Anda di halaman 1dari 5

PENANGGULANGAN HIV / AIDS

PUSKESMAS KALITIDU TAHUN 2018


No. Dokumen:
No. Revisi:
KAK Tanggal Mulai Berlaku: 1 januari 2018

Halaman: 1- 5

Kepala UPTD Puskesmas


PEMERINTAH KABUPATEN
Kalitidu
BOJONEGORO
DINAS KESEHATAN
UPTD dr. Ibnu Rusydi
PUSKESMAS KALITIDU NIP 19790220 200501 1 007

I. PENDAHULUAN
Epidemi HIV merupakan masalah dan tantangan serius terhadap kesehatan
masyarakat di dunia. Penularan HIV umunya terjadi akibat perilaku manusia, sehingga
menempatkan individu dalam situasi yang rentan terhadap infeksi. Perilaku beresiko
terutama jika melakukan hubungan seksual yang tidak aman, baik secara vaginal maupun
anal dengan pasangan yang berganti-ganti maupun yang tetap, selain itu juga akibat
bergantian menggunakan alat suntik pada pengguna napza suntik.
Program HIV-AIDS dikelola pemerintah dan masyarakat merupakan kebijakan
terpadu untuk mencegah penularan hiv dan memperbaiki kualitas hidup orang dengan HIV.
Dalam melakukan intervensi suatu program, pengelola program harus memperhatiakan
situasi epidemi di wilayah tersebut, disamping kemampuan sumber daya yang diiliki, agar
intervensi program tersebut mencapai tujuan secara efektif dan efesien.

II. LATAR BELAKANG


Angka kesakitan HIV/AIDS yang semakin meningkat di Kabupaten Bojonegoro
tahun 2015 menempati peringkat 10 di Jawa timur. Puskesmas Kalitidu pada tahun 2016
ditemukan 9 penderita baru bahkan salah satu penderita adalah ibu hamil.

III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Untuk menurunkan angka kesakitan, angka kematian, mencegah dan mengurangi
penularan HIV, meningkatkan kualitas hidup ODHA serta mengurangi dampak sosial dan
ekonomi akibat HIV-AIDS pada individu, keluarga dan masyarakat.
b. Tujuan Khusus
1. Untuk menyediakan dan meningkatkan mutu pelayanan perawatan, pengobatan, dan
dukungan kepada ODHA yang terintegrasi dengan upaya pencegahan.
2. Untuk mnyediakan dan meyebarluaskan informasi dan menciptakan susana konduif
untuk mendukung upaya penanggualangan HIV AIDS
3. Untuk meningkatkan kemitraan antara lemmbaga pemerintah, LSM, sektor swasta
dan dunia usaha, organisasi profesi dan mitra internasional di pusat dan di daerah
dalam upaya penanggulangan HIV AIDS.
4. Untuk meningkatkan koordinasi kebijakan nasional dan daerah serta inisiatif dalam
penanggulangan HIV AIDS.

IV. KELUARAN YANG DIHARAPKAN


1. Meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang HIV / AIDS secara koperehensip .
2. Penularan HIV / AIDS pada orang lain dapat di minimalkan
3. Pemeriksaan diagnosis HIV kepada penderita IMS, TB Paru, Ibu hamil, dan pasien yang
mempunyai resiko tinggi dapat tercapai 100 %
4. Keberhasilan pengobatan dan kepatuhan minum obat dapat tercapai 100 % (koordinasi
dengan pengendali HIV / AIDS RSUD sosodoro jatikusumo Bojonegoro)
5. Menurunnya stigma ODHA di masyarakat

V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Promosi kesehatan
a. Kegitan promosi yang terintregasi dengan pelayanan kesehatan maupun program
promosi kesehatan lainnya
b. Program promosi berupa iklan layanan masyarakat, kampanye penggunaan kondom,
promosi kesehatan bagi remaja, promosi pencegahan penyalahgunaan napza dan
penularan HIV kepada petugas kesehatan.
2. Pencegahan penularan HIV
a. Pencegahan penularan HIV melalui hubungan seksual
b. Pencegahan HIV melalui hubungan non seksual
c. Pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak
3. Pemeriksaan diagnosis HIV
a. Memenuhi prinsip konfidensialitas, persetujuan, konseling, pencatatan, pelaporan
dan rujukan.
b. Pemeriksaan diagnosis HIV dilakukan melalui KTS (Konseling Test Sukarela) atau
TIPK (Test Inisiatif Petugas Kesehatan).
4. Pengobatan, perawatan dan dukungan
Untuk upaya ini penderita dirujuk ke Rumah Sakit Umum Sosodoro Djatikoesumo
Bojonegoro.
5. Rehabilitasi.
Rehabilittasi dilakukan kepada populasi kunci terutama pekerja seks dan pengguna
napza suntik meliputi rehabilitasi medis dan social yang dilakukan bersama sama dari
sektor pemerintah maupun masyarakat.

VI. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Perencanaan dan pengembangan program
2. Pengorganisasian dan pelaksanaan program
3. Pemantauan dan penilaian program
4. Pengembangan SDM program
5. Manajemenen logistik
6. Informasi strategis program

VII. SASARAN
Semua kalangan masyarakat dengan memprioritaskan yang beresiko tinggi dan populasi
kunci meliputi:
1. Pengguna napza suntik
2. Wanita pekerja seks (WPS) langsung maupun tidak langsung
3. Pelanggan/ pasangan seks WPS
4. Gay, waria, laki pelanggan/ pasangan seks dengan sesama laki (LSL)
5. Warga binaan lapas/ rutan.

VIII. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR


1. Lintas Program : Berperan membantu menawarkan tes HIV kepada sasaran melalui KTIP
dan memberikan dukungan kepada ODHA
2. Lintas Sektor ( Kecamatan , UPTD Pendidikan ,KUA ) : Berperan Menentukan kebijakan
yang terkait dengan program HIV /AIDS di Wilayah Kerjanya masing masing
3. Lintas Sector Keamanan ( Kepolisian dan Koramil) : berperan menjaga keamanan dan
ketertiban umum dalam kegiatan yang melibatkan masyarakat luas seperti penyuluhan
dan bakti social lainnya
IX. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN P2 HIV/AIDS TAHUN 2018

1. Jadwal pelayanan dalam gedung

Jenis Kegiatan Waktu Penanggung jawab

Pelayanan pasien yang akan


Setiap hari jam 08.00 – Lasiran
periksa HIV/AIDS (VCT dan
12.00 WIB
PICT)

2. Jadwal kunjungan sosialisasi HIV / AIDS tahun 2018

Tanggal Penanggung
No Jenis Kegiatan Sasaran Tempat/ desa
pelaksanaan jawab
1. Sosialisasi HIV / Kepala desa dan Mayang rejo 16 – 1- 2018 Lasiran
AIDS ke perangkat
2. Masyarakat nya,tokoh Mayang geneng 13- 2 - 2018 Lasiran
agama , tokoh
3. masyarakat,kader Panjunan 13 - 3-2018 Lasiran
dan masyarakat
4. umum Kalitidu 17-4-2018 Lasiran

5. Wotanngare 15-5-2018 Lasiran

6. Grebegan 12-6-2018 Lasiran

7. Brenggolo 17-7-2018 Lasiran

8. Talok 14-8-2018 Lasiran

9. Mlaten 12-9-2018 Lasiran

10. Sumengko 16-10-2018 Lasiran

Tanggal Penanggung
No. Nama Kegiatan Sasaran Tempat
pelaksanaan jawab
1 Sosialisasi HIV/ Siswa kelas X SMA Negeri 16 - juli 2018 Lasiran
AIDS di Sekolah Kalitidu
2 SMA sederajat MA Islahiyah 17 - juli 2018 Lasiran
Kalitidu
3 SMK 18 - juli 2018 Lasiran
Muhammadiyah
Kalitidu
4 SMA Islam AL 19 - juli 2018 Lasiran
ALY Mayang
rejo
3. Pendampingan ke ODHA
Tanggal Penanggung
No. Nama Kegiatan Sasaran Tempat
pelaksanaan jawab
1 Pendampingan ke Semua penderita Sesuai alamat Januari s/d Lasiran
penderita HIV/ HIV / AIDS di penderita Desember 2018
AIDS wilayah
Puskesmas
Kalitidu

Tanggal Penanggung
No. Nama Kegiatan Sasaran Tempat
pelaksanaan jawab
1 Pertemuan dan Programer HIV Dinas Kesehatan Bulan Maret, Lasiran
konsultasi program Bojonegoro Juni, September
dan Desember
2018

X. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan mengacu pada SOP MONEV Puskesmas
Kalitidu tahun 2018.

XI. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dalam upaya penangulangan HIV AIDS di Puskesmas Kalitidu dilakukan pencacatan
setiap hari setelah pelaksaan kegiatan dengan Sistim informasi HIV/ AIDS ( SIHA ) dan
pelaporan setiap bulan oleh pemegang program. Dilaporkan kepada kepala puskesmas dan ke
Dinas Kesehatan pada awal bulan berikutnya.

XII. PEMBIAYAAN
Anggaran penanggulangan HIV AIDS berasal dari dana Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK ) kabupaten Bojonegoro tahun 2018.

Anda mungkin juga menyukai