0

“Semua orang baik hari ini punya masa lalu. Semua

orang yang punya masa lalu buruk pun berhak
memperbaiki diri dan masa depan”

InsyaAllah, kali ini saya akan bahas banyak hal dari buku yang insyaAllah
akan dilaunching beberapa hari lagi. Judulnya "Hijrah = Move On" 😊

1
Setiap manusia memang tak luput dari SALAH dan ALPA. Mungkin ada
diantara kita yang pernah melakukan KEMAKSIATAN, DOSA dan
PERBUATAN ZALIM lainnya di masa lalu. Seperti :
 Pernah MENDEKATI ZINA bahkan BERZINA
 MEMBANTAH bahkan MELAWAN orang tua
 MENGUMBAR AURAT dan tak berhijab
 MENGAMBIL HARTA orang lain
 MENZALIMI DIRI
 HEDON, BOROS dan MENGHAMBURKAN UANG
 TERJERAT HUTANG RIBA, dll

Semuanya itu tentu saja bukan hanya membuat Allah murka, bahkan bisa
jadi MEMPERSULIT JODOH dan RIZKI kita. 😟

Namun, JANGAN PERNAH PUTUS ASA DARI RAHMAT-NYA. Karena

SEBESAR APAPUN DOSA kita, LEBIH BESAR AMPUNAN dan RAHMAT-
NYA.

Buktinya, tiap hari menumpuk DOSA dan MAKSIAT, tapi Allah MASIH
SAJA MENCUKUPI RIZKI kita, masih memberi OKSIGEN untuk kita
HIRUP, masih memberi kesempatan kita untuk BERTAUBAT dan
MEMPERBAIKI DIRI.

“Sejauh apapun tersesat,

kembalilah ke jalanNya.
Sebesar apapun dosa,
bertaubatlah kepadaNya”

2
Ada yang bertanya,

"Kang, saya dulu pernah berzina, sekarang saya bertaubat dan

hijrah. Pantaskah saya mendapatkan suami yang soleh?"

Ada juga lelaki yang dulu pemabuk dan suka berjudi,

"Apa saya masih bisa memperbaiki masa depan?"

InsyaAllah, PINTU AMPUNAN ITU TERBUKA LEBAR BUAT SIAPAPUN.

Selagi AJAL belum MENDEKAT. SEGERALAH BERTAUBAT.

YA, LALU BAGAIMANA CARANYA KALAU TERNYATA MASA

LALU MASIH MENGHANTUI?

Kuncinya, Hadapi, Hayati Nikmati.

HADAPI segala KONSEKUENSI dari perbuatan kita di masa lalu.
Misalnya, dulu pernah berhutang banyak, sekarang masih harus terus
membayarnya. Bayar saja.. anggap kifarat penggugur dosa.
Atau dulu, pernah pacaran. Bahkan banyak poto mesra sama
mantan. Dan, pacar ngancam untuk menyebar poto-poto dulu
bersamanya. Padahal hari ini kau sudah hijrah dan berhijab.
Jangan takut, hadapi saja. Hayati semua ujian hijrah ini sebagai
penguat tekad kita untuk berubah.

3
 Percayalah badai pasti berlalu,
Pelangi kedamaian kan muncul.
Nikmati saja setiap prosesnya.
Terus pererat kedekatan pada Allah.

4
Baik kita lanjut, memaafkan orang lain di masa lalu mungkin bisa. Namun,
bagaimana caranya agar bisa memaafkan diri sendiri, terkadang banyak
yang akhirnya benci pada diri sendiri, tak sedikit yang berniat bunuh diri?

Di buku Hijrah = Move On, saya tulis dengan judul:

MEMAAFKAN DIRI SENDIRI

Kita mungkin bisa saja memaafkan orang lain

Tapi, bisakah kita memafkan diri sendiri?
Menerima diri yang PERNAH PUNYA MASA KELAM?
MENGAKUI KEKURANGAN DIRI dan BERUBAH MENJADI LEBIH BAIK?

Ya... banyak yang bisa MENERIMA ORANG LAIN

Tapi banyak yang MEMBENCI DIRINYA SENDIRI.

Padahal tidak mungkin kita bisa TOTAL HIJRAH

Kalau kita masih belum bisa berdamai dengan diri sendiri
Seperti Umar bin Khattab yang masih suka menangis kalau melihat anak
kecil
Karena beliau pernah mengubur putrinya hidup-hidup

Mungkin itu juga yang kita rasakan

Saat melihat momen, tempat, yang mengingatkan kita akan kejahilan diri
di masa lalu
Namun kita HARUS BISA BERPIKIR LEBIH JERNIH
Bahwa MASA LALU MENJADI PELAJARAN BERHARGA UNTUK KITA
MEMPERBAIKI MASA DEPAN
Bahwa SIAPAPUN YANG PUNYA MASA LALU KELAM, berhak untuk
MEMPERBAIKI MASA KINI DAN MASA DEPAN.

5
Namun, hati-hati, jangan sampai hijrah kita ternodai oleh niat-niat yang
salah. Hingga akhirnya kita GA ISTIQOMAH, atau akhirnya MENYERAH
dan KEMBALI ke MASA JAHILIYAH.

Maka, di buku itu juga saya menulis satu judul:

HIJRAHMU KARENA SIAPA?

Kalau hijrah karena seseorang yang dicintai RENTAN KECEWA

Karena yang dicintai BELUM TENTU AKAN DIMILIKI

Kalau hijrah karena tren BELUM TENTU BERTAHAN LAMA

Karena saat tren berubah bisa jadi KEMBALI KE MASA SEBELUM HIJRAH

Pertanyaannya, KAMU HIJRAH UNTUK DAN KARENA SIAPA?

Coba cek dari lubuk hati terdalam, mari berani jujur.

Sebenarnya kita hijrah KARENA APA? KARENA SIAPA?
Sudah benarkah NIAT HIJRAH KITA?

“Sesungguhnya amalan itu tergantung pada niatnya, dan sesungguhnya

setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan. Barang siapa
berhijrah karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya (akan diterima)
sebagai hijrah karena Allah dan Rasul-Nya, dan barangsiapa berhijrah
karena dunia yang ia cari atau wanita yang hendak dinikahinya, maka ia
akan mendapati apa yang ia tuju.” (H.R Bukhari & Muslim)
Niat itu bedanya tipis, tapi hasilnya seperti LANGIT dan BUMI.

6
Nah, kita sekarang akan bahas hal yang menarik.

GIMANA SIH CARANYA MUTUSIN PACAR SETELAH HIJRAH?

Mau tahu?
Oke, saya copas dari tulisan di buku "Hijrah=Move On"

Sahabat yang sudah memutuskan untuk hijrah, ada tekad untuk menjadi
singlelillah, single bermartabat, atau high quality jomblo. Cuman
masalahnya udah kadung punya pacar, bahkan ada yang mungkin
hubungan udah terlalu jauh misalnya.

7
Kalau kita bagi, biasanya sih ada sekitar tiga tipe yang pacaran:

PACARAN BARU SEBENTAR

Misalnya baru beberapa minggu atau beberapa bulan. Ini sih levelnya
masih belum terlalu mengenal dirinya. Masih saling menjaga, pedekate,
saling memotivasi, saling beri perhatian.
Ibarat penyakit, masih belum stadium akut, baru gejala. Masih lebih
mudah untuk diatasi.
Cara yang bisa Anda lakukan:
 BERKATA JUJUR MAU HIJRAH
Banyak pacar yang berburuk sangka. Misalnya nyangka kita
punya selingkuhan lah, nyangka kita udah gak cinta. Nah, biar gak
salah paham, kamu mesti sampaikan apa yang menjadi latar
belakang kamu berubah. Misalnya KARENA INGIN JADI MUSLIMAH
LEBIH BAIK, INGIN BELAJAR HIJRAH. Siapa tahu dia pun akhirnya
dapat hidayah juga gara-gara prinsip yang kita lakukan.
Tapi inget ya JANGAN JUGA JADI KEJEBAK PACARAN
BERBUNGKUS KATA TA’ARUF. Ya sama aja namanya.
 TEGASKAN UNTUK MENGURANGI KOMUNIKASI
Biasanya syaitan masuk di jalur komunikasi ini nih. Seperti Dilan
di tahun 90-an dengan nelpon Milea terus, kalau sekarang bisa jadi
komunikasi yang mengotori hati itu bisa jadi dengan berbalas
WhatsApp, LINE, Telegram, atau sekadar komentar di wall Facebook
atau status Instagram.
Nah, tegaskan untuk TIDAK LAGI BERKOMUNIKASI selama
PROSES HIJRAHMU. Bukan artinya kita memutuskan silaturahmi, tapi
UNTUK BISA FOKUS BERUBAH.
Kalau dia ternyata marah, gak mau, atau alasan lainnya ini
semakin menguatkan diri kita untuk menjauh darinya. MASA BELUM
NIKAH AJA UDAH BERANI NGANCAM, PANTES GAK TUH JADI
PASANGAN HIDUP APALAGI PEMIMPIN?

8
PACARAN UDAH TERLALU LAMA
Udah sering jalan berdua, udah suka boncengan, makan bareng,
nonton bareng, dan segala kemaksiatan lainnya. Bahkan udah ada yang
buat bisnis bareng, nabung bareng buat masa depan pernikahan. Udah
terlampau jauh nih, padahal halal aja belum.
Bahkan kedua orang tua udah sama-sama tahu. Nah untuk kasus
yang seperti ini bisa dilakukan:
 BERKATA JUJUR MAU HIJRAH DAN PUTUS
Pasti penolakannya lebih, atau bisa jadi dia bilang, “Iya aku
dukung hijrahmu, tapi kita masih tetep berhubungan kan?” Kalau kamu
jawab “Nggak”. Biasanya turun lagi penawarannya. “Kita masih bisa
komunikasi kan, anggap aja aku temanmu?” Nah, hati-hati juga
dengan jebakan yang seperti ini.
Karena biasanya apalagi hati wanita yang suka baperan dan gak
tegaan bisa jadi akhirnya berhubungan lagi. Menyesal lagi, mau putus
lagi, gagal lagi. Cara terefektif adalah PUTUS DENGAN ALASAN
HIJRAH. LALU DELETE SEMUA NOMOR, AKUN PERTEMANAN
DENGANNYA. Bukan karena kita memutuskan silaturrahim sekali lagi,
tapi SUPAYA HIJRAH KITA SUKSES.
 TUNTASKAN SEMUA MUAMALAH DENGANNYA
PERNAH ADA HUTANG, BAYAR. Pernah ada tabungan bareng,
selesaikan (hehe.. belum nikah aja mirip pembagian gono-gini ya! Ga
apa-apa, sabar dan jalani aja).
Pernah ada komitmen bersama minta maaf dan putuskan aja.
Misalnya dulu pernah janji untuk sehidup semati.
Ingat, tidak ada komitmen dan ketaatan pada makhluk dalam
rangka kemaksiatan pada Sang Khalik.
 KEMBALIKAN SEMUA PEMBERIANNYA, KALAU NGGAK MAU,
SEDEKAHKAN.
Biasanya yang membuat kita susah move on juga adalah KENANG-
KENANGAN, SCREENSHOOT WHATSAPP MESRA DARINYA. Apalagi
wanita biasanya bahkan dikoleksi, ditempel di dinding atau di diary.

9
 Saran saya KEMBALIKAN SAJA, atau kalaupun nggak sedekahkan
bagi yang membutuhkan. JANGAN MEMBAWA MASA LALU KE MASA
KINI. Karena bisa MEMBUAT KITA GAGAL HIJRAH/MOVE ON.
 MINTA MAAF BAIK-BAIK SAMA ORANG TUANYA
Mungkin, yang lebih berat dari memutuskan dirinya adalah sudah
sering komunikasi sama orang tuanya. ITULAH BAHAYANYA
PACARAN. Terlalu jauh melangkah, tanpa komitmen yang sah. Saran
saya sempatkan waktu barang satu hari untuk janji ketemuan dengan
keluarganya. Utarakan niat baik Anda untuk hijrah, tentu dengan tak
memutuskan silaturahmi dengan mereka. InsyaAllah kalau memang
berjodoh pasti datang di waktu yang lebih baik. Kalaupun tidak
semoga kau dan dia mendapatkan ganti yang lebih baik.

PACARAN UDAH SAMPAI MENDEKATI ZINA BAHKAN

BERZINA

Dari semua kasus pacaran, yang lebih berat jika sudah stadium ini.
Kenapa? Karena tak mudah untuk memaafkan sesuatu yang sudah
terjadi dengannya. Apalagi kalau itu dilandasi RASA CINTA YANG BELUM
HALAL.
Biasanya psikologi wanita akan terganggu. Seperti bisikan,
“Bagaimana kalau dia nggak mau tanggung jawab?”
Atau jikapun kau berusaha untuk putus dengannya, dia bisa saja
mengancam, “Awas lo ya, gue punya foto-foto mesra lo dan gue”.
Atau sebaliknya ketakutan itu tumbuh dalam jiwa, “Apa ini takdirku
untuk menerima dirinya yang sudah mengambil kehormatanku?” Atau
ada bisikan dari syaitan, “Memang siapa yang mau menerima diriku yang
sudah tak virgin lagi?”
Akhirnya berapa banyak wanita yang SUDAH TERGADAI
KEHORMATANNYA KESULITAN KELUAR DARI LINGKARAN SYAITAN
BERUPA PERZINAHAN. Akhirnya seolah sang cowok di atas angin, minta

10
ini itu harus dilayani. Bahkan minta berzina berkali-kali, kalau nggak
ngancam ini itu.
Ini sebenarnya yang diharapkan oleh sang lelaki yang TAK
BERTANGGUNG JAWAB itu. Biasanya setelah bosan dengan Anda,
diapun nanti akan mencari alasan untuk jauh darimu.
Berapa banyak akhirnya cewek yang belum hijrah benci dengan
semua lelaki. Lelaki jahat yang tak bertanggung jawab. Cuman ada
maunya aja, tapi nggak mau tanggung jawab. Na’udzubillah.
Kalau salah langkah, berapa banyak yang akhirnya memilih untuk
jadi wanita tuna susila bahkan penyuka sesama jenis. Kenapa? KARENA
PELAMPIASAN DARI KEBENCIAN PADA LELAKI.
Padahal wahai saudariku, masih banyak lelaki soleh yang
bertanggung jawab. Jangan putus asa dari rahmat Allah.
Oke, lalu apa yang bisa dilakukan kalau sudah sejauh ini:
 Taubatan nasuha
Dalam Quran disebutkan, “Dan janganlah kalian mendekati zina;
Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu
jalan yang buruk.” (QS Al-Isra: 32).
Sahabatku, jika kita sudah terlanjut bermaksiat dengan
mendekati zina bahkan berzina maka yang harus dilakukan pertama
kali adalah taubatan nasuha, taubat dengan sebenar-benarnya.
Adapun syarat taubat yang diampuni adalah:
 Penyesalan
Maksudnya, hati orang yang bertaubat menyesali segala perbuatan
dosa dan maksiat yang pernah ia lakukan dengan penyesalan yang
sangat besar. Kita menyesali setiap maksiat dan dosa yang pernah
dilakukan. Dari mulai lirikan, pegangan tangan, berduaan, sampai
zina yang dilakukan. Penyesalan dari lubuk hati yang paling dalam,
menjerit merintih untuk memohon ampun atas semua dosa yang
telah dilakukan.

11
  Tekad yang kuat untuk berhenti total
Maksudnya, hati seorang hamba bertekad kuat untuk tidak
mengulangi lagi perbuatan dosa dan maksiatnya kepada Allah.
Berhenti secara total dari perbuatan dosa dan maksiat yang pernah
dilakukan, menjauhi teman-teman buruk yang selalu mengajak
berbuat dosa dan maksiat, serta meninggalkan tempat-tempat
maksiat. Seperti pacar atau tempat yang mengingatkan atau
mengajak ia untuk bermaksiat lagi.
Saat kesempatan untuk bermaksiat itu hadir kembali bicaralah pada
hati bahwa saya sudah berkomitmen untuk tidak mengulangi
kesalahan di masa lalu.

 Memperbanyak amal ibadah

“Bertakwalah kepada Allah di manapun Anda berada. Iringilah
perbuatan dosa dengan amal kebaikan, karena kebaikan itu dapat
menghapusnya. Serta bergaulah dengan orang lain dengan akhlak yang
baik” (HR. Ahmad)
Setelah hijrah perbanyaklah amalan soleh yang akan menutupi
dosa-dosa kita di masa lalu. Sholat yang khusyuk, tilawah quran,
perbanyak sedekah, silaturahmi, mengikuti kajian keislaman, dll.
InsyaAllah dengan amal yang dilakukan sedikit demi sedikit
Allah hapuskan dosa-dosa kita.

12
Assalamu'alaikum.
Masih semangat hijrah? 😊

Oke sahabat sekalian, hari ini insyaAllah kita bahas hal yang sangat
menarik. Yaitu, BISAKAH ORANG YANG HIJRAH DAPAT SUAMI
SOLEH ATAU ISTRI SOLEHAH?
Tentu banyak yang ketakutan. Misalnya: saya dulu pernah pacaran, saya
pernah mendekati zina, saya udah ga virgin lagi.

Membuka kulwap kita malam ini, saya akan sharing satu kutipan dari
buku "Hijrah=Move On":

TIDAK SEMUA PACARAN BERUJUNG PERZINAHAN, TAPI

RATA-RATA PERZINAHAN DIMULAI DARI PACARAN

Awalnya cuman lirikan CHATTINGAN

tanya tentang keilmuan
Akhirnya curhat tentang kehidupan
Terus merasa nyaman
Berlanjut NGASIH PERHATIAN

Dari ngingetin tahajud, sholat,

Dengerin curhat
Nyemangatin belajar
Memuji penampilan
Akhirnya BESAR DORONGAN UNTUK KETEMUAN

Dari mulai JANJI MANIS

Rayuan gombal
Sampai hadiah di hari spesial
Semuanya membuat kamu TAK BISA LAGI LOGIS

13
Tiap hari kebayang dia,
Sholat mikirin dia
Belajar gak konsentrasi KARENA DIA

Ujungnya ingin terus komunikasi, INGIN TERUS KETEMUAN

Dari mulai berpandangan, pegangan tangan
Berduaan di kegelapan
Sampai CIUMAN BAHKAN TERJADI PERZINAHAN

Merasa bersalah,
Tapi nggak bisa menolak saat pacar minta lagi
Takut dia pergi
Takut ga ada yang mau menerima diri

DI TITIK INI SYAITAN UDAH SUKSES BESAR

Menggoda untuk zina
Dan membuat seseorang putus asa dari rahmat dan ampunan Allah

Akhirnya udah bisa ditebak

Akan terjadi perselisihan,
Selingkuh lah, bosanlah, sibuklah
Akhirnya putus pun ditempuh

Gimana perasaannya setelah baca tulisan di buku "Hijrah=Move On" yang

sebentar lagi launching ini? 😊
Biasanya, pertanyaan yang ditanyakan oleh orang yang merasakan hal
ini: Akankah Allah mengampuni? Haruskah saya jujur tentang masa lalu
saya ke calon nanti?

14
Oke, kalau kita bahas satu per satu:
AKANKAH ALLAH MENGAMPUNI?

Firman Allah SWT yang artinya: “Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku

yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu
berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-
dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah
kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat
ditolong (lagi).” (QS. Az Zumar: 53-54).
InsyaAllah, asalkan kita sungguh-sungguh bertaubat, menyesali
semua dosa, tidak melakukan dosa lagi, juga memperbanyak amalan
soleh insyaAllah Allah akan mengampuni dosa-dosa kita.
Justru jangan sampai kita berputus asa. Ada yang gara-gara merasa
hancur masa depannya akhirnya malah semakin terpuruk, ada yang jadi
benci laki-laki jadi lesbi. Ada yang sekalian ternoda jadi PSK.
Na'udzubillah.
Hukuman jild atau cambuk bagi pezina yang belum menikah, serta
rajam bagi yang sudah menikah bukanlah WAJIB, tapi hanya dianjurkan
saja. Itu terbukti dengan Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam melengos
sebanyak tiga kali, baru di kali yang keempat menerima pengakuan
seorang wanita pezina, yang meminta dirajam. Para ulama menjelaskan,
bila itu wajib, Nabi shollallohu ‘alaihi wa sallam tak akan melengos hingga
tiga kali, untuk menguji ketulusan wanita tersebut. Yakni, tidak WAJIB
bagi yang berzina lalu bertaubat.

BOLEHKAH MENUTUPI BEKAS PERZINAAN TERSEBUT?

SANGAT DIPERBOLEHKAN, BAHKAN SAYA MENGANJURKAN
DEMIKIAN.

15
 Kemudian, tak ada kewajiban seorang istri atau suami menceritakan
segala dosanya di masa lampau. Apapun itu. Soal bekas pada diri
seseorang yang pernah melakukan dosa memang berbeda-beda..
Seorang suami atau istri yang hebat akan mengatakan, "Sayang, kita
tutup kisah masa lalu. Aku menerimamu apa adanya. Karena yang
terpenting adalah kita hari ini dan bagaimana caranya bisa membangun
cinta sampai masa depan".
Berzina menimbulkan efek fisik yang bisa saja dirasakan. Tapi, bila
perzinaan itu sudah ditutup dengan taubat kepada Allah, tak ada
keharusan menceritakannya, bahkan bisa jadi menceritakannya
DILARANG karena bisa menimbulkan kericuhan.
MAKA, SAAT ALLAH TELAH MENUTUPI AIB KITA. JANGAN MALAH
MEMBONGKARNYA. TUTUPI DENGAN TAUBAT DAN AMAL SOLEH.

“Seluruh umatku akan diampuni, kecuali orang yang terang-terangan

dalam maksiat. Dan sesungguhnya termasuk terang-terangan dalam
maksiat adalah seseorang yang malam hari berbuat suatu perbuatan dosa,
sementara Allah telah menutupinya, lalu ia berkata, Wahai Fulan, aku tadi
malam sudah berbuat ini dan itu. Padahal malam harinya Rabb-nya telah
menutupinya, namun pagi harinya ia membongkar penutup Allah darinya.”
(HR. al-Bukhari)

Lalu pertanyaannya, "BAGAIMANA CARANYA MENDAPATKAN

JODOH TERBAIK SETELAH HIJRAH?"
Nah.. ini yang asyik. Hehe 😊
Jawabannya sederhana, Anda bisa ikuti kelasjodoh.com. karena di
pelatihan online selama 40 hari memantaskan diri semua tips dan
strategi untuk dapatkan jodoh saya sharingkan.

16
 Tapi kali ini, saya sedikit sharingkan beberapa tips agar bisa
mendapatkan jodoh selepas berhijrah :
1. TAUBATAN NASUHA
Ingat, kalau kita masih belum bisa move on dengan masa lalu,
masih menjalin komunikasi sama si doi, atau bahkan masih suka
ketemu dan "pacaran" maka bisa dikatakan KITA BELUM BENAR-
BENAR TAUBAT DAN HIJRAH.
PARAMETERNYA MENYESALI DAN TIDAK MENGULANGI LAGI.
Tinggalkan dan jauhkan apapun juga yang membuat kita melakukan
kemaksiatan itu lagi.

2. NIKMATI PROSES HIJRAH

Jangan keburu-buruan ingin cepet nikah, ingin cepet dihalalin,
atau karena baper liat Ikhwan yang berjanggut tipis, atau liat ukhti yang
berniqob.
Ada juga yang nikah jadi pelarian. Ga kuat dibully karena hijrah,
butuh sandaran, ingin ada yang melindungi, ingin ada yang menafkahi.
Semua itu bisa jadi harapan yang berujung kekecewaan, jika kita tidak
meniatkan nikah kita karena ibadah.
Udah, nikmati dulu khusyunya sholat.
Perbaiki dulu bacaan Qur'an, dan rutinkan.
Istiqomahkan tahajud dan duha
Semangat dulu ikut seminar dan kajian keislaman
Baca dulu buku-buku bergizi penambah kualitas iman
Kalau sudah siap ilmu, mental, finansial ya barulah melangkah ke
jenjang pernikahan. Biar lebih indah, berkah dan Istiqomah. Takutnya
setelah nikah, justru kembali ke zaman jahiliyah karena ga kuat akarnya.

17
3. UBAH PENAMPILAN
Yang belum berhijab, mulailah berhijab. Biar Allah cinta, biar ga
ada lelaki yang mendekati cuman untuk menikmati.
Yang lelaki, dulunya bertato bisa mulai dihapus tatonya kalau
bisa. Bajunya juga mulai diubah.
Allah itu indah dan mencintai keindahan.
Sedikit demi sedikit aja.. yang pasti harus ada progres.

4. CARI KOMUNITAS PERNIKAHAN DAN TEMPAT TA'ARUF

Ikuti sering kajian pranikah. Ikuti platform yang memungkinkan
terjadinya ta'aruf syar'i antar anggota.
Alhamdulillah, di Kelasjodoh sudah ada 2.400an member. Dari
para member sudah ada 200an orang yang berhasil menikah. Sesama
member sudah ada puluhan.

5. TEBARKAN PESONA AKHLAK

Kalau ada orang yang unggul karena solehah atau cantik,
mungkin Anda bisa fokus pada keunggulan semangat berhijrah dan
memperindah akhlak. Seperti tokoh Karenina dan Naomi di Novel
terbaru saya, "Sakura yang Terpilih".
Fokus hijrah, hingga terlihat indah.
6. Siapkan CV ta'aruf dan sebarkan
Kalau sudah punya target kapan menikah, alangkah bagusnya
kita menyiapkan CV ta'aruf yang berizi data diri dan keluarga, visi misi
pernikahan, kekurangan dan kelebihan, juga data detil lainnya.
Ingat, tugas kita ikhtiar biarlah Allah yang menentukan. 😊

18
Bismillahirrahmanirrahim..
Assalamu'alaikum. Gimana kabarnya sahabat hijrah..? 😊

Semoga terus semangat dalam memperbaiki dan memantaskan diri.

Btw, udah pada kepoin pakethijrah.com kan? 😊

Kalau kemarin kita bahas tentang hijrah dalam bentuk materi. Nanti
kita bahas hijrah dalam versi novel. Tapi sebelum itu saya akan sharing
tentang BAGAIMANA 5 KEKUATAN YANG HARUS DISIAPKAN DALAM
HIJRAH JUGA DALAM MEMANTASKAN DIRI MENDAPATKAN JODOH.
InsyaAllah kalau yang mau ikut lanjutan grupnya gratis ebook ini.
Oke, malam ini insyaAllah sangat menarik materinya.

APA SIH RAHASIA AGAR KITA SUKSES HIJRAH DAN

MENDAPATKAN JODOH TERBAIK?
Ada 5 kekuatan yang perlu kita bangun dalam sukses berhijrah dan
persiapan menikah. Saya singkat dengan rumus SETIA.
1. Spiritual Power
2. Emotional Power
3. True Finansial Power
4. Intelectual Power
5. Action Power
Baiklah, saya jabarkan ya:
1. SPIRITUAL POWER
Kalau mau jodoh seperti Nabi Muhammad salallahu ‘alaihi
wassalam, sudahkah kamu SEHEBAT Khadijah radiallahu ‘anhu?
Kalau mau jodoh seindah Fatimah, Sudahkah kamu SEGAGAH dan
SECERDAS Ali Bin Abi Thalib?

19
 Kalau mau jodoh seperti Haikal di buku "Sakura yang Terpilih"
sudahkah kamu sesolehah Hafeza, atau seistiqomah Karenina dalam
berhijrah?

Ya.. artinya JODOH itu nggak jauh dari CERMINAN siapa diri
kita. Kalau mau dapet yang BERKUALITAS, ya naikkan
KUALITAS DIRI. Ingin dapet yang SOLEH, yang
SOLEHAHKAN diri. Ingin dapet yang MAPAN ya
MANDIRIKAN pribadi.

Saya sering bilang, “Jodoh itu adalah momentum, saat persiapan

bertemu peluang. Ada yang BERKUALITAS tapi diri BELUM LAYAK ya
belum tentu jodoh."

"Sudah memantaskan diri belum dipertemukan dengan yang

berkualitas itu juga sama. Belum jodoh berarti”.

Dan patut diingat, seorang wanita hebat itu investor masa depan. Dia
tahu mana lelaki yang kedepan bisa SUKSES dalam KARIR dan
kehidupannya.

Walau hari ini dia masih merintis. Namun, Lelaki hebat itu bermental
entrepeneur. Dia tahu mana calon istri yang bisa memanaje keuangan.
suaminya, mana yang cuman bisa ngabisin aset suaminya. Nah loh..!!! 😁

So, sekarang yuk luruskan niat kita. Nikah bukan karena desakan
orang tua, bukan karena males dikatain temen, bukan karena lelah dalam
hijrah, bukan karena takut jadi jomblo nggak laku, TAPI KARENA IBADAH.

Kalau NIAT IBADAH masa sih Allah nggak bantu, toh yang pacaran
aja masih berseliweran.

Selanjutnya cleansing, minta maaf sama orang tua jika selama itu
banyak dosa. Ingat loh, ridha Allah ada pada ridho kedua orang tua kita.
Mau mudah jodoh? Minta orang tua do’akan kita.

20
 Ketiga, ikhlaskan. Berdamai dengan masa lalu. Bertaubat dengan
keburukan dan kemaksiatan. Karena kita nggak bisa hidup di masa lalu.
Hidup harus terus berjalan.

Percayalah sebesar apapun dosa kita, ampunan Allah jauh

lebih besaruntuk kita.

Terakhir, hiduplah dengan kebaikan. Bergaul di komunitas yang baik,

cari mentor atau ustadz/ustadzah, dan perbanyak kebaikan dan amal
soleh.
InsyaAllah semakin dekat kita dengan jodoh.

2. KEKUATAN EMOSIONAL (EMOTIONAL POWER)

Kenapa ada yang cantik tapi susah dapet jodoh? Kenapa ada yang
tampan belum nikah-nikah? Ini RAHASIANYA.
Ternyata tampang keren aja nggak cukup loh.
Berapa sering saya saksikan, banyak wanita cantik yang curhat
bahwa dia cuman dipermainkan oleh para lelaki.
Begitu juga dengan lelaki tampan, banyak yang jadi nggak percaya
sama wanita karena kebanyakan cuman ngedeketin kalau ada maunya
aja.
Atau kasus lain, pernah nggak nemuin orang yang kalau dari
penampilan catchy, tapi pas makin deket makin MALES lama-lama
ketemu. Kenapa? Karena bisa jadi omongannya kasar, sombong,
ngeremehin, atau terlalu tinggi.
Nah, ternyata ada loh orang yang wajahnya pas-pasan, dompetnya
juga nggak jauh dari itu.
Tapi dia disukai banyak orang, kenapa? Karena pandai bergaul. Itulah
kenapa dalam berhijrah kita perlu memperbaiki akhlak (emotional power).

21
 Dan 1400 tahun yang lalu, nabi Muhammad salallahu ‘alaihi
wassalam sudah tampil dengan kemuliaan akhlak bahkan digelari “Al-
Amin”, Sang Terpercaya
Nah, bagaimana dengan diri kita? Sudahkah kita pandai bergaul ?
Bisa bersosialisasi? Atau jangan-jangan orang takut deket apalagi
bergaul sama kita?
Hi... Nggak mau kali ya..
Jangan sampai gara-gara merasa udah hijrah jadi sombong, banyak
menyalahkan orang, merasa paling benar. Belajar dari Rasulullah yang
indah akhlaknya.
Nah, cara melatih kekuatan emosional ini adalah dengan
berorganisasi, mengambil tanggung jawab, menjadi pemimpin dan
berkomunitas.
Karena dengan itu kita belajar bagaimana menghargai pendapat,
mengatur, menghargai juga menghormati orang lain. Dalam novel
"Sakura yang Terpilih" diceritakan bagaimana perjuangan Karenina yang
dicemooh oleh keluarga, dihina oleh sahabatnya saat hijrah. Tapi ia
belajar untuk mengikhlaskan dan menikmati proses hijrahnya.
Penasaran..? 😊

So, siap melatih senyum ? Siap menjaga sikap santun?

Bergaul ramah dan pandai membawa diri dengan baik?
Cmungut kaka... ^_^

3. KEKUATAN FINANSIAL (TRUE FINANCIAL POWER)

Udah semestinya kita mempersiapkan diri untuk bisa mandiri
finansial. Apalagi lelaki, kamu tuh bakal jadi IMAM.
Ga cukup kalo cuma modal CINTA. Gak cukup kalo cuma modal
tampan rupa.

22
 Apalagi kalo ternyata perempuan yang mau kamu lamar itu anak
tentara. Belum apa – apa udah ditanya. “Kamu mau kasih makan anak
saya apa kalo kerjaan aja belum punya?”
Langsung Perang Dunia ! Hehe...
Ada yang nyengir – nyengir kesindir nih ^_^
Diceritakan dalam novel juga bagaimana perjuangan jatuh bangun
Haikal membangun bisnis kafe. Sampai akhirnya besar bahkan punya
cabang di Jepang.

4. KEKUATAN INTELEKTUAL (INTELLECTUAL POWER)

Saya inget banget, dulu ada seorang perempuan yang tiba – tiba
nyeletuk : “Ngapain sih perempuan kuliah segala kalo ujung – ujungnya ke
dapur juga !”
Kamu yang perempuan gitu juga ga?
Hehehe...
Memang gak salah sih karena tugas perempuan itu ya nantinya ujung
– ujungnya pasti dapur lagi... dapur lagi. Tapi, bukan berarti bikin kamu
malah jadi males buat nimba ilmu.
Males kuliah karena alesannya tugas perempuan nanti kalo udah
nikah ya ujung – ujungnya dirumah. Padahal ehh....SALAH BESAR banget!
Justru, seorang ibu itu harus cerdas, harus punya kualitas. Harus
pake BANGET punya ilmu.
Entah itu ilmu hijrah, ilmu agama, ilmu mendidik anak, ilmu
memanage keuangan keluarga, dan masih banyak lagi. Ibu itu adalah
MADRASAH PERTAMA bagi anak – anaknya.
So, kalo sebagai ibu aja gak bisa dan gak tau cara mendidik anak,
gimana bisa anak kita tumbuh anak yang HEBAT dan SUKSES nantinya ?
Karena tolak ukur kesuksesan anak itu ya berasal dari ibunya. Gak
percaya ? Buktiin sendiri nanti ^_^

23
 Kalo yang laki-laki gimana ? Apalagi laki-laki. Harus punya ilmu yang
lebih. Gimana bisa bangun keluarga yang cerdas kalo bapaknya
PEMALAS? Waktu ditanya anak-anaknya tentang pelajaran matematika
cuma bisa bengong gara–gara dulu kebanyakan nongkrong. Emangnya
gak malu?
Yu, mulai sekarang, berani budgetkan dana buat investasi ilmu. Ikut
seminar, baca buku yang menguatkan hijrah, juga silaturahim. Boleh
juga baca paket hijrah yang insyaAllah bermanfaat. 😊

5. KEKUATAN BERAKSI (ACTION POWER)

Ini diaaa.... Kalo ilmu udah PUNYA, persiapan sudah LENGKAP, diri
sudah SIAP, tinggal action!
Saatnya jemput jodohmu. Jemput dengan keadaan diri yang sudah
jauh LEBIH BAIK dari sebelumnya.
Jemput dengan kekuatan hati yang MANTAP. Gak pake plin – plan.
Dengan diri yang juga sudah MEMANTASKAN.
Karena sekali lagi, kalo kamu ingin dapet jodoh yang baik, ya kita juga
harus memperbaiki diri dong... Percaya deh, kalo jodoh itu gak jauh dari
cerminan diri dan karakter kita sendiri.
“Tapi kang, gimana caranya saya memantaskan diri? Gimana saya
mau dapet jodoh idaman kalo keadaan saya masih begini – begini aja?
Gimana mau ketemu jodoh kalo dari kemarin saya ditolak sebelum
melamar karena gak sanggup menuhin permintaan mahar ?”
Intinya, sebelum itu semua.. semangat aja pantaskah diri dengan
ilmu hijrah, baru ilmu pernikahan. Jangan kebalik.
Oh ya.. untuk tambahan, kali ini saya akan sedikit sharing tentang
novel yang saya buat, "Sakura yang Terpilih". Pas banget buat yang ingin
hijrah dan Istiqomah, plus dapet suami idaman yang Soleh.
"Emang Novelnya tentang apa sih kang?" Tentang perjuangan hijrah
seorang wanita, juga pemantasan dirinya mendapatkan jodoh.

24
 Kenapa saya buat novel tentang hijrah? Karena ada banyak orang
yang ternyata bisa berubah dengan cerita, bukan cuman penuturan
belaka. Itulah kenapa saya buat dua buku paket hijrah. Yang satu Novel
tentang hijrah dan penantian. Yang satu lagi buku "Hijrah=Move On"
dengan kata dan ilustrasi yang menarik, yang mudah-mudahan menjadi
solusi bagi Sahabat yang butuh panduan hijrah. 🙂
Sedikit tentang Novel ya, novel ini menceritakan tentang seorang
lelaki Soleh, tampan dan hafidz Qur'an bernama Haikal. Ia sedang
semangat mengembangkan bisnis kafenya di Jepang. Dari sana ia
berinteraksi dengan gadis Jepang ateis yang bernama Naomi. Karena
akhlak yang baik Naomi pun kagum dan akhirnya mempelajari Islam
diam-diam. Akankah ia mendapatkan hidayah? Iapun mempunyai
kecantikan seperti Sakura. Yang pernah dipuji oleh Haikal.
Di samping itu, ada tokoh wanita bernama Hafeza, seorang muslimah
aktivis, teman SMA yang disukai oleh Haikal dalam diam. Begitupun dirinya.
Ad juga tokoh wanita hijrah, bernama Karenina. Yang dulu pernah
punya pacar yang menzalimi. Iapun sedikit demi sedikit hijrah, dan
memperbaiki diri setelah bertemu dengan mentor hijrahnya, Hafeza.
Lalu, manakah sakura Haikal pilih? Naomi gadis cantik bak sakura?
Karenina, muslimah yang sedang hijrah? Atau Hafeza, cinta pertamanya
yang solehah?
Sedikit ya.. potongan dari adegan novel, 😊

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Aku masih merapikan beberapa undangan yang akan kusebar, meski

terkesan dadakan, tapi masih ada waktu satu minggu kedepan untuk
menginformasikannya pada seluruh kebarat, handai taulan dan teman-
teman.
Aku senyum-senyum sendiri membayangkan komentar teman-
temanku ketika undangan berwarna baby blue dan bertinta gold dengan
pita silver pilihan calon istriku ini sudah ada di tangan mereka, mereka akan

25
menebak-nebak siapa perempuan yang akan aku nikahi ini, apalagi
perempuan ini tak pernah ada di dalam daftar teman sekelasku maupun
teman kampusku.
Kini persiapan menuju hari-H sudah semakin matang, aku tak banyak
komunikasi dengannya, karena kami harus tetap saling menjaga selama
akad belum terlakasana, sebab statusnya masih belum halal. Begitupun
perempuan itu, dia selalu menjawab pertanyaanku singkat.
Selama ini aku tak pernah menyangka akan menikahi seorang wanita
yang sedang proses menghafal Quran, terima kasih Ya Allah atas segala
karunia-Mu. Masih membereskan undangan, tiba-tiba ponselku bergetar.
Sebuah nama yang tertulis di layar ponsel membuatku terdiam dan deg-
degan. Ada apa dia meneleponku? Langsung saja kuangkat teleponnya.
“Wa’alaikumussalam.” Jawabku singkat.
Entah kenapa ketika mendengar suaranya hatiku masih saja bergetar
hebat, aku mengucap istigfar berkali-kali, aku harus tahu diri, saat ini aku
akan menikah, dan perempuan yang sedang menelponku juga akan segera
menikah dengan guruku, aku hampir saja lupa mengucapkan selamat
padanya.
“Oh iya, barakallohu ya Ukh,” dengan hati teriris aku mengucapkan
doa kepadanya.
“Hah? Untuk apa, Akh?” Suara di sebrang sana terdengar kaget,
seperti tak mengerti atau pura-pura tak mengerti?
“Waktu itu Ana dengar langsung dari Ustadz Syarif, katanya Anti…”
“Hah? Itu batal Akhi!”
Hah? Batal? Aku kaget mendengar jawabannya. Kenapa aku tak
pernah mendapatkan kabar kebatalannya? Padahal ini sudah lama, apa
karena aku terlalu sibuk dengan urusanku dan berusaha keras
melupakannya? Sampai aku lupa tak menanyakan ulang kabar
kelanjutannya pada Ustadz Syarif. Aku teridam, dadak rasanya sesak, tapi
aku tak mampu berkata apa-apa lagi.
“Afwan Akhi, ana ingin tanya sesuatu, boleh?”
“Ya, silakan.” Jawabku singkat.

26
 “Apa Antum sedang ta’aruf dengan seorang akhwat?”
Deg.
Hatiku tersentak, seolah ada petir di siang bolong menyambarku,
rasanya langit runtuh tepat di atas kepalaku Kenapa pertanyaaan ini keluar
dari mulutnya sekarang? Sedangkan kenyataan akan mengecewakannya.
Aku terdiam, lidahku kelu, aku tak sanggup menjawabnya, entah
mengapa aku menyangka bahwa sebenarnya ia memiliki perasaan yang
sama denganku.
Terdengar mengejutkan bagiku, seorang akhwat pendiam tiba-tiba
bertanya seperti itu, pertanyaan yang dengan halus mengambarkan
sesuatu, perasaan yang sangat samar meminta kehalalan.
Aku tak sanggup jika jawabanku akhirnya akan menyakitinya,
tanganku lemas, undangan yang ada di tanganku terjatuh dan berserakan
di lantai.
Aku bingung harus menjawab apa, mengapa perempuan ini
mengeluarkan pertanyaan yang akan menyakiti hatinya? Mengapa
perempuan ini mengeluarkan pertanyaan yang sudah terlambat untuk
ditanyakan?
“A..a..afwan, ana tidak bisa menjawabnya, Assalamu’alaikum.”
Tuutt.
Aku menutup teleponnya sebelum menerima jawaban salam. Aku
menelan ludah, dadaku terasa sesak, aku tak bisa berkata apa-apa lagi.
Siapa yang harus disalahkan dalam keadaan seperti ini? Apa aku yang
tak berani berterus terang hingga waktu mendorongnya untuk berbicara
duluan? Atau dia yang terlambat bertanya disaat beberapa hari lagi aku
akan menikah?
Aku tak menyangka pertanyaan ini akan terlontar darinya. Kini
perasaanku kacau, seandainya saja ia meneleponku beberapa bulan yang
lalu, mungkin akan lain ceritanya.
Tapi inilah jalan takdir, aku tak bisa menerka dan mengetahui perasaan
siapapun.

27
 ‘Astaghfirullahal’adzim… aku berlindung dari syaitan yang
terkutuk…Laa illahailla anta subhanaka inni kuntumminaddzolimin…Ya
Allah, hilangkan perasaan ini Ya Allah, aku hanya ingin mencintai orang
yang aku nikahi, bimbinglah hamba selalu.’

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Mudah2an sahabat sekalian bisa hijrah, Istiqomah dan kelak dapat

jodoh yang Soleh atau Solehah. Aamiin. 😊

28
 Sahabat Setia,
Rasanya masih banyak sekali materi yang ingin saya bagikan ke Anda
semua. Tetapi karena keterbatasan waktu sesi pelatihan online hijrah ini
untuk saat ini dicukupkan. Semoga ilmu yang saya bagikan bermanfaat
bagi sahabat semua  dan semoga sahabat semua dimudahkan
langkahnya dalam berhijrah ke jalan yang diridhoi Allah swt.
BAGI SAHABAT YANG MENGINGINKAN TEMAN HIJRAH YANG TEPAT,
SAYA REKOMENDASIKAN UNTUK MEMBACA BUKU TERBARU KARYA
SAYA YANG DIBUNDLING DALAM SEBUAH PAKET BERNAMA:

Paket Hijrah

Buku Motivasi ‘Hijrah = Move On’ dan

Novel ‘Sakura yang Terpilih’
Rp. 195.000
Rp. 175.000
Pesan Sekarang!

Hubungi admin @setiastore_sfk via WhatsApp di 085320477752

atau klik untuk chat langsung http://bit.ly/CS2pakethijrah

29
 Q&A
Pertanyaan dan Jawaban Pelatihan Online Hijrah

30
 Saya dulu punya prinsip dlm hidup saya. Kalau saya gk ingin
pacaran. Tapi prinsip itu hancur setelah beberapa bulan kemarin
saya kenal dan merasa nyaman dengan seseorang, yg
sebelumnya saya tidak pernah merasakannya. Pertama saya
yakin Kala itu jodoh saya, bahkan saya berani untuk pertama
kalinya mengajak pulang dan memperkenalkan seorang laki"ke
orang tua. Tapi setelah kami pacaran setengah bulanan. Saya
tau semua keburukannya, dan saya sadar Kala hubungan itu
dilanjutkan akan sgt tidak baik. tapi anehnya itu tidak membuat
saya membencinya. Perasaan dan logika saya terasa tidak
sejalan. Kemudian saya memutuskan hubungan kami. Karena
saya sedikit sadar Kalau hubungan ini tidak baik. Saya sudah
blokir nomor, Ig, semua sosmed-nya. Tapi dianya gk trima,
dianya masih ingin menjalin silaturahmi, masih ingin berteman
dgn saya. Saya sudah bilang bahwa itu sudah tidak diperlukan.
Kalaupun nanti jodoh pasti ada jalannya sendiri. Tapi dia masih
tidak mau tau. Saya berasa diteror, dia masih tanya" soal saya
sama temen" saya, kadang dia masih menghubungi saya pakai
nomor baru,Bahkan beberapa kali dia masih nekat main
kerumah nemui org tua saya. Yg mau saya tanyakan apakah
ada yg salah dengan cara saya? Bagaiman menghadapi orang
seperti itu? Dan Bagaimana caranya agar saya bener" bisa fokus
move on dari dia?

Mohon maaf kalau sedikit curhat 🙏

Mba yang baik, saran saya coba lupakan saja dirinya. Fokus
saja untuk memperbaiki diri. Kalaupun dia masih terus meneror
jangan ditanggapi, itu yang dia inginkan. Nanti juga cape
sendiri. Segera hijrah, cari tempat dan lingkungan yang lebih
baik untuk hijrah.
Selamat hijrah, moga Istiqomah 😊🙏

31
 Niat saya untuk berhijrah saya coba
memperbaiki diri supaya jadi yang lebih baik
lagi dan mencoba tidak masuk ke dalam
pacaran lagi, gimana cara nya supaya tetep
Istiqomah dan tidak tergoda dalam hal yang
begitu?

Mas yang baik, hjrah itu maknanya pindah. Dari keburukan pada
kebaikan. Dari pacaran ke pemantasan. Dari mendekati zina ke
mendekati nikah. Maka saran saya segera cari lingkungan hijrah yang
baik, tundukkan pandangan, perbanyak shaum. Ingatlah, barang siapa
yang menghindari sebuah kenikmatan yang belum halal, kelak ia akan
mendapatkan kenikmatan itu dalam kehalalan.

Saya bertanya tentang status saya admin, saya sudah

bertunangan sekitar setahun yang lalu,kemudian tunangan
saya berselingkuh,jika saya sudah tau perselingkuhan
itu,apakah saya memutuskan untuk hijrah dari hubungan
yang sudah terikat itu,dan saya pun sudah menemukan
wanita lain,permasalahannya saya bingung mas mau pilih
mana diantara dua wanita tersebut, mohon jawabannya,
supaya saya bisa berkomitmen memilih pasangan hidup
saya, terimaksih admin,

Mas yang baik, hjrah itu maknanya pindah. Dari keburukan pada
kebaikan. Dari pacaran ke pemantasan. Dari mendekati zina ke
mendekati nikah. Maka saran saya segera cari lingkungan hijrah yang
baik, tundukkan pandangan, perbanyak shaum. Ingatlah, barang siapa
yang menghindari sebuah kenikmatan yang belum halal, kelak ia akan
mendapatkan kenikmatan itu dalam kehalalan.

32
 Misalkan wanita prnh brzina trus brtaubat setlh itu menikah,
tp dia tdk menceritakan mslalunya, kan mungkin insting
lelaki bisa membedakan mana wanita udh gk virgin tw masih
virgin. Trus kita bgaimana mengatasi nya dgn kondisi s lelaki
baru tau wanita udh gk virgin? Trimakasih ka.

Masa lalu jangan diungkit, apa yang sudah Allah tutupi jangan dibuka.
Perbanyak taubat dan amal soleh. insyaAllah ketakutan itu takkan
terjadi

saya ingin bertanya, saya sudah ingin berhijrah dari pacaran

tapi ibu saya seakan kecewa dengan sikap saya yang tidak
ingin dekat dengan laki laki lagi. selalu dicurigai chat dengan
pacar yang diinginkankan ibu saya, semakin membuat saya
semakin ingin hijrah. bagaimana meyakinkan ibu saya
bahwa saya sudah hijrah dari yang namanya pacaran ?

Saran saya, coba mba bangun komunikasi yang baik dengan ibu. Bisa
perlihatkan buku hijrah=move on. Juga bisa dengan ajak ke majlis ta'lim.
Mungkin ibu belum paham ilmunya. Kalau ga berani bisa dengan minta
bantuan pihak ketiga seperti Ustadz atau tokoh masyarakat untuk bantu
memahamkan 😊

33
 Saya mau min, kalau kita sudah niat berhijrah tetapi
sebelumnya kita sedang dekat dengan seorang laki laki dan
diwaktu yang lalu kita pernah berjanji untuk pergi. Apakah
harus saya tepati dan pergi berdua saja? Apa sebaiknya saya
menepatinya dengan mengajak teman untuk menemani?
Syukron

Dalam kaidahnya, tidak ada ketaatan pada makhluk dalam kemaksiatan

pada sang Khaliq. Artinya, kalau janji itu tidak ditepati ga masalah,
tinggal mint maaf saja

saya mau bertanya dalam beberapa pertanyaan, pertama

apa hukumnya berkomunikasi dengan lawan jenis, tetapi
hanya sebatas teman?, kedua bagaimana cara menyikapi
omongan orang terhadap masalalu yang kelam?, Dan yang
ketiga jika seorang pernah berzina apakah orang tua harus
tau?

Mohon saranya 😊

Wa'alaikumussalam. Berkomunikasi lawan jenis boleh saja asalkan bisa

menjaga hati, tidak berduaan (khalwat) dan tidak bercampur (ikhtilat). 2.
Sikapi omongan orang dengan senyum dan buktikan saja bahwa kita
tidak seperti itu. 3. Aib yang sudah ditutupi Allah tak perlu ada yang tahu
kendatipun orang tua. Taubat saja, dan perbaiki diri

34
 Assalamu'alaikum

Admin, sblumnya mohon izin untuk improve. Tadi saya simak

bahwa ketika Allah trlah menutupi aib kita maka jgn kita
buka, karena akan menimbulkan kericuhan.
Sedangkan wanita yg, mohon maaf dikatakan telah berzina.
Pasti ada bekasnya beda dgan laki2. wanita tsb sudah
berhijrah dan meninggalkan kemaksiatan tsb.
Tetapi, si wanita ini tidk menceritakan masa lalunya. Bahwa
dia tidak virgin lagi.

Misalnya,
Suatu ketika si wanita menikah. Dan pada saat malam
pertama, si lelaki trnyta tau bhwa wanita tsb tidak virgin lagi.
Marah dan kesal karena merasa dibohongi oleh
pasangannya.
Pertanyaan saya,
Apakah sebaiknya cerita dgan resiko menimbulkan
kegaduhan? Atau dgan diam dgan resiko ketauan+dicap
telah membohongi atau mengkhianati? 😊
Mohon bimbingannya, karena pertanyaan yg saya ajukan
merupakan studi kasus yg menimpa masyarakat yg meminta
pendapat saya.

Wa'alaikumussalam. Pertama, jangan takut. Karena justru dengan takut

timbul kecurigaan. Banyak sekarang ramuan untuk bisa seperti virgin
lagi.
Kalau toh suami akhirnya memaksa untuk jujur bilang apa adanya ga
masalah. Walaupun seorang suami soleh biasanya akan menerima istri
apa adanya, bahkan bisa menutupi aib istri. Wallahu a'lam

35
 Assalamualaikum alhamdulillah trmksi atas kesempatannya
jd prtnyaan saya, saya sdh hampir 8bulan proses
hijrah(pakaian syar'i) dgn krn Allah dan ngikutin sunnah
rosul tp masih pcrn dan akhirnya saya membulatkan niat
untk memutuskan pcr saya dgn alasan saya ingin
memperbaiki diri agar mndptkan jodoh yg lebih baik krn
jodoh adlh cerminan diri. Apakah niatan saya salah bukan
krn Allah?

Wa'alaikumussalam. Niatnya udah bagus. Tinggal diluruskan aja. Untuk

memperbaiki dan mendapatkan ridho Allah. Karena kalau Allah udah
ridho insyaAllah akan ada kemudahan dalam jodoh. 😊

Bismilah jadi ukhty, ana udah 4bulan

yg lalu putus dri mantan, agar kita bisa
sepenuhnya tidak teringant akan masa
lalu? yg klo teringat sejenak itu malah
bikin ana tuh merasa bodoh dan sangat
berdosa.

Wa'alaikumussalam. Sibukkan diri dengan hal positif. Cari teman dan

mentor hijrah.

36
 Sy mau bertanya, apa yang harus sy lakukan ketika sy sbg
seorang anak ingin berhijrah meninggalkan masa lalu sy tp
disatu sisi orang tua sy(ibu) tidak mendukung keinginan itu.

Skg sy sudah merantau jauh, sy sudah bisa meninggalkan

kebiasaan sy. Tp ibu sy tidak menginjinkan sy berpakaian
syar'i jk sy kembali dr merantau ini.

Sy pun sering mengatakan kpd ibu sy utk sama2 melakukan

yg sy lakukan, karna sy ingin bersama2 keduaorgtua sy
menggapai JannahNya, namun ibu sy tdk memperdulikan
sy..

Apa yg harus sy lakukan?

Wa'alaikumussalam. Tugas kita bukan untuk mengubah orang. Tapi

untuk berusaha berdakwah. Jadi yang harus dilakukan bersabar saat
orang tua belum berubah.

apa sih tanda hati sudah

menjadi batu atau sudah
ditutup oleh Allah SWT...???

Ga mau menerima kebenaran dan tidak tersentuh dengan hidayah

37
 Saya mau tanya teh gimana sih cara
kita buat ngejaga hijrah yang udah
kita perjuangin. Padahal kita udah
niat dan mau bgt hijrah tali syaiton
itu subhanallah menggodanya,
gimana cara kita ngehadapinya

1. Cari lingkungan positif untuk hijrah

2. Cari teman hijrah juga mentor hijrah
3. Sibukkan diri dengan hal positif

saya pacaran 5,5 tahun, beberaapa bln yg

lalu mantan saya mutisim saya dengan
alasan mari berbenah diri masing", kata
beliau kalo memang saya serius dan sudah
berbenah diri dateng aja ke orang tuanyaa,
pertanyaan saya apa yg harus saya lakukan
? Perjuangkan atau move on ? Trimakasih

Dia udah hijrah berarti. Apa yang dilakukan beliau udah bener. Tinggal
Anda yang harus mulai hijrah. Saran saya nikmati aja dulu proses hijrah.
Lupakan dulu dia.. insyaAllah kedepan akan mendapatkan jodoh terbaik.

38
 Bagaimana cara menyikapi orang tua yg sudah memiliki
pilhan untuk menjadi pendamping kita, dan ingin segera
menikahkan anaknya dgn pilihannya

Yg dinilai sudah baik agama,akhlak dll nya

Bahkan dia juga sudah mengutarakn ke ibu untuk ingin

segera menghalalkan saya dan ibu saya juga sudah bilang ke
bapak saya.. Namun bapak saya masih blm bisa
menerimanya, ia pikir saya harus bahagia dulu jgn buru buru
nikah...

Di samping itu ibu saya trkadang suka ngajak saya sama si

beliau makan bareng, jalan jalan bareng gitu gimana kang
furqon?? Tpi di situ kita sama sekali tidak ada interaksi
apapun bahkan saling mnjaga pandangannya
Apa termasuk zina??

Wa'alaikumussalam. Yang kaya gini ta'aruf yang syar'i. Ada pihak ketiga
langsung orang tua. Cuman tinggal ditentukan aja waktunya.
Disegerakan maksudnya. Biar lebih berkah, dan terhindar fitnah

39
 Assalamualaikum kang,saya bekerja di sebuah perusahaan
pelayaran milik negara,sedangkan saya dulu memang
pernah melakukan sebuah kemaksiatan (minum-minuman
keras dan berpacaran)...sudah setahun saya niat dan
berusaha berhijrah memperbaiki hidup saya dengan
menyudahi semuanya,tapi pandangan semua orang ttg
kerjaan saya yang terlalu dipandang sangat dekat dengan
kebiasaan kemaksiatan membuat saya tidak di percaya
dikalangan sebagian muslim...jadi orang2 menganggap saya
hanya untuk mencari akhwat yang sholehah... sedangkan
saya berhijrah demi Allah,sehingga ketika saya bertemu ajal
saya dalam keadaan sudah bertobat...jadi bagaimana
solusinya kang,bilamana saya ingin mengajak akhwat untuk
membangun sebuah cinta karena Allah..??

Wa'alaikumussalam. Jangan sibuk dengan penilaian orang. Biarkan

saja.. terus saja luruskan niat dan memperbaiki diri dalam proses hijrah.
Percayalah..Allah akan menganugerahkan jodoh wanita solehah buat
Anda

40
 Ana mau bertanya. Sejauh ini persepsi hijrah menurut ana
simpel nya adalah mengubah cara berpakaian. Dalam hal
ini, ana akhwat yg memakai gamis + hijab sampai ke paha
pd saat bbrp bulan yg lalu. Lalu ana merasa sulit sekali
istiqomah dgn pakaian sprti itu, ana jd memakai hijab yg
lebih pendek tp masih menutup dada. Hal itu dikarenakan
ana sering mendapat cibiran bahwa katanya ana tdk pantes
berpakaian seperti itu, terlalu fanatik katanya. Bagaimana
cara menghadapi orang2 yg berpikiran seperti itu? Dan
bagaimana agar ana bisa istiqomah dlm berhijrah? Apa
motivasi yg dpt ana sampaikan ke diri ana sendiri.?

Wa'alaikumussalam. Jangan terlalu sibuk dengan penilaian manusia.

Yang penting keridhoan Allah. Kalau sudah berpakaian syar'i
pertahankan aja.. jangan lupa ditambah ilmunya dalam hijrah. Agar lebih
mantap.

Ana mau bertanya. Sejauh ini persepsi hijrah menurut ana

simpel nya adalah mengubah cara berpakaian. Dalam hal
ini, ana akhwat yg memakai gamis + hijab sampai ke paha
pd saat bbrp bulan yg lalu. Lalu ana merasa sulit sekali
istiqomah dgn pakaian sprti itu, ana jd memakai hijab yg
lebih pendek tp masih menutup dada. Hal itu dikarenakan
ana sering mendapat cibiran bahwa katanya ana tdk pantes
berpakaian seperti itu, terlalu fanatik katanya. Bagaimana
cara menghadapi orang2 yg berpikiran seperti itu? Dan
bagaimana agar ana bisa istiqomah dlm berhijrah? Apa
motivasi yg dpt ana sampaikan ke diri ana sendiri.?

Wa'alaikumussalam. Jangan terlalu sibuk dengan penilaian manusia.

Yang penting keridhoan Allah. Kalau sudah berpakaian syar'i

41
pertahankan aja.. jangan lupa ditambah ilmunya dalam hijrah. Agar lebih
mantap.

dulu saya perna pacaran dan mngkin lebih dari pacran biasa
tpi tidk smpat brhbngan intip, dan skrg hbngan itu sdh
brakhir kak dan skrg rasa menyesal itu masih ada kak takut
klau dosa itu tdk terampuni kak itu bkn lgi zina tpi lebih tpat
berzina, dan prtnyaan saya kak "apakah dosa2 tersebut bisa
diampuni kak? klau bisa bgaimna cranya ka? dan bgaimna
thap awal hijrah kak yg lebih tpatnya kak saya sangat ingin
mnjadi wanita yg lebih baik lagi kak
sukron kak

Jangan berputus asa dari rahmat Allah☺ apapun dosanya insyaAllah

Allah ampuni asal benar-benar bertaubat dan jangan mengulanginya lagi,
perbanyak dzikir & berkumpul dengan orang-orang soleh☺

Bagaimana cara bergaul seorang muslimah yg

baik setelah berhijrah agar tetap dapat
membaur dengan lingkungan tanpa mendekati
perbuatan dosa seperti ghibah, bercanda
berlebihan, tertawa keras? Sebab saya sering
melihat seseorang setelah berhijrah lebih sibuk
dengan ibadah dan kurang membaur dengan
Lingkungan sehingga sikap egois dan
individualisme menjadi tumbuh dalam dirinya.

Cari lingkungan dan teman yang baik. Karakter kitanya yang harus kuat
agar tidak terbawa

42
 Saya sekrng sedang mnjalani pacaran tpi orng tuanya
mnyuruh jngn menjauhi anaknya ,,
Bingung ka saya mesti gmna padahal dia tau kl saya ingin
hijrah saya total tanpa ada beban ,, sudah d jelaskan juga
tidak paham2 😭

Malah bilng tunggu anak ibu lg brusaha semangtin dia bgtu

trus ka 😔

Bicara pelan-pelan, kalau masih ga bisa, ajak orang ketiga supaya

masalahnya selesai

saya dkt dgn seorg ikhwan, tdk pcrn, ya bs diblg seperti pdkt.
kita sering chat dan keluar brg. saya tau ini dosa krn smsm
zinah. ikhwan yg saya kenal ini baik. rajin sholat dan ngaji.
dia jg selalu ngingetin saya buat sholat. tp saya tau kalo
hubungan kita ini dosa krn tdk halal meskipun dilandasi rasa
sayang. keluarga kami pun sudah saling kenal baik. tp tetap
saya sebenarnya tau ini salah dan dosa. saya mau bilang ke
ortu si ikhwan ini tp tidak enak takut tersinggung, takut
dianggap php. saya sudah mengurangi kontak saya dg si
ikhwan ini, sudah jrg memenuhi ajakannya bertemu, sudah
jrg membalas pesannya. tp si ikhwan ini sepertinya memang
ngga ingin kalau aku putus kontaknya.

Gapapa teh bilang aja baik-baik, kalau ikhwan ini serius udah datangi aja
orangtua, kalau terus-terusan seperti itu kasian ke tetehnya juga. gimana
kalau ternyata dia bukan jodoh teteh?

43
 Bagaimana cara saya agar bisa untuk hijrah dengan baik ,
karna setiap kali saya berusaha untuk melupakan atau tidak
memikirkan seseorng itu saya selalu teringat bahkan tidk
dapat melupakan? Saya ingin hijrah karna Allah. Terima
kasih

Kalau masalah melupakan itu proses sih teh, gak akan langsung lupa,
alihkan aja ke hal positif menyibukan diri, nanti lama-lama juga lupa

Afwan Ana mau tanya.

Bagaimana caranya kita bisa meluruskan niat kita untuk
berhijrah dan memperbaiki diri dengan niat tulus karena
Allah semata?
Dan bagaimana ketika kita sudah berhijrah tertapi kadang
kita juga masih sering chating dengan teman lelaki apa saja
hukumnya?

Niat yang kuat dan cari lingkungan baik, perbanyak kajian dan baca buku
hijrah, karena kalau ilmu udah banyak masuk nanti paham sendiri kok
batasan-batasan antara ikhwan dengan akhwat seperti apa.

44
 Bagaimanakah cara agar dapat ikhlas dan lepas dari masa
lalu yg kelam dan rasa dendam terhadap mantan yang
menyakiti diri dan keluarga?apakah ada amalan khusus
untuk menghapus rasa dendam dan rasa benci terhadap org
tsb spaya bisa ikhlas?

Dan bagaimana amalan untuk menemukan jodoh dri Allah

SWT karna bbrp kali dilamar laki2 namun ternyata tidak baik
dr segi agama.

Ini amalan rahasia istri saya: baca Al Furqon 74

Untuk masa lalu, yakini semua terjadi atas kehendak Allah, maafkan,
ikhlaskan & lupakan.

jdi bgini ana punya tman laki",dia

tman sd ana dlu..dia meminta ana
untuk menjadi pcarnya,dia jga yg
membuat aba sdar akan dosa" yg
pernah ana perbuat dan saat ini ana
sdg dlam proses berhijrah,jdi apa yg
harus ana lakukan ust??

Jangan mau, kalau siap nikah datangi saja orangtua.

45
 Gini nih, kalo mau hijrah tapi si laki2
ngga mau ngelepasin trus ngancem si
perempuan bahwa si laki2 itu mau bunuh
diri grgr keadaan hidupnya yang semakin
tidak karuan jika tidak ada si perempuan.
Nah, langkah yang harus dilakukan apa?

Jangan percaya teh, biarin aja bilang aja pelan-pelan bahwa teteh mau
hijrah, tolong saling mengerti..

sbgian org berkata bahwa hijrah itu

mudah . Tp bagaimana dg istiqomah
nya..?

Iya hijrah itu mudah, yang berat itu istiqomah, karena Allah akan menguji
hambanya selalu

saya mau bertanya.. Bagaimana kalo kita

sudah berhijrah dan menikah tapi setelah
menikah suami kita tahu kalau kita sudah
tidak virgin dan dia kecewa serta tidak bisa
menerima hal itu.. Apa yang harus kita
lakukan?

Jazakumullah
Banyak pendapat teh mengenai hal ini. khairan..,
Ada pendapat sebelum menikah
harus di bicarakan, dan ada yang bilang harus di tutup aibnya.

46
 Tapi masing-masing punya resiko sendiri.
Ada ulama yang membolehkan berbohong mengenai hal ini,
Wallahualam kembalikan pada Allah jikalau Allah mengizinkan aib kita
terbuka kepada pasangan , minta yg terbaik kepada Allah dan tentunya
kita harus siap menanggung resikonya.
Sebagai referensi coba cari di youtube mengenai hal ini: referensi ustadz
Khalid, Syafiq, UAS, & dll.

Jika kalau mau menikah apakah mesti

menceritakan masa lalu pada calon
pasangan sedangkan itu aib kita. Allah
kan nyuruh kita menutupi aib kita..jika
tidak cerita takut nya setelah menikah
calon pasangan ada penyesalan

Ada pertanyaan sejenis di sebelum ini, jawabannya sama.

Apakah halal pekerjaan menjadi

seorang fotografer preweding?..
padahal kan mereka berdua blm
sah?? Tp berpose smbil pegangan
tangan/berpelukan?

Wallahualam, coba konsultasi kepada ustadz, hukum pre wedding

sendiri haram ☺

saya mau bertanya apakah boleh

mengajukan taaruf dari akhwat
duluan, dan jika boleh bagaimana
cara mengajukan ta'aruf dari
akhwat tersebut ?

47
 Boleh cari orang ketiga yang kenal dia juga sebagai perantara, jadi
jangan secara langsung oleh akhwat.

Bismillahih assalamuallaikum, izin bertanya.

Jadi saya ini punya banyak sekali teman yg sudah pacaran

kelewat batas yg seperti dijelaskan mas Setia Furqon pacaran
sudah sampe orang tuanya tau, sudah nginep dirumahnya
bahkan sampe orangtua malah mengijinkan atau menitipkan
anaknya ke pacarnya tolong jagain si A B C ya kalo ada apa2
seperti itu. Nah bagaimana cara merubah mindset orang tua
itu sendiri dan mindset dua org yg berpacaran? Saya ingin
selalu mengingatkan namun banyak yg bilang saya A B C lah
jadi saya merasa saya menjadi ragu untuk memberitahu nya.
Apalagi skrng jaman millenial. Sukron Wassalamuallaikum

Pelan-pelan saja kalau mau memberikan nasihat kebaikan ya, karena

memang gak gampang merubah pemikiran orang, karena pada
prinsipnya hidayah itu adalah hak prerogatif Allah. Kalau bisa, pinjamkan
buku-buku tentang bahaya pacaran, zina, dll.

Bagaimanaa hukum orang yg

bertato apakah shalatnya di
terima taubatnya di terima

Taubat insyaAllah diterima, tato ikhtiar aja dihilangkan sambil berproses

hijrah.

48
 bagaimana kita mengetahui bahwa itu jawaban atas
penantian jodoh kita atau bukan? Tanpa harus mengganggu
proses hijrah kita kang? Contoh kasus ketika kita sedang
asyik baper sama Allah, tiba2 ada yg menawarkan menikah.
Awalnya kita biasa saja, karna mulai mengenal akhirnya
baper. sampe jadi ga fokus shalat malah pernah 😅 pas udah
baper, malah dia nya menghilang. Dan yg menawarkan nya
tuh ada beberapa kang... bergantian sih.. jadi karna
pengalaman yg sebelumnya, jadi nya bingung memilah
mana yg bener2 sama engga. Sikap kita baiknya gimana?

Hati-hati, bisa jadi itu adalah suatu bentuk ujian hijrah bagi kita dari
Allah.
Beristikharahlah. Lalu tanda jodoh:
1. Hati mudah menerima
2. Restu orang tua
3. Jalan pernikahan dipermudan

aku sama temenku dulu sama sama saling suka, kita ngga
pacaran tapi satu sama lain tau kalo sama sama punya
perasaan. Kita juga saling perhatian, saling komunikasi.. nah
akhirnya kita sadar perbuatan kita salah kita ngga ada
status. Tapi kita ngeluapin semuanya lewat zina mata, kita
chattingan.. nah kita sama sama ada niat hijrah. Kita boleh
ga sih kak ngmg gini ' kita minta ridho Allah yuk, kita saling
jaga diri dan hati. Kita mulai tutup semuanya.. semoga nanti
Allah pertemukan kita'

Kalau emang siap langsung aja ke rumah, kalau belum siap, harus saling
Itu karena memang cowoknya udah niat buat ngehalalin..
ikhlasin.
apa boleh seperti itu ?

49
 Bagaimana jika ada pasangan yg dulu pernah
berzina , dan sekarang memutuskan untuk
berpisah tapi lelaki tersebut tetap mau
bertanggung jawab dan akan menikahi
wanita itu nanti setelah keduanya sama sama
sudah memperbaiki diri ?

Terimakasih , assalamualaikum

Waalaikumsalam udah ikhlasin aja kalau belum siap menikah mending

sama-sama taubat dan memperbaiki diri... jangan saling menunggu dan
berharap, minta sama Allah yang terbaik.

berkenaan dengan hadis tadi yang disampaikan kang furqon

bahwa dosa orang yang mengumbar aib tidak akan di
ampuni, bagaimana jika seseorang tersebut sebelumnya
belum tau tentang hadis tersebut tpi dia sudah pernah
menceritakan aibnya , apakah dosanya tidak akan
terampuni?

Kalau belum tau insyaAllah diampuni

Nah saya mau tanya bagaimana caranya

agar saya bisa hijrah tetapi tanpa menyakiti
hati sahabat saya. pastinya saya akan agak
menjauh karna mereka juga susah diajak
untuk hijrah lha itu bagaimana caranya??

Pelan-pelan aja kasih tau dan pengertian. Kalau masih susah, udah risiko
teh kalau dijauhi teman-teman, yang penting kitanya tetap berbuat baik.

50
 assalamualaikum kang furqon bagaimana cara
melupakan bayangan" masa lalu yg sekarang
selalu mnghantui pdahal sdah bbrpa tahun yg
lalu sdah tdak pacaran lagi tapi masa lalu
dengan org di masa lalu ku selalu sja
terbayang"? Proses hijrah ku pun yg ku mulai di
2 tahun trkhir ini masih bgni" sja malahan sya
slalu berpikir knpa istiqomah.y sya selalu
menurun 😭

Cari teman dan lingkungan soleh, sibukan diri dengan kegiatan positif.

Contoh cv untuk
menikah kayak
gimana?

Coba search di google banyak kok atau bisa di kelas jodoh, kalau di
kelas jodoh diajarkan jga bagaimana cara buatnya.

kak apakah ada tanda2 jika kita

sudah siap untuk menikah? Jika ada
tolong diberikan penjelasan. Dan
bagaimanakah kita dapat
mengetahui jika di Fulan adalah
jodoh kita kak?

Tanya orangtua dan orang terdekat mereka lebih tahu bagaimana

keadaann kita yang paling jujur

51
 Assalamu'alaikum.. Sebenarnya sya sdh sangat
ingin berhijrh dan memakai pakaian yg syar'i tpi
kalau sya berhijrah sya hrs meninggalkan
pekerjaan sya yg gajinya lumayan jika sya
berhijrah sya bingung hrs bekerja pa lgi, di sisi
lain sya msh sendiri dan tdk mau merepotkan
org tua sya krna sya tdk bekerja, Tolong apa yg
hrs sya lakukan ttp bekerja sbg buruh atau
berhijrah

InsyaAllah Allah akan mengganti yang jauh lebih baik, percaya Allah lah
yang memberikan rezeki .

Assalamau'alaikum ka..ketika mau

berhijrah mana dlu yg prtmana
hrs di perbaikii akhlaq kita atau
cara berpaikain kita??

Dua-duanya, yang penting pakai hijab dulu sesuai syariat nanti akhlak
pelan-pelan dirubah

bagaimana jika ada ikhwan yang sudah

nyatain perasaanx memang dia tdk mau
pacaran, trus blngnx sma si akhwatx tunggu
ajh saya nnti akan ke rumah kmu. Apakah
ikhwan seperti itu pantas di tunggu atau tdk?
Syukron

Kalau lama jangan ikhlasin aja, tanya aja siapnya kapan?

kalau lebih dari 3 bulan udah jangan.

52
 Sebelum hijrah (jaman pacaran) ada beberapa
ikhwan yang mendekati dan menawarkan
keseriusan menuju halal dan setelah memilih
hijrah justru tidak ada yang mendekati untuk
serius, mohon pencerahannya, apakah ini salah
satu ujian dalam masa hijrah?

Iya bisa jadi☺ sabar aja yang terbaik pasti datang yakin aja sama Allah

Bagaimana jika kita sudah berhijrah tp

trnyata dia tdk mau menerima kita dgn segala
kesalahan kita dimasa lalu.. Dan trnyta dia
tdk tau dgn masalalu kita yg buruk dan
kemudian dia tau masalalu kita dr org lain
bukan dr kita krn kita tdk mau menceritakan
masalalu kita lg sprti yg sudah dibahas
sebelum nya...

Yaudah ikhlasin aja cari aja yang siap menerima kita apa adanya,
masih banyak kok lelaki soleh

Saya ingin bertanya

Bagaimana caranya bisa membuat orang tua untuk bisa

mendukung dan memberi izin dalam saya mengubah
penampilan maksudnya saya saya sekarang
menggunakan niqab dan orang tua belum bisa merestui
dan bagaimana mengatasi lingkungan yang selalu
mencaci maki dan menghina dengan penampilan saya ..

Mohon penjelasannya

53
 Kalau dicaci-maki, cuek aja, nanti juga bosen sendiri.
Kalau untuk masalah cadar saran saya diskusikan terus dengan
orangtua biarkan pemahaman kepada mereka harus sabar dan terus
perbaiki akhlak.

Assalamualaikum mau nanya ka, misalnya

gini, kita Kagum sama orang, ya bisa
dibilang menyukai. tapi dia gatau kalo kita
suka/ kagum sama dia. terus tiba2 dia udah
nikah sama yang lain temennya kita sendiri.
gimana ya ka caranya biar ikhlas gitu

Ikhlasin aja yakini ini takdir Allah yang terbaik, insyaAllah pasti diganti
dengan yang jauh lebih baik

misal ad yg sdh lama pacaran, tpi

pacaranx.it sdh mngarah ke jenjang
prnikhan, jdi pacarax it sdh ad arahx, krn
merasa sdh sperti it krn akn nikah, trkadng
melakukan zina,

Berhenti, segera taubat sebelum terlambat

jika seorg wanita prnh melakukan zina dgn

pacarx tpi wanita in ingin kembali ke jln yg
benar, tpi sangt syg dgn pacarx, mskipun
pcrx akn mnikahix nanti, in bgaimna
solusix.?

trimksh sbelumx k'...🙏🙏

Kalau masih lama ikhlasin aja belum tentu jodoh kita juga,
lebih baik taubat dan hijrah

54
 bagaimana cara menerima/memaafkan
orang yang membuat kita kecewa
berulangkali dan klo misal, belum bisa
memaafkan/menerimanya gimana sikap
kita dalam menghadapi orang tersebut.?
Orang yg saya maksut adalah ayah saya
sendiri.. karna saya terlahir di kluarga yg
sdikit brokenhome.. trimakasih..

Jangan ngerasa jadi korban, jadilah pahlawan, bakti terus sama

orangtua. Yakini bahwa apapun yang terjadi atas takdir Allah dan doakan
yang terbaik semoga segera hijrah.

Alhamdulillah semua yg kk jelaskan memang sudah saya

lakukan, tpi saya sedang ingin menjemput jodoh setelah
hijrah. Tpi jujur ka setelah hijarah saya jadi biasa saja sama
ikhwan. Padahal dulu saya memutuskan pacar saya dengan
susah. Alhamdulillah hijrah saya fokus untuk Allah benar2
nikmat bercinta dengan Dia dibanding dengan dia. Tapi saya
bingung ada ikhwan ngajak serius tapi saya blm mau, entah
terhadap laki2 jadi hambar. Sedang menikmati jatuh cinta
dengan sang maha cinta. Kira2 apa yg harus saya lakukan ya
ka terhadap si ilhwan itu

Kalau agamanya baik dan teteh siap, pertimbangkan aja. Hati-hati,

jangan terjebak. Pemantasan diri juga tetep harus direncanakan kapan
mau nikah.

55