1) PO yang dikirimkan oleh purchasing PT. KSNI harus dikonfirmasi sebagai bukti kesanggupan vendor untuk mensupplai sesuai dengan permintaan 2) Pastikan untuk memeriksa nama barang/ jasa, jumlah, harga, tanggal pengiriman dan alamat pengiriman 3) Apabila terdapat ketidaksesuaian maka harap segera menghubungi purchasing PT. KSNI untuk koreksi. 4) Mohon untuk mengirimkan PO yang sudah dibubuhi tanda tangan dan cap perusahaan via email ke purchasing PT. KSNI selambat- lambatnya 1 hari kerja (1x24 jam) sesudah menerima PO tersebut. Lewat dari masa tersebut maka purchasing PT. KSNI berhak untuk membatalkan PO yang sudah dikirimkan.
B. Tata Cara Pengiriman Barang :
1) Barang yang dipesan oleh PT. KSNI harus diantarkan ke alamat/ lokasi yang tercantum pada bagian kanan atas PO. 2) Barang yang dipesan oleh PT. KSNI harus diantar sesuai dengan waktu dan jumlah yang tercantum pada PO. 3) Pihak PT. KSNI berhak untuk membatalkan secara sepihak PO yang sudah melewati batas waktu pengiriman. 4) Apabila tidak ada permintaan khusus, maka pengiriman barang harus dilakukan sebelum pukul 16.00 di hari Senin s.d Jumat, atau sebelum pukul 12.00 di hari Sabtu. 5) Pada saat pengiriman barang pastikan Surat Jalan ditandatangani oleh penerima barang dan dicap oleh security. 6) Pada saat pengiriman barang/ penyelesaian jasa pastikan menerima LPB dari bagian gudang atau penerima barang di saat itu juga. Apabila karena alasan apapun pihak penerima barang tidak dapat memberikan LPB, maka vendor diharapkan untuk segera menghubungi pihak purchasing.
C. Tata Cara Trial Barang :
1) Barang yang harus ditrial terlebih dahulu akan dibuatkan LPB Trial oleh penerima seperti pada Tata Cara Pengiriman Barang. 2) LPB Trial tidak dapat digunakan untuk melakukan penagihan/kontra bon. 3) Pada akhir periode trial maka vendor dapat menukarkan LPB Trial dengan LPB yang dapat digunakan untuk penagihan. 4) Apabila sesudah trial ternyata barang tidak sesuai dengan permintaan maka akan dilakukan retur barang. 5) Purchasing akan mengeluarkan PO retur dan vendor dapat mengambil barang tersebut. 6) Semua biaya yang muncul dari pengembalian barang yang di trial sepenuhnya menjadi tanggung jawab dari pihak vendor.
D. Tata Cara Penagihan Down Payment / Uang Muka :
1) Dokumen untuk penagihan Down Payment diserahkan kepada purchasing. 2) Dokumen yang harus dilampirkan adalah : PO Invoice 3) Jumlah DP yang ditagihkan haruslah sesuai dengan termin pembayaran yang sudah disetujui dan tercantum pada PO / Perjanjian.
E. Tata Cara Penagihan Termin Selain Pelunasan :
1) Dokumen untuk penagihan Down Payment diserahkan kepada purchasing. 2) Dokumen yang harus dilampirkan adalah : PO Invoice Progress Report dari user (untuk jasa) Photo mesin (untuk pembelian mesin) 3) Jumlah pembayaran yang ditagihkan haruslah sesuai dengan termin pembayaran yang sudah disetujui dan tercantum pada PO.
F. Tata Cara Penagihan Pelunasan :
1) Dokumen untuk penagihan pelunasan diserahkan kepada accounting pada saat kontra bon yang sudah terjadwal. 2) Daftar dokumen yang harus dilampirkan dapat dilihat pada lampiran. 3) Jumlah pembayaran yang ditagihkan haruslah sesuai dengan termin pembayaran yang sudah disetujui dan tercantum pada PO.
G. Ground Rule & Regulation :
1) PT. KSNI tidak bertanggung jawab terhadap permintaan yang tidak datang dari Purchasing PT. KSNI secara tertulis. 2) Wewenang untuk negosiasi harga berada di Purchasing. Semua negosiasi harga yang tidak dilakukan dengan Purchasing akan diabaikan dan akan dinegosiasikan ulang. 3) Pada saat menerima orderan vendor diminta untuk membuat 2 buah penawaran. 1 buah penawaran mencantumkan seluruh spesifikasi tehknik atau BOQ, jadwal pengiriman/pengerjaan dan scoop of work tanpa mencantumkan harga untuk dikirimkan kepada user dan 1 buah penawaran mencantumkan seluruh spesifikasi tehnik atau BOQ, jadwal pengiriman/pengerjaan dan scoop of work dengan mencantumkan harga dan term pembayaran untuk dikirimkan kepada purchasing. Vendor dilarang menginformasikan harga kepada user secara lisan ataupun tertulis.