1. Pada H+8 (6/10/2018), proses pencarian oleh tim SAR gabungan menemukan 111
MD, yaitu:
a. Kota Palu (106 MD):
i. Hotel Roa Roa (1 MD)
ii. Balaroa (83 MD)
iii. Petobo (16 MD)
iv. Mercure (4 MD)
v. Jl. Kartini (2 MD)
b. Sigi:
i. Biromaru (5 MD)
2. Evakuasi ditargetkan selesai tanggal 11 Oktober 2018, diharapkan tidak ada daerah
yang terisolir, tidak ada kekurangan bantuan dan daya dukung masyarakat normal.
Jumlah perkiraan bangunan rusak : 366 unit dan kemungkinan rusak : 168
Luas aeral terdampak : 202 Ha
Jumlah alat berat yang digunakan : - unit
Membutuhkan 6 unit eskavator amphibi karena wilayah yang masih berlumpur
Mengapa Terjadi Likuifaksi di Palu?
Likuifaksi adalah fenomena yang terjadi ketika tanah yang jenuh atau agak jenuh kehilangan kekuatan
dan kekakuan akibat adanya tegangan, misalnya getaran gempa bumi atau perubahan ketegangan lain
secara mendadak, sehingga tanah yang padat berubah menjadi cairan.
● Jumlah total tim medis relawan : 146 tim, personil tim medis 1.175 orang terdiri dari
spesialis 121 orang, Dr. Umum 278 orang, penata anestesi 15 orang, perawat 527 orang,
bidan 21 orang, farmasi 15 orang, kesehatan lain 29 orang, umum 169 orang. Tim yang
sudah pulang 20 tim.
● Pembagian Klaster Kesehatan dalam Penanganan Gempa Palu:
1. Sub Klaster Gizi, melakukan pengawasan distribusi MT (makanan tambahan) Balita
295 karton dan MT Ibu hamil dari posko pusat 595 karton.
2. Sub Klaster Kesling yaitu disinfeksi dan survei kebutuhan air bersih. RHA yang
berkaitan dengan sanitasi lingkungan yaitu sampah dan jumlah dapur umum.
● Memberikan pendistribusian kantong sampah domestik ke pos pengungsi
● Pendistribusian stik Repelent lalat ke pos pengungsi
● Pembuatan dapur umum di 11 titik
● Mendistribusikan logistik kesling ke Puskesmas Biromaro kabupaten Sigi
3. Sub Klaster Kesehatan Reproduksi, Kegiatan Sub Klaster Kespro di Kabupaten Sigi
● Kunjungan ke puskesmas Biromaru, disarankan pelayanan dilaksanakan di
tenda.
● Kunjungan ke pos pengungsian Taipanduli
● Kunjungan ke RS Torabelo
● Pelayanan persalinan masih dilakukan di beberapa Puskesmas seperti PKM
Nokilalaki, PKM Palolo dan rujukan persalinan ke RS Torabelo
● Logistik tenda kespro sudah tiba di gudang PMI, masih menunggu moda angkut
untuk di distribusikan.
2. Penanganan Medis, Rumah Sakit, dan Penanganan Jenazah
1. Logistik terus berdatangan, baik menggunakan jalur udara, darat, dan laut
2. Distribusi logistik langsung diberikan kepada masyarakat terdampak dan
pengungsi
3. Pesawat asing digunakan untuk mengangkut distribusi bantuan dari Balikpapan,
Makassar, dan Jakarta
4. Secara umum penanganan distribusi logistik berjalan sudah dengan baik
5. Dropping logistik via udara : Kulawi Selatan, Sirenja, Tondo.
6. Dropping logistik via darat di 30 titik
7. Distribusi logistik dibantu oleh PMI
8. Pasar Masomba dan Pasar Induk sudah mulai buka.
9. 4 kecamatan yang terisolir saat ini masih dilakukan upaya mengatasi jalan yang
menutup askes ke 4 kecamatan yaitu Lindu, Kolawi, Kolawi Selatan dan Titikor.
Bantuan logistik dengan menggunakan helikopter
BANTUAN DI PELABUHAN PANTOLOAN DAN DONGGALA
10 Kota Balikpapan - Merilis 11 kebutuhan untuk korban diposko bantuan kantor Walikota Balikpapan dan menyiapkan penampungan Asrama
Haji: BBM, Solar dan Premium, Air Minum,Tenaga Medis, Obata2an dan Rumah Sakit Lapangan, Tenda, Terpal,
Veltbed, Water Tank, Bahan Makanan, Alat Penerangan, Genset, Dapur Umum, Kantong Mayat, Kain Kafan, Makanan
Bayi dan anak kecil
11 Kota - Tahap 1 akan diberangkatkan Sabtu 6 Oktober 2018 bantuan bahan makanan dll dan relawan dan membuka posko
Kotamobagu penggalangan dana
12 Kota Gorontalo - Sudah mengirimkan 39 orang tim relawan dan tergabung dnegan Korem 133/NBW dan bantuan pada tgl 2 oktober 2018
14 Kota Tangerang - 7 personil Tim Resque Satpol PP sudah membantu evakusi selama 4 hari dan tgl 4 oktober 2018 memberangkatkan
Selatan kembali tim relawan
6/10/2018, yaitu: