Permainan dan 1
Olahraga
Ilustrasi tersebut menggambarkan orang-
orang sukses di bidang permainan dan olahraga.
Tidak hanya ketenaran yang didapat, uang dan
bonus seperti datang dengan sendirinya. Menarik
bukan?
Dapatkah anda menemukan teknik yang
mereka gunakan untuk mencapai kesuksesan?
Penguasaan tekdik dasar dalam permainandan
olahraga sangat tergantung pada kemauan, kerja
keras dan disiplin latihan yg tinggi.
1. Sepak Bola
.a Peraturan permainan sepak bola
Dalam permainan yang sebenarnya, sepak bola dilakukan
di lapangan berbentuk persegi panjang dengan ukuran
sebagai berikut.
2) Gawang
a) Tinggi gawang = 2,44 m
b) Lebar gawang = 7,32 m
3) Bola
a) Bahan bola = kulit
b) Bentuk bola = bulat
c) Berat bola = 396 – 453 gram
d) Keliling lingkaran bola = 68 – 71 cm
Tugas
Tugas Kelompok
Latihan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang
benar!
1. Sebutkan teknik dasar permainan sepak bola?
2. Jelaskan cara pelaksanaan latihan mengumpan bola yang
dilakukan secara berpasangan!
3. Jelaskan pelaksanaan menendang bola dengan menggunakan kaki
bagian dalam!
4. Apa yang dimaksud dengan teknik dasar mengoper bola dalam
sepak bola?
5. Ada berapa macam cara mengontrol bola? Sebutkan!
1) Lapangan
a) Panjang lapangan = 18 m
b) Lebar lapangan =9m
c) Panjang garis serang =3m
2) Net
a) Panjang net = 9,50 m
b) Lebar net =1m
c) Tinggi net putra = 2,43 m
d) Tinggi net putri = 2,24 m
3) Bola
a) Bahan bola = kulit lunak
b) Bentuk bola = bulat
c) Berat bola = 200 – 280 gram
d) Keliling lingkaran bola = 65 – 67 cm
e) Tekanan udara = 0,30 – 0,325 kg/cm² atau
294,3 – 318,82 milibar
Tugas
Dalam permainan bola voli, untuk menghidupkan permainan supaya
bisa menyajikan bola yang sempurna kepada smasher, tidak terlepas
dari gerakan passing. Untuk mencapai gerakan passing (bawah, atau
atas) yang baik, diperlukan tahapan-tahapan tertentu. Bagaimana
tahapan-tahapan tersebut harus Anda lakukan?
Tugas Kelompok
3. Bola Basket
a. Peraturan permainan bola basket
Dalam permainan yang sebenarnya, bola basket
dilakukan di lapangan yang berbentuk persegi panjang
dengan ukuran sebagai berikut.
1) Lapangan
a) Panjang lapangan = 28 m
b) Lebar lapangan = 15 m
c) Garis tengah lingkaran = 3,6 m
2) Ukuran ring dan papan pantul
a) Tinngi ring basket = 2,90 m
b) Diameter ring basket = 0,45 m
c) Ukuran papan pantul = 1,80 m x 1,20 m
3) Bola
a) Bahan bola = kulit
b) Bentuk bola = bulat
c) Berat bola minimal/maksimal = 567 / 650 gram
Tugas
Dalam permainan bola basket, mengoper bola merupakan salah
satu teknik dasar mutlak yang harus dikuasai. Ungkapkan pendapat
Anda, bagaimana tahapan yang baik untuk dapat memulai melakukan
teknik melempar / menangkap bola basket sehingga mendapatkan
hasil yang diinginkan.
Tugas Kelompok
1. Softball
a. Peraturan permainan softball
Dalam permainan softball, diperlukan perlengkapan
sebagai berikut.
1) Lapangan (berbentuk bujur sangkar)
a) Panjang tiap-tiap sisinya = 16,76 m
b) Jarak home base ke tempat pelempar = 13,07 m
c) Tempat pelempar berdiri = 60 x 15cm
d) Terdiri tiga tempat hinggap pelari yang dinamakan
base, yaitu base I, II, dan III, sedangkan base IV
merupakan tempat memukul. Ukuran base : 38 x 38
cm kecuali base IV (home base) berukuran 42,5 cm –
43 cm x 21,5 cm atau 43 cm x 21,5 cm.
2) Glove, yaitu sarung tangan untukmenangkap bola dengan
berat 283,33 gram.
C. ATLETIK
Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam
bentuk sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kompetensi Dasar : Mempraktikkan keterampilan atletik dengan menggunakan
peraturan yang di modifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran,
menghargai, semangat dan percaya diri.
Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat memahami dan mempraktikkan permainan atletik
dengan baik.
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Pada bab ini akan dibahas berbagai macam teknik dasar lari cepat
seperti:
1. Start
a. Lari jarak pendek di awali dengan start jongkok dengan aba-
aba: bersedia, siap, yak.../ bunyi pistol.
Macam start jongkok terbagi menjadi:
)1 Start pendek (bunch start/short start)
Pada saat jongkok, lutut kaki belakang diletakkan di
depan ujung kaki depan.
)2 Start menengah (medium start)
Pada saat jongkok, lutut kaki belakang di letakkan di
samping ujung kaki depan atau mundur sedikit.
)3 Start panjang (long start)
Pada saat jongkok, lutut kaki belakang di samping
belakang tumit kaki depan atau segaris.
b. Cara melakukan start jongkok
1) Aba-aba ’Bersedia’
a) Pelari menempatkan diri di belakang garis start untuk
melakukan start jongkok.
b) Posisi kaki disesuaikan dengan jenis start yang
dipilih (disesuaikan).
Tugas
Buatlah sebuah laporan tentang berbagai bentuk kesalahan yang
sering dilakukan yang mengakibatkan tidak maksimalnya seseorang
melakukan lari jarak pendek!
Tugas Kelompok
D. BELADIRI
Standar Kompetensi : Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam
bentuk sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kompetensi Dasar : Mempraktikkan keterampilan salah satu cabang olahraga beladiri
serta nilai kerja keras, kejujuran, menghargai, semangat dan
percaya diri.
Tujuan Pembelajaran : Siswa dapat memahami dan mempraktikkan permainan beladiri
dengan baik.
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Berikut ini akan dibahas berbagai macam teknik dasar yang harus
dikuasai untuk menjadi seorang pesilat yang baik.
1. Sikap DasarPencak Silat
a. Sikap Berdiri
Sikap berdiri pada pencak silat secara garis besarnya ad
tiga sikap, sebagai berikut.
1) Sikap berdiri tegak
a) Sikap tegak 1, kedua lengan dan tangan lurus di
samping.
b) Sikap tegak 2, kedua tangan mengepal berada di
pinggang.
c) Sikap tegak 3, kedua tangan mengepal di dada.
d) Sikap tegak 4, kedua tangan silang di dada.
2) Sikap salam dan menghormati
Sikap salam digunakan pada saat memulai dan
mengakhiri latihan yang berarti memusatkan diri dan
memohon keselamatan pada Tuhan Yang Maha Esa.
3) Sikap berdiri kangkang
Sikap berdiri kangkang adalah sikap dasar dan
langkah untuk kuda-kuda. Titik pertemuan garis-garis
menunjukkan titik berat badan agar kedua kaki sama
simatris.
1. Sepak Bola
.a Peraturan permainan sepak bola
Lapangan
1) Panjang lapangan =100 – 110 m
2) Lebar lapangan = 64 – 75
m
3) Luas daerah gawang = 18,35 x 5,5 m
4) Jari-jari lingkaran tengah = 9,15 m
5) Daerah hukuman pinalti = 40,39 x 16,5 m
6) Jarak titik hukuman dengan garis gawang = 11 m
Gawang
1) Tinggi gawang = 2,44 m
2) Lebar gawang = 7,32 m
Bola
)1 Bahan bola = kulit
)2 Bentuk bola = bulat
)3 Berat bola = 396 – 453 gram
)4 Keliling lingkaran bola = 68 – 71 cm
b. Teknik dasar sepak bola
Latihan menendang bola
1) Menendang bola dengan kaki bagian dalam
2) Menendang bola dengan kaki bagian luar
3) Menendang bola dengan punggung kaki (kura-kura
kaki)
Latihan menggiring bola
1) Menggiring bola dengan kaki bagian dalam
2) Menggiring bola dengan kaki bagian luar
3) Menggiring bola dengan punggung kaki
Latihan menahan bola
1) Menggiring bola dengan kaki bagian dalam
2) Menahan bola dengan kaki bagian luar
C. ATLETIK
Berbagai macam teknik dasar lari cepat seperti:
1. Start
a. Lari jarak pendek di awali dengan start jongkok dengan
aba-aba: bersedia, siap, yak.../ bunyi pistol.
Macam start jongkok terbagi menjadi:
1) Start pendek (bunch start/short start)
2) Start menengah (medium start)
3) Start panjang (long start)
b. Cara melakukan start jongkok
1) Aba-aba ’Bersedia’
ss
Tugas Kelompok
Lakukan teknik atau sikap pencak silat ( sikap dasar, cara melangkah,
langkah dan posisi, serta bentuk pola langkah dalam pencak silat).
Jika unsur-unsur yang dinilai adalah teknik kesempurnaan gerak,
diskusikanlah bersama teman anda berbagai kesulitan dalam
melakukan kesempurnaan gerak tersebut kemudian lakukan evaluasi
dengan sebaik-baiknya!
Latihan
DAFTAR RUJUKAN
KESEGARAN JASMANI
1. Bentuk-Bentuk Latihan
a. Latihan kekuatan
Kekuatan adalah kemampuan otot untuk melakukan
kontraksi guna membangkitkan ketegangan terhadap suatu
tahanan. Kekuatan otot adalah komponen yang sangat penting
guna meningkatkan kondisi fisik secara keseluruhan. Latihan
kekuatan dititikberatkan pada kekuatan otot-otot kaki, lengan,
bahu, dada, perut, dan pinggang.
1) Latihan kekuatan otot lengan (push up)
a) Telungkupkan kedua kaki lurus dengan ujung kaki
bertumpu pada lantai.
b) Kedua tangan bertumpu pada lantai dan ditekuk.
c) Pandangan kearah lantai.
b. Latihan Kecepatan
Kecepatan adalah kemampuan untuk menempuh suatu
jarak dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Kecepatan
bukan hanya berati menggerakkan anggota-anggota tubuh
dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Dalam lari cepat,
kecepatan larinya ditentukan oleh gerakan berturut-turut dari
kaki yang dilakukansecara cepat. Bentuk-bentuk latihan
untuk meningkatkan kecepatan antara lain.
d. Latihan Kelentukan
Latihan kelentukan adalah kemampuan gerak maksimal
suatu persendian. Komponen kesegaran jasmani ini sangat
penting dikuasai oleh setiap atlet. Dengan karakteristik gerak
serba cepat, kuat, luwes namun tetap bertenaga, pembinaan
kelenturan tubuh harus mendapat perhatian khusus. Orang
yang kurang lentur rentan mengalami cedera di bagian otot
dan daerah persendian. Di samping itu, gerakannya
Tugas Kelompok
4. Kecepatan (speed)
Latihan kecepatan yang masih bersifat umum diberikan
dalam bentuk latihan lari dan latihan reaksi dengan
melakukan lari sejauh 60 m.
Alat/fasilitas : lintasan lari, peluit, stopwatch, bendera start,
dan tiang pancang.
Pelaksanaan :
1) Siswa berdiri di belakang garis start dengan sikap berdiri.
2) Apabila ada aba-aba ”ya”, siswa lari ke depan secepat
mungkin menempuh jarak 60 meter.
3) Pada saat siswa menyentuh/melewati garis finish
stopwatch dihentikan.
Cara memberi skor :
Skor hasil adalah waktu yang dicapai oleh pelari untuk
menempuh jarak 60 meter. Waktu dicatat sampai persepuluh
detik.
Tugas
Tugas Kelompok
RANGKUMAN
KESEGARAN JASMANI
Kesegaran jasmani terdiri dari beberapa komponen, yaitu:
1. Daya tahan jantung dan paru-paru ( cardiovaskuler endurance)
2. Daya tahan otot (muscle endurance)
3. Kekuatan otot (muscle strength)
4. Kelentukan ( flexibility)
5. Komposisi tubuh ( body komposition)
6. Kecepatan gerak ( speed of movement)
7. Kelincahan ( agility)
8. Keseimbangan (balance)
9. Kecepatan reaksi (reaction time)
10. Koordinasi (coordination)
1. Bentuk-Bentuk Latihan
a. Latihan kekuatan
Kekuatan adalah kemampuan otot untuk melakukan
kontraksi guna membangkitkan ketegangan terhadap suatu
tahanan. Kekuatan otot adalah komponen yang sangat penting
guna meningkatkan kondisi fisik secara keseluruhan. Latihan
kekuatan dititikberatkan pada kekuatan otot-otot kaki, lengan,
bahu, dada, perut, dan pinggang.
1) Latihan kekuatan otot lengan (push up)
2) Latihan kekuatan otot perut (sit up)
3) Latihan kekuatan otot punggung ( back up)
4) Latihan kekuatan otot kaki ( squat jump)
Tugas
Tugas Kelompok
Latihan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang
benar!
1. Apa yang Anda ketahui tentang kesegaran jasmani!
2. Sebutkan tujuan tes lari 60 meter!
3. Apa manfaat latihan aerobik yang teratur dan benar?
Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d atau e dari
jawaban yang benar!
1. Tujuan utama latihan d. kelincahan
kebugaran jasmani e. daya tahan
adalah ... 4. Gerakan badan yang benar
a. meningkatkan fleksibilitas saat melakukan kekuatan
b. meningkatkan daya tahan otot punggung dari sikap
c. meningkatkan kecepatan telungkup adalah ...
d. meningkatkan kesegaran a. mengangkat kedua
jasmani kaki ke lantai
e. mencegah keletihan b. menekuk keddua lutut
2. Seseorang yang memiliki c. mengangkat kedua
kesegaran jasmani yang lenganke atas
baik akan terhindar dari ... d. mengangkat leher dari
a. gangguan tekanan lantai
darah 5. Posisi kedua lengan yang
b. ketegangan otot yang benar saat melakukan
berlebihan latihan kelenturan otot
c. sedera saat melakukan pinggang dengan
kerja berat meliukkan badan ke kiri
d. kelelahan yang berarti dan ke kanan adalah ...
e. pengaruh psikologi a. lurus di samping
3. Dalam memutar leher, telingga
ditahan ke kanan dan ke b. lurus terentang di
kiri merupakan latihan samping badan
senam ... c. menyilang di depan
a. kekuatan badan
b. kelentukan d. menyilang di belakang
c. keseimbangan badan
Kata Kunci : Senam lantai dengan alat; Senam lantai tanpa alat.
RANGKUMAN
RANGKAIAN GERAKAN SENAM LANTAI
1. Senam Lantai dengan Alat
Peralatan senam yang digunakan dalam senam lantai dengan
alat adalah kuda-kuda pelana, kuda-kuda lompat, gelang-
gelang/ring, palang sejajar, palang bertingkat, dan balok
keseimbangan. Peralatan yang digunakan oleh pria dan wanita
berbeda-beda.
a. Latihan gerakan berguling di atas peti lompat
b. Loncat kangkang di atas peti lompat
Tugas Kelompok
Latihan
Uji Kompetensi
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d atau e di depan
jawaban yang benar!
1. Pandangan untuk b. ke belakang
melakukan sikap kayang c. ke samping
adalah ... d. ke atas
a. ke depan e. ke bawah
Standar Kompetensi : Mempraktikkan aktivitas ritmik tanpa alat serta nilai kedisiplinan,
konsentrasi dan keluwesan.
Kompetensi Dasar : 1. Mempraktikkan keterampilan gerak dasar langkah dan lompat
pada aktivitas ritmik tanpa alat serat nilai kedisiplinan, konsentrasi
dan keluwesan.
2. Mempraktikkan keterampilan dasar ayunan lengan pada
aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi gerak yang benar
serta nilai disiplin, toleransi dan estetika.
Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat memahami dan mempraktikkan senam irama dengan
baik.
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
RANGKUMAN
Tugas Kelompok
Latihan
Uji Kompetensi
DAFTAR RUJUKAN
Engkos, Kokasih. 1995. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Erlangga: Jakarta
H.T. Sukarma. 2001. Senam Ritmik. Jakarta: Depdiknas,
Dirjendikdasmen
Ngatiyono. 2004. Teori dan Praktek Pendidikan Jasmani. Solo: Tiga
Serangkai
Roji. 2002. Pendidikan Jasmani untuk SMP. Jakarta: Erlangga
Sudarwo. 1990. Teknik dan Permainan Bola Voli. UNS Press
Juwana, Satya. 2006. Pencegahan dan Penanggulangan
Penyalagunaan Narkoba. Jakarta: Balai Kota
Sukatamsi. 1990. Teknik Bermain Sepak Bola. Solo: Tiga Serangkai
Slamet S.R. 1994. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Tiga
Serangkai: Solo
Standar Kompetensi : Mempraktikkan salah satu gaya renang dan loncat indah sederhana
dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kompetensi Dasar : Mempraktikkan keterampilan teknik dasar salah satu gaya rengan
serta nilai disiplin, keberanian, tanggung jawab dan kerja keras.
Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat memahami dan mempraktikkan olahraga renang
dengan baik.
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Tugas
Latihan
B. LONCAT INDAH
Standar Kompetensi : Mempraktikkan salah satu gaya renang dan loncat indah sederhana
dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kompetensi Dasar : Mempraktikkan keterampilan teknik dasar loncat indah dari
samping kolam dengan teknik serta nilai disiplin, kebenaran,
tanggung jawab dan kerja keras.
Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat memahami dan mempraktikkan olahraga renang
dengan baik.
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
RANGKUMAN
Tugas
Uji Kompetensi
DAFTAR RUJUKAN
Engkos, Kokasih. 1995. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Erlangga: Jakarta
H.T. Sukarma. 2001. Senam Ritmik. Jakarta: Depdiknas,
Dirjendikdasmen
A. PENJELAJAHAN DI PANTAI
Memilih Lokasi
Dorongan untuk melakukan petualangan di alam terbuka
menyebabkan para pengingatnya (kita) melakukan berbagai macam
kegiatan perjalanan, mulai dari perjalanan kecil, pendakian gunung,
penyelusuran pantai, pegunungan, sungai berarus deras, sampai
dengan perjalanan besar yang sering disebut dengan ekspedisi,
Tugas
B. PENYELAMATAN DI PANTAI
Standar Kompetensi : Mempraktikkan perencanaan penjelajahan dan penyelamatan
aktivitas di alam bebas dan nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya.
Kompetensi Dasar : Mempraktikkan keterampilan dasar penyelamatan kegiatan
penjelajahan pantai serta nilai tanggung jawab, kerja sama,
toleransi, tolong menolong, dan melaksanakan keputusan
kelompok.
Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat memahami dan melakukan perencanaan penjelajahan
dan penyelamatan aktivitas di alam dengan baik.
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Tugas
RANGKUMAN
A. PENJELAJAHAN DI PANTAI
Memilih Lokasi
Saat keadaan berbahaya dapat dilakukan penggolongan faktor
penyebab bahaya, yaitu bahaya subyektif dan bahaya obyektif.
a. Bahaya subyektif adalah potensi bahaya yang berada dibawah
kendali yang melakukan kegiatan. Contohnya : pemilihan alat
salah, cara penggunaan perlengkapan yang tidak dikuasai
dengan baik, pemilihan jenis perjalanan yang tidak tepat
untuk para peserta, dan lain-lain.
b. Bahaya obyektif adalah bahaya yang berada di luar kendali
manusia, misalnya tanah longsor, banjir, badai, panas, dan
lain-lain.
B. PENYELAMATAN DI PANTAI
Cara melakukan pernafasan buatan, antara lain sebagai berikut.
1. Terlentangkan korban dan dorong kepalanya ke belakang
sehingga dagunya tegak ke atas. Pada penderita patah tulang
leher, kepala tidak boleh didorong menengadah. Cukup diberi
bantal di bawah lehernya.
2. Dorong dagunya sehingga mulut korban terbuka sedikit.
Bersihkan mulut tersebut dari kotoran yang menghalangi.
3. Mulut penolong dibuka lebar dan diletakkan ke mulut korban,
dan bersamaan dengan itu hidung korban dipencet rapat-
rapat.
4. Apabila mulut korban cedera atau terkunci, penolong
meletakkan mulutnya di hidung korban. Dalam melakukan
pernafasan buatan ini, harus dijaga mulut korban tertutup
rapat. Kemudian hembuskan (baik melalui mulut maupun
hidung korban) kuat-kuat ke dalam saluran nafas korban,
kemudian ulangi lagi uasaha tadi. Untuk dewasa, embusan
dilakukan dengan kecepatan 12 kali dalam semenit dan kuat.
Untuk anak, diberikan embusan pendek dengan kecepatan 20
kali/menit.
Tugas
Latihan
Uji Kompetensi
A. NARKOBA
Tugas
B. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
Standar Kompetensi : Menerapkan budaya hidup sehat.
Kompetensi Dasar : Memahami berbagai peraturan perundang-undangan tentang
narkoba.
Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat menjelaskan peraturan perundangan tentang narkoba.
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
RANGKUMAN
A. NARKOBA
Narkoba adalah obat/bahan/zat yang bukan tergolong
makanan. Jika diminum, diisap, dihirup, ditelan, atau disuntikkan
zat tersebut berpengaruh terutama pada kerja otak.
1. Kelompok Obat Stimulan
2. Kelompok Produk Tembakau
3. Kokain (Cocaine)
4. Depresan (Depresant)
5. Alkohol (Alcohol)
6. Narkotika
B. PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
Peraturan adalah cara membangun norma masyarakat sebagai
pedoman agar manusia hidup tertib dan teratur. Berikut beberapa
peraturan perundang-undangannya.
1. Mabuk-Mabukan/Minuman Keras
a. Membeli minuman keras untuk dirinya sendiri/ diberikan
kepada orang lain secara sengaja, dengan atau tanpa
ancaman kekerasan dan mengakibatkan mabuk,
melanggar KUHP Pasal 300, dapat dikenai penjara
selama-lamanya 1 tahun.
b. Mabuk ditempat umum merintangi lalu lintas,
mengganggu ketertiban/mengancam keselamatan orang
lain, melanggar Pasal 492 KUHP dan dipidana kurungan
6 hari atau denda.
2. Menggunakan Narkoba bagi Diri Sendiri/Orang Lain
a. Narkotika dan psikotropika hanya dapat digunakan untuk
kepentingan pelayanan kesehatan dan atau ilmu
Tugas
Latihan
Uji Kompetensi
DAFTAR RUJUKAN
Engkos, Kokasih. 1995. Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Erlangga: Jakarta
H.T. Sukarma. 2001. Senam Ritmik. Jakarta: Depdiknas,
Dirjendikdasmen
Ngatiyono. 2004. Teori dan Praktek Pendidikan Jasmani. Solo: Tiga
Serangkai
Roji. 2002. Pendidikan Jasmani untuk SMP. Jakarta: Erlangga
Sudarwo. 1990. Teknik dan Permainan Bola Voli. UNS Press
Juwana, Satya. 2006. Pencegahan dan Penanggulangan
Penyalagunaan Narkoba. Jakarta: Balai Kota
Sukatamsi. 1990. Teknik Bermain Sepak Bola. Solo: Tiga Serangkai