NAMA : Wan Al Aidi Syahrouqan

NIM : 2007125616
KELAS :A
DOSEN : Dr. Said Zul Amraini, S.T, M.T
MatKul : Kewirausahawan
TUGAS :5

TUGAS 5.1
LIST FAKTOR X
Faktor X merupakan faktor yang melekat pada diri semua orang, tak berwujud benda namun dapat
dirasakan. Pada diri seorang entrepreneur faktor X sangat mempengaruhi geraknya dalam
menjalankan usaha.
Adapun Faktor X yang dapat ditemukan didiri kita ialah :
• Faktor X (Internal)
1. Tanggap Dan Cepat
2. Paham Tentang Kendaraan
3. Bisa Mengendarai Kendaraan
4. Pernah Berusaha Kecil – Kecilan
5. Bisa Memasak
6. Rajin
7. Hemat
8. Teliti
9. Berjiwa Seni
10. Bisa Menggunakan Perangkat Elektronik

• Faktor X (Eksternal)

1. Berkebun
2. Bertani
3. Mempunyai Angkutan Umum
4. Pernah Bekerja
5. Berternak Ikan
6. Bertenak Ayam
7. Mempunyai Usaha

• Faktor X (Pendukung Berwirausaha)

1. Niat dan keinginan untuk berwirausaha

2. Adanya peluang untuk melakukan usaha
3. Agar bisa mengurangi tingkat pengangguran di sekitar kita
4. Mengeluarkan kemampuan yang kita punyai
 5. Menerapkan dan meningkatkan kreativitas
6. Memanfaatkan kesempatan yang ada
7. Adanya modal usaha yang mendukung
8. Memanfaatkan sesuatu menjadi lebih baik/bermanfaat
9. Tingginya minat/ketertarikan konsumen/pasar terhadap usaha yang akan kta lakukan
10. Enaknya/nyamannya menjadi wirausahawan atau business man

Dua Faktor X yang sangat dibutuhkan dalam diri saya ialah teliti dan rajin, karena dengan
memilki Faktor X tersebut maka hidup akan bisa lebih mudah dan dapat bisa melaksanakan
kegiatan dengan lebih baik.
TUGAS 5.2
1. Berpikir kreatif itu harus memiliki dasar pola pikir agar bisa memecahkan permasalahan untuk
diubah menjadi sebuah solusi. Jelaskan kegunaan dari pola pikir tersebut!
2. Gambarkan segitiga inspirasi untuk mendapatkan ide dalam diri Anda dan sebutkan inti
pokoknya!
3. Ada yang berpendapat bahwa kreativitas adalah faktor penting untuk melewati kegagalan demi
kegagalan yang berujung pada semangat kewirausahaan yang tinggi. Sebutkan kreativitas
tersebut!
4. Ada banyak cara untuk membangkitkan kemampuan kreatif dalam diri seseorang. Sebutkan
cara - cara yang Anda ketahui!
5. Ada beberapa prinsip berpikir kreatif. Sebutkan dan jelaskan prinsip - prinsip tersebut!
6. Banyak orang berkata bahwa tidaklah mudah bagi seseorang untuk menemukan inspirasi, tetapi
di sisi lain orang dapat begitu cepat menemukan inspirasi dengan sebuah teori
ketidaksempurnaan. Sebutkan dan jelaskan maksud dari teori ketidaksempurnaan tersebut dan
berikan contohnya (yang tidak ada dibuku ini)
7. Apa itu inovasi?, Gunakan diagram hubungan antara masalah dan inovasi.
8. Faktor - faktor apa saja yang mendukung keberhasilan sebuah inovasi. Sebutkan dan jelaskan
beberapa jenis inovasi dalam bisnis yang sering digunakan oleh wirausahawan!
Jawab :
1. Kegunaan berpikir kreatif dalam memecahkan permasalahan :

I. Dapat menjadi orang yang selalu positif

II. Kesuksesan berhubungan sosial
III. Mengantarkan pada kebahagiaan
IV. Memberikan kepuasan
V. Bisa menghandle segala situasi
VI. Pandai menghargai orang lain.
VII. Selalu bahagia.
VIII. Menebar semangat.
IX. Memiliki pergaulan yang luas.
 TEORI

2. KETIDAKSEM
PURNAAN

INSPIRASI

(DIRI SENDIRI)

THE BASIC INSTINCT

OF AND
CREATIVE INTUITION
THINKING

Inti pokok dari segitiga inspirasi ini adalah bahwa insting, intuisi, berpikir kreatif dan teori
ketidaksempurnaan itu merupakan lingkung yang saling berkaitan yang dapat merangsang
manusia untuk menimbulkan suatu inspirasi yang berasal dari diri kita sendiri.

3. Kreativitas merupakan memikirkan sesuatu, kemampuan seseorang untuk melahirkan

sesuatu yang baru baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan
apa yang telah ada sebelumnya.

Dengan begitu, Kunci utama seseorang setelah memutuskan untuk menjadi entrepreneur
ialah berpikir kreatif. Tanpa kreatifitas mimpi anda hanyalah angan-angan saja. Anda akan
menemui banyak kendala ketika memulai menjadi entrepreneur, bahkan ketika anda belum
mulai memutuskan untuk menjadi entrepreneur.

4. Ada berbagai cara-cara untuk meningkatkan atau membangkitkan kemampuan kreatif pada
diri seseorang, adapun cara-cara tersebut adalah :

I. Mulai berimajinasi dan terus berimajinasi

II. Berfikir berdeda dari orang lain atau berlawanan
III. Belajar berfikir optimis, bukan berfikir pesimis dlam menghadapi masalahyang
belum bisa di jawab
IV. Selau membuat Konsep
V. Berfikir, melihat, dan menvisualisasikan hal dari segala aspek
 VI. Berfikir lebih detail, maka akan ditemukan suatu hal yang lain
VII. Melihat suatu produk, hal, atau gambar lebih lama dari biasanya untuk menemukan
perbedaan
VIII. Amati perubahan – perubahan yang terjadi
IX. Gabungkanlah kotak pikiran anda yang terdiri dari pengetahuan, pengalaman,
informasi–informasi yang baru, dan kejadian kejadian yang dialami dan di olah
menjadi alat pemecahan masalah.
X. Selalu berfikir bahwa barang, perubahan, produk, atau hal yang anda lihat itu belum
sempurna

5. Prinsip-prinsip berpikir kreatif antara lain :

I. Pola pikir kreatif diawali oleh teori ketidak sempurnaan

II. Berpikir tidak sama dengan pesaing
III. Berpikir lebih mendetil
IV. Memiliki hasil yang sempurna
V. Harus menghasilkan sebuah solusi
VI. 1% Knowledge + 99% Imagination.

6. Teori ketidaksempurnaan adalah bahwa segala sesuatu memiliki kelemahannya masing‐

masing dan tidaklah sempurna. Teori ketidaksempurnaan merupakan kebalikan dan cikal
bakal bagi seorang pebisnis ulung dalam berpikir untuk menemukan sebuah peluang, yaitu
bayangan dari sebuah kesulitan.
Berikut adalah contoh dari orang yang dapat berfikir kreatif dan melihat peluang yang ada
dari menggunakan benda yang tidak berguna menjadi sesuatu yang dapat menghasilkan
pemasukan bagi perekonomiannya. Ditangan seorang kreatif, sampah pun jadi intan. Dia
adalah Eddy Juandy yang berasal dari Bogor. Dia sukses membuat karya seni bernilai
tinggi dengan bahan baku bonggol jagung. Bonggol jagung mungkin dianggap limbah
yang sudah tidak berguna bagi sebagian orang. Tapi dengan kreativitas yang mumpuni dari
perajin Kedung Halang Bogor, bonggol jagung bisa diubah menjadi kerajinan yang
mempunyai nilai jual tinggi. Dari bonggol janggung tersebut kita bisa menikmati karya
seni dalam bentuk lampu hias, kap lampu, pembatas ruangan, dan anyaman tas.
7.

Inovasi adalah proses kreatif yang membuat objek-objek dan substansi baru yang berguna
bagi manusia, namun lebih luas dari sekedar penemuan dan jangka waktunya lama.
Inovasi juga merupakan suatu hal yang berlandaskan sesuatu yang tidak mungkin
(impossible) untuk diwujudkan menjadi mungkin (possible).

8. Beberapa faktor-faktor yang mendukung keberhasilan sebuah inovasi dan jenis inovasi
dalam bisnis yang sering digunakan oleh wirausahawan, antara lain :

Faktor yang mendukung keberhasilan sebuah inovasi yaitu :

I. Inovasi harus sejalan dengan visi dan misi
II. selalu meng-upgrade ilmu yang dimilikinya untuk meningkatkan hasil usaha yang
dijalankannya
III. Harus bersifat meningkatkan nilai tambah
IV. bisa menjawab tantangan masa depan dan mampu menjalankan konsep manajemen
dan teknologi informasi.
V. bisa membaca arah perkembangan dunia usaha.
VI. menumbuhkan sebuah kerjasama tim, sikap leadership, kebersamaan dan
membangun hubungan yang baik dengan karyawannya.
VII. mampu membangun personal approach yang baik dengan lingkungan sekitarnya
dan tidak cepat berpuas diri dengan apa yang telah diraihnya.

Beberapa jenis inovasi dalam bisnis yang sering digunakan oleh wirausahawan adalah :
a. Inovasi Terbuka
Inovasi terbuka adalah ketika perusahaan menggunakan ide baik dari internal maupun
eksternal.
b. Breakthrough Innovation
Inovasi terobosan bisa juga disebut sebagai inovasi radikal, sedang mengembangkan
sepenuhnya ide-ide dan konsep baru yang tidak ada kaitannya dengan produk yang sudah
ada.

c. Disruptive Innovation
Inovasi mengganggu adalah ketika produk atau jasa baru dimulai dari bagian bawah pasar
tetapi akhirnya bergerak naik dan menggusur pesaing mereka.

d. Reverse Innovation
Inovasi terbalik adalah mengenai solusi yang diadopsi pertama kali dalam pasar miskin, di
negara-negara berkembang yang kemudian menemukan pasar yang lebih kaya, negara-
negara maju.

e. Incremental Innovation
Inovasi bertahap adalah ketika perusahaan membuat perubahan-perubahan kecil dalam
produk dan layanan. Daripada mengubah produk atau layanan sepenuhnya, incremental
innovation hanya dibangun berdasarkan apa yang sudah ada.