ABSTRACT
Arboretumis acollection or chard trees with a particular area contains various types of trees planted
wherever possible to follow their natural habitat and are intendedas a biodiversity conservation area
and at least be able to improve or mainta in the climatic conditions around the city of
Pekanbaru. Arboretum of University of Riau region has an area of±10ha. Arboretumis located in
Pekanbaru City with a height of 5-50 m above sea level. The average temperature is 28-290C
Arboretum with a verage humidity is 74-75%. This study aims to determine the visitor understanding
of the meaning and function of Arboretum of University of Riau. This study will be conducted at the
Arboretum of University of Riau. This research was conducted in December 2014 and January 2015.
This is a descriptive study that attempted to describe exactly what data is being investigated. Based on
the results of the research shows that the overall level of understanding of the visitors to the
arboretum has been relatively high. Based on the classification of educational level of understanding
of visitors to the arboretum is dominated by the high school level (high) due to the Arboretum located
in the campus environment. While based on the classification level of understanding of visitors to the
arboretum age 10-20 years of age (High), 21-30 years (Medium).
1
Mahasiswa Program Studi Kehutanan, Fakultas Pertanian Universitas Riau.
2
Dosen Pembimbing Program Studi Kehutanan , Fakultas Pertanian Universitas Riau.
8
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
9
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
terhadap arti dan fungsi Arboretum Universitas fungsi Arboretum yaitu minimal 15 (memilih
Riau. semua jawaban dengan nilai 1 atau semua
pilihan jawaban c) dan maksimal jawaban 45
Data Sekunder (memilih semua jawaban dengan nilai 3 atau
Data sekunder dikumpulkan melalui semua pilihan jawaban a).
pencatatan yang meliputi kondisi umum Sampel dalam penelitian ini adalah
lokasi penelitian, potensi lokasi penelitian dan semua pengunjung yang datang pada waktu
data lain yang mendukung penelitian yang mulai pukul 09.00 WIB - 17.00 WIB ke
bersumber dari buku-buku, laporan, jurnal Arboretum Universitas Riau, pada saat
dan publikasi yang ada di kantor yang wawancara tidak menggunakan batasan-
dikeluarkan oleh instansi terkait. batasan jumlah kuesioner, usia dan pendidikan.
Penelitian ini dilaksanakan selama 3 (tiga)
Teknik Pengumpulan Data minggu. Proses tanya jawab dilakukan di
Penelitian ini bersifat deskriptif yang dalam Arboretum.
berusaha untuk mendeskripsikan secara tepat
mengenai data yang diteliti.Melalui pende- Pengolahan dan Analisis Data
katan ini diharapkan dapat diperoleh gambaran Data yang sudah diperoleh diolah
yang menyeluruh dan mendalam tentang objek berdasarkan pengelompokan dalam kuesioner.
yang diteliti. Pengumpulan data yang dilaku- Selanjutnya data dianalisa secara deskriptif
kan dalam penelitian ini adalah dengan metode dengan cara menguraikan atau menjelaskan
survei yang bertujuan untuk mengumpulkan hasil yang diperoleh untuk selanjutnya dapat
data pada suatu kelompok melalui wawancara disimpulkan beberapa pemahaman untuk
dan daftar pertanyaan yang sudah disiapkan mencapai tujuan dari penelitian.
sebelumnya.
Tingkat pemahaman pengunjung HASIL DAN PEMBAHASAN
adalah tingkat pengetahuan yang dijabarkan Arboretum Universitas Riau memiliki
dalam bentuk tindakan dan perilaku yang luas ± 10 Ha.Arboretum terletak di Kecamatan
sesuai dengan tingkat pengatahuan yang Tampan Kota Pekanbaru Provinsi Riau dengan
diserap atau diterima. Masing-masing perta- ketinggian 5-50 m dpl.Arboretum ini berde-
nyaan disediakan tiga jawaban bagi responden katan dengan tempat wisata yang minati oleh
untuk memilih sesuai dengan pemahaman yang mahasiswa seperti jembatan kupu-kupu, air
mereka miliki. mancur, dan pendopo.
Umumnya kawasan Arboretum adalah
Tabel 1.Tingkat pemahaman menurut Sugiono kawasan rawa. Beberapa kawasan selalu
(1997). tergenang air dan kawasan yang lain tidak
Tingkat selalu tergenang air. Kondisi tanah yang
No Range
pemahaman tergenang air menyebabkan keadaan tanah
1 Mengetahui 3 berlumpur dan basah.Kondisi ini menyebabkan
2 Ragu-ragu 2 tidak semua jenis tumbuhan mampu
3 Tidak mengetahui 1 beradaptasi dengan baik.Jenis tumbuhan yang
sering ditemui adalah jangkang (Xylopia
Masing masing pertanyaan disediakan ferrugenia Hook. F), medang rawa
tiga jawaban bagi responden untuk memilih (Elaeocarpus macrocerus Turcs), dan pasir-
sesuai dengan pemahaman yang mereka pasir (Stemonurus scorpiodes Becc.). Jenis
miliki.Untuk setiap jawaban bagi responden tumbuhan yang memiliki ukuran diameter
yang memahami tentang Arboretum Univer- yang besar dan tutupan tajuk luas adalah
sitas Riau diberi nilai 3, yang belum sepenuh- meranti kanuar (Shorea parvistipulata Heim),
nya memahami diberi nilai 2 dan yang tidak balam (Palaqium burchii.H.J.L), terentang
memahami diberi nilai 1. (Camnosperma auriculata Hook.f), tempunik
Berdasarkan pemberian nilai bagi (Arthocarpus rigidus BL) dan medang rawa
setiap jawaban masing masing responden (Elaeocarpus macrocerus Turcs).Suhu rata-
memiliki peluang memperoleh skor jawaban rata arboretum adalah 28-29 oC dengan
untuk pemahaman terhadap hutan dan begitu kelembaban rata-rata adalah 74-75 %.Secara
juga pemahaman pengunjung terhadap arti dan administrasi, Kawasan Arboretum Universitas
10
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
11
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
47
50 (47%)
45
35
40 (35%)
35
30
25 18
20 (18%)
15
10
5
Gambar 3. Pemahaman pengunjung terhadap alasan 0
dibangunnya arboretum Tidak Ragu-ragu Mengetahui
mengetahui (Sedang) (Tinggi)
Gambar 3 menunjukkan bahwa tingkat (Rendah)
pemahaman pengunjung terhadap alasan
dibangunnya Arboretum belum merata, yang
mengetahui alasan dibangunnya Arboretum Tingkat pemahaman (Kategori) jumlah
pada umumnya, mereka menjawab alasan jiwa
dibangunnya Arboretum adalah untuk mem-
berikan kenyamanan, penyerap polusi dan
menyediakan tempat rekreasi (Anonim, 2013). Gambar 5. Tingkat pemahaman pengunjung
Sementara itu tingkat pemahaman terhadap manfaat arboretum
pengunjung terhadap kepemilikan arboretum
dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 5 menunjukkan bahwa seba-
gian besar pengunjung mengetahui manfaat
52 (52%) Arboretum, ini dikarenakan secara tidak
60
50 sengaja mereka merasakan langsung manfaat
40 30 (30%) dari Arboretum tersebut.Menurut UU No. 5
30 18 (18%) Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya
20
10 Alam Hayati dan Ekosistem bahwa kawasan
0 konservasi sebagai daerah wisata mempunyai
Tidak Ragu-ragu Mengetahui peran dalam pencegah banjir.Pengunjung
mengetahui (Sedang) (Tinggi) menjawab selain sebagai sarana rekreasi
(Rendah) Arboretum juga bermanfaat untuk pencegahan
Tingkat pemahaman jumlah jiwa bencana alam, misalnya banjir dan tanah
(Kategori) longsor.
Gambar 4. Pemahaman pengunjung terhadap Hasil penelitian menjukkan tingkat
kepemilikan arboretum pemahaman pengunjung terhadap manfaat
pohon yang terdapat di Arboretum dapat
Gambar 4 menunjukkan bahwa lebih dilihat pada Gambar 6.
50% pengunjung sudah mengetahui kepemi-
likan arboretum, hal ini tergambar dari jawab-
an pengunjung yang umumnya menja-wab
bahwa Arboretum milik Universitas Riau.
Status kepemilikan memberikan keyakinan
bagi pengunjung untuk lebih nyaman datang
ke Arboretum dan memberikan kemudahan
bagi mereka.
Sedangkanhasil penelitian tingkat
pemahaman pengunjung terhadap manfaat
arboretum dapat dilihat pada Gambar 5.
12
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
50 66
43 (43%) 70 (66%)
40 60
29 (29%) 28 (28%)
30 50
20 40
10 30 20
(20%) 14
0 20 (14%)
Tidak Ragu-ragu Mengetahui 10
mengetahui (Sedang) (Tinggi)
(Rendah) 0
jumlah jiwa Tidak Ragu-ragu Mengetahui
Tingkat pemahaman (Kategori) mengetahui (Sedang) (Tinggi)
(Rendah) jumlah jiwa
Gambar 6. Tingkat pemahaman pengunjung terha- Tingkat pemahaman (Kategori)
dap manfaat pohon yang terdapat di arboretum
Gambar 7. Tingkat pemahaman pengunjung terha-
Gambar 6 menunjukkan bahwa ting- dap banyaknya orang yang sering berkunjung ke
kat pemahaman pengunjung terhadap manfaat arboretum
pohon di Arboretum belum cukup bagus, tidak
sampai 50% mereka yang memahami manfaat Gambar 7 menunjukkan tingkat pema-
pohon di Arboretum, adapun manfaat pohon haman pengunjung terhadap banyaknya orang
yang terdapat di Arboretum adalah untuk yang sering berkunjung di Arboretum sudah
peneduh, sumber keindahan dan sebagai tergolong tinggi (81,42%), sehingga mereka
penyerap polusi. mengetahui kapan saja mahasiswa sering
Responden yang menjawab ragu-ragu berkunjung kesana, berdasarkan waktu berkun-
dan tidak mengetahui mereka menganggap jung umumnya pengunjung banyak datang
bahwa itu merupakan hal yang tidak perlu pada siang hari dan sore hari, siang hari diman-
dipahami.Mereka tidak memberi respon saat faatkan untuk makan siang bersama dan sore
ditanya tentang manfaat pohon yang ada di hari dimanfaatkan untuk bersantai, sedangkan
arboretum tersebut, padahal secara tidak lang- untuk hari kunjungan, pengunjung banyak
sung mereka sedang merasakan manfaat pohon datang pada hari libur (Sabtu dan Minggu).
di Arboretum tersebut yaitu sebagai peneduh. Untuk yang menjawab ragu-ragu dan tidak
Inilah yang menjadi permasalahan di dalam mengetahui mereka pada umumnya mahasiwa
masyarakat, kurangnya tingkat kepedulian semester rendah.
terhadap lingkungan.Tingkat kepedulian sese-
orang dapat dilihat dengan sikap yang dila- Tingkat pemahaman pengunjung terhadap
kukan seseorang. kegiatan yang dilakukan pengunjung di
Arboretum.
Tingkat pemahaman pengunjung terhadap Hasil penelitian menujukkan tingkat
banyaknya orang yang sering berkunjung pemahaman pengunjung terhadap kegiatan
di Arboretum. yang dilakukan di arboretum dapat dilihat pada
Gambar 8.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat
pemahaman pengunjung terhadap banyaknya
orang yang sering berkunjung diarboretum
dapat dilihat pada Gambar 7.
13
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
70 62
(62%) Gambar 10. Pemahaman pengunjung terhadap
60 kerugian yang akan terjad jika arboretum rusak
50
40 22 Tingkat pemahaman pengunjung tentang
30 16 (22%)
(16%) sanksi bagi perusak hutan.
20
10 Hasil penelitian menunjukkan tingkat
0 pemahaman pengunjung terhadap sanksi bagi
Tidak Ragu-ragu Mengetahui perusak hutan dapat dilihat pada Gambar 11.
mengetahui (Sedang) (Tinggi)
(Rendah)
jumlah
Tingkat pemahaman (Kategori) jiwa
Gambar 9. Tingkat pemahaman pengunjung
terhadap kerusakan yang dilakukan pengunjung di
arboretum
14
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
15
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
16
Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan 1 (1): 2017
SARAN
Disarankan untuk mengkaji daya
dukung Arboretum sebagai kawasan objek
wisata dan menetapkan strategi yang tepat
dalam pengembangannya ke depan.
17