Anda di halaman 1dari 11

1. Jelaskan pengertian analisis !

merupakan penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri,
serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti
keseluruha
2. Jelaskan tentang konsep dasar system !
Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu
dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.Secara
sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari
unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung
satu sama lain, dan terpadu. Dari defenisi ini dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem
secara umu, yaitu :
1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur
2.Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.
3. Unsur sistem tersebut bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
4. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem lain yang lebih besar.

KONSEP DASAR INFORMASI
Secara umum informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam
suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan
keputusan. Informasi merupakan data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau
diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengabilan keputusan.

KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI
Sistem informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang
bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat
menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan informasi yang diperlukan untuk
pengambilan keputusan. Sistem informasi dalam suatu organisasi dapat dikatakan sebagai
suatu sistem yang
menyediakan informasi bagi semua tingkatan dalam organisasi tersebut kapan saja
diperlukan. Sistem ini menyimpan, mengambil, mengubah, mengolah dan
mengkomunikasikan informasi yang diterima dengan menggunakan sistem informasi atau
peralatan sistem lainnya.
3. Jelaskan secara garis besar karakteristik sebuah system !
Komponen / elemen (component)
Suatu sistem terdiri dari komponen yang saling berinteraksi , artinya saling bekerja sama
membentuk satu kesatuan. Komponen - komponen dari suatu sistem biasanya dikenal
dengan subsistem.
Subsistem ini mempunyai sifat-sifat dari sistem itu sendiri dalam menjalankan suatu
fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem juga
mempunyai sistem yang lebih besar yang dikenal dengan Suprasistem.

Batas Sistem (boundary)
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan sistem
lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Dengan adanya batas sistem ini maka sistem
dapat membentuk suatu kesatuan, karena dengan batas sistem ini fungsi dan tugas dari
subsistem yang satu dengan lainnya berbeda tetapi tetap saling berinteraksi. Dengan kata
lain batas sistem ini merupakan ruang lingkup atau scope dari sistem / subsistem itu
sendiri.
Lingkungan Luar Sistem (Environment)
Segala sesuatu diluar dari batas sistem yg mempengaruhi operasi dari suatu sistem
disebut Lingkungan luar sistem (environment). Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat
menguntungkan atau merugikan.
Lingkungan luar yang bersifat menguntungkan harus dipelihara dan dijaga agar tidak
hilang pengaruhnya, sedangkan lingkungan yang bersifat merugikan harus dimusnahkan
dan dikendalikan agar tidak mengganggu operasi dari sistem.
Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung Sistem merupakan suatu media penghubung antara satu subsistem dengan
subsistem lainnya untuk membentuk satu kesatuan, sehingga sumber-sumber daya
mengalir dari subsistem yang satu ke subsistem lainnya. Dengan kata lain melalui
penghubung ini output dari suatu subsistem akan menjadi input sari subsistem lainnya.
Masukan (Input)
Energi yang dimasukkan ke dalam suatu sistem disebut INPUT.
Masukan ini dapat berupa :
-Masukan Perawatan (Maintenance Input)
Yaitu energi yang dimasukkan supaya sistem itu dapat beroperasi.
pengolah (Process)
Suatu sistem mempunyai bagian pengolah yang akan mengubah input menjadi output.
Keluaran (Output)
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah. Keluaran ini dapat diklasifikasikan sebagai
- Keluaran yang berguna
- Keluaran yang tidak berguna yang dikenal sebagai sisa pembuangan
4. Jelaskan perbedaan ciri-ciri keputusan berdasarkan tingkatan menejemen
Dilihat dari tingakatan organisasi, manajemen dibagi dalam 3 tingkatan yaitu:
1. Manajemen Puncak (Top Management)
Manajer bertaggungjawab atas pengaruh yang ditmbulkan dari keputusan-keputusan
manajemen keseluruhan dari organisasi. Misal: Direktur, wakil direktur, direktur utama.
Keahlian yang dimiliki para manajer tinggkat puncak adalah konseptual, artinya keahlian
untuk membuat dan mmerumuskan konsep untuk dilaksanakan oleh tingkatan manajer
dibawahnya. Misal:
2. Manajemen Menengah (Middle Management)
Manajemen menengah harus memeiliki keahlian interpersonal/manusiawi, artinya
keahlian untuk berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain. Manajer
bertanggungjawab melaksanakan reana dan memastikan tercapainya suatu tujuan. Misal:
manajer wilayah, kepala divisi, direktur produk.
3. Manajemen Bawah/Lini (Low Management)
Manager bertanggung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh
para manajer yang lebih tinggi. Pada tngkatan ini juga memiliki keahlian yaitu keahlian
teknis, atrinya keahlian yahng mencakup prosedur, teknik, pengetahuan dan keahlian
dalam bidang khusus. Misal: supervisor/pengawas produksi, mandor
5. Gambarkan siklus dari pengembangan system !
Adapun tahapan utama dalam siklus pengembangan sistem, yaitu :

Perencanaan Sistem ( Systems Planning)
Analisis Sistem (System Analysis)
Perancangan Sistem (Systems Design) Secara Umum
Seleksi Sistem (System Selection)
Perancangan Sistem (Systems Design) Secara Umum
Implementasi dan Pemeliharaan Sistem (System Implementation & Maintenance)
Penggambaran dari siklus hidup pengembangan sistem dapat dilihat pada gambar berikut

6. Jelaskan 3 alasan kenapa sebuah system perlu dikembangkan!
7. Gambarkan dan jelaskan siklus informasi!
Data dan informasi akan saling berkesinambungan sehingga membentuk suatu siklus
yang disebut information cycle (siklus informasi)
Data ditangkap oleh indera kemudian menjadi inputan dalam sebuah model untuk
diubah menjadi informasi bagi penerimanya yang nantinya akan membantu pengambilan
keputusan dan menjadi sebuah hasil tindakan

8. Terangkan mengenai 3 pilar kualitas informasi!
Kualitas dari suatu informasi tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus akurat, tepat waktu,
dan relevan.
1. Akurat
Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak
menyesatkan dan harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus
akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi
kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat merubah atau merusak
informasi tersebut.
2. Tepat Waktu
Berarti informasi yang datang pada si penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah
usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi merupakan landasan di dalam
pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal
untuk organisasi. Dewasa ini mahalnya nilai informasi disebabkan harus cepatnya informasi
tersebut didapat, sehingga diperlukan teknologi-teknologi mutakhir untuk mendapatkan,
mengolah dan mengirimkannya.
3. Relevan
Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk
tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. Misalnya informasi mengenai sebab-
musabab kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan adalah kurang relevan dan
akan lebih relevan bila
ditujukan kepada ahli teknik perusahaan. Sebaliknya informasi mengenai harga pokok
produksi untuk nilai teknik merupakan informasi yang kurang relevan, tetapi releven untuk
akuntan.
9. Gambarkan blok blok komponen system informasi menurut john burch dan gary
grunitski

1. Blok Masukan (Input Block)
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, input disini termasuk
metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat
berupa dokumen-dokumen dasar.
2. Blok Model (Model Block)
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yang sudah
ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3. Blok Keluaran (Output Block)
Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas
dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai
sistem.
4. Blok Teknologi (Technology Block)
Teknologi merupakan Toolbox dalam sistem informasi. Teknologi digunakan untuk
menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan
mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
Teknologi terdiri dari perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).
5. Blok Basis Data (Database Block)
Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat
lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan di dalam basis data untuk keperluan
penyedian informasi lebih lanjut.

6. Blok Kendali (Controls Block)
Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti misalnya bencana alam, api,
temperature, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri,
kesalahan-kesalahan, tidak efisien, sabotase dan sebagainya. Beberapa pengendalian
perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak
sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung
cepat diatasi.
10. Terangkan perbedaan antara pengembangan system dengan pendekatan predictive dan
pendekatan adaptive!
Pendekatan prediktif (predictive approach) adalah pendekatan SDLC yang
mengasumsikan proyek pengembangan dapat direncanakan dan diorganisir dengan
sempurna dari awal dan bahwa sistem informasi baru itu dapat dikembangkan menurut
perencanaan.
Pendekatan adaptif (adaptive approach) adalah pendekatan SDLC yang lebih fleksibel,
berasumsi bahwa proyek tidak dapat direncanakan secara langsung sempurna tapi harus
dimodifikasi seiring dengan perkembangannya.
11. Sebutkan 3 metodologi pengembangan system
Metodologi Pengembangan Sistem berarti metode-metode, prosedur-prosedur, konsep-
konsep pekerjaan, aturan-aturan dan postulat-postulat (kerangka pemikiran) yang akan
digunakan untuk mengembangkan suatu sistem informasi. Urut-urutan prosedur untuk
pemecahan masalah dikenal dengan istilah Algoritma.

Functional decomposition methodologies.Metodologi ini menekankan pada
pemecahan dari sistem ke dalam subsistem-subsistem yang lebih kecil, sehingga akan
lebih mudah untuk dipahami, dirancang dan ditetapkan. Yang termasuk dalam kelompok
metodologi ini adalah :
- HIPO (Hierarchy plus Input Process Output)
- Stepwise Refinement (SR) atau Iterative Stepwise Refinement (ISR)
- Information Hiding

Data Oriented Methodologies. Metodologi ini menekankan pada karakteristik dari
data yang akan diproses. Dikelompokkan ke dalam dua kelas, yaitu :
1. Data flow oriented methodologies, sistem secara logika dapat digambarkan secara
logika dari arus data dan hubungan antar fungsinya di dalam modul-modul di sistem.
Yang termasuk dalam metodologi ini adalah :
- SADT (Structured Analysis and Design Techniques)
- Composite Design
- SSAD (Structured System Analysis and Design)
2. Data Structured oriented methodologies
Metodologi ini menekankan struktur dari input dan output di sistem. Yang termasuk
dalam metodologi ini adalah :
- JSD (Jacksons System Development)
- W/O (Warnier/Orr)

Prescriptive Methodologies
Yang termasuk dalam metodologi ini adalah :
ISDOS (Information System Design dan Optimization System), merupakan perangkat
lunak yang dikembangkan di University of Michigan. Kegunaan dari ISDOS adalah
mengotomatisasi proses pengembangan sistem informasi. ISDOS mempunyai dua
komponen, yaitu :
1. PSL (Program Statement Language), merupakan komponen utama dari ISDOS,
yaitu suatu bahasa untuk mencatat kebutuhan pemakai dalam bentuk machine readable
form. PSL dirancang sehingga output yang dihasilkannya dapat dianalisis oleh PSA. PSL
merupakan bahasa untuk menggambarkan sistemnya dan bukan merupakan bahasa
pemrograman prosedural.
2. PSA (Program Statement Analyzer) merupakan paket perangkat lunak yang mirip
dengan kamus data (data dictionary) dan digunakan untuk mengecek data yang
dimasukkan, disimpan, dianalisis dan yang dihasilkan sebagai output laporan.

12. Jelaskan perbedaan tugas dan tanggung jawab antara programmer dengan analisis
system!
Berdasarkan tugas dan tanggung jawab, sistem analis bertanggung jawab atas sistem
secara keseluruhan, jadi tidak hanya pembuatan program komputer (teknologi komputer)
melainkan aplikasinya juga, sedangkan pembuatan program yng menjadi tugas sistem
analisis ini meliputi pemecahan masalah secara garis besar, dan sistem analisis ini
berhubungan dengan banyak orang, jadi harus memiliki softskill yang bagus juga.
Sedangkan programmer hanya bertangung jawab pada pembuatan program, tugas
programmer sifatnya teknis, dan harus tepat dalam pembuatan instruksi-instruksi
program, jadi tidak langsung berhubungan dengan pengguna, programmer hanya
berhubungan dengan sesama programmer dan sistem analis. Pengetahuan yang harus
dikuasai oleh programmer terbatas pada teknologi, sistem komputer, utilitas, dan
tentunya bahasa-bahasa pemograman.

13. Jelaskan tahap tahap SDLC!
1. Analisis sistem, yaitu membuat analisis aliran kerja manajemen yang sedang berjalan
2. Spesifikasi kebutuhan sistem, yaitu melakukan perincian mengenai apa saja yang
dibutuhkan dalam pengembangan sistem dan membuat perencanaan yang berkaitan
dengan proyek sistem
3. Perancangan sistem, yaitu membuat desain aliran kerja manajemen dan desain
pemrograman yang diperlukan untuk pengembangan sistem informasi
4. Pengembangan sistem, yaitu tahap pengembangan sistem informasi dengan menulis
program yang diperlukan
5. Pengujian sistem, yaitu melakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat
6. Implementasi dan pemeliharaan sistem, yaitu menerapkan dan memelihara sistem yang
telah dibuat
14. Terangkan langkah-langkah pada tahapan perencanaan proyek
Penentuan tujuan proyek dan kebutuhan-kebutuhan untuk mencapai tujuan tersebut.
Mengidentifikasi pekerjaan-pekerjaan apa yang diperlukan untuk mencapai tujuan itu dan
bagaimana urutan pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut
Organisasi proyek dirancang untuk menentukan departemen-departemen yang ada,
subkontraktor yang diperlukan dan manajer-manajer yang bertanggung jawab terhadap
aktivitas pekerjaan yang ada.
Jadwal untuk setiap aktivitas. Kapan aktivitas dimulai dan kapan aktivitas harus sudah
selesai.
Mempersiapkan Anggaran dan sumberdaya yang diperlukan untuk melaksanakan setiap
aktivitas
Mengestimasi waktu, biaya dan performansi penyelesaian proyek.

15. Terangkan langkah-langkah pada tahapan analisis
1. Identify , mengidentifikasi masalah merupakan langkah pertaman yang dilakukan dalam
tahap analisis sistem. Tugas yang harus dilakukan analis sistem adalah :
a. Mengidentifikasi penyebab masalah
b. Mengidentifikasi titik keputusan
c. Mengidentifikasi personil personil kunci
2. Understand, memahami kerja sistem yang ada
Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistem yang ada
beroperasi. Diperlukan data yang dapat diperoleh dengan cara melakukan penelitian.Sejumlah
data perlu dikumpulkan dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang ada yaitu
wawancara, observasi, daftar pertanyaan dan pengambilan sampel
3. Analyze, Menganalisis sistem
Langkah ini dilakukan berdasarkan data yagn telah diperoleh dari hasil penelitian yang telah
dilakukan. Berdasarkan pertanyaan dan kriteria ini, selanjutnya analis sistem akan dapat
melakukan analis dari hasil penelitian dengan baik untuk menemukan kelemahan dan
permasalahan dari sistem yang ada.
16. Jelaskan metode-metode yang dapat digunakan untuk menguji kelayakan ekonomi
17. Jelaskan keuntungan penggunaan prototype dalam pengembangan system informasi

18. Jelaskan fungsi peranan kontek diagram
Diagram konteks adalah arus data yang berfungsi untuk menggambarkan keterkaitan
aliran-aliran data antara sistem dengan bagian-bagian luar (kesatuan luar). Kesatuan luar
ini merupakan sumber arus data atau tujuan data yang berhubungan dengan sistem
informasi tersebut. Diagram konteks memberikan batasan yang jelas mengenai besaran-
besaran entitas yang berada diluar sistem yang sedang dibuat, artinya diagram ini
mengggambarkan secara jelas batasan-batasan dari sebuah sistem yang sedang dibuat.
19. Jelaskan peranan fungsi peranan DFD level 0

20. Jelaskan fungsi use case diagram
Use-case diagram adalah gambaran graphical dari beberapa atau semua actor, use-case,
dan interaksi diantara komponen-komponen tersebut yang memperkenalkan suatu sistem
yang akan dibangun. Use-case diagrammenjelaskan manfaat suatu sistem jika dilihat
menurut pandangan orang yang berada di luar sistem. Diagram ini menunjukkan
fungsionalitas suatu sistem atau kelas dan bagaimana sistem tersebut berinteraksi dengan
dunia luar.
Use-case diagram dapat digunakan selama proses analisis untuk menangkap requirement
sistem dan untuk memahami bagaimana sistem seharusnya bekerja. Selama tahap desain,
use-case diagram berperan untuk menetapkan perilaku (behavior) sistem saat
diimplementasikan. Dalam sebuah model mungkin terdapat satu atau beberapa use-case
diagram. Kebutuhan atau requirements system adalah fungsionalitas apa yang harus
disediakan oleh sistem kemudian didokumentasikan pada model use-case yang
menggambarkan fungsi sistem yang diharapkan (use-case), dan yang mengelilinginya
(actor), serta hubungan antara actor dengan use-case (use-case diagram) itu sendiri.
21. Jelaskan fungsi activity diagram
Menggambarkan proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses
Dipakai pada business modeling untuk memperlihatkan urutan aktifitas proses
bisnis
Struktur diagram ini mirip flowchart atau Data Flow Diagram pada perancangan
terstruktur
Sangat bermanfaat apabila kita membuat diagram ini terlebih dahulu dalam
memodelkan sebuah proses untuk membantu memahami proses secara
keseluruhan
Activity diagram dibuat berdasarkan sebuah atau beberapa use case pada use case
diagram
22. Jelaskan fungsi ERD dan class diagram
ERD berfungsi untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk
menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol.
ERD(Entity Relationship and Design)
maksudnya apa? Untuk menggambarkan atau mendesign hubungan anatara entitas.
Entitas itu apa? objek dari sebuah database.
sekarang kita bicara tentang database, dimana ERD biasanya digunakan utk
menggambarkan hubungan antar entitas yang berbeda pada database. sudah pasti ERD
dipake di database.

kalau di database yg namanya objek itu apa?
sama halnya dengan namanya tabel, jadi kita harus bisa menggambarkan hubungan antar
entitas(objek) yg ada di database, kalau tidak ada relasi berarti bukan databse yg bagus.

2. Class Diagram
apa itu class diagram?
udh pernah belajar OOP? kalau udh pernah pasti udh mengerti sedikit, kalu blm akagk
apa. kita coba jelasin sedikit.
class diagaram konesp dari OOP(object orinted teory and design), yg berarti setiap objek
yang kita buat pasti mempunyai klass, di dalam kelass apa saja?
1. atribut
2. method, dll
jadi ketika kita mendesign sesuatu dengan kelass, berarti kita sudah
mengimplementasikanya kedalam sebuah objek, yg berarti diibaratkan dengan objek di
bumi, yg mempunyai banyak atribut yg berbed mudah2an bisa membantu.
23. Jelaskan fungsi sequence diagram
Suatu sequence diagram adalah suatu penyajian perilaku yang tersusun sebagai rangkaian
langkah-langkah percontohan dari waktu ke waktu. Sequence diagram digunakan untuk
menggambarkan arus pekerjaan, pesan yang sampaikan dan bagaimana elemen-elemen di
dalamnya bekerja sama dari waktu ke waktu untuk mencapai suatu hasil.

24. Jelaskan 4 teknik pengambilan data pada saat pengumumpulan data pada tahapan analisis
25. Apa peranan kamu data pada DFD
Pengertian DFD
Diagram Alir Data (DAD) atau Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang
menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang
penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan
jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan DFD ini
sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses, diagram
alur kerja, atau model fungsi.

Latar belakang DAD
Suatu yang lazim bahwa ketika menggambarkan sebuah sistem kontekstual data flow
diagram yang akan pertama kali muncul adalah interaksi antara sistem dan entitas luar.
DFD didisain untuk menunjukkan sebuah sistem yang terbagi-bagi menjadi suatu bagian
sub-sistem yang lebih kecil adan untuk menggarisbawahi arus data antara kedua hal yang
tersebut diatas. Diagram ini lalu dikembangkan untuk melihat lebih rinci sehingga
dapat terlihat model-model yang terdapat di dalamnya.
Tujuan DFD
Tujuan DFD adalah :
1. Memberikan indikasi mengenai bagaimana data ditransformasi pada saat data bergerak
melalui sistem
2. Menggambarkan fungsi-fungsi(dan sub fungsi) yang mentransformasi aliran data
Manfaat DFD
Manfaat DFD adalah :

Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan
profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional
yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun
komputerisasi.

DFD ini adalah salah satu alat pembuatan model yang sering digunakan,khususnya bila
fungsi-fungsi sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data
yang dimanipulasi oleh sistem.Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan model yang
memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.

DFD ini merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan
konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan
sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai maupun
pembuat program.
26. Jelaskan langkah-langkah dalam menyusun DFD
dfd tuh ada 3 macam : diagram context (level 0), diagram nol (level 1), diagram rinci
(level 2)..
pertama, tentukan external entity dulu, object2 apa aja yang terlibat..
kedua, tentukan proses2 bisnis yang dilakukan..
ketiga, hubungkan entity dengan proses dengan data flow..
keempat, tentukan data store ketika data mengalir ke tempat penyimpanan setelah
dilakukan suatu proses
27. Jelaskan informasi apa saja yang terkandung pada diskripsi use case
28. Jelaskan langkah-langkah menyusun structur chart pada pendekatan terstruktur
29. Diagram apa saja yang harus ada pada pendekatan berorientasi objek untuk
pengembangan system informasi.

Anda mungkin juga menyukai