Anda di halaman 1dari 35

BERKENALAN DENGAN

SISTEM INFORMASI DAN


PENGAMBILAN KEPUTUSAN
JAMILATUL FITHRIYAH, S.Kom.,M.T.
Teknik Industri Universitas Qomaruddin
Ada 2 kata kunci

Sistem Informasi
Suatu kerjasama yang terdiri Sekumpulan data atau fakta yang dikelola
atas komponen atau elemen menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi
yang dihubungkan bersama penerimanya. Biasanya, informasi akan
untuk memudahkan diproses terlebih dahulu agar penerima mudah
aliran informasi, materi, memahami informasi yang diberikan.
atau energi untuk mencapai Sederhananya, informasi sudah diolah menjadi
suatu tujuan. bentuk yang bernilai atau bermakna.
Sistem Menurut Para Ahli

1. Ludwig Von Bartalanfy Sistem adalah sekumpulan unsur yang saling terikat
antar satu sama lain dalam suatu relasi di antara hubungan unsur tersebut
dengan lingkungannya.
2. Anatol Raporot Sistem merupakan kumpulan kesatuan serta perangkat
hubungan antar satu sama lain.
3. L. Ackof Sistem adalah kesatuan secara konseptual atau fisik yang terdiri atas
berbagai bagian yang saling bergantung dan berkaitan.
4. Hall Seperti dikutip dalam buku Pengantar Teknologi Sistem Informasi (2020)
oleh Aasinjery, Hall mendefinisikan sistem sebagai sekelompok dua atau lebih
komponen yang saling berkaitan atau bersatunya subelemen untuk mencapai
tujuan bersama.
Karakteristik Sistem

Secara umum sebuah


sistem terdiri dari input,
proses dan output. Ketiga
hal tersebut merupakan
konsep sebuah sistem yang
paling sederhana. Suatu
sistem dapat dikatakan
sebagai sistem yang baik
apabila memiliki
karakteristik-karakteristik
tertentu.
a. Komponen Sistem (Components)

• Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang
artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.
• Komponen-komponen system atau elemen-elemen system dapat berupa
suatu subsistem atau bagian-bagian dari system. Setiap system tidak peduli
betapapun kecilnya, selalu mengandung komponen-komponen atau
subsistem-subsistem.
• Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari system untuk menjalankan suatu
fungsi tertentu dan mempengaruhi proses system secara keseluruhan.
• Jadi, dapat dibayangkan jika dalam suatu system ada subsistem yang tidak
berjalan / berfungsi sebagaimana mestinya. Tentunya system tersebut tidak
akan berjalan mulus atau mungkin juga system tersebut rusak sehingga
dengan sendirinya tujuan system tersebut tidak tercapai.
b. Batas Sistem (Boundary)
✓ Merupakan daerah yang membatasi antara suatu system dengan system yang
lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
✓ Menurut Azhar Susanto Batas Sistem merupakan garis abstraksi yang
memisahkan antara system dan lingkungannya. Batas system ini bagi setiap
orang sangat relative dan tergantung kepada tingkat pengetahuan dan situasi
kondisi yang dirasakan oleh orang yang melihat system tersebut.
✓ Batas system ini memungkinkan suatu system dipandang sebagai satu
kesatuan. Batas suatu system nenunjukan ruang lingkup (scope) dari system
tersebut.
c. Lingkungan Luar Sistem (Environments)

₪ Lingkungan luar dari suatu system adalah apapun diluar batas dari
system yang mempengaruhi operasi system.
₪ Lingkungan luar system dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga
bersifat merugikan system tersebut. Lingkungan luar yang
menguntungkan merupakan energi dari system dan dengan demikian
harus tetap dijaga dan dipelihara.
₪ Sedang lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan,
kalau tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari system.
d. Penghubung (Interface) Sistem
➢ Penghubung system merupakan media penghubung anatara satu
subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini
memungkinkan sumbersumber daya mengalir dari satu subsistem ke
yang lainnya.
➢ Keluaran output dari satu subsistem akan menjadi masukan (input)
untuk subsistem lainnya dengan melalui penghubung.
➢ Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan
subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan.
e. Masukan (Input) Sistem

o Masukan sistem adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem.


Masukan dapat berupa masukan perawatan maintenance input) dan
masukan sinyal (signal input).
o Maintanance input adalah energi yang dimasukan supaya system
tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses
untuk didapatkan keluaran. Sebagai contoh didalam system computer,
program adalah maintenance input yang digunakan untuk
mengoperasikan komputernya dan data adalah siganal input untuk
diolah menjadi informasi.
f. Keluaran (Output) Sistem

▪ Keluaran system adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikan
menjadi keluaran yang berguna dan sisi pembuangan. Keluaran dapat
merupakan masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supersistem.
▪ Misalnya untuk system computer, panas yang dihasilkan adalah keluaran
yang tidak berguna dan merupakan hasil sisa pembuangan, sedang
informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.
g. Pengolah (Process) Sistem

➢ Suatu system dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan


merubah masukan menjadi keluaran. Suatu system produksi akan
mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lain
menjadi keluaran berupa barang jadi.
➢ Sistem akuntansi akan mengolah data-data transaksi menjadi laporan-
laporan keuangan dan laporan-lpaoran lain yang dibutuhkan oleh
manajemen.
h. Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal)

➢ Tujuan Sistem merupakan target atau sasaran akhir yang ingin dicapai
oleh suatu system. Suatu system pasti mempunyai tujuan atau sasaran.
Kalau suatu system tidak mempunyai sasaran, maka operasi system tidak
akan ada gunanya.
➢ Sasaran dari system sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan
system dan keluaran yang akan dihasilkan system. Suatu system
dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.
Apa sih Sistem Informasi itu?
Secara umum dikenal sebagai alat untuk
mempermudah proses penggunaan data atau Suatu yang menyediakan informasi
pemrosesan dalam suatu organisasi, institusi, untuk menajemen pengambilan
maupun badan usaha. Secara sistematis, keputusan atau kebijakan dan
sistem informasi memang digunakan menjalankan operasional dari
kombinasi orang-orang, teknologi
untuk mempersingkat pemrosesan data
dan prosedur-prosedur yang
dalam berbagai kepentingan, khususnya terorganisasi.
dalam aspek pengambilan keputusan.
Contoh Sistem Informasi
a. Baru, artinya bahwa suatu siste informasi yang didapat
Ciri merupakan informasi yang baru dan segar bagi
penerima
Sistem b. Tambahan, adalah informasi dapat diperbaharui atau
Informasi memberikan tambahan terhadap informasi yang
sebelumnya telah ada.
c. Kolektif, adalah informasi yang dapat menjadi suatu
koreksi dari informasi yang salah sebelumnya.
d. Penegas, adalah informasi yang dapat mempertegas
informasi yang telah ada
Fungsi Sistem Informasi
a. Mampu menjadi tingkat ketersediaan kualitas dan
pengalaman dalam mengelola sebuah sistem informasi
secara kritis dan logis.
b. Mampu meningkatkan produktivitas kerja pada seluruh
stakeholders.
c. Mampu menganalisa dan meminimalisir terjadinya
kerugian dari sisi ekonomi.
d. Memberikan aksesibilitas yang baik kepada pengguna.
e. Dapat mencapai tujuan perusahaan secara cepat
berdasarkan dukungan data yang dapat dipertanggung
jawabkan.
Kemampuan SI

➢ Transaksi lebih cepat &


akurat.
➢ Kapasitas penyimpanan lebih
besar & akses lebih cepat.
➢ Mengurangi informasi yang
terlalu berlimpah.
➢ Alat pendukung pengambilan
keputusan.
Elemen
Sistem
Informasi
Elemen Sistem Informasi
Prosedur

Orang Prosedur merupakan elemen fisik. Hal


ini di sebabkan karena prosedur
Orang atau personil yang di disediakan dalam bentuk fisik seperti
maksudkan yaitu operator komputer, buku panduan dan instruksi. Ada 3
analis sistem, programmer, personil jenis prosedur yang dibutuhkan, yaitu
data entry, dan manajer sistem instruksi untuk pemakai, instruksi
informasi/EDP. untuk penyiapan masukan, instruksi
pengoperasian untuk karyawan pusat
komputer.
Elemen Sistem Informasi
Perangkat lunak
Perangkat keras
a. Aplikasi perangkat lunak umum, seperti
Perangkat keras bagi
model analisis dan keputusan.
suatu sistem informasi
b. Aplikasi pernagkat lunak yang terdiri atas
terdiri atas komputer
program yang secara spesifik dibuat untuk
(pusat pengolah, unit
setiap aplikasi.
masukan/keluaran),
c. Sistem perangkat lunak umum, seperti sistem
peralatan penyiapan
pengoperasian dan sistem manajemen data
data, dan terminal
yang memungkinkan pengoperasian sistem
masukan/keluaran.
komputer.
Elemen Sistem Informasi
Basis data Jaringan computer
File yang berisi program dan
Jaringan komputer adalah sebuah
data dibuktikan dengan adanya
kumpulan komputer, printer dan
media penyimpanan secara
peralatan lainnya yang terhubung dalam
fisik seperti diskette, hard disk,
satu kesatuan. Informasi dan data
magnetic tape, dan
bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa
sebagainya. File juga meliputi
kabel sehingga memungkinkan pengguna
keluaran tercetak dan catatan
jaringan komputer dapat saling bertukar
lain diatas kertas, mikro film,
dokumen dan data.
an lain sebagainya.
Elemen Sistem Informasi

Komunikasi data

Komunikasi data adalah


merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan
dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara
komputerkomputer dan pirant-piranti yang lain dalam bentuk digital yang
dikirimkan melalui media komunikasi data..
.
SIKLUS HIDUP
PENGEMBAN
GAN SISTEM
INFORMASI
Siklus Hidup Pengembangan Sistem
Systems Development Life Cycle, Siklus Hidup
Pengembangan Sistem (SDLC ) atau Siklus Hidup
Sistem (Systems Life Cycle ), di dalam rekayasa
sistem dan rekayasa perangkat lunak merupakan
proses pembuatan dan perubahan sistem, dan juga
model dan metodologi yang digunakan untuk bisa
mengembangkan beberapa sistem tersebut. pada
umumnya konsep ini merujuk pada suatu sistem
komputer serta informasi.
Perencanaan (Planning)
Pada tahap ini bertujuan Aktivitas-aktivitasnya antara lain:
untuk mengidentifikasi ❑ Pembentukan dan konsolidasi tim
serta dapat pengembang.
memprioritaskan sistem ❑ Mendefinisikan tujuan dan ruang lingkup
informasi apa yang akan pengembangan.
dikembangkan, sasaran- ❑ Mengidentifikasi apakah masalah-masalah
sasaran apa yang ingin yang ada bisa diselesaikan melalui
dicapai, jangka waktu pengembangan sistem.
pelaksanaan serta ❑ Menentukan dan evaluasi strategi yang akan
mempertimbangkan dana digunakan dalam pengembangan sistem.
yang tersedia serta siapa ❑ Penentuan prioritas teknologi dan pemilihan
yang melaksanakan. aplikasi.
Analisis (analysis)
Tahap Analisa sistem ialah adanya kegiatan penguraian dari
suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian
komponennya dengan tujuan untuk dapat mengidentifikasi
serta dapatmengevaluasi permasalahan yang ada,
kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi
serta kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga
dapat diusulkan perbaikannya.
Perancangan (design)

Pada tahap ini, fitur dan operasi-operasi pada sistem


dideskripsikan secara detail.
Aktivitas-aktivitas yang dilakukan adalah:
➢ Menganalisa interaksi obyek dan fungsi pada sistem.
➢ Menganalisa data dan membuat skema database.
➢ Merancang User interface
Implementasi (implementation)

Tahap implementasi dimana kita mengimplementasikan


perancangan sistem ke situasi yang nyata. Di sini
kita mulai berurusan dengan pemilihan perangkat
keras, penyusunan perangkat keras aplikasi
(pengkodean/coding).
Uji coba (testing)

Pada tahap ini apakah sistem yang kita buat


sudah sesuai dengan kebutuhan pengguna atau
belum.
Pemeliharaan (maintenance)
➢ Tahap pemeliharaan merupakan bentuk evaluasi untuk memantau
supaya sistem informasi yang dioperasikan dapat berjalan secara
optimal dan sesuai dengan harapan pemakai maupun organisasi
yang menggunakan sistem tersebut.
➢ Memelihara sistem sehingga sistem tersebut memberikan dukungan
yang diperlukan.
➢ Pemiliharaan sistem dilaksanakan untuk tiga alasan, yakni
memperbaiki kesalahan, menjaga kemutakhiran sistem,
meningkatkan sistem.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
▪ Kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi yang
bertanggung jawab mengolah dan mengumpulkan data
untuk menyediakan informasi yang berguna untuk
semua tingkat manajemen didalam kegiatan
perencanaan dan pengendalian.

▪ Sistem Informasi Manajemen diterapkan dalam


berbagai bidang seperti akuntansi, akademik,
pemasaran, manajemen persediaan, personalia dan
lain sebagainya.
Jenis-Jenis Sistem Informasi
Transaction Processing Systems (TPS)
o Sering digunakan dalam perusahaan
o Mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis, seperti
penjualan, pembelian, dan perubahan persediaan atau inventori.
o TPS mampu memproses semua transaksi yang dilakukan
perusahaan dan dalam jumlah yang besar sekalipun.
o TPS menghasilkan berbagai informasi produk untuk penggunaan
internal maupun eksternal.
Jenis-Jenis Sistem Informasi
Management Information System (MIS)
➢ Sistem Informasi Manajemen adalah sistem informasi yang dibutuhkan
sebuah organisasi dengan pengolahan seluruh transaksi yang mendukung
fungsi manajemen dalam pengambilan sebuah keputusan.
➢ MIS menyediakan manajer dengan informasi dan dukungan untuk
pengambilan keputusan yang efektif, dan memberikan umpan balik pada
operasi sehari-hari
➢ Output, atau laporan, biasanya dihasilkan melalui akumulasi pengolahan
data transaksi
➢ Setiap MIS adalah koleksi terpadu dari subsistem, yang biasanya
diselenggarakan di sepanjang jalur fungsional dalam suatu organisasi
Jenis-Jenis Sistem Informasi
Decision Support System (DSS)
➢ Decision Support System atau DSS adalah sebuah sistem informasi
yang memiliki basis komputerisasi. Sistem tersebut merupakan bagian
sistem manajemen pengetahuan dan berperan untuk mendukung
aktivitas pengambilan keputusan pada sebuah perusahaan atau
organisasi.
➢ Mampu membantu proses mengambil keputusan serta fokus terhadap
manajemen sesuai dengan persepsi dan informasi yang tersedia.
➢ Mempunyai sejumlah sub sistem yang terintegrasi sedemikian rupa,
serta mampu berfungsi dalam sebuah kesatuan sistem secara andal.

Anda mungkin juga menyukai