DAFTAR PUSTAKA

Aru W, Sudoyo. 2009. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, jilid II, edisi V. Jakarta:
Interna Publishing

Amrina O, & Riyanti I. 2012. Menurunkan Nyeri Dismenorrea Dengan Kompres

Hangat. Jurnal Keperawatan, Volume VIII, No. 2, Oktober. Diakses dari
ejurnal.poltekkes-tjk.ac.id/index.php/JKEP/article/view/155/147 pada tanggal
17 Mei 2016 pada pukul 15.13 WITA.

Broussard dan Powers. (2013). Buku Ajar Ilmu Bedah, Edisi II. Jakarta : EGC

Clayton W, Elasy TA., 2009. A Review of The Pathophysiology, Classification,

And Treatment of Foot Ulcers in Diabetic Patients. Clin Diabetes.

De Laune, Sue C. 2002. Fundamental of Nursing Standards & Practice. 2nd

Edition. Delmar Thomson Learning : United States of America.

Dowsett, C. (2011). Moisture in Wound Healing: Exudates Management. Journal

of wound Care.Vol 17(6).249-252

Gitarja .W.S.(2009). Perawatan Luka Diabetes. Bogor : Wocare Publishing.

Halim, A.S., Khoo,T.L.,& Mat-Saat,A.Z.(2012). Wound Bed Preparation from a
Clinical Perspective. Indian Jurnal of Plastic Surgery,Vol 45(2).193-202.
KementerianKesehatan, BadanPenelitiandanPengembanganKesehatan.
LaporanHasilRisetKesehatanDasar 2010. Jakarta:
BadanLitbangKesehatan, Kemenkes, 2010.

Kozier, et.al. 2010. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses,

&Praktik, Ed. 7, Vol. 1. Jakarta: EGC.

Nursalam.2011. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan

Pedoman Skripsi,Thesis dan Instrumen Penelitian Keperawatan. Jakarta:
Salemba Medika.

_________,2013. Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Ilmu

Keperawatan, Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.
Notoatmojo, S.2010. Metodelogi Penelitian Kesehatan, Jakarta: RhinekaCipta.

Potter P. A., Perry A. G. 2006. Fundamental keperawatan: buku 2 edisi 7. Jakarta:

Penerbit Buku Salemba Medika.
_________ 2010. Fundamental keperawatanedisi 7 buku 2. Jakarta:
SalembaMedika.

Price & Wilson. 2006. Patofisiologi: KonsepKlinis Proses-proses Penyakit.

Jakarta: EGC.

Riwidikdo, H.2009. StatistikKesehatan. Yogyakarta: MitraCendekia.

Setiadi, 2007. RisetKeperawatan. Surabaya: GrahaIlmu.

Slater, M.(2008). Does Moist Wound Healing Influence the Rate of Infection.
British Journal of Nursing.Vol 17(20)

Smeltzer, S. C. dan Bare, B. G. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medical Bedah

Brunner danSuddarthEdisi 8 Volume 2. Jakarta: EGC.

_________2010. Brunner &suddarth’s textbook of medical surgical nursing. 11th

edition. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D.

Bandung: Alfa Beta.

Sukawana,I.W.2008. Pengantar Statistik Untuk Perawat. Denpasar: Jurusan

Keperawatan Poltekkes Denpasar.

Suriadi. 2015. Pengkajian luka dan penanganannya. Jakarta: Sagung Seto.

Tanenberg R.J., 2009. Diabetic Peripheral Neuropathy: Painful or Painless: pp 1-

8. Available at www.turner-white.com

Tiara, Shinta. (2014). Efektifitas Perawatan Luka Kaki Diabetik Menggunakan

Balutan Modern Di Rsup Sanglah Denpasar Dan Klinik Dhalia Care.
Denpasar: E-JURNAL MEDIKA, VOL. 6 NO.4,Juli , 2018, HAL 10 - 19 10
ISSN: 2303-1395 . http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum

Ronald, W.Kartika. (2015). Perawatan Luka Kronis Dengan Modern Dressing

Bagian Bedah Jantung Paru dan Pembuluh Darah Wound Care/Diabedic
Center, RS Gading Pluit. Jakarta : CDK

Werna, Nonji. (2015). Teknik Perawatan Luka Modern dan Konvensional

Terhadap Kadar Interleukin 1 dan Interleukin 6 Pada Pasien Luka
Diabetik.Makasar: NERS VOL. 10 NO 1 April 2015, https://e-
journal.unair.ac.id/JNERS/article/viewFile/2105/1562