Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Anatomi Tumbuhan
Dosen: Drs. Adi Rahmat, M.Si.
Eni Nuraeni, M.Si.
B. PELAKSANAAN
Hari, tanggal : Rabu, 4 Maret 2015
Waktu : 13.30-16.30 WIB
Tempat : Laboratorium Struktur Tumbuhan FPMIPA UPI
Protoplast
Membran plasma
Sitosol (substansi dasar sitoplasma,
hialoplasma)
Organel yang dikelilingi membran
Sitoplasma rangkap:
Plastida
Mitokondria
Organel yang dikelilingi membran
tunggal:
Peroksisom
Vakuola (dikelilingi tonoplast)
Ribosom
Sistem endomembran
Retikulum endoplasma
Aparatus golgi
Vesikel
Sitoskeleton
Mikrotubul
Filamen aktin
F. TUJUAN
Mengidentifikasi organel dan aliran plasma dalam sel
Mengidentifikasi pigmen dalam sel tumbuhan
Membedakan zat-zat ergastik dalam tumbuhan
Mengidentifikasi karakteristik kuantitatif zat ergastik dalam sel tumbuhan
Menginterpretasi data hasil pengamatan
G. CARA KERJA
KEGIATAN 1
Mengamati organel dan aliran plasma pada daun Vallesneria
1. Persiapkan mikroskop.
2. Buatlah preparat sayatan paradermal permukaan daun Vallesneria
sp.dengan reagen air.
3. Perhatikan gerakan mitokondria dalam plasma.
4. Potretlah gambar beberapa sel dan gambarkan arah aliran plasma
dengan cara memberikan tanda panah.
KEGIATAN 2
Mengidentifikasi pigmen terlarut dalam cairan sel daun Rhoeo discolor
1. Persiapkan mikroskop.
2. Buatlah preparat sayatan paradermal daun Rhoeo discolor dengan
reagen air sehingga mendapatkan hasil sayatan yang tipis dan berwarna
ungu (vakuola).
3. Potretlah gambarnya. Hitunglah rasio vakuola terhadap selnya,
minimal lakukan pada 3 sel.
4. Dari tepi kaca penutup, teteskan KOH sebanyak 1-2 tetes. Rekamlah
perubahan warna antosianin.
5. Buatlah kembali preparat sayatan paradermal daun Rhoeo discolor
dengan reagen air.
6. Dari tepi kaca penutup, teteskan HCL sebanyak 1-2 tetes. Rekamlah
perubahan warna antosianin.
7. Nyatakan hasil pengamatan dan perhitungan dalam bentuk tabel.
KEGIATAN 3
Mengamati kristal oksalat pada daun Ficus sp.
1. Persiapkan mikroskop.
2. Buatlah preparat sayatan melintang daun Ficus sp. dengan reagen air.
3. Ambilah gambar beberapa sel yang mengandung kristal, tentukan
bentuk kristalnya dan rasio kristal terhadap sel. Lakukan minimal pada
3 buah sel.
4. Isikan hasil pengamatan dan perhitungan kedalam tabel.
KEGIATAN 4
Mengamati organel dan kristal pasir pada batang Peperomia
1. Persiapkan mikroskop.
2. Buatlah preparat sayatan melintang batang Peperomia dengan reagen
air.
3. Ambilah gambar beberapa sel yang mengandung kristal, tentukan
bentuknya dan rasio kristal terhadap ukuran selnya. Lakukan minimal
pada 3 buah sel.
4. Temukan organel dan inti sel. Potretlah gambar beberapa sel yang
mengandung inti, tentukan bentuknya dan rasio inti terhadap ukuran
selnya. Lakukan minimal pada 3 buah sel.
5. Isikan hasil pengamatan dan perhitungan ke dalam tabel.
KEGIATAN 5
Mengidentifikasi kromoplas pada korteks umbi wortel (Daucus carota)
1. Persiapkan mikroskop.
2. Buatlah preparat sayatan melintang korteks umbi wortel dengan reagen
air.
3. Potretlah gambar beberapa sel dengan berbagai bentuk kromoplasnya,
tentukan bentuknya dan rasio kromoplas terhadap ukuran selnya.
Lakukan minimal pada 3 buah sel.
4. Isikan hasil pengamatan dan perhitungan ke dalam tabel.
KEGIATAN 6
Mengidentifikasi amiloplas pada pisang
1. Persiapkan mikroskop.
2. Buatlah preparat kerokan pisang menggunakan reagen air.
3. Potretlah gambar beberapa sel dengan berbagai bentuk amiloplas,
tentukan bentuk dan rasio butir pati terhadap selnya.
4. Teteskan iodium dari tepi kaca penutup, amati perubahan warnanya.
5. Isikan hasil pengamatan dan perhitungan ke dalam tabel.
H. HASIL PENGAMATAN
KEGIATAN 1. Mengamati organel dan aliran plasma pada daun
Vallesneria
J. PEMBAHASAN
1. Gerakan yang ditemukan pada penampang paradermal daun Vallesneria sp.
adalah gerakan rotasi.
2. Sitoplasma, karenaadanyaaktivitaszat.
3. Zat antosianin, yang memberi warna pada daun
4. Zat tersebut memiliki sifat sensintif, ketika di beri perlakuan pH
5. Rasio vakuola terhadap sel yaitu hampir memenuhi sel tersebut
6. Masih hidup, karena bergerak
7. Ada 3, dan berwarna orange
8. Zat antosiani, organel/zat terlarut, karoten, kromoplas, danklorofil.
9. Zat amilum dalam bentuk pati
10. Tunggal
11. Pada lapisan lamelanya yang mengelilingi hilum.
12. Terdapat di amiloplas tempat menyimpan amilum.
13. Rasio zat ergastik berbeda, sedangkan bentuknya hampir sama
K. KESIMPULAN
Organel dan zat ergastik (kristal) didalam sel memiliki ukuran tertentu. Ukuran relatif
organel dengan selnya ditentukan dengan menghitung rasionya. Rasio dengan selnya
menunjukkan tahap perkembangan dalam sel. Tumbuhan sangat berpengaruh
terhadap pH. Baik itu pH pada tanah maupun pada lingkungan sekitar. Ditandai
dengan perubahan warna pada Rheodiscolor ketika diberi KOH, maupun HCl. Pisang
memiliki amiloplas atau amilum dalam setiap kandungannya. Jenis butir pati ada tiga,
yaitu tungga, majemuk, dan semi majemuk. Pisang termasuk kedalam jenis butir
tunggal. Beberapa tumbuhan seperti daun Peperomia dan daun Ficus memiliki kristal
pada selnya. Ukuran sel dan kromoplas memiliki peran penting dalam identifikasi
pertumbuhan tumbuhan seperti contohnya pada wortel.