Anda di halaman 1dari 12

Kehamilan Trimester 3

KELOMPOK 3
Definisi Trimester III

Periode ini sering disebut periode menunggu dan waspada


sebab pada saat itu ibu tidak sabar menunggu kelahiran
bayinya, menunggu tanda-tanda persalinan. Perhatian ibu
berfokus pada bayinya, gerakan janin dan membesarnya
uterus mengingatkan pada bayinya. Sehingga ibu selalu
waspada untuk melindungi bayinya dari bahaya, cedera
dan akan menghindari orang/ hal/ benda yang dianggapnya
membahayakan bayinya. Persiapan aktif dilakukan untuk
menyambut kelahiran bayinya, membuat baju, menata
kamar bayi, membayangkan mengasuh/merawat bayi,
menduga-duga akan jenis kelaminnya dan rupa bayinya.
Lanjutan…
Masa ini disebut juga masa krusial/penuh kemelut untuk
beberapa wanita karena ada kritis identitas, karena mereka
mulai berhenti bekerja, kehilangan kontak dengan teman,
kolega (Oakley, dalam Sweet,1999)
Perubahan psikologis

Menurut Sarwono (1999), penyakit dan komplikasi


obstetri tidak semata-mata disebabkan oleh gangguan
organik tapi juga dapat diperberat oleh gangguan
psikologis. Latar belakang timbulnya penyakit atau
komplikasi dapat dijumpai dalam berbagai tingkatan
ketidakmatangan dalam perkembangan emosional dan
psikoseksual dalam rangka kesanggupan seseorang untuk
menyesuaikan diri dengan situasi yang sedang dihadapi
khususnya kehamilan dan persalinan.
Perubahan Psikologis Trimester III

1. Rasa tidak nyaman tirabul kembali, merasa dirinya jelek, aneh,
dan tidak menarik.
2. Merasa tidak menyenangkan ketika bayi tidak lahir tepat
waktu.
3. Takut akan rasa sakit dan bahaya fisik yang timbul pada saat
melahirkan, khawatir akan keselamatannya. 4. Khawatir bayi
akan dilahirkan dalam keadaan tidak normal, bermimpi yang
mencerminkan perhatian dan kekhawatirannya.
5. Merasa sedih karena akan terpisah dari bayinya.
6. Merasa kehilangan perhatian.
7. Perasaan mudah terluka fsensitif).
8. Libido menurun
Mengurangi Dampak Psikologis Ibu Hamil Trimester III

1. Support Keluarga


Dukungan selama masa kehamilan sangat dibutuhkan
bagi seorang wanita yang sedang hamil, terutama dari
orang terdekat apalagi bagi ibu yang baru pertama kali
hamil. Seorang wanita akan merasa tenang dan nyaman
dengan adanya dukungan dan perhatian dari orang –
orang terdekat.
2. Suami

Dukungan suami yang diharapkan istri:


Suami sangat mendambakan bayi dalam kandungan istri
Suami senang mendapat keturunan
Suami menunjukkan kebahagian pada kehamilan ini
Suami memperhatikan kesehatan istri yakni menanyakan keadaan Istri/janin
yang dikandung
Suami tidak menyakiti istri
Suami menghibur/ menenangkan ketika ada masalah yang dihadapi istri
Suami menasihati istri agar istri tidak terlalu capek bekerja
Suami membantu tugas istri
Suami berdoa untuk kesehatan istrinya dan keselamatannyaSuami menungu
ketika istri melahirkan
Suami menunggu ketika istri di operasi
3. Keluarga

Lingkungan keluarga yang harmonis ataupun lingkungan tempat


tinggal yang kondusif sangat berpengaruh terhadap keadaan
emosi ibu hamil.
Dukungan Keluarga Dapat Berbentuk :
• Ayah dan ibu kandung maupun mertua sangat mendukung
kehamilan ini
• Ayah dan ibu kandung maupun mertua sering berkunjung dalam
periode ini
• Seluruh keluarga berdoa untuk keselamatan ibu dan bayi
• Adanya ritual adat istiadat yang memberikan arti tersendiri yang
tidak boleh ditinggalkan
4. Lingkungan

Dukungan Lingkungan Dapat Berupa :


Doa bersama untuk keselamatan ibu dan bayi yang
berhubungan dengan sosial/ keagamaan
Membicarakan dan menasehati tentang pengalamaan
hamil dan melahirkan
5. Support Tenaga kesehatan

Tenaga kesehatan dapat memberikan peranannnya melalui


dukungan :
Aktif : melalui kelas antenatal
Pasif : dengan memberikan kesempatan kepada ibu hamil
yang mengalami masalah untuk berkonsultasi
6. Rasa Aman Nyaman Selama Kehamilan

Peran keluarga khususnya suami, sangat diperlukan bagi


seorang wanita hamil. Keterlibatan dan dukungan yang
diberikan suami kepada kehamilan akan mempererat
hubungan antara ayah anak dan suami istri. Dukungan
yang diperoleh oleh ibu hamil akan membuatnya lebih
tenang dan nyaman dalam kehamilannya.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai