Anda di halaman 1dari 10

PERTEMUAN­2

HARGA
HARGA merupakan suatu tingkat penilaian yang pada tingkat itu barang
yang bersangkutan dapat ditukarkan dengan sesuatu yang lain apapun bentuknya.

MENGAPA SUATU BARANG MEMILIKI HARGA? HARUSKAH MEMILIKI HARGA?


Tidak semua barang memiliki harga, barang ekonomis memiliki harga tetapi barang
bebas tidak memiliki harga. Barang memiliki harga karena di satu pihak barang
itu BERGUNA, sedangkan di pihak lain jumlahnya JARANG ( SCARCE /LANGKA).

Jadi,harga dibentuk dengan bersatunya dua kekuatan yaitu kegunaan dan


kelangkaan. Kegunaan ( utility ) suatu barang akan menimbulkan keinginan dan
keinginan ini akan membuahkan permintaan. Sebaliknya, kelangkaan suatu
barang akan mendorong orang untuk memanfaatkan kelangkaan itu dengan
menjualnya, sehingga dari kelangkaan itu timbul penawaran. Dengan demikian
dapat disimpulkan bahwa harga ditentukan oleh bertemunya dua kekuatan atau
pengaruh yaitu permintaan dan penawaran
PERMINTAAN
Adalah keinginan yang disertai dengan kesediaan serta kemampuan
untuk membeli barang yang bersangkutan. Permintaan akan suatu jenis
barang adalah jumlah-jumlah barang itu yang pembeli bersedia
membelinya pada tingkat harga yang berlaku pada pasar tertentu dan
dalam waktu yang tertentu pula
TEORI PERMINTAAN
Teori permintaan menerangkan tentang sifat permintaan pada pembeli
terhadap suatu barang. Permintaan seseorang atau suatu masyarakat terhadap
suatu barang dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain :

1. harga barang itu sendiri


2. harga barang lain yang berkaitan erat dengan barang tersebut
3. pendapatan rumah tangga dan pendapatan rata-rata masyarakat
4. corak distribusi pendapatan dalam masyarakat
5. cita rasa masyarakat
6. jumlah penduduk
7. ramalan mengenai keadaan di masa yang akan datang

Dalam analisis ekonomi dianggap permintaan suatu barang terutama


dipengaruhi oleh tingkat harganya. Oleh sebab itu dalam teori permintaan yang
terutama dianalisis adalah hubungan antara jumlah permintaan suatu barang
dengan harga barang tersebut. Dan diasumsikan bahwa faktor-faktor lain tidak
mengalami perubahan ( ceteris paribus )
KURVA PERMINTAAN
Kurva permintaan adalah suatu kurva yang menggambarkan sifat
hubungan antara HARGA suatu barang tertentu dengan
JUMLAH BARANG tersebut yang diminta oleh para pembeli
TABEL DAN KURVA PERMINTAAN
HUBUNGAN DALAM KURVA PERMINTAAN
Bentuk hubungan : Q = f (P)

Kurva permintaan berbagai jenis barang pada umumnya menurun dari kiri
atas ke kanan bawah. Kurva yang demikian disebabkan oleh sifat hubungan
antara harga dan jumlah yang diminta, yang mempunyai sifat HUBUNGAN YANG TERBALIK.
Kalau salah satu variabel naik (misalnya harga) maka variabel yang lainnya akan turun (misalnya jumlah yang
diminta).
Hal ini menunjukkan berlakunya Hukum Permintaan atau The law of diminishing demand :
”Apabila HARGA suatu barang dinaikkan, maka semakin berkuranglah JUMLAH YANG DIMINTA”
”Apabila HARGA suatu barang diturunkan , maka semakin bertambah JUMLAH YANG DIMINTA”
Gerakan KURVA PERMINTAAN
Gerakan KURVA PERMINTAAN

SHIFT ALONG THE DEMAND CURVE (GERAKAN SEPANJANG KURVA


PERMINTAAN)
Gambar kurva 1 menunjukkan adanya gerakan sepanjang kurva permintaan,
hal ini terjadi karena adanya perubahan harga barang itu sendiri. Misalnya
pada permulaan harga adalah sebesar P’ dan jumlah barang yang diminta
adalah Q’. Kemudian harga diturunkan menjadi P’’ maka jumlah barang yang diminta juga bertambah pada Q’’.

SHIFT OF THE DEMAND CURVE (PERGESERAN KURVA PERMINTAAN)


Gambar kurva 2 menunjukkan adanya pergeseran kurva permintaan yang bergerak ke kiri dan ke kanan, hal ini ttimbul karena
adanya faktor bukan harga. Sekiranya harga barang lain, pendapatan para pembeli dan berbagai faktor bukan harga lainnya
mengalami perubahan, maka perubahan ini akan menyebabkan kurva permintaan pindah ke kanan atau ke kiri. Misalkan
pendapatan para pembeli mengalami kenaikan, dan bila faktor-faktor lain tidak mengalami perubahan, maka kenaikan pendapatan
ini akan meningkatkan permintaan. Keadaan ini digambarkan oleh perpindahan kurva permintaan DD menjadi kurva
permintaan D1D1.
FAKTOR NON HARGA

• PENDAPATAN
• HARGA BARANG LAIN
• FAKTOR LAIN, SELERA MISALKAN

Anda mungkin juga menyukai