Anda di halaman 1dari 7

JOB SAFETY ANALYSIS FINISHING ARISTEKTUR

JUDUL PEKERJAAN JASA NO : TANGGAL:

HALAMAN:
PELAKSANAAN PENGAWASAN PESERTA JSA :
PEKERJA : PEKERJA :

PT.Adhi karya Civil Conturction RDMP HSSE RDMP:


(contrakctor )

HSSE RU-V:

RDMP CONST:

RDMP CONST :

LOKASI PEKERJAAN BAGIAN: DIPERIKSA OLEH :


DILAKSANAKAN:

Area 61 (Sub Fire RDMP


Station) PENILAIAN RISIKO (LINGKAR YANG SESATU):
Keparahan/Saverity:1/2/4/8/16
Kemungkinan/probability:1/2/4/8/16
NILAI RISIKO:1/2/4/8/16/32/64/128/256
RISIKO:Rendah /Menengah /Tinggi

PERALATAN DAN BAHAN YANG DI PAKAI:


Obeng: Peralatan Bor;tangga;material sekrup;Lembaran Penutup atas Zinclume;wireroof;rokwoll;tower
crane;mobile crane;mobile traller;gerobak dorong;gunting seng ; bubungan atas ;cuttingwell ;palu karet
;material berat(besi,beton,Rangka ringan baja);bata ringan;plasteran;semen;benang;pemotong
keramik;gerinda tangan; sendaok semen;raskamp ;ember;weterpass;keramik;pasir;grouting
nat;habel;perancah;tangga aluminium;hand mixer;jidar;materan roll;

APD;
Safety Helmet Coverall; Kacamata Safety;Sepatu Safety;Sarung Tangan (yang dengan pekerjaan
);masker;sepatu safety rubber;Face shield;
TAHAPAN PEKERJAAN POTENSI INSIDEN SAFETY PRECAUTION YANG
DIREKOMENDASIKAN
A. Persiapan
1.Membuat ijin pekerjaan  Kesalahpahaman  Laporkan dan deskripsikan
pekerjaan yang akan di
lakukan

 Komunikasikan segala
sesuatud dengan
pengawan dan pihak-pihak
terkait
.(Contruction,HSSE,QA/QC)

 Dokumen  Persiapan dokumen


persyaratan dan HSSE
sesuai dengan aluran yang
berlaku
2.Persiapan Material dan  Kesalahpahaman  Pastikan Peralatan dan
Peralatan penggunaan alat dengan
 Tangan atau kaki fungsi
pekerja
terluka/terjepit/tergores
material/alat

 debu
3.Persiapan pekerjaan  Pekerja Unfit to work  Pastikan pekerjaan to
 APD dan Adimistrasi work dengan melakukan
belum lengkap DCU
 Pastikan APD,ID bedge
pekerjaan lengkap

B.PELAKSANAAN PEKERJAAN

1. Persiapan Pemasangan  Tangan pekerja terluka  Pastikan tangan pada


ata/Habel /terjepit /tergores posisi bener dana man
 Mengukur dan material/alat pada saat melakukan
menandai area kerja pekerjaan
 Melakukan pembersihan  Gunakan sarung
lahan area kerja tangan yang standar
 Pemasangan stek besi (sesuai jenis pekerjaan)
untuk tulang kolom  Pekerja mengalami  Membawakan air
praktis Dehidarsi minum yang cukup
untuk persediaan
bekerja
 Pekerjaan terpapar  Menggunakan APD
debu lengkap dan masker
 Pekerjaan tersandung  Berhati-hati saat
,terjatuh dan terpeleset berkerja
 Kabel,berbeton  Pastikan personil yang
terkelupas dapat berkompeten di bidang
menimbulkan listrik untuk selalu
kecelakaan/tersengat melakukan
listrik pemeriksaan harian
terhadap hastel dan
peralatan yang
tersambung dengan
sumber listrik dan
stand by
2.Pekerjaan pemasangan bata  Tangan pekerja  Pastikan tangan pada
ringan terluka/terjepit/tergores posisi benar dan man
 Membuat adukan material/alat pada saat melakukan
mortar beta ringan pekerjaan
 Tuangkan adukan  Guna sarung pada
Erekatt secara merata standar(sesuai jenis
pada permukaan lantai pekerjaan)
yang akan pasang bat  Pekerjaan  Berhati-hati saat
ringan tersandung,terajatuh bekerja
 Pasang bata ringan di dan terpeleset
atas adukan yang sudah  Pekerjaan mengalami  Menyediakan shelter
di ratakan kelelahan untuk tempat
 Pemasangan bata ringan beristirahat
di buat berundak dan  Pekerjaan mengalami  Membawa air yang
selang seling dehidrasi cukup untuk
 Cek kelurusan pasangan persediaan bekerja
dengan benang dan  Tertimpa material dan  Memasang area line of
water/pass alat kerja fire bebas dari aktifitas
 Memasang barikade
(safe zone position)
 Terjatuh dari ketinggian  Menggunakan APD
lengkap dan sfety body
harness
 Memastikan safety
bodyharness sudah di
gantungkan saat
bekerja di ketinggian
 Pastikan perancah
aman sudah di inpeksi
dan dilakukan tagging
oleh HSSE RDMP
3.pekerjaan plesteran dinding  Tangan pekerja  Pastikan tangan pada
 Bersihkan permukaan terluka/terjepit/tergores posisi benar dan man
dinding yang akan di material/alat pada saat melakukan
plester pekerjaan
 Pastikan semua  Guna sarung pada
pekerjaan instalasi MEP standar(sesuai jenis
sudah terpasang pekerjaan)
 Buat adukan plesteran  Pekerjaan  Berhati-hati saat
semen instan tersandung,terajatuh bekerja
 Buat adukan plesteran dan terpeleset
semen instan  Pekerjaan mengalami  Menyediakan shelter
 Pasang profil vertical kelelahan untuk tempat
dan horizontal dari paku beristirahat
dan tarikan benang  Pekerjaan mengalami  Membawa air yang
 Buat kepalsan plesteran dehidrasi cukup untuk
dengan ketebalan 1.5- persediaan bekerja
2cm denganjarak 1 m  Tertimpa material dan  Memasang area line of
 Ratakan plesteran alat kerja fire bebas dari aktifitas
dengan roskan dan jidar  Memasang barikade
 Pastikan plesteran rata (safe zone position)
 Terjatuh dari ketinggian  Menggunakan APD
lengkap dan sfety body
harness
 Memastikan safety
body harmess sudah di
gantungkan saat
bekerja di ketinggian
 Pastikan perancah
aman sudah di inpeksi
dan dilakukan tagging
oleh HSSE RDMP
4. Pekerjaan acian dinding  Tangan pekerja  Pastikan tangan pada
terluka/terjepit/tergores posisi benar dan aman
 Pastikan permukaan material/alat pada saat melakukan
dinding plesteran sudah pekerjaan
bersih dan rata  Pekerja tersandung,  Berhati-hati saat
 Buat adukan semen terjatuh dan terpleset bekerja
instan acian  Pekerja mengalami  Menyediakan shelter
 Laburkan adukan acian kelelahan untuk tempat
pada permukaan dinding beristirahat
ratakan dengan  Pekerja mengalami  Membawa air minum
menggunakan raskam dehidrasi yang cukup untuk
persediaan berkerja
 Tertimpa material dan  Memasang area line of
alat kerja fire bebas dari aktivitas
 Memasang baricade
(safe zone position

 Terjatuh dari ketinggian  Menggunakan APD


lengkap dan Safety
Body Harness
 Memastikan Body
Harness sudah
digantungkan saat
bekerja di ketinggian
 Pastikan perancah
aman dan sudah di
inspeksi dan dilakukan
tagging oleh HSSE
RDMP
5. Persiapan Pemasangan  Pekerja mengalami  Membawa air minum
Keramik dehidrasi yang cukup untuk
persediaan berkerja
 Pembersihan  Kehilangan konsentrasi  Pastikan pekerja dalam
permukaan lantai dan keadaan fokus pada
perendaman keramik pekerjaan
 Terpapar debu  Menggunakan masker
yang sesuai dengan
fungsi dan area
pekerjaan
 Tertimpa material dan  Memasang area line of
alat kerja fire bebas dari aktivitas
 Memasang baricade
(safe zone position)
6. Pekerjaan pemasangan  Tangan pekerja terluka /  Pastikan tangan pada
keramik terjepit/ tergores posisi benar dana man
material/ alat pada /tergores
 Pasang dinding keramik material / alat saat
dengan acian sebagai melakukan pekerjaan
perekat, kemudian  Gunakan sarung
tekan atau pukul tangan yang standar
keramik dengan palu (sesual jenis pekerjaan)
karet agar mendapatkan  Gunakan faceshield sat
permukaan yang rata melakukan
 Pastikan acian perekat pemotongan dengan
yang digunakan rata dan gerinda
tidak berongga sehingga  Pekerja mengalami  Membawa air minum
keramik tidak pecah Dehidrasi yang cukup untuk
ketika dipukul dengan persediaan bekerja
palu karet
 Potong keramik dengan
alat pemotongan
keramik untuk
memasang keramik
pada sudut permukaan
apabila diperlukan
 Periksa kembali kerapian
pekerjaan keramik
dengan waterpass
 Setelah acian perekat  Pekerja tersandung  Berhati-hati saat
keramik mengering terjatuh dan terpleset bekerja
dilanjutkan dengan
pekerjaan grouting nat
7. Pekerjaan epoxy lantai  Tangan pekerja terluka/  Pastikan tangan pada
terjepit / tergores posisi benar dan aman
 Pastikan permukaan material/alat pada saat melakukan
lantai yang akan di pekerjaan
epoxy sudah bersih dan  Gunakan sarung
rata tangan yang standar
 Buat adukan epoxy (sesuai jenis pekerjaan)
lantai  Pekerja tersandung,  Berhati-hati pada saat
 Laburkan adukan epoxy terjatuh dan terpleset bekerja
pada permukaan lantai  Tertimpa material dan  Memasang area line of
dan ratakan alat kerja fire bebas dari aktivitas
 Memasang baricade
(safe zone position)
 Pekerja pusing akibat  Sediakan Masker
bau menyengat dari double catrige
bahan epoxy  Sediakan blower udara
8. Pekerjaan Pembersihan Hasil  Tangan pekerja terluka /  Pastikan tangan pada
Pemotongan terjepit / tergores posisi benar dan aman
material/alat pada saat melakukan
 Pemotongan keramik pekerjaan
yang tidak dipakai di  Gunakan sarung
pisahkan dan dilakukan tangan yang standar
pembersihan di area (sesuai dengan
kerja setelah pekerjaan)
pemasangan keramik  Gunakan faceshield
selesai saat melakukan
pemotongan dengan
gerinda
 Lakukan pemotongan  Pekerja tersandung,  Berhati-hat saat
keramik yang sesuai terjatuh dan terpleset bekerja
dengan kebutuhan
material, agar
kebutuhan keramik
sesuai dengan ada di
lapangan

 Pekerja mengalami  Membawa air minum


dehidrasi yang cukup untuk
persediaan berkerja

C. PEMBERSIHAN AREA
1. House keeping dan rapikan  Tangan pekerja cedera.  Selalu waspada dan
tempat kerja tergores berhati-hati terhadap
semua potensi bahaya,
cek dan pastikan
kembali tempat kerja
telah bersih dan rapi.
 Lakukan Good House
Keeping (GHK) setiap
harinya setelah
menyelesaikan
pekerjaan
 Terapkan 5R sebelum,
selama dan sesudah
bekerja
 Pekerja terpapar debu  Menggunakan masker
selama melakukan
house keeping
2. Tutup Ijin Kerja / Work  Kesalah pahaman  Laporkan dan
Permite deskripsikan pekerjaan
yang sudah selesai
dilakukan
 Komunikasi kan segala
sesuatunya dengan
pengawas dan pihak-
pihak terkait (HSSE,
QA/QC /
CONSTRUCTION)

Anda mungkin juga menyukai