Spesies Candida adalah jamur ragi yang dapat membentuk hifa dan pseudohifha sejati.

Untuk sebagian
besar, spesies Candida terbatas pada manusia dan hewan; Namun, candida juga didapat dari lingkungan
rumah sakit, termasuk makanan, meja, ventilasi AC, lantai, respirator, dan tenaga medis. Candida juga
komensal normal dari penyakit kulit dan membran mukosa saluran gastrointestinal, genitourinari, dan
pernapasan.
Spesies Candida juga mengandung seperangkat faktor virulensi yang dikenali namun tidak dicirikan
dengan baik yang dapat berkontribusi pada kemampuan mereka untuk menyebabkan infeksi. [4] Faktor
virulensi utama termasuk yang berikut:
 Molekul permukaan yang memungkinkan perlekatan organisme terhadap struktur lain
(misalnya, sel manusia, matriks ekstraseluler, perangkat prostetik)
 Protease asam dan fosfolipase yang melibatkan penetrasi dan kerusakan permukaan sel
 Kemampuan untuk mengkonversi ke bentuk hifa (peralihan fenotipik)

Langkah pertama dalam pengembangan infeksi kandida adalah kolonisasi permukaan mukokutan. Rute
invasi kandida meliputi (1) gangguan permukaan koloni (kulit atau mukosa), memungkinkan akses
organisme ke aliran darah, dan (2) persarafan melalui dinding gastrointestinal, yang mungkin terjadi
setelah kolonisasi besar dengan sejumlah besar organisme yang langsung masuk ke aliran darah.