Anda di halaman 1dari 3

Pentingnya Peran Suami Selama Masa

Kehamilan Istri
September
04
/ 2016
05:36 WIB
Oleh : Wike Dita Herlinda
Share this post :





Hamil - boldsky.com

Bisnis.com, JAKARTA - Bagi pasangan suami istri, kehadiran si buah hati merupakan hal yang
dinanti-nantikan. Apalagi jika si jabang bayi yang ditunggu-tunggu adalah anak pertama.
Namun, istri yang sedang hamil terkadang lebih ‘merepotkan’ ketimbang mempersiapkan
kehadiran anak.

Di saat istri sedang mengandung itulah, para suami seharusnya menunjukkan dukungan ekstra.
Pastikan masa-masa kehamilan tidak hanya ditanggung sepihak oleh sang istri, tetapi juga
melibatkan peran penuh dari suami.

Farmasis Jatmiko Pebriansah menjelaskan tubuh seorang calon ibu mengalami banyak gejolak
akibat dinamika hormonal di tengah kehadiran jabang bayi. Gejolak itu praktis memengaruhi
kondisi emosional seorang perempuan yang sedang hamil.

Menurutnya, suami harus memahami kondisi tersebut sehingga tidak langsung memarahi dan
lebih pengertian jika istrinya menjadi lebih sensitif atau mengalami mood swingselama periode
kehamilannya.

Suami yang tidak suportif berpotensi kuat menyebabkan istri yang sedang hamil stress berat,
sehingga membahayakan kandungannya. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang sampai
menderita trauma berkepanjangan hingga tidak mau hamil lagi.

Jatmiko mengemukakan beberapa saran untuk para suami yang istrinya tengah mengandung,
khususnya kehamilan perdana. Pertama¸ jangan memaksakan istri untuk berhubungan seksual
saat sedang berbadan dua.
“Kalaupun istri yang meminta, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter agar tidak
membahayakan janin,” jelasnya.

Kedua, jangan bersikap acuh tak acuh dan menumpukan beban psikologis menjadi calon orang
tua hanya kepada istri. Ketiga, jangan memancing masalah dengan istri. Komunikasikan segala
hal dengan baik, sehingga tidak memancing pertengkaran atau emosi.

Dia menjelaskan perempuan yang tengah mengandung harus selalu dilingkupi oleh kondisi
emosional yang positif. Sebab, mereka menjadi lebih sensitif seperti mudah cemburu atau mudah
tersinggung. “Jadi suami harus lebih pengertian.”

Keempat, hindari sikap apatis atau kurang empati pada istri. Banyak-banyaklah mengambil
inisiatif untuk meringankan beban istri, seperti dengan membantu pekerjaan rumah atau menjaga
istri untuk tidak bekerja terlalu berat.

Suami juga harus memonitor kondisi istrinya yang sedang hamil, misalnya dengan mengawasi
nutrisi yang dikonsumsi atau memastikan kenyamanannya saat sedang beristirahat.

Konsultan pernikahan Indra Noveldy berpendapat hal yang paling penting dilakukan oleh
pasangan yang sedang menantikan jabang bayi adalah menyelaraskan komunikasi. Pasangan
harus sering-sering membahas tentang calon buah hatinya dan segala persiapannya.

“Jangan ada asumsi. Para istri yang sedang hamil jangan berasumsi setiap suami pasti
pengertian. Sebaliknya, para suami jangan menumpukan tugas menjadi calon ortu pada istri.
Untuk itu, harus ada komunikasi yang sehat antarpasangan,” jelasnya.

Salah satu tip yang bisa dilakukan para suami untuk menunjukkan perhatian lebih pada istri yang
sedang hamil adalah mengajaknya berpelsir (babymoon). Namun, Indra mengingatkan di
dalam babymoonsebenarnya pihak suamilah yang lebih direpotkan.

“Suami yang harus berinisiatif memilih destinasi yang sesuai untuk istri hamil, kegiatan apa saja
yang aman dan nyaman dilakukan istrinya selamababymoon, dan menjaga agar sang istri bahagia
dan rileks selama kegiatan tersebut. Jadi suami jangan berpikir dengan babymoon mereka akan
ikut liburan, karena sebenarnya yang berlibur adalah si calon ibu.”

Memanjakan istri yang sedang hamil, lanjutnya, tidak harus selalu mengajak berpelesir,
memenuhi segala permintaannya saat ngidam, atau membelikan apapun yang diminta oleh
pasangannya.

Perhatian bagi istri hamil yang paling utama adalah ketika para suami memberi ruang yang luas
untuk mendiskusikan calon anak mereka dan bagaimana membesarkan serta mengasuhnya
setelah nanti dia hadir ke dunia.

Dengan demikian, istri tidak akan merasa sendirian sebagai orang tua. Istri juga merasa aman
karena mengetahui suaminya pasti selalu hadir dan akan memberikan dukungan penuh terhadap
si calon ibu dan buah hatinya.

Anda mungkin juga menyukai