Direktur RSUD Ploso STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Widi Cipto Basuki, M.KP. NIP. 19660512 200212 1 003 PENGERTIAN Penanganan pada pasien yang tidak diketahui identitasnya yang dikirim oleh masyarakat setempat atau pihak lain dalam keadaan tidak sadar. TUJUAN Sebagai pedoman bagi petugas dalam melakukan penanganan pada pasien tanpa identitas dengan tepat dan benar saat akan melakukan tindakan operasi cito. KEBIJAKAN 1. Permenkes RI No. 16 91/MENKES/PER/VIII/2011 tentang keselamatan pasien di RS. 2. Permenkes RI No. 585/1989 pasal 53 ayat 2 tentang persetujuan tindakan medis. PROSEDUR 1. Pasien diterima di rungan triase sesuai dengan prosedur triase 2. Lakukan analisa terhadap kelangsungan hidup seperti sistem pernafasan, kardiovaskular, dan sistem saraf. 3. Lakukan tindakan bantuan hidup dasar dan lanjutkan sesuai dengan prosedur. 4. Petugas mencatat identitas pasien ( jenis kelamin, umur, warna rambut, panjang rambut, warna baju pada pasien ). 5. Petugas mencatat temuan lainnya. Bila ada luka, jenis luka, luas permukaan luka, keadaan cacat tubuh ( dari rambut sampai kaki) pada status 6. Pertugas IGD mencatat identitas pengantar 7. Barang yang dipakai diamankan oleh ptugas IGD dan ditulis jenis barangnya pada form identifikasi barang pasien. 8. Petugas IGD melaporkan korban ke pihak kepolisian. 9. Pasien darurat persiapan dilakukan segera sesuai dengan standart prosedur operasional. TINDAKAN OPERASI CITO PADA PASIEN TANPA RSUD PLOSO IDENTITAS
No. Dokumen No.Revisi Halaman
0 1/2 0000
Tanggal terbit. Ditetapkan :
Direktur RSUD Ploso STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Widi Cipto Basuki, M.KP. NIP. 19660512 200212 1 003 10. Pastikan kelengkapan status pasien, gelang identitas (pasien Mr Y1/Ms. X1, tanggal-bulan-tahun ditemukan). 11. Hubungi dokter operator bedah dan dokter anestesi untuk memastikan jadwal operasi. 12. Hubungi perawat operasi bila sudah ada kepastian jadwal operasi. 13. Bila keadaan tidak memungkinkan di lakukan tindakan cito di RSUD Ploso, Segera Rujuk ke RS lain sesuai standart prosedur opersional.