Anda di halaman 1dari 12

Upstream Gas Job Safety Analysis

Lokasi Kerja: Organisasi:


Tepi Ruas Jalan Margonda CEP-BBB
Deskripsi Tugas/Task: Tanggal:
Penggalian Manual dan Mekanis
APD yang diperlukan: Dalam keadaan Darurat
Safety shoes, Safety Glasses, safety helmet , Hand gloves, Ear Plug Hubungi:
Perkakas yang diperlukan: Company Rep: Telp #:
Cangkul, sekop, hole digger, tembilang, Beliung
Peralatan yang diperlukan: Contractor Rep: Telp #:
Excavator, Metal/ cable locator, Backhoe Loader, Trencher
Prosedur yang diperlukan (spt. Operation, Maintenance, Safety, D&C, dll.): Emergency Responder: Telp #:
SOP Excavation, SOP Pencegahan Digigit Binatang Berbisa, SOP SMO Emergency Response Team
Excavator/Trencher/Backhoe Loader

Bahaya yang Umum: Tuliskan nama SIMOPs Representatives


Terpeleset, tersandung, jatuh Permukaan Panas/Dingin dari semua tim kerja SIMOPs (jika ada):
Titik Jepit (Pinch point) Cuaca ekstrim
Kurang Pencahayaan Binatang/Serangga
Mengangkat,/membungkuk/ Bising
memutar/meregang Getaran
Permukaan jalan/tempat kerja yang Lalu lintas kendaraan
tidak rata
Bagian peralatan yang bergerak/
berputar

Halaman 1 dari 12
Informasi Bahaya (Hazard)
Lengkapi hal berikut untuk setiap
langkah tugas (task step):
 Tulis potensi bahaya Tandai semua
 Bagaimana anggota team kerja dapat Pekerja yang langkah kerja yang
mengalami cedera serius atau fatal saat Pekerja yang dianggap kritis
Langkah-langkah Tugas bertanggung
melakukan langkah ini? bertanggung jawab dimana Pekerjaan
(Task steps) sesuai  Dapatkah bahaya terkait langkah ini Safeguard/Mitigasi jawab untuk
untuk pelaksanaan HARUS dihentikan
urutan mengakibatkan kerusakan aset? verifikasi jika pelaksanaannya
safeguard
Bagaimana? safeguard tidak sesuai dengan
 Dapatkah bahaya terkait langkah ini rencana.
mengakibatkan tumpahan (loss of
containment)? Bagaimana?
 Tuliskan potensi benda jatuh terkait dengan
langkah ini.
Langkah 1: Kinerja Manusia
Memastikan Patok 1.1 Beberapa factor yang 1.1.1 Pastikan kondisi pekerja tidak mengantuk
Stick survey ada dan mengakibatkan terjadinya atau Fit for Duty.
sesuai dengan gambar Insiden, Nearmiss, Fatality 1.1.2 Pastikan tugas yang diberikan jelas dan di
hasil pemeriksaan - Faktor Indifidu mengerti oleh pekerja serta dilakukan oleh
fasilitas bawah tanah - Tuntutan tugas personal yang sudah qualifield.
- Faktor organisasi
- Lingkungsan kerja.

. Biologi
1.2 Gigitan binatang berbisa 1.2.1 Lakukan pemeriksaan area kerja dari
mengakibatkan cedera bahaya biologi dengan menggunakan
serius tongkat ( minimal panjang 2 m )
1.2.2 Ikuti SOP pencegahan digigit binatang
berbisa
1.2.3 Gunakan PPE standard dan Bee net
1.2.4 Pastikan ketersediaan P3K di lokasi kerja
Temperatur
1.3 Panas matahari dapat 1.3.1 Sediakan air minum sesuai kebutuhan
menyebabkan pekerja 1.3.2 Pastikan pekerja mengkonsumsi air
lelah dan dehidrasi minum yang cukup
1.3.3 Lakukan SWA atau SSWA apabila
kondisi pekerja tidak fit

Halaman 2 dari 12
Langkah 2: Gravitasi
Melakukan 2.1 Permukaan tanah yang 2.1.1 Pastikan tempat berpijak rata dan bebas
penggalian manual tidak rata dan licin bisa dari bahaya tersandung
dengan menggunakan menyebabkan 2.1.2 Pastikan posisi dan keseimbangan tubuh
cangkul, sekop, hole tersandung/tergelincir dan stabil pada saat melakukan penggalian
digger, tembilang, mengakibaktkan pekerja 2.1.3 Pastikan area kerja tidak basah/ tergenang
beliung (mengacu jatuh dan cedera air dan becek.
pada Lampiran SOP
Excavation)

2.2 Material Tanah penggalian 2.2.1 Tempatkan tanah galian berjarak minimum
yang ditempatkan dipinggir 60 cm dari pinggir galian
galian bisa menimpa 2.2.2 Hindari line of fire dari kemungkinan
pekerja dan menyebabkan benda jatuh
pekerja cedera 2.2.3 Gunakan PPE standard.

2.3 Kedalaman lubang galian 2.3.1 Terapkan proteksi penggalian dengan


1,5 M, atau kurang dari 1,5 menerapkan sistim Shoring, Sloping,
M (Untuk kondisi tanah benching atau Shielding Box sesuai
labil), dinding galian rekomendasi dari SME
berpotensi untuk runtuh
dan bisa menimbun
pekerja, yang berakibat
cedera serius/ fatal.
Gerakan
2.4 Ayunan alat penggalian 2.4.1 Lakukan Pre-Used Inspection Peralatan
bisa mengenai pekerja dan Penggalian
menyebabkan cedera serius 2.4.2 Jaga jarak aman antara pekerja pada saat
melakukan pekerjaan penggalian
2.4.3 Menghindari Line Of Fire pada saat
mengayunkan cangkul dan pastikan arah
mata cangkul membelakangi rekan kerja
lainnya

Halaman 3 dari 12
Listrik
2.5 Ujung alat gali mengenai/ 2.5.1 Pastikan penggalian sesuai dengan layout
menyentuh kabel listrik pot holing (untuk memastikan posisi
dan menyebabkan kabel fasilitas bawah tanah) dan excavation plan
listrik rusak/ terluka/ 2.5.2 Pastikan patok hasil pendeteksian sudah
tergores, sehingga pekerja terpasang di tempat yang akan digali
terkena arus listrik dan bisa 2.5.3 Lakukan pengecekan ulang fasilitas bawah
menyebabkan cedera tanah dengan menggunakan metal/cable
serius/ fatal. detector sebelum penggalian di lakukan.
2.5.4 Sebelum pekerjaan penggalian dilakukan,
kabel listrik yang aktif harus dimatikan
2.5.5 Jika aliran listrik tidak bisa dimatikan,
sebaiknya area penggalian sebisa mungkin
dipindahkan menjauh dari kabel listrik
yang aktif.
2.5.6 Jika penggalian harus dilakukan dengan
kondisi kabel listrik aktif, maka kita harus
memberhentikan pekerjaan tersebut sampai
disiapkan prosedur, rencana mitigasi
bahaya dan pemenuhan semua prasyarat
kerja. Selain itu, kita harus mendapatkan
review/feedback dari Electrical serta
persetujuan dari Construction /
Maintenance /D&C Manager
2.5.7 Lakukan penggalian manual secara
perlahan dan hati2, dan penggalian
dilakukan layer per layer (setiap 30 CM)
2.5.8 Lakukan cable/metal detector ulang setiap
penggalian mencapai kedalaman 30 cm.
2.5.9 Pastikan metal/cable detector berfungsi
dengan baik sesuai dengan Lampiran A
SOP Excavation (Battery fully charge) dan
di operasikan oleh qualified operator
2.5.10 Pastikan gagang alat penggalian yang
digunakan dari bahan kayu/Non-conductor
material
2.5.11 Pastikan PPE yang digunakan dalam

Halaman 4 dari 12
kondisi bagus dan standard.

Chemical
2.6 Kekurangan O2 dan adanya 2.6.1 Periksa atmosfir sebelum dan selama
gas berbahaya disekitar pekerjaan penggalian
area kerja yang
menyebabkan pekerja 2.6.2 Periksa atmosfir disekitar area kerja
kekurangan O2 dan penggalian dengan menggunakan gas
keracunan gas, yang detector (Untuk penggalian di classified
berakibat cedera serius/ area harus menggunakan hand held
fatality portable gas detector)

2.6.3 Pastikan gas detector berfungsi dengan


baik dan masa kalibrasi serta bump test
valid.

2.6.4 Pastikan bump test harian dilakukan untuk


penggunaan portable gas detector.

2.6.5 Pendeteksian gas menggunakan portable


gas detector harus dilakukan setiap 30
menit (atau sesuai hasil assessment) oleh
qualified gas tester
2.6.6 Hentikan pekerjaan (SWA) bila hasil
pemeriksaan gas disekitar area kerja
melebihi nilai ambang batas:
O2 : 19,5 % - 23,5 %
LEL : < 10%
H2S : 1 ppm
CO :< 25 ppm
2.6.7 Gunakan PPE standard yang dibutuhkan.

Halaman 5 dari 12
2.7.1 Lengkapi izin penggalian oleh pemilik
2.7 Kedalaman penggalian ≥
fasilitas (confined spaces permit)
1,2 meter atau 4 kaki)
2.7.2 Periksa atmosfir disekitar area kerja
diklasifikasikan sebagai
penggalian dengan menggunakan gas
confine space dan
detector ( Untuk penggalian di classified
berpotensi pekerja
area harus menggunakan hand held
kekurangan O2 dan
portable gas detector)
keracunan gas, yang
2.7.3 Pastikan gas detector berfungsi dengan
berakibat cedera serius/
baik dan masa kalibrasi serta bump test
fatal
valid.
2.7.4 Pastikan bump test harian dilakukan untuk
penggunaan portable gas detector.
2.7.5 Pendeteksian gas menggunakan portable
gas detector harus dilakukan setiap 30
menit (atau sesuai hasil assessment) oleh
qualified gas tester
2.7.6 Lengkapi access keluar dan masuk yang
selamat (seperti tangga panjat, tangga
dengan rail, dll).
2.7.7 Hentikan pekerjaan (SWA) bila hasil
pemeriksaan gas disekitar area kerja
melebihi nilai ambang batas.
O2 : 19,5 % - 23,5 %
LEL : < 10%
H2S : 1 ppm
CO :< 25 ppm

2.7.8 Lengkapi Rescue Plan Confined Space


2.7.9 Gunakan PPE Standard yang dibutuhkan
Biologi
2.8 Gigitan binatang berbisa 2.8.1 Lakukan pemeriksaan area kerja dari
mengakibatkan luka serius bahaya biologi dengan menggunakan
tongkat ( minimal panjang 2 m )
2.8.2 Ikuti SOP pencegahan digigit binatang
berbisa
2.8.3 Gunakan PPE standard

Halaman 6 dari 12
2.8.4 Pastikan ketersediaan P3K di lokasi kerja

Temperatur
2.9 Panas matahari dapat 2.9.1 Sediakan air minum sesuai kebutuhan
menyebabkan pekerja lelah 2.9.2 Pastikan pekerja mengkonsumsi air minum
dan dehidrasi yang cukup

Langkah 3 : Motion
House Keeping 3.1 Tumpukan material dan 3.1.1 Kumpulkan material sisa dengan rapi dan
penempatan tools yang teratur serta dipasang barricade di sekelilig
tidak teratur material tersebut.
mengakibatkan pekerja 3.1.2 Tempatkan tools dengan aman,pisahkan
tersandung, jatuh dan bisa tools yang tajam dengan kabel kabel dan
berakibat cidera hose.

Grafity :
3.2 Penempatan material yang 3.2.1 Tempatkan material sisa dengan rapi
tidak rapi bisa jatuh sesuai dengan 5R ( Ringkas, Rapi, Resik,
berserakan dan menimpa Rawat, Rajin )
pekerja yang sedang 3.2.2 Posiskan tubuh dengan aman di luar
melakukan penyusunan potensi drop object.
dan mengakibatkan cidera.

Halaman 7 dari 12
Diskusikan dan tuliskan potensi kejadian dan kondisi yang memicu dilakukannya Stop Work Authority.
1. Apabila salah satu dari Empat Belas (14) pertanyaan KINERJA MANUSIA yang ada pada buku panduan ”PENCEGAHAN CEDERA
SERIUS & KECELAKAAN FATAL (SIFP)” yang terdiri dari:
a. FAKTOR INDIVIDU
b. TUNTUTAN TUGAS
c. FAKTOR ORGANISASI
d. LINGKUNGAN KERJA
dijawab dengan “YA” maka harus dilakukan SSWA/SWA kepada pekerja yang menjawab “YA” tersebut dan pekerja tersebut harus segera
menghubungi PMCoW atau Supervisornya atau CPI leaders untuk meminta BANTUAN, KLARIFIKASI, dan PENJELASAN lebih lanjut
agar bisa melakukan pekerjaan dengan selamat.

2 GPTW , tidak berlaku atau belum dilakukan validasi setelah area kerja ditinggalkan.
3. Kondisi cuaca gelap, hujan, adanya kilat dan petir, angin kencang.
4. Hasil pengujian gas melebihi kondisi atmosfer yang tertera pada MSW 2014 (LEL ≥ 10%, H2S ≥ 5 PPM, CO ≥ 25PPM, Oxygen diluar range
19.5 – 23.5 %).
5. PMCoW tidak berada dilokasi saat pekerjaan sedang dilakukan.
6. Area kerja ditinggalkan berapapun lamanya tanpa ada satupun yang mengawasi.
7. Kegagalan peralatan (seperti peralatan pengujian gas portabel rusak, sistem ventilasi tidak berfungsi, dll
8. Seorang pekerja memberikan sinyal berhenti darurat.
9. Seorang pekerja tidak berkepentingan memasuki zona line of fire.
10. Terjadi incident dan/atau near miss (seperti benda jatuh dll).

Halaman 8 dari 12
Diskusikan dan tuliskan faktor yang mempengaruhi kinerja yang dapat berdampak pada penyelesian pekerjaan dengan selamat.
(seperti modus kinerja/performance mode, keadaan mental/mental state, jebakan kesalahan/error traps, dll.)

1 Pekerja yang terlibat harus sehat jasmani dan rohani.


2. First-Aider harus yang terlatih ( kompeten dalam melakukan CPR ).
3. Gas tester qualified dan memahami dengan baik cara pengetesan Gas yang benar.
4. Pekerja sehat Jasmani dan Rohani dan siap secara mental untuk melakukan pekerjaan.
5. Semua pekerja memahami tugas dan tanggung jawab masing2 dan bisa focus untuk melakukan pekerjaannya.
6. Rescue Personnel terlatih dan mempunyai Rescue Equipment
7. Berkomunikasi dengan baik dan jelas.
8. Short Service Employee (SSE) kontraktor harus dikelola sesuai dengan persyaratan SSE dalam dokumen IBU Contractor Health,
Environment & Safety Management (CHESM).

Halaman 9 dari 12
Pernyataan Anggota team dan Persetujuan JSA

Saya menyatakan bahwa saya memahami isi dari JSA ini (anggota team kerja):
Nama: Tanda Tangan dan Tanggal:

Persetujuan JSA oleh Person Managing Control of Work:


Nama: Tanda Tangan dan Tanggal:

Dalam hal Person Managing Control of Work berganti, Person Managing Control of
Work yang baru harus menandatangani JSA ini:
Nama: Tanda Tangan dan Tanggal:

Pemberi Persetujuan (Approver) lain/SMEs yang diperlukan sesuai PPHA:


Nama: Tanda Tangan dan Tanggal:

Halaman 10 dari 12
Diskusi Penyelesaian Pekerjaan & Lesson Learn
Diskusikan dan tuliskan hal berikut:
 Apa saja hal-hal yang telah berjalan dengan baik?
 Apa saja peluang perbaikan (seperti penggunaan prosedur tambahan, langkah kerja yang terlewatkan, bahaya yang terlewatkan, persetujuan yang terlupakan, dll.)?

Tandai semua
Langkah-langkah Tugas (Task Informasi Bahaya (Hazard) Safeguard/Mitigasi Pekerja yang Pekerja yang
langkah kerja yang

Halaman 11 dari 12
steps) sesuai urutan Lengkapi hal berikut untuk setiap langkah bertanggung jawab bertanggung jawab dianggap kritis
tugas (task step): untuk pelaksanaan untuk verifikasi dimana Pekerjaan
 Tulis potensi bahaya safeguard safeguard HARUS dihentikan
 Bagaimana anggota team kerja dapat mengalami cedera jika pelaksanaannya
serius atau fatal saat melakukan langkah ini? tidak sesuai dengan
 Dapatkah bahaya terkait langkah ini mengakibatkan rencana.
kerusakan aset? Bagaimana?
 Dapatkah bahaya terkait langkah ini mengakibatkan
tumpahan (loss of containment)? Bagaimana?
 Tuliskan potensi benda jatuh terkait dengan langkah ini.

Halaman 12 dari 12

Anda mungkin juga menyukai