Halaman: 1- 5
I. PENDAHULUAN
Epidemi HIV merupakan masalah dan tantangan serius terhadap kesehatan
masyarakat di dunia. Penularan HIV umunya terjadi akibat perilaku manusia, sehingga
menempatkan individu dalam situasi yang rentan terhadap infeksi. Perilaku beresiko
terutama jika melakukan hubungan seksual yang tidak aman, baik secara vaginal maupun
anal dengan pasangan yang berganti-ganti maupun yang tetap, selain itu juga akibat
bergantian menggunakan alat suntik pada pengguna napza suntik.
Program HIV-AIDS dikelola pemerintah dan masyarakat merupakan kebijakan
terpadu untuk mencegah penularan hiv dan memperbaiki kualitas hidup orang dengan HIV.
Dalam melakukan intervensi suatu program, pengelola program harus memperhatiakan
situasi epidemi di wilayah tersebut, disamping kemampuan sumber daya yang diiliki, agar
intervensi program tersebut mencapai tujuan secara efektif dan efesien.
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Untuk menurunkan angka kesakitan, angka kematian, mencegah dan mengurangi
penularan HIV, meningkatkan kualitas hidup ODHA serta mengurangi dampak sosial dan
ekonomi akibat HIV-AIDS pada individu, keluarga dan masyarakat.
b. Tujuan Khusus
1. Untuk menyediakan dan meningkatkan mutu pelayanan perawatan, pengobatan, dan
dukungan kepada ODHA yang terintegrasi dengan upaya pencegahan.
2. Untuk mnyediakan dan meyebarluaskan informasi dan menciptakan susana konduif
untuk mendukung upaya penanggualangan HIV AIDS
3. Untuk meningkatkan kemitraan antara lemmbaga pemerintah, LSM, sektor swasta
dan dunia usaha, organisasi profesi dan mitra internasional di pusat dan di daerah
dalam upaya penanggulangan HIV AIDS.
4. Untuk meningkatkan koordinasi kebijakan nasional dan daerah serta inisiatif dalam
penanggulangan HIV AIDS.
VII. SASARAN
Semua kalangan masyarakat dengan memprioritaskan yang beresiko tinggi dan populasi
kunci meliputi:
1. Pengguna napza suntik
2. Wanita pekerja seks (WPS) langsung maupun tidak langsung
3. Pelanggan/ pasangan seks WPS
4. Gay, waria, laki pelanggan/ pasangan seks dengan sesama laki (LSL)
5. Warga binaan lapas/ rutan.
Tanggal Penanggung
No Jenis Kegiatan Sasaran Tempat/ desa
pelaksanaan jawab
1. Sosialisasi HIV / Kepala desa dan Mayang rejo 16 – 1- 2018 Lasiran
AIDS ke perangkat
2. Masyarakat nya,tokoh Mayang geneng 13- 2 - 2018 Lasiran
agama , tokoh
3. masyarakat,kader Panjunan 13 - 3-2018 Lasiran
dan masyarakat
4. umum Kalitidu 17-4-2018 Lasiran
Tanggal Penanggung
No. Nama Kegiatan Sasaran Tempat
pelaksanaan jawab
1 Sosialisasi HIV/ Siswa kelas X SMA Negeri 16 - juli 2018 Lasiran
AIDS di Sekolah Kalitidu
2 SMA sederajat MA Islahiyah 17 - juli 2018 Lasiran
Kalitidu
3 SMK 18 - juli 2018 Lasiran
Muhammadiyah
Kalitidu
4 SMA Islam AL 19 - juli 2018 Lasiran
ALY Mayang
rejo
3. Pendampingan ke ODHA
Tanggal Penanggung
No. Nama Kegiatan Sasaran Tempat
pelaksanaan jawab
1 Pendampingan ke Semua penderita Sesuai alamat Januari s/d Lasiran
penderita HIV/ HIV / AIDS di penderita Desember 2018
AIDS wilayah
Puskesmas
Kalitidu
Tanggal Penanggung
No. Nama Kegiatan Sasaran Tempat
pelaksanaan jawab
1 Pertemuan dan Programer HIV Dinas Kesehatan Bulan Maret, Lasiran
konsultasi program Bojonegoro Juni, September
dan Desember
2018
XII. PEMBIAYAAN
Anggaran penanggulangan HIV AIDS berasal dari dana Bantuan Operasional
Kesehatan (BOK ) kabupaten Bojonegoro tahun 2018.