BAB 2
5 S (5R)
Apa yang di maksud dengan 5 S?
1. SEIRI (Ringkas)
Memisahkan barang-barang yang tidak di perlukan di tempat kerja dan
membuangnya
2. SEITON (Rapi)
Menyusun barang-barang yang di perlukan dengan teratur supaya mudah
diambil saat akan di gunakan
3. SEISO (Resik)
Membersihkan tempat kerja anda agar tidak ada kotoran di lingkungan kerja
anda
4. SEIKETSU (Rawat)
Menjaga kebersihan,penyususnan barang-barang setiap saat
5. SHITSUKE (Rajin)
Melatih karyawan dalam mematuhi peraturan
Lantai :
- Apakah ada equipment, jig besar, doly dan sejenisnya yang tidak terpakai
berada dilantai.
- Apakah ada part bekas penggantian yang tertumpuk atau Oli yang
tumpah dilantai.
- Apakah ada kaleng, box spare part atau tool yang tidak diperlukan berada
dilantai, ruang makan atau kantin.
- Apakah ada part atau peralatan tertinggal disudut ruang makan, kantin
atau didekat tembok atau dekat ruangan.
- Apakah Oli atau minyak yang tertinggal.
Diluar pintu :
- Apakah ada part atau bahan baku yang sudah tidak digunakan untuk
beberapa tahun tertinggal disana.
- Apakah ada Dolly, Pallet dan Container yang tertinggal disana.
Setelah memilih barang-barang atau tool yang diperlukan dengan Sorting kemudian
tentukan lay out untuk menunjukkan dimana menempatkan barang-barang atau
tool yang benar. Langkah ini disebut dengan “SYSTEMIZING” (Penataan).
Setelah menentukan penempatan tool yang tepat dan baik, langkah penting
selanjutnya adalah mengetahui bagaimana secara cepat dapat mengambil barang-
barang yang diperlukan. Dengan menentukan ini jumlah jumlah barang yang akan
disimpan juga akan ditentukan.
Dalam angkatan, Senapan nampak selalu mengkilap, sehingga selalu siap digunakan
kapan saja bila diperlukan. Dengan cara yang sama jika workshop selalu dibuat
bersih akan dapat mengurangi kerusakan atau presisi tool dan mesin. Ini juga akan
dapat menurangi kerusakan pada kontrol system, sehingga kita dapat
menggunakannya setiap saat. Itulah yang dimaksud dengan “CLEANING” tidak saja
membersihkan barang-barang tetapi juga membersihkan dan memelihara dengan
tangan kita sendiri.
Hasil paling baik dari semua ini adalah bahwa kita sendiri bisa menikmati hidup
dalam pekerjaan karena lingkungan kerja Bersih, Rapi dan sangat bagus.
Demi kepentingan ini semua, kita harus menjaga bahwa diri kita sendiri juga harus
selalu bersih. Dan yang terakhir adalah mempraktekkannya. Semua individu harus
terus-menerus mempraktekkan melakukan kebersihan ini sampai pada suatu ketika
akan menjadi kebiasaan baru bagi setiap individu yang ada dilingkungan kerja kita.
Sekali kita membuat ini mejadi sebuah kebiasaan, ini akan menyebabkan kita tidak
akan merasa sakit untuk mengerjakannya dikemudian hari. Kita akan mampu
melakukannya dengan mudah dan dengan senang hati.
Langkah 4 SEIKETSU/Rawat/Standardizing
Adalah taraf pemeliharaan terhadap kebersihan dan penyusunan tempat
kerja dalam setiap waktu
Mempertahankan dan menindaklanjuti dr ketiga langkah diatas.
pemeriksaan ke lapangan
Mempertahankan tempat kerja yg resik
mencegah penurunan kondisi lingkungan
SEIRI / SORTING
Pemilahan
Barang
yang Barang
tidak yang
dipakai berguna
dan tidak dan
diperluka
Dibuang
Dipilah Menjadi :
SEITON / SYSTEMIZE
Pemilahan
Penggolongannya
Jelas
Petunjuk SEISO
SEISO/CLEANING
Pembersihan
A. Kondisi Bersih
B. Semua karyawan menyadari
dan mempunyai rasa
memiliki, misalnya:
menggunakan alat kerja
dengan baik seperti milik
sendiri.