Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Dalam zaman Globalisasi ini pemakai narkotika di masyarakat kita sudah meluas,y narkotika
telah membudaya pada kalangan masyarakat tertentu. Suatu misal : dalam Group Band, pemain
sepak bola dan juga pelawak untuk menimbulkan semangat dan ketahanan tubuh.

Pada tingkat dosis yang rendah, efek samping tak banyak terjadi. Soalnya pengguna obat
ini umumnva menelan dosis lebih tinggi, memang menginginkan efek samping lebih kuat. Akibat
overdosis, kematian bisa terjadi karena kegagalan fungsi pernapasan. Lebih-lebih pemakai narkotika
ini minumnya secara kombinasi dengan obat lain atau alkohol, efek sampingnya lebih tinggi. Efek
samping yang umum adalah kemungkinan alergi, kerusakan organ tubuh vital. Efek mengantuk
narkotika inipun membuat peminurnnya rawan kecelakaan.

B. Rumusan Masalah
Dalam perumusan masalah makalah ini, kami ingin mencoba memberikan jawaban dan
pertanyaan-pertanyaan :
1. Faktor apa saja yang menyebabkan penyalahgunaan narkotika ?
2. Dampak apa saja yang disebabkan mengkonsumsi narkotika?
3. Bagaimana cara menanggulanginya?
C. Pembatasan Masalah
Dalam penyusunan makalah ini akan kami kemukakan pembatasan masalahnya. Adapun
masalah yang kami bahas dalam makalah ini akan menjawab semua hal dalam narkotika.
Hal-hal yang kami bahas antara lain :
1. Faktor pendorong penyalahgunaan narkotika.
2. Akibat dan mengkonsumsi narkotika.
3. Cara penanggulangannya
BAB II
LANDASAN TEORI

A. Pengertian Narkotika
Narkotika dipandang dari sudut medis adalah Suatu zat yang sangat dibutuhkan oleh umat
manusia. Disisi lain karena dari sifat dan kasiat yang sangat berharga di dunia medis ini. Narkotika
membawa dampak negativ dan memaksa orang untuk menggunakan terus menerus diluar ketentuan,
yakni penyalahgunaan beserta akibatnya. Jadi kita bisa berkesimpulan bahwa di satu pihak narkotik
diperlukan untuk kepentingan dan pengobatan ilmiah, namun dipihak lain harus dibasmi, karena
disalahgunakan.
Narkotika ini digolongkan menjadi 2 macam : Narkotika dalam arti sempit dan narkotika
dalam arti luas. Narkotika dalam arti sempit, bersifat alami yaitu semua bahan obat apiaten, cotain
dan ganja. Narkotika dalam arti luas bersifat alami dan synthetis, yaitu semua bahan obat-obatan
berasal dari : pepaversomniferum, Eryth Roxyioncoca, Cannabis sativa, golongan obat-obatan
depresants, dll.
Penyalahgunaan narkotika adalah sangat membahayakan karena di samping pemakai akan
kecanduan, juga akan berpengaruh terhadap masyarakat sekitarnya, misalnya meningkatnya angka
kejahatan, kecelakaan, abnormalitas dan sebagainya. Banyak cara penanggulangannya secara
seluas luasnya agar masyarakat terutarna orang tua dapat mengenal dan memahami narkotik,

sehingga mereka dapat mengadakan pengawasan yang lebih cermat terhadap anak remaja dan
menolong agar tidak hancur masa depannya.
Dari berbagai sumber ilmiah majalah / koran penulis ingin mencoba untuk membei gambaran
secara umum mengenai narkotika. Sering kali orang tua tidak mau tahu bahwa anak remajanya telah
menjadi korban narkotika, mungkin karena kesibukan dan orang tua, barulah setelah si anak bertindak
diluar batas kewajaran, misalnya berkelahi dan membuat yang aneh-aneh, juga suka mencuri,
perlahan-lahan orang tua baru sadar bahwa anaknya menjadi korban narkotika. Setiap orang tua akan
malu bahkan akan menganggap hal demikian adalah menjadi keaiban di tengah keluarga.
Masalah narkotika sering kali dianggap sebagai suatu bahaya yang tidak patut dibicarakan
di rumah. Bahkan ada orang tua yang merasa enggan membicarakannya walaupun anak sudah
menjadi korban narkotika.
Maka apabila hal ini terjadi, si anak yang menjadi korban semakin jauh hanyut terbawa arus
dan sernakin sukar untuk menyelamatkannya. Bagi orang tua yang bijaksana tidak membiarkan hal
ini terus berlanjut dan menganggap remeh masalah-masalah yang dihadapi anak- anak mereka.

B. Jenis-jenis Narkotika
1. Marihuana
Jenis ini adalah narkotika yang paling banyak dikonsumsi kaum remaja. Marihuana berasal
dari daun-daun bunga dan jenis tumbuhan rumput yang banyak terdapat di India. Marihuana bisa
dihisap seperti rokok, baik dengan pipa ataupun dengan batangan. Marihuana juga bisa dimakan
dengan rnembubuhkan diatas selada atau dicampur dengan anggur. Bagi marihuana adalah begitu
Ia rnenghisap marihuana mata menjadi merah. Menurut para remaja yang pernah menghisap
marihuana inenuiijukkari adanya perasaan - perasaan yang berbeda:
a. Merasa enteng badannya dan merasa ngantuk.
b. Pusing - pusing dan mau muntah.
c. Merasa relax dan tentram.
d. Lupa akan alam sekitarnya.

2. Candu (Opium)
Opium merupakan getah yang diambil dan buah tanaman pepayek sommi farum, dan
tranqualizer. Opium biasanya dihisap dengan menggunakan pipa yang dirancang khusus.
Kebanyakan orang orang tua yang menghisap opium yang sudah biasa berpuluh - puluh tahun. Dan
opium dapat dibuat jenis narkotika lain seperti morphin, yang dibuat dan candu mentah lalu diolah
secara kimia. Morphin ini berbentuk tepung hem dan halus keputihan atau kuning pucat termasuk
salah satu alkahid yang terdapat dalam candu mentah. Morphin termasuk narkotika yang sangat
membahayakan serta memiliki daya eksakulasi yang relatif cepat, dimana orang pecandu untuk
memperoleh rangsang yang di ingini selalu memerlukan penambahan dosis, yang lambat laun
membahayakan jiwanya. Penggunaan morphin dengan cara disuntikkan.
3. UPS
UPS atau Papper - upper atau pee-pilis semua adalah istilah - istilah yang digunakan untuk
menggambarkan jenis - jenis narkotik yang memberikan perasaan vitalitas. Dikalangan anak muda
yang paling disukai adalah jenis narkotika stimulan yaitu narkotika khusus digunakan dalam node
yang pendek untuk mengurangi nafsu makan dan amphetamine, dijual dalam banyak merk, yang
masing - masing berbeda sedikit dalam komposisi kimia.
Pendek kata amphitamine ini bagi kaum muda digunakan sebagai pengganti minuman keras,
kadang kadang kaum muda menggunakan narkotika jenis ini, seolah - olah untuk pengobatan
misalnya melawan depresi mental, mengurangi berat badan, agar tidak mengantuk. Beberapa atlit
juga menggunakan narkotika jenis ini untuk meningkatkan kekuatan dan daya tahannya selama
perlombaan berlangsung (dopping).
Adapun dampak negativ dan penggunaan pil amphitamine ini yaitu mereka akan kehilangan
pertimbangannya yang normal. Disamping amphitamine kelihatan amat senang tidak seperti
biasanya, kuat dan ringan untuk berbicara tapi agak gugup, kadang - kadang menjadi mudah marah.
Penguna amphitamine dengan dosis tinggi dapat menegangkan jantung dan amat melelahkan
sehingga si pemakai akan jatuh pingsan.

4. Speed
Speed adalah methamphetamine yang dapat diinjeksikan dan dianggap sebagai jenis narkotik
yang amat berbahaya dikalangan anak muda. Jenis dan narkotik yang penggunaannya diinjeksikan
mempunyai kekuatan yang lebih daripada yang bila dimakan. Speed bentuknya seperti powder putih
atau cairan bening dan penggunaannva selain diinjeksi juga dapat dilakukan dengan diciumkan.
Bahaya yang utama dan pemakaian speed yaitu si pemakai akan mabuk berat. Dia amat kuat,
cenderung untuk mengambil resiko apapun dan biasanya kurang kontrol terhadap dirinya sendiri.
Orang yang terlalu menggunakan speed dengan cara injeksi dapat menyebabkan psychossis yang
merupakan schizopherina dengan kelakuan aneh dan halusinasi. Efek dan penggunaan speed yang
over dosis dapat menyebabkan keguguran, kegelisahan yang memuncak sehingga memerlukan
sedatif ( penenang ). Bila overdosisnya tinggi akan mengakibatkan koma / keracunan / terluka bahkan
meninggal dunia.

5. Down
Down termasuk jenis narkotika yang legal dipakai, sering diresepkan dokter untuk
menghilangkan kecemasan, ketegangan dan insomania. Biasanya narkotika jenis down ini terbatas
pada orang dewas, tetapi down termasuk obat - obatan yang mudah dipakai secara resmi maupun
tidak resmi dan sampai sekarang ternyata sering pada anak-anak muda. Down dapat memberikan
rasa tenang dan kantuk, tetapi yang sering digunakan oleh anak muda ialah barbiturates.
Pengaruh dan barbiturates ialah dapat melambatkait kerja dan bagian- bagian tubuh yang lain,
misalnya jantung lemah, otot - otot tubuh mengendor dan aksi reaksi dan banyak otak terganggu.
Barbiturates biasanya tersedia dalarn bentuk pil atau kapsul. Barbiturates biasanya digunakan anak
muda pada waktu pesta, tetapi tidak jarang pula yang menggunakan seperti yang dilakukan orang -
orang tua untuk menenangkan atau menolong tidur.

6. LSD (Lysirgic Diethymid)


LSD yaitu satuan asam dan zat kimia, selalu digunakan untuk penelitian maka tidak jarang
pula yang disalahgunakan. LSD yang ash adalah suatu cairan yang tak berwarna tetapi merupakan
suatu drug yang berakibat keras dan biasanya digunakan satu atau dua tetes saja yang dicampur
dengan zat kimia yang lain.
Akibat yang timbul dan penggunaan LSD ada bermacam - macam dan berbeda - beda sesuaai
dengan individu yang menggunakannya tetapi efek yang pasti yaitu drug yang menyebabkan
perubahan dalam sensasi seseorang. Biasanya korban dan LSD ini dalam keadaan sadar trip yang
indah mudah diingat.
Seseorang yang tak stabil atau pemakai LSD ini dalam kondisi yang tidak cocok maka ia akan
menemui trip yang jelek tetapi ini tidak seluruhnya benar. Beberapa penyelidikan ilmiah telah
menunjukkan bahwa LSD menyebabkan pengrusak chromosom.

7. Heroin
Dinegara Amerika Serikat sampai sekarang heroin menjadi problem bagi orang gelandangan
atau anak muda yang tinggal bersama mereka. Heroin terbuat dan benih tumbuhan peayer
sommiferum, tanaman ini juga dapat dihasilkan Codeina pnorphin atau opium.
Heroin merupakan suatu powder berkristal, biasanya berwarna putih atau putih suram, tapi
kadang - kadang pirang ( coklat ). Penggunaan heroin umumnya dengan disedot, tetapi lebih praktis
bila diinjeksikan. Efek dan penggunaan heroin dengan injeksi yang pertama akan menjumpai las (kilat)
yang kemudian lenyap, kemudian rasa suasananya suram dan perasaan mengantuk.
Heroin adalah drug nomor satu yang banyak digunakan, tapi banyak pula drug lain yang
digunakan bila heroin tidak ada. Tanda dari seseorang yang indikato terhadap heroin yaitu pupil mata
menjadi kecil selain itu mempunyai hasrat untuk mendapatkan drug lain secara konstan. Tanda yang
lainnya yaitu mata dan hidung menggeluarkan cairan dan menguap terus menerus. Tanda ini
berlangsung sampai satu hari. Kadang - kadang lalu muntah, diare, kedinginan dan kejang otot.

BAB III
PEMBAHASAN

A. Faktor Pendorong Penyalahgunaan Narkotika


Penyalahgunaan narkotika pada umumnya dilakukan oleh para remaja dan para muda usia
yang sangat potensi dan produktif. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang berasal dari diri
sendiri maupun faktor dari luar. Faktor yang berasal dari diri sendiri antara lain fisik, usia dan jenis
kelamin. Adapun yang berasal dari luar antara lain :
1. Faktor Ketuarga
Sikap orang tua yang terlalu keras terhadap anak atau sebaliknya memanjakan anak secara
berlebihan atau sikap masa bodoh dan tidak ada perhatian sama sekali terhadap keadaan anak sehari
hari. Sikap demikian mungkin disebabkan karena orang tua memiliki kelemahan fisik, intelektual atau
moral sehingga disiplin anak anaknya menjadi sangat lemah atau disebabkan bisa juga karena tidak
ada kesesuaian pendapat antara Ibu dan Ayah dalam mendidik anak, atau orang tua sendiri tidak
punya disiplin, karena kesibukan dengan urusan masing - masing, bahkan mungkin justru orang tua
tidak dapat menjadi teladan yang baik dimata anak - anaknya.
2. Faktor Sosial
Terdapat berbagai kondisi sosial yang dapat rnenyeret anak muda dan remaja ke lembah
kebinasaan lantanan menyalahgunakan narkotika, diantaranya yaitu :
a. Kurangnya tempat dan upaya penyaluran hobi, bakat, tenaga dan potensi remaja secara tenarah,
teratur dan kontinyu.
b. Merosotnya moral dan mental orang dewasa yang menyebabkan turunnya wibawa kalangan para
orang tua, guru, tokoh masyarakat, aparat pemerintahan, penegak hukum dsb.
c. Adanya geng, komplotan anak - anak muda dan remaja dikampung - kampung, di pasar, bahkan
dikalangan Pelajar Sekolah dan Mahasiswa.
Bermula dan kebiasaan bergerombol di mulut - mulut gang, disudut - sudut jalan dan di pangkalan
becak atau taksi.
d. Adanya perdagangan narkotika yang tidak mengenal belas kasihan, perikemanusiaan maupun
tanggung jawab terhadap generasi muda, ditambah lemahnya paratur negara dalam hal pengawasan
dan pemberantasan perdagangan dan pengguna narkotika.

B. Akibat Mengkonsumsi Narkotika


Dan penelitian para ahli bahwa dampak dan mengkonsumsi narkotika dapat merugikan kita semua
antara lain :
1. Dapat mengakibatkan tindak kriminal bila berlebihan.
2. Dapat mengakibatkan kemandulan bagi pecandu narkotika.
3. Bila dosisnya tinggi mengakibatkan Gagal Nafas berakibat kematian.
4. Organ tubuh yaitu hati (liver) akan cepat rusak.
5. Jantung akan rusak sehingga kerjanya terganggu.

C. Cara Menanggulanginya
Karena narkotika dapat menyebabkan kerugian bagi orang lain dan diri sendiri khususnya, maka dari
sekarang kita harus berusaha menanggulanginya dengan cara :
1. Pembinaan mental agama, baik dan segi strategi dan metode penggarapannya.
2. Membuat UU dan peraturan yang lebih tegas bagi yang mengedar dan mengkonsumsi.

BAB IV
PENUTUP

A. Simpulan
Narkotika adalah barang yang berbahaya bagi tubuh kita. Jika tubuh kita salah dimasuki
barang tersebut maka tubuh kita akan menerima efek samping yang negatif. Dari alergi, kerusakan
alat vital, sampai overdosis hingga kematian. Yang disebabkan terlalu banyak mengkonsumsi
narkotika.

B. Saran
Janganlah memakai atau mengedarkan narkotika. Karena narkotika bisa mematikan karena
efek sampingnya yang negatif. Nah sahabat remaja sudah tahukan bahaya narkotika. Maka mari kita
katakan bersama “SAY NO TO DRUG”. Narkotika NO, Prestasi YES.
Demikianlah pembuatan makalah ini diharapkan dapat memberi pengetahuan kepada
semua pembaca. Dan dapat bermanfaat bagi kita semua.

DAFTAR PUSTAKA

Abu Thohir bin Ya’qub. 1986. Tanwirul Qibas fi Tafsin Ibnu Abbas. Beirut : Darul Fikr.
Rosyidi, Ali. S. 1996. Suluh Remaja. Sragen CV. Surya
XF. 2004/2005. Narkotika dan Akibatnya. Sragen
XH. 2009/2010. Mengupas Sisi Tabu Siklus Penyebaran Penyakit HIV / AIDS. Sragen.
Sumber :
http://yosandikasoy.blogspot.com/2013/08/contoh-paper-narkotika.html
showComment=1403458719705#c631821818927733661
Diposting oleh Kharistiawan fajar resqi di 10.40

Reaksi:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke
Pinterest

Tidak ada komentar:


Posting Komentar
Link ke posting ini
Buat sebuah Link

Posting Lebih BaruPosting LamaBeranda

Langganan: Posting Komentar (Atom)


Mengenai Saya

Kharistiawan fajar resqi


mahasiswa yang kerjaannya hanya mencari sesuatu yang belum tentu di banggakan oleh orang lain..
Lihat profil lengkapku

mencari blog

Telusuri

Pengikut

Ada kesalahan di Ada kesalahan di


dalam gadget ini dalam gadget ini
Arsip Blog Ada kesalahan di
dalam gadget ini
 ► 2015 (5)
 ▼ 2014 (6)
o ▼ Juni (5)
 CONTOH
KARYA ILMIAH
"PAPER"
 CONTOH
KARYA ILMIAH
" KERTAS
KERJA ( WORK
PAPER) "...
 CONTOH
KARYA ILMIAH
"MAKALAH"
 CONTOH
KARYA ILMIAH
"ARTIKEL"
 PENGERTIAN
DAN
PEMBAHASAN
KARYA ILMIAH
o ► April (1)
 ► 2013 (75)
 ► 2012 (15)
 ► 2011 (10)
situs - situs kampus GUNADARMA

 http://baak.gunadarma.ac.id
 http://gunadarma.ac.id
 http://library.gunadarma.ac.id
 http://sap.gunadarma.ac.id
 http://staffsite.gunadarma.ac.id
 http://studentsite.gunadarma.ac.id
 http://wartawarga.gunadarma.ac.id
PENUTUP

TERIMA KASIH..
TELAH MUNGUNJUNGI BLOG SAYA..
SEMOGA YANG SAYA SAJIKAN INI BERMANFAAT UNTUK ANDA..

Tema Sederhana. Gambar tema oleh konradlew. Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai