Anda di halaman 1dari 7

Budaya orang Indonesia yang luntur karena kesibukan dan kecepatan -

pendidikankarakter.com

12 CARA
MENDIDIK
SOPAN
SANTUN

Tulisan singkat yang mudah diaplikasikan...


BY TIMOTHY & TEAM PENDIDIKANKARAKTER.COM
Ebook ini adalah salah satu Materi awal dari kelas Building
Professional Counselor (BPC) yang diadakan oleh
pendidikankarakter.com

Penjelasan tentang BPC bisa dilihat di website resmi milik


pendidikankarakter.com, BPC adalah pelatihan konselor selama
3 hari, yang membahas tentang tehnik psikologi terkini yang
membantu menuntaskan masalah psikologis terkini. juga disertai
dengan update studi kasus yang terjadi saat ini.

Kenapa ini adalah Materi Awal?


Karena banyak email yang masuk ke kami dan minta solusi
tentang mengatasi masalah sopan santun pada anak. saat kami
"launch" tulisan ini di Facebook pertama kali, dalam sehari yang
share bisa lebih dari 5000 share (ingat share berbeda dengan
membaca, kelas yang baca lebih banyak).

Sebenarnya mengatasinya sangatlah MUDAH, sehingga kami


berbagi info ini. Agar saat dikelas nanti kita akan fokus ke
masalah yang jauh lebih Advance dan membantu anda menjadi
konselor handal.

Dan memang, menjadi orang tua TIDAK ADA SEKOLAHNYA,


mari bantu yang mau belajar dan menjadi orang tua yang baik
bagi anak dan masa depan anak.
Tingkat kecerdasan seseorang tidak menjamin terbentuknya
karakter yang baik. Tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa dewasa ini
sikap sopan santun pada anak-anak berkurang drastis. Meskipun
pelajaran tentang sopan santun telah diterapkan di sekolah,
tetapi sepertinya sopan santun kini adalah sesuatu yang mahal.

Pendidikan sopan santun yang paling utama berasal dari


keluarga, dan kita tidak dapat menyalahkan sekolah atau pihak
lain, apabila anak kita kurang memiliki sopan santun dalam
bersikap. Karena sopan santun adalah suatu kebiasaan yang
dibentuk dalam waktu yang lama.

Sebenarnya tidak pernah ada kata terlambat dalam mengajarkan


sopan santun kepada anak, karena yang paling penting dalam
mengajarkan anak sopan santun adalah teladan diri anda sendiri
sebagai orangtua. Dengan kata lain, anak anda tidak akan
menganggap serius hal ini, apabila anda sendiri tidak dapat
memberikan contoh yang baik.

Lantas, bagaimana cara mengajarkan sikap sopan santun yang


benar pada anak? Berikut ini ada 12 cara untuk mendidik sopan
santun pada anak.

1. Sejak Usia Dini


Kapan sebaiknya mengajarkan sopan santun ini dimulai? Sejak
anak berusia 1-3 tahun sudah bisa dimulai dan dibiasakan untuk
belajar sopan santun. Anda bisa mengenalkan sopan santun
kepada anak mulai dari hal yang sederhana, seperti memberi
salam, meminta izin, dan sebagainya. Dalam mengajarkan sopan
santun janganlah menunggu ketika anak sudah besar, atau
menyerahkan hal ini sepenuhnya kepada pihak sekolah, karena
mengajarkan sopan santun adalah kewajiban orangtua
sepenuhnya.
2. Jadilah Role Model
Cara mengajarkan sopan santun yang paling efektif adalah
dengan memberikan contoh dan teladan yang baik kepada anak
secara konsisten. Pembentukan perilaku anak sangat
dipengaruhi oleh lingkungannya. Dengan melihat contoh perilaku
orangtuanya sehari-hari, maka anak akan belajar bersikap
sopan santun dengan sendirinya. Jadi mulailah bersikap sopan
santun dan menjadi teladan bagi anak anda, karena cara terbaik
untuk mengajarkan sopan santun adalah melalui contoh, bukan
sekedar memberi nasehat.

3. Mulai Dari Hal Sederhana


Ingin menciptakan dunia yang lebih baik? Mulailah mengajarkan
sopan santun dari hal-hal sederhana. Dalam bersikap sopan
santun, ajarkan anak untuk terbiasa dengan empat kata penting,
yaitu permisi, tolong, maaf, dan terima kasih. Biasakan anak
untuk mengatakan “Permisi” ketika meminta izin, ingatkan anak
untu mengatakan “Tolong” ketika meminta sesuatu, ajarkan
anak untuk mengatakan “Maaf” ketika melakukan kesalahan,
dan biasakan anak untuk mengatakan “Terima Kasih” ketika
orang lain melakukan kebaikan untuk dirinya.

4. Lakukan Dengan Konsisten


Mengajarkan sopan santun adalah suatu proses. Mungkin anak
anda masih sering lupa bagaimana harus bersikap baik, tetapi
sebagai orangtua jangan pernah lelah untuk mengingatkan
mereka. Dan apabila anak anda bertindak tidak sopan,
janganlah terlalu mudah memaklumi sikap mereka, karena hal
ini justru akan membuat anda terlihat tidak konsisten di mata
anak.
5. Berikan Pujian
Ketika anak bersikap baik dan sopan, berikan mereka pujian
atau hadiah berupa makanan atau minuman kesukaannya. Ada
baiknya jika pujian tidak diberikan terlalu berlebihan, karena hal
itu hanya akan membuat anak berlaku sopan untuk mendapat
pujian. Pada prinsipnya, jika anak tidak tahu maka beritahulah
mereka, jika anak sudah tahu dan melanggar maka tegurlah
mereka, jika anak sudah tahu dan berubah maka pujilah
mereka.

6. Serius Dengan Hal Ini


Ketika anak berbuat salah atau kurang sopan, jangan pernah
dijadikan bahan untuk bercanda. Karena hal ini justru akan
membuat anak sulit untuk memahami dan mengerti arti sopan
santun yang sebenarnya. Dengan menjadikannya sebagai
bahan lelucon, anak akan menganggap perbuatannya adalah
hal yang lucu. Sebaiknya ingatkan anak dengan lembut ketika
mereka berbuat salah.

7. Perhatian Pada Anak


Sesibuk apapun kondisi anda di rumah cobalah untuk
memberikan perhatian dan respon atas perilakunya. Karena
seringkali anak akan melakukan tindakan-tindakan yang dinilai
kurang sopan hanya untuk menarik perhatian orangtuanya.

8. Bermain Role Play


Ajak anak anda untuk bermain peran, karena anak biasanya
suka sekali bermain peran dengan temannya. Melalui
kesempatan ini cobalah untuk melatih sikap sopan santun anak
anda. Ketika mereka bersikap sopan dalam peran yang
dimainkannya, pujilah sikap tersebut dan tunjukkan bahwa anda
sangat menghargainya. Ajarkan pula bagaimana cara anak
menyapa orang, dan bersikap kepada orang yang lebih tua.
9. Melalui Cerita dan Dongeng
Ada dua hal yang biasanya sangat disukai oleh anak, yaitu musik
dan cerita. Ambilah kesempatan ini untuk menceritakan dongeng
kepada anak saat menjelang tidur, pilihlah kisah yang menarik
dari buku atau dongeng dan tambahkan dengan imajinasi anda,
kemudian ceritakan sambil memasukkan nilai-nilai sopan santun
kepada anak.

10. Kenalkan Dengan Agama


Pendidikan agama yang baik akan membantu memunculkan
perilaku yang baik dan santun. Bagaimanapun agama adalah
salah satu pilar yang sangat penting bagi manusia. Kenalkan
anak dengan agama sejak usia dini, karena nilai-nilai moral yang
diajarkan dalam agama sangat penting untuk menumbuhkan
kedewasaan dan pembentukan karakternya ketika ia besar nanti.

11. Peluk Dalam Doa


Doa adalah salah satu bentuk keyakinan orangtua terhadap
anaknya. Ketika anak anda tumbuh semakin dewasa, anda tidak
bisa mengawasinya selama 24 jam sehari, dengan siapa anak
bergaul, dan apa saja yang mempengaruhinya. Karena itu
peluklah selalu anak anda dalam doa, dan doakan mereka agar
tumbuh menjadi pribadi yang baik.

12. Butuh Proses


Mengajarkan sopan santun kepada anak membutuhkan
kesabaran, karena ini merupakan sebuah proses dan mungkin
membutuhkan waktu yang lama. Jika sopan santun belum
terbentuk dalam perilaku anak, tunggulah dengan sabar dan
tunjukan sikap yang baik, agar dibenaknya tertanam bahwa
belajar sopan santun adalah suatu proses yang menyenangkan.
Ingat, mengajarkan sopan santun tidak dapat dilakukan secara
instan, karena ini adalah proses pembiasaan.
Sopan santun adalah sebuah etika yang harus kita miliki ketika
hidup di lingkungan sosial. Mengingat sopan santun adalah hasil
didikan dari orangtua dan bukan bawaan sejak lahir, maka
sebaiknya mengajarkan sopan santun dilakukan sejak anak usia
dini.

Dan yang paling penting, ingatlah untuk selalu mengajarkan


sikap sopan santun kepada anak dengan penuh cinta kasih,
kesabaran, teladan, dan disertai dengan doa. Karena itu akan
menjadi bekalnya kelak ketika anak tumbuh dewasa.

Terima Kasih anda sudah membaca sampai bagian ini, ada


ebook lanjutan yang tidak kalah menarik dari info ini, e book
berikutnya adalah rahasia tentang kasus dan masalah yang
terjadi diruang konselor, anda bisa memilikinya secara GRATIS
juga. Bagaimana kasus psikologis yang berat diselesaikan.

Silahkan Minta E-book "Cerita Konselor"


ke WA 082301008877 ketik saja "Minta Cerita Konselor"

Pasti langsung diberikan ke Whatsapp Anda. Terima Kasih

JUARA KEHIDUPAN
Buku Pendidikan Karakter JEMPOLAN
Ditulis dengan Smart Aplikatif Method
Harga 149.000, Langsung Pesan di web: Pendidikankarakter.com

Anda mungkin juga menyukai