Interpretasi dan Analisis Peta

Nama : Winarti
Nim : 3162131007
Kelas : C Reguler 2016

DESKRIPSI PETA GEOLOGI

LEMBAR KENDAWANGAN, KALIMANTAN

Pada peta geologi lembar Kendawangan ini terdapat 7 jenis batuan diantaranya:

a. Qa (Aluvium)
Berupa lempung pasir, kerikil dan kerakal. Pasir berlapis silang siur berbentuk lensa
memanjang dengan lebar 10 cm. Batuan ini terbentuk pada masa Kenozoikum zaman
kuarter (Quartenary) kala Holosen atau sekitar ±0,01 juta tahun yang lalu. Kerikil dan
Kerakal terdiri dari kepingan granit, diorit dan andesit. Satuan ini merupakan endapan
sungai dan pantai dengan ketebalan ≥ 2 m. Sebarannya terdapat di P.Bawat, Sungai
Tapah dan Manghus.

b. Qs (Endapan Rawa)
Lempung, lumpur dan pasir halus mengandung sisa tumbuhan terdapat di dataran
rendah di bagian barat selatan lembar peta. Batuan ini terbentuk pada masa
Kenozoikum zaman kuarter (Quartenary) kala Holosen atau sekitar ±0,01 juta tahun
yang lalu. Sebarannya terdapat di Kuala Pesaguah, Sungai Sirih, Telakrerane, Tapah,
Air hitam dan Dahaspangunyitan.

c. Kubu (Basal bunga)

Basal, tuf sela dan breksi tufa, lava andesit,batu pasir kuarsa, batu pasir kuarsa tufan,
dan batulempung tufan. Basal kelabu kehijauan, pejal. Tuf sela,klastik, felsfar dan kaca
gunung api, menyudut terpilah buruk: setempat berangsur membentuk lapisan breksi
tufan. Lava andesit kelabu tua kehitaman dan kecoklatan, amigdaloid, porfir dengan
hablur salung yang utama plagioklas dalam massadasar hanlut halus. Batu pasir kuarsa
 tufan, berlapis-lapis, karbonan, silangsiur. Batu lempung tufan terdiri dari kuarsa, biotit,
felsfar, kaca gunung api dan lempung. Satuan ini dapat dikorelasikan dengan basal
bunga di Lembar ketapang yang diperkirakan berumur kapur akhir hingga paleosen.
Sebaran basal bunga terdapat di bagian timur laut Lembar di Kelampai dan Tanjung
Batu menerus ke Lembar Ketapang.

d. Kus (Granit Sukadana)

Di beberapa tempat satuan Ini mengandung senolit basal yang berukuran mencapai 40
cm. Granodiorit, kelabu terdiri atas kuarsa, plagioklasamfibol dan biotit. Diorit kelabu
kehitamanan terdiri dari plagioklas kuarsa dan amfibol. Batuan granit and ini mungkin
merupakan bagian dari batolit, granit Kalimantan Barat. Di Riam dan Riamkusik
berumur antara 79,1 ± 8,4 jtl hingga 127,1 ±2,8 jtl batu kapur awal sampai kapur akhir.
Sebarannya di Sedawak, Riamkusik, Belatuk dan Riam.

e. Kuk (Batuan Gunung Api Kerabai)

Tuf sela, tuf hablur dan lavaberselingan batu pasir, batu lanau dan batulempung yang
termalihkan dan berlalis baik. Barik kuarsa dijumpai pada satuan ini. Satuan ini
berumur kapur akhir. Batuan gunung api Kerabai diduga berlingkungan darat dan
ketebalan lebih dari 1000 m. Sebarannya terdapat di G. Tanjunggasa, G. Pangkalanratu,
sukaraja, Sebatik, Riamtarak dan Karangan menerus ke Utara.

f. JKke (Kpmpleks Ketapang)

Batu pasir kuarsa, batulanau dan serpih dalam kondisi yang baik. Batu lanau dan Serpi
terdiri dari kuarsa, kepingan karbon dan felspar. Aduh aduh aku bahasa Indonesia
berdasarkan korelasi dengan lembar Ketapang satuan ini diperkirakan berumur kapur
akhir. Lingkungan pengendapan darat hingga Laut dangkal. Tebal setan ini kurang lebih
300 meter. Sebarannya di G. Tajam, G. Pangkalanratu dan G.Engkabang menerus ke
Utara hingga lembar ketapang.

g. PzRP (Batuan Malia Pinoh)

 Kuarsit dan sekis mika. Kuarsit,kelabu tua yang mengandung migmatit. Sekis mika
berwarna kelabu kehijauan mengandung mika dan biotit porfiroblastil, andalusit dan
gramet. Satuan ini diduga berumur Trias. Sebaran sekitar G. Garhenakar melanjutkan
lembar Ketapang di daerah Rantaupanjang.

Struktur geologi dan tektonik

Struktur geologi yang ditemukan di daerah lembar adalah lipatan, sesar dan kelurusan.
Lipatan umumnya ber arah timurlaut-barat daya dan Barat-timur. Kemiringan sayap lipatan
berkisar antara 25 O sampai 55 O , sayap Selatan lebih curam berbentuk tidak setangkup. Sesar
tidak berkembang baik dan Hanya berupa Cesar Cesar kecil yang berlaku umum timurlaut-
baratdaya dan barat-timur. Di beberapa tempat berarah utara-selatan hingga baratlaut-tenggara.
Kelurusan terutama terdapat pada batuan yang berumur Trias-kapur awal dari gunung api
Kerabai, Kompleks Ketapang dan kompleks Granit-Diorit. Kegiatan tektonik diduga dimulai
sejak Trias diikuti oleh endapan batuan sedimen dan menghasilkan Kompleks Ketapang yang
berumur Jura sampai Kapur Awal.
Pada Akhir Kapur Awal terjadi pengangkatan Kompleks ketapang yang disertai
penerobosan batu bersifat granit-diorit. Selama kapur Akhir-Paleosen berlangsung kegiatan
gunung api dari Gunungapi Kerabai di Basal Bunga. Selama tersier daerah ini telah berangkat
menjadi daratan.

Sumber daya mineral dan energi

Bahan galian yang terdapat berupa batuan beku, batuan gunung api kersikan, batu permata dan
galena. Batuan granit, diorit,granodiorit, andesit dan lava dimanfaatkan untuk bahan bangunan,
sebarannya cukup luas. Batu permata yang berupa hablur kuarsa yang berwarna ungu
berukuran 5 cm- 10 cm berbentuk prisma terdapat sebagai endapan aluvium dilarang lereng
perbukitan yang dibangun oleh Kompleks granit-diorit. Sampai sekarang batu permata tersebut
masih merupakan mata pencaharian penduduk kecamatan marau dan Kecamatan marau dan
pernah dikelola oleh PT Alkomen yang sekarang telah ditinggalkan.