Alat apa saja yang akan digunakan selama pekerjaan

tersebut, serta aman/layak atau tidak alat tersebut,

Pengertian PJSM
PJSM adalah meeting koordinasi kecil sebelum melakukan
pekerjaan yang dilakukan oleh semua pekerja yang akan
melakukan pekerjaan tersebut tanpa terkecuali. Tujuannya
untuk mengetahui dan meminimalisir potensi bahaya dari
pekerjaan yang akan dilakukan tersebut, baik yang
ditimbulkan dari alat/media yang dipakai, lingkungan kerja,
maupun dari pekerja itu sendiri (unsafe condition & unsafe
act)
Yang disampaikan dalam PJSM adalah, yaitu :
1. PRAC
2. JSA, yang mencakup langkah-langkah pekerjaan,
bahaya yang muncul selama melakukan pekerjaan dan
bagaimana cara mengatasinya.
juga untuk mengantisipasi lingkungan sekitar selama
pekerjaan berlangsung (line of fire), Juga APD apa saja
yang harus digunakan untuk pekerjaan tersebut.
5. Environment (Lingkungan Kerja)
Area kerja pastikan sudah sesuai dengan yang tertera
pada PTW dan lakukan assessment untuk mengecek
kondisi lingkungan kerja untuk mengetahu bahaya-
bahaya yang muncul di area kerja seperti fasilitas
existing, pekerjaan simultan dengan anggota lain, dll.
Yang terpenting adalah Housekeeping setelah selesai
bekerja.

Mengapa harus dilakukan PJSM?

PJSM wajib dilakukan agar pekerjaan yang akan dikerjakan
selesai sesuai perencanaan, dan yang terpenting lagi agar
selama pekerjaan dilaksanakan bisa terlaksana dengan
aman/selamat.
Adapun unsur yang terpenting dalam PJSM adalah :
1. Man (Manusia)
Berapa jumlah pekerja & siapa saja yang terlibat
dalam pekerjaan tersebut, sehingga dapat dipantau
apabila terjadi keadaan darurat (untuk evakuasi)
2. Material
Apa saja material/bahan yang digunakan dalam
pekerjaan tersebut.
3. Metode
Metode atau cara apa saja yang akan dilakukan untuk
melakukan pekerjaan tersebut, apa strategi yang akan
diambil oleh workleader dalam melakukan pekerjaan
apabila kondisi lingkungan/alat tidak sesuai dengan
yang diharapkan
4. Machine (alat)