KESEHATAN
dalam Kehamilan
Trimester I
Oleh :
1. ANDI FITRIANI HIDAYAT (PO.714211232046)
2. EKA FEBRIANTI (PO.714211232050)
3. ANDRINI IRMA SURYA (PO.714211232047)
4. FITRY (PO.714211232051)
5. HASNIATIN L (PO.714211232052)
6. ISMAWANTY NUR (PO.714211232053)
MATA KULIAH : KOLABORASI
PADA KASUS PATOLOGI DAN
KOMPLIKASI
Stressor
Dukungan
Keluarga
Subtance
abuse
Trimester 1
01 Ketidakyakinan/ 02
Ambivalen
Ketidakpastian
Awal minggu kehamilan, wanita akan Ambivalen didefinisikan sebagai
merasa tidak yakin dengan konflik perasaan yang simultan,
kehamilannya dan berusaha untuk seperti cinta dan benci terhadap
mengkonfirmasikan kehamilan seseorang, sesuatu, atau keadaan.
tersebut. Hal ini disebabkan karena Setiap wanita hamil memiliki sedikit
tanda-tanda fisik akan kehamilannya rasa ambivalen dalam dirinya selama
tidak begitu jelas atau sedikit masa kehamilan. Ambivalen
berubah. Setiap wanita memiliki merupakan respon normal individu
tingkat reaksi yang bevariasi ketika akan memasuki suatu peran
terhadap ketidakyakinan akan baru. Beberapa wanita merasa bahwa
kehamilan. ini tidak nyata dan bukanlah saat yang
tepat untuk hamil, walaupun ini telah
direncanakan atau diidamkan.
Perubahan Psikologis Pada Trimester I
Informasi
Komunikasi dengan suami
Rajian check up
Makan sehat / makanan bergizi
Jaga penampilan
Kurangi kegiatan
Dengarkan music
Senam hamil
Latihan pernapasan
Peran Bidan dalam persiapan perubahan
psikologis ibu hamil trimester I
Bidan harus melakukan pengkajian termasuk mengenai keadaan lingkungan (latar belakang) sehingga
mempermudah dalam melakukan asuhan kebidanan.
Mengurangi pengaruh yang negatif Kecemasan dan ketakutan sering dipengaruhi oleh cerita-cerita
yang menakutkan mengenai kehamilan dan persalinan, pengalaman persalinan yang lampau, atau
karena kurangnya pengetahuan mengenai proses kehamilan dan persalinan. Keadaan tersebut perlu
diimbangi dengan pendidikan mengenai anatomi dan fisologi kehamilan serta persalinan terhadap
penderita.
Memperkuat pengaruh yang positif. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memberikan dukungan mental
dan penjelasan mengenai kebahagiaan dalam mempunyai anak yang diinginkan dan dinantikan.
Menganjurkan latihan-latihan fisik, seperti senam hamil untuk memperkuat otot-otot dasar panggul, melatih
pernapasan, teknik mengeden yang baik, serta latihan-latihan relaksasi.
Kesimpulan