Anda di halaman 1dari 2

Pengalaman Proses Mengikuti PPG Daljab Tahap 1 Tahun 2019

Pengalaman saya dimulai ketika saya mengikuti pretest untuk menjadi peserta PPG. Pretest
dilaksanakan di sekolah yang ditunjuk pemerintah. Tes dilakukan menggunakan system CAT
(Computer Assisted Test), beberapa bulan kemudian akan diumumkan oleh dinas
pendidikan setempat lulus atau tidaknya, ya dan Alhamdulillah saya lulus.

Sebelum saya menceritakan lebih lanjut tentang pengalaman saya, saya akan menjelaskan
Apa itu PPG? Secara singkat seperti ini Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah pendidikan
tinggi setelah program pendidikan sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk
memiliki pekerjaan dengan persyaratan keahlian khusus menjadi guru. Ya, pada intinya
program ini merupakan program dari pemerintah untuk meningkatkan kualitas guru, dan
berdasarkan undang-undang guru merupakan salah satu profesi, sama seperti dokter maka
wajarlah jika ada pendidikan profesinya.

PPG Daljab ini hanya boleh diikuti oleh peserta yang sudah mengajar di sekolah dan sudah
menjadi guru tetap pada sekolah tersebut. Sepengetahuan saya sih jika dari swasta, maka
minimal sudah ada SK Guru Tetap Yayasan selama lebih dari dua tahun terakhir, sedangkan
jika dari sekolah negeri guru tetap merupakan guru yang sudah diangkat menjadi PNS atau
guru yang mendapat SK dari pemerintah daerah setempat.

Setelah saya dinyatakan lulus pretest, tahap selanjutnya adalah saya mengumpulkan berkas-
berkas yang dibutuhkan untuk seleksi berkas di tingkat dinas setemapt dan juga tingkat
LPMP. Setelah dinyatakan lulus pemberkasan maka saya ditempatkan di Perguruan Tinggi
yang ditunjuk pemerintah dan saya ditempatkan di UNS (Universitas Sebelas Maret).
Kemudian setelah itu saya diwajibkan lapor diri ke UNS.

Dalam kegiatan lapor diri saya diwajibkan menyerahkan beberapa berkas berkas yang
dibawa yaitu: Form A1, Pakta Integritas bermaterai, dan Fotocopy Ijazah (yang dilegalisir
perguruan tinggi asal). Pengalaman saya dalam kegiatan lapor diri ini yaitu sesegara
mungkin melaporkan diri, meskipun diberi waktu 2 hari (4-5 Maret 2019).

Setelah kegiatan lapor diri saya diwajibkan mengikuti Orientasi Mahasiswa PPG. Wah,
senangnya saya jadi mahasiswa lagi, hehehhe. Pada kegiatan orientasi ini banyak sekali
pengumuman penting yang menurut saya sifatnya wajib diketahui oleh peserta PPG.
Beberapa kegiatan yang menjadi perhatian saya adalah bagaimana PPG ini akan berjalan
nantinya serta apa saja yang harus disiapkan. Perlu diketahui saja PPG Daljab Tahap 1 ini
direncanakan akan berlangsung selama 2 bulan, dimana dibagi lagi kedalam dua kegiatan
inti yaitu 1 bulan kegiatan daring (online) dan 1 bulan Loka Karya (kegiatan tatap muka).

Kemudian, kegiatan 1 bulan tatap muka ini masih dibagi lagi kedalam banyak kegiatan yang
lebih spesifik, diantaranya kegiatan pendalaman materi selama 1 bulan dan 3 minggu
terakhir melaksanakan PPL (Program Pengalaman Lapangan). Sempat ada wacana PPL akan
dilaksanakan di sekolah mitra perguruan tinggi yang ditempati, tetapi saya
memilihpelaksanaan PPL dilaksanakan di sekolah tempat saya mengajar ya itu di SMPN 1
Sungkai Selatan Kabupaten Lampung Utara Propinsi Lampung.

Itulah pengalaman saya mengikuti PPG (Pendidikan Profesi Guru) dari proses mendaftar
samapi dengan pelaksanaan tatap muka (Loka Karya). Dan saat ini saya sedang mengikuti
kegiatan tatap muka memasuki minggu ke dua.

Anda mungkin juga menyukai