Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Berpikir dianggap oleh para pakar sebagai salah satu menjadi sifat unik manusia.
Sebab itu, berpikir sudah menjadi objek untuk penelitian para pemikir,filsuf, dan pada akhir-
akhir ini oleh para psikolog dan biolog mengenai otak manusia.
Berpikir adalah sifat hakiki dari homo sapien. Di dalam proses berpikir yang telah
dikaji oleh berbagai filsuf sejak kebudayaan yunani misalnya telah mengembangkan logika
sebagai cabang dari filsafat. Pada dasarnya tujuan berpikir mempunyai dua arah, yaitu 1) Dari
segi pandangan biologis,yakni berpikir merupakan sifat-sifat yang paling hakiki didalam
mempertahankan hidup manusia (homeostatis). 2) Dari padandangan falsafah, yakni belajar
merupakan alat berpikir untuk kita mengungkapkan kekayaan dari realitas di hadapan kita.
1
Rintah Saragih, ‘Membangun Usaha Kreatif ’, Jurnal Kewirausahaan, 3 (2017), 27.
2
Harsoyo Dwijo Wiyono, ‘Kreativitas Dan Inovasi Dalam Berwirausaha’, Jurnal USAHA, 1.2 (2020), 19–25
<https://doi.org/10.30998/juuk.v1i2.503>.
1.3 Inovatif dan Kreatif
a. Kreatif
Dan kreativitas menurut Dedi Supriadi (1994:7) dalam Buchari Alma (2014:70)
bahwa Kreativitas merupakan kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru,
dengan berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan apa yang telah ada
sebelumnya.
Berdasarkan definisi kreatifitas menurut ahli yang sudah disebutkan, penulis dapat
menyimpulkan bahwa kreatifitas adalah suatu subjek yang sangat relevan dan tidak hanya
diperuntukkan bagi seorang entrepreneur yang baru mulai saja, tetapi juga untuk bisnis dan
kegiatan bisnis pada umumnya. Kreatif merupkaan sumber yang sangat penting dalam
terwujudnya daya saing untuk semua organisasi yang peduli growth (pertumbuhan) dan
change (perubahan).3
Jadi, Kreatif merupakan suatu ide untuk menciptakan suatu produk yang berbeda
dengan sebelumnya atau lainnya. Sedangkan, inovasi adalah suatu kegiatan untuk
menciptakan dan mengembangkan dengan ide atau gagasan baru yang belum ada pada
sebelumnya. Jadi kedua kata tersebut saling berkaitan terutama dalam pengembangan suatu
bisnis. Kreatif disini juga salah satu proses yang membantu dalam mencetuskan gagasan,
sedangkan inovasi juga penerapan praktis dari gagasan. Diibaratkan dengan kreativitas
sebagai bahan bakunya dan inovasi sebagai hasil yang komersial.Kemampuan kreativitas
seseorang dapat ditingkatkan dan dikembangkan, akan tetapi kemampuan ini akan berbeda
antara satu orang dengan orang lainnya.
1. Nadiem Makarim
3
Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran, and D A N Hipotesis, ‘14. UNIKOM_Tikka Damaiyanti
Putri_21215229_Bab II’, 2014, 15–46.
Ia salah satu pengusaha muda yang menyediakan platfrom ojek online yaitu GO-JEK.
Saat ini pun GO-JEK telah merambah di berbagai negara,yakni Thailand,Vietnam,Singapura
dan Filiphina. Berawal dari permasalahan utama tukang ojek di Indonsia,yang kerap sekali
manggal untuk menunggu penumpang membuat Nadiem menghasilkan inovasi yang menjadi
terobosan baru di Indonesia.
Berikut adalah mind mapping cara yang dapat dilakukan untuk mengembangkan
kreatifitas seorang entrepreneur :
Terlihat dari mind mapping diatas seorang entrepreneur yang secara rutin
menggunakan waktu untuk berimajinasi dan berkreasi untuk memunculkan ide ide yang
dapat membuahkan suatu konsep bisnis dengan berpola pikir secara detail dan terperinci,
seperti factor penyebab,hal yang belum mengalami perubahan,hal yang terkena dampak
langsung maupun tidak tidak langsung,serta hal yang akan terjadi dikemudian hari dan
temukan sesuatu yang akan menjadi terobosan baru. Dengan memiliki teori konektivitas
seorang entrepreneur untuk mengkolaborasikan ide dengan pengetahuan, pengalaman
informasi baru dan kejadian yang sudah di lalui. Serta seorang entrepreneur perlu mempunyai
pola pikir yang berbeda dengan orang lain atau berlawanan arah,Dan selalu tanamkan pola
pikir agar tetap optimis terhadap masalah yang akan di hadapi.
1.3 Prinsip berpikir kreatif
Berpikir kreatif harus didasari dengan pola kreatif yang dapat membantu untuk
memecahkan segala permasalahan guna menemukan solusi, berpikir kreatif sendiri
sangat memiliki banyak manfaat bagi masyarakat berprofesi apapun maupun seorang
entrepreneur. Apabila manusia dapat menerapkan prinsip untuk berpikir kreatif yang
pastinya akan menghasilkan beberapa kegunaan. Berikut prinsip prinsip berpikir
kreatif :
1. Pola pikir kreatif diawali dengan teori ketidak sempurnaan
2. Berpikir tidak sama dengan pesaing
3. Berpikir lebih detail
4. Memiliki hasil yang sempurna
5. Harus menghasilkan sebuah solusi
6. 1% Knowledge + 99% Imagination
7. Kesulitan dan inspirasi yang saling melekat satu sama lain.
Jadi, berpikir kreatif tidak lebih dari kapasitas yang dapat di peroleh subjek untuk
memiliki ide dan konsep yang akan menjadi terobosan baru,layak dan fungsional. Dengan ini
kombinasi yang kuat tercipta dengan mengelola ruang hampa atau kebutuhan saat ini di masa
kini, seperti halnya beberapa masalah yang awalnya tidak memiliki solusi dan pemikiran
sistematik yang juga gagal menemukan jawaban untuk menyelesaikan suatu masalah.
b. Inovatif
Menurut Sa’ud (2014) Inovasi adalah pilihan kreatif, pengaturan dan seperangkat
manusia dan sumber-sumber material baru atau menggunakan cara unik yang akan
menghasilkan peningkatan pencapaian tujuan-tujuan yang diharapkan.
Jadi,secara umum berfikir Inovatif bermanfaat bagi orang lain yaitu menciptakan
segala sesuatu yang berguna untuk masyarakat baik lapangan pekerjaan, pemikiran atau
paham serta hal-hal lain yang berkaitan dengan kehidupan sosial. Secara khusus arti inovatif
bagi diri sendiri yaitu menciptakan sesuatu yang berguna bagi diri kita seperti gaya hidup
yang baik, menciptakan sebuah wirausaha dan berbagai macam hal yang berkaitan pada
kelangsungan hidup diri kita.
Di era modernisasi saat ini banyak factor yang dapat dijadikan peluang sebuah
kesuksesan sebuah bisnis ataupun perusahaan. Dalam konteks bisnis, inovasi dapat
dikaitkan dengan modifikasi model bisnis yang sudah diadaptasi dengan perubahan
zaman untuk menciptakan suatu produk yang akan di jadikan terobosan baru dengan
inovasi yang bermacam-macam. Tergantung pada tujuan yang akan di capai
perusahaan maupun seorang bisnismen. Berikut tujuan utama inovasi yakni :
a) Meningkatkan Kuliatas
b) Memperluas Jangkauan Produk
c) Menciptakan Pasar baru
d) Meningkatkan Proses Produksi
e) Mengurangi Bahan Baku
f) Menggati Produk ataupun Pelayanan
g) Menyesuaikan Bisnis dengan Undang-Undang.
4
Destriani Widianti, ‘Pengaruh Dimensi Strategi Inovasi Dan Pengungkapan Sustainability Report Terhadap
Nilai Suatu Perusahaan Dengan Menggunakan Metode Tobin’s Q. 26–69.’, Repository, 2016, 26–69.
1.5 Faktor yang mempengaruhi keberhasilan inovasi
Jadi, banyak sekali inovasi yang hanya sekedar memecahlan secara kreatif tetapi tidak
mempunyai keunggulan bersaing dipasar. Inovasi yang tepat harus sesuai dengan kebutuhan
dan kondisi pasar. Adanya nilai tambah ( Value Added ) sehingga bisa menjadi pendongkrak
pertumbuhan maupun perkembangan suatu perusahaan. Tanpa factor efisien dan efektivitas
dalam suatu inovasi tidak akan mempunyai arti yang berarti dalam kemajuan suatu
perusahaan. Dan inovasi harus tetap bisa di inovasikan lagi sehingga dapat menjadikan
inovas tersebut menjadi berkelanjutan ( Continous Improveent ) sehingga perusahaan pun
akan tumbuh menjadi lebih baik da lebih berkembang.
5
Agung Raharjo Widodo Kusumo, ‘Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Inovasi Produk Untuk
Meningkatkan Keunggulan Bersaing Dan Kinerja Pemasaran (Studi Pada Industri Batik Skala Besar Dan
Sedang Di Kota Dan Kabupaten Pekalongan)’, III.2 (2006), 1–11.
1.6 Sumber-sumber yang mendorong terjadinya inovasi
c. Perubahan (change)
Siklus bisnis sangatlah berpengaruh pada masa kini yang fase nya sedang naik
dan turun output perekonomian secara berkala yang tidak teratur. Terjadinya
perubahaan kondisi pada skala ekonomi disebabkan dengan meningkatmya
pekerjaan,produktivitas, harga pokok penjualan, serta permintaan. Manfaat siklus
bisnis sendiri yang paling utaa yakni untuk memprediksi krisis yang terjadi pada
sebuah perekonomian, membantu proses deteksi dini yang sangat relatif akurat
mengenai turning point ekonomi makro.
Sedangkan Siklus inovasi terjadi seperti kurva difusi yang mana pada tahap
awal, tumbuh relative lambat, Ketika pelanggan sudah merespon produk akan
meningkat secara eksponensial. Pertumbuhan produk akan semakin menigkat jika
dilakukan inkrenetori inovasi. Di akhir kurva pergerakannya melambat kembali dan
cenderung menurun.
Pertumbuhan
Waktu
Gambar siklus diatas merupakan perusahaan yang memiliki ide inovasi yang baru
untuk menggantikan cara lama agar dapat mempertahankan tumbuhnya kurva melalui
pembaharuan, pertumbuhan yang akan cenderung sama bahkan bisa saja menurun.