang lebih baik, orang yang
menyimpan dua pertanyaan penting ini dalam pikiran mereka. “Apa yang bisa saya lakukan untuk
membuat segalanya lebih baik, atau apa yang dapat saya lakukan untuk membuat hal-hal yang lebih
baik? Ini adalah produk pemikiran.

Dalam membuat segala sesuatunya lebih baik, tujuannya biasanya untuk meningkatkan
produktivitas dan efisiensi, mencapai kecepatan, kenyamanan dan kenyamanan yang ditingkatkan,
pengaruh kembali secara positif, dan masih banyak lagi. Sementara dalam membuat hal-hal yang
lebih baik, berpikir dapat menghasilkan berbagai alternatif memimpin membuat hal-hal yang lebih
baik, berpikir dapat menghasilkan berbagai perubahan yang mengarah pada evolusi ide yang benar-
benar baru, proses produksi baru, atau keberangkatan total dari konvensional. Apapun tujuannya,
berpikir adalah alat yang sangat diperlukan dalam kehidupan semua pengusaha sukses.

Penemuan manusia yang terkenal bukanlah kecelakaan. Pikiran pria / wanita terlibat dalam
pemikiran kreatif untuk menghasilkan produk yang terlihat yang kita nikmati hari ini. Nama mereka:
Bill Gate dan komputer, Graham Bell dan telepon, Michael Faraday dan listrik, Isaac Newton dan
hukum fisik sains, saudara Wight dan Airplane, Adenuga dan minyak konsolidasi, Atedo peterside
dan Investment Banking dan Thrust Company, Raymond Depokesi dan Dear Communications. Daftar
ini tidak ada habisnya. Anda juga dapat bergabung dengan mereka saat Anda mulai “merenungkan
jalan kaki Anda, agar semua cara Anda dapat ditetapkan.”

Berpikir dimulai dengan melibatkan diri Anda dalam percakapan dengan diri Anda sendiri, dalam diri
Anda sendiri. Yaitu mencapai keyakinan dan kesimpulan tentang langkah apa yang harus diambil dan
strategi apa yang harus digunakan. Dianjurkan untuk selalu memiliki pena dan kertas di tangan untuk
mendokumentasikan pemikiran Anda. Ini mengungkap setiap ilusi di sekitar Anda.

Tempat mengajukan pertanyaan yang tepat dan relevan dalam proses berpikir tidak bisa terlalu
ditekankan. Pertanyaan tetap alat string untuk memprovokasi pikiran untuk menanggapi masalah
dan menemukan hal-hal baru. Oleh karena itu, pemikiran kreatif harus mengarah pada artikulasi
strategi. Strategi adalah cara mengatur sumber daya yang tersedia untuk mencapai hasil, apa yang
harus dilakukan, langkah-langkah apa yang harus diambil, pendekatan, waktu, penentuan posisi,
semua ikut bermain ketika mengembangkan strategi. Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa
wirausaha yang berhasil muncul bukan karena kekuatan atau kekuatan tetapi oleh strategi superior
melalui pemikiran kreatif.

Ada peluang bisnis besar dalam menerapkan pemikiran kreatif untuk memecahkan kebutuhan
menangis umat manusia akan produk dasar dan layanan dukungan dasar - rumah yang lebih baik,
pekerjaan yang lebih baik, dan cara hidup yang lebih baik.

Akan ada peluang luar biasa dalam pendidikan karena kita perlu perubahan mendasar dan radikal di
Nigeria jika kita ingin bersaing dengan negara lain. Namun, mampu mengadaptasi ide adalah apa
yang membuat seorang pengusaha sukses. Tidak ada yang salah dengan belajar dari ide orang lain.
Kreativitas datang ketika Anda mengembangkannya, ketika Anda mengambil ide dan membuatnya
bergerak. Satu-satunya jalan maju adalah menjadikan pendidikan kita adaptif dan kualitatif di semua
tingkatan.

PRINSIP-PRINSIP KREATIFITAS

Orang menjadi lebih kreatif ketika mereka merasa termotivasi terutama oleh minat, kepuasan, dan
tantangan situasi dan bukan oleh tekanan eksternal; gairah dan minat - hasrat internal seseorang
untuk melakukan sesuatu yang unik untuk menunjukkan diri sendiri; rasa tantangan orang, atau
dorongan untuk memecahkan masalah yang tidak dapat dipecahkan oleh orang lain.

Dalam setiap individu, kreativitas adalah fungsi dari tiga komponen:

1. Keahlian

2. Keterampilan berpikir kreatif

3. Motivasi.

Keahlian mencakup segala sesuatu yang diketahui dan dapat dilakukan seseorang dalam domain luas
dari pengetahuan kerja dan kemampuan teknisnya. Pemikiran kreatif mengacu pada bagaimana
Anda mendekati masalah dan solusi - kapasitas untuk menempatkan ide-ide yang ada bersama-sama
dalam kombinasi baru. Keterampilan itu sendiri sangat tergantung pada kepribadian dan juga
bagaimana seseorang berpikir dan bekerja. Keahlian dan pemikiran kreatif adalah bahan baku atau
sumber daya alam pengusaha. Motivasi adalah dorongan dan keinginan untuk melakukan sesuatu,
gairah batin dan minat. Ketika orang termotivasi secara intrinsik, mereka terlibat dalam pekerjaan
mereka untuk tantangan dan kenikmatannya. Pekerjaan itu sendiri memotivasi. Orang akan menjadi
paling kreatif ketika mereka merasa termotivasi terutama oleh minat, kepuasan, dan tantangan dari
pekerjaan itu sendiri- “kerja cinta”, cinta pada karya- “kenikmatan melihat dan mencari solusi luar
biasa - terobosan .

Kreativitas, menurut Robert Gahim, terdiri dari antisipasi dan komitmen. Antisipasi melibatkan
memiliki visi sesuatu yang akan menjadi penting di masa depan sebelum orang lain memilikinya.
Komitmen adalah keyakinan yang membuat orang bekerja untuk mewujudkan visi meskipun ragu
dan putus asa.

Pengusaha terutama mementingkan pengembangan produk, proses atau pasar baru, kemampuan
untuk menghadirkan sesuatu yang baru, produk, proses atau pasar, kemampuan untuk membawa
sesuatu yang baru ke pasar. Pengusaha memanjakan diri dalam pemikiran orisinal lebih dari yang
dipikirkan orang lain dan dia mampu menghasilkan solusi yang terbang di hadapan pengetahuan
yang mapan. Pengusaha cenderung lebih mudah beradaptasi dan siap untuk mempertimbangkan
berbagai pendekatan alternatif. Mereka menantang status quo, yang terkadang dapat membawa
mereka ke dalam konflik dengan rekan-rekan mereka. Mereka mengabaikan para pengkritiknya dan
kadang-kadang dianggap sebagai penyendiri. Stoner dan Wankel (1986).

Hasil kreatif jarang muncul dalam sekejap: proses yang diakui terlibat, bahkan jika tampak agak
kacau. Ini dimulai dengan pengakuan masalah atau antisipasi peluang, dan kemudian, melalui
pemahaman situasi dan merefleksikan masalah, hubungan baru direnungkan dan kemungkinan
kombinasi komponen baru ditayangkan: Dari ini muncul solusi yang terlihat atau kemungkinan yang
dikenakan penilaian, yang mungkin terus menerus dengan putusan yang ditangguhkan sementara
proses pencarian diperpanjang dalam mengejar kebaruan sejati.

Pengusaha mengambil langkah kreatif yang berani tetapi situasi mendorong kreativitas. Kreativitas,
bagaimanapun, ditingkatkan ketika orang memiliki kebebasan, tetapi tidak terlalu banyak; komitmen
internal yang tinggi untuk tugas itu; tetapi tidak terlalu tinggi komitmen; proporsi yang tinggi dari
penghargaan yang intens, tetapi beberapa penghargaan ekstrinsik juga; beberapa kompetisi tetapi
bukan kompetisi pemenang-ambil-semua. Thompson (2001). Aktivitas kewirausahaan tergantung
pada proses inovasi berikut kreativitas, bukan pada kreativitas saja.

INOVASI

Inovasi adalah proses mewujudkan ide-ide terbaik menjadi kenyataan, yang memicu ide kreatif, yang
menghasilkan serangkaian acara inovatif. Inovasi adalah penciptaan nilai baru. Inovasi adalah proses
yang mengubah ide-ide baru menjadi nilai baru - mengubah ide menjadi nilai. Anda tidak dapat
berinovasi tanpa kreativitas. Inovasi adalah proses yang menggabungkan ide dan pengetahuan
menjadi nilai baru. Tanpa inovasi, suatu perusahaan dan apa yang disediakannya dengan cepat
menjadi usang.

Kamus mendefinisikan inovasi sebagai pengenalan sesuatu yang baru atau berbeda. Inovasi adalah
implementasi inspirasi kreatif. Inisiatif Inovasi Nasional (NII) mendefinisikan inovasi sebagai “bagian
dari penemuan dan wawasan, yang mengarah pada kreatifitas nilai sosial dan ekonomi” Inovasi
adalah “nilai” - penciptaan nilai tambah nilai bagi kepuasan pelanggan- “memuaskan pelanggan ".
Inovasi adalah dasar dari semua keunggulan kompetisi, sarana untuk mengantisipasi dan memenuhi
kebutuhan pelanggan dan metode pemanfaatan teknologi.

Inovasi dipupuk oleh informasi yang dikumpulkan dari koneksi baru; dari wawasan yang diperoleh
melalui perjalanan ke disiplin atau tempat lain; dari jaringan aktif, kolegial, dan batas terbuka cairan.
Inovasi muncul dari mengatur lingkaran pertukaran, di mana informasi tidak hanya terakumulasi
atau disimpan, tetapi dibuat. Pengetahuan dihasilkan baru dari koneksi yang tidak ada sebelumnya.
Wheatley (1994).

Inovasi membutuhkan cara segar dalam memandang berbagai hal, memahami orang, dan kemauan
wirausaha untuk mengambil risiko dan bekerja keras. Ide tidak menjadi inovasi sampai diadopsi
secara luas dan dimasukkan ke dalam kehidupan sehari-hari orang-orang. Kebanyakan orang
menolak perubahan, jadi bagian penting dari inovasi adalah meyakinkan orang lain bahwa ide Anda
adalah ide yang bagus - dengan meminta bantuan mereka, dan, dengan melakukan itu, dengan
membantu mereka melihat kegunaan ide tersebut - Art Fry.

Perusahaan di seluruh dunia mengalami apa yang dapat digambarkan secara sah sebagai sebuah
revolusi: meningkatnya energi dan biaya material, persaingan internasional yang sengit, teknologi
baru, peningkatan penggunaan otomatisasi dan komputer. Semua ini merupakan tantangan besar,
yang menuntut respons positif dari wirausahawan dan manajemen jika perusahaan tersebut ingin
tetap hidup dan sejahtera. Pada saat keuangan mahal, likuiditas perusahaan berbatasan dengan
krisis, kebutuhan untuk kreativitas, dan inovasi lebih menekan daripada sebelumnya dan karena
pesaing jatuh di sisi jalan, imbalan untuk produk dan proses yang sukses lebih besar.

Dorongan pengembangan baru adalah tanggung jawab perusahaan itu sendiri, yang, melalui
pengalaman, menyadari kesulitan yang diciptakan ketika melakukan investasi inovatif dalam periode
ketidakpastian yang besar. Inovasi panggilan untuk keterampilan kewirausahaan dan manajemen
khusus, kerja sama dari tenaga kerja berkomitmen, keuangan dan iklim yang akan menciptakan
kondisi keseluruhan yang optimal untuk mendorong kesuksesan.

Joseph Schumpeter (1934) percaya bahwa konsep inovasi, digambarkan sebagai penggunaan
penemuan untuk menciptakan produk atau jasa komersial baru, adalah kekuatan kunci dalam
menciptakan permintaan baru dan dengan demikian kekayaan baru. Inovasi menciptakan
permintaan baru dan pengusaha membawa inovasi ke pasar. Ini menghancurkan pasar yang ada dan
menciptakan yang baru, yang pada gilirannya akan dihancurkan oleh bahkan produk atau layanan
yang lebih baru. Schumpeter menyebut proses ini sebagai "penghancuran kreatif."

THE ENTREPRENEUR AND ENTREPRENEURSHIP

Seperti apa wirausaha? Apa yang membedakan mereka dari orang bisnis lain? Seorang pengusaha
adalah pria atau wanita yang mampu mengaktualisasikan potensi bawaannya dan mengembangkan
karakter yang tidak tergantung tetapi independen. Dia / Dia adalah orang yang melakukan pelayaran
menciptakan nilai dengan menarik bersama paket unik dari sumber daya untuk mengeksploitasi
peluang. Dia atau Dia memiliki kapasitas dan kemampuan untuk membangun sesuatu dari apa-apa -
mulai dari, memulai, melakukan, mencapai, dan membangun sebuah perusahaan. Mereka benar-
benar percaya bahwa mereka memiliki sesuatu yang baru dan istimewa untuk ditawarkan, baik
produk atau layanan. Bagi mereka, hidup akan tetap menjadi fantasi kecuali mimpi mereka
diaktualisasikan.

Pengusaha telah digambarkan sebagai orang yang memiliki kemampuan untuk melihat dan
mengevaluasi peluang bisnis, mengumpulkan sumber daya yang diperlukan untuk mengambil
keuntungan dari mereka dan memulai tindakan yang tepat untuk memastikan kesuksesan. Meredith
et al (1991). Dia adalah seorang pengambil risiko, seorang pria, atau wanita yang menanggung
ketidakpastian, menyerang dirinya sendiri, dan melalui kecerdasan alami, pengabdian pada tugas
dan kelajutan tujuan, entah bagaimana menciptakan kegiatan bisnis dan industri di mana tidak ada
yang keluar sebelumnya

Pengusaha berorientasi pada pencapaian, suka mengambil tanggung jawab atas keputusan dan tidak
menyukai pekerjaan yang berulang dan rutin. Pengusaha kreatif memiliki tingkat energi yang tinggi
dan tingkat ketekunan dan pelantikan yang tinggi, yang dikombinasikan dengan kesediaan untuk
mengambil risiko yang moderat dan diperhitungkan, memungkinkan mereka untuk mengubah apa
yang dimulai sebagai ide atau hobi yang sangat sederhana yang tidak jelas menjadi sesuatu yang
konkrit.

Pengusaha dapat menanamkan antusiasme yang sangat menular dalam suatu perusahaan. Mereka
menyampaikan rasa tujuan dan tekad dan dengan berbuat demikian, meyakinkan orang lain bahwa
mereka berada di tempat tindakan. Apa pun itu - godaan, daya saing, atau karisma - pengusaha tahu
bagaimana memimpin perusahaan dan memberinya momentum. Pengusaha menunjukkan
kombinasi unik dari energi, orisinalitas dan kelihaian. Dia adalah kekuatan pendorong utama dalam
perusahaan, seorang ahli motivasi dan tahu bagaimana mendapatkan yang terbaik dari orang-orang.
Manfred (1997).

Yang paling penting, wirausaha adalah kekuatan pendorong setiap bangsa; mereka adalah
penambah nilai dan mewakili kekayaan suatu bangsa dan potensinya untuk menghasilkan pekerjaan.
Pengusaha mungkin orang yang berpendidikan tinggi, terlatih, dan terampil atau dia mungkin orang
yang buta huruf yang memiliki ketajaman bisnis tinggi, yang orang lain mungkin kurang. Namun
demikian, ia memiliki kualitas berikut:

00I. Dia / dia energik, banyak akal, dan waspada terhadap peluang baru, mampu menyesuaikan diri
dengan kondisi yang berubah dan bersedia menanggung risiko dalam perubahan dan

ekspansi.

II. Dia memperkenalkan perubahan teknologi dan meningkatkan kualitas dirinya

produk;

AKU AKU AKU. Dia / Dia memperluas skala operasi dan melakukan usaha sekutu, dan
menginvestasikan kembali keuntungannya.