Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Elias., Grahame, A., Kuswata, K., Machfudh., Art, K. 2008. Reduced Impact
Logging Guidelines for Indonesia. ITTO, Dephutbun, CIFOR, CIRAD,
INHUTANI II, WCS. Bulungan

Brown, N. C. 1949. Logging. The Principle of Method of Harvesting Timber in the


United States and Canada. John Wiley & Sons, New York.

Dulsalam. 1995. Produktivitas penebangan kayu sungkai dengan gergaji tangan.


Publikasi Khusus Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan dan
Sosial Ekonomi Kehutanan 1(2): 38-47.

Dulsalam. 2006. Teknologi peningkatan efisiensi pemanenan hutan tanaman.


Sintesa hasil penelitian. Tidak diterbitkan.

Dulsalam dan D. Tinambunan. 2001. Teknik pemanenan hutan tanaman. Prosiding


Diskusi Teknologi Pemanfaatan Kayu Budidaya untuk Mendukung Industri
Perkayuan yang Berkelanjutan. Pusat Penelitian dan Pengembangan
Teknologi Hasil Hutan, Bogor.

Dulsalam dan Sukadaryati. 2001. Produktivitas dan biaya penyaradan kayu dengan
kerbau di Jambi. Buletin Penelitian Hasil Hutan. 19(3): 147-164. Pusat
Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan. Bogor.

Muhdi. 2006. Pemanenan Hasil Hutan (Buku Ajar). USU. Medan.

Mujetahid A. 2010. Analisis biaya penebangan pada Hutan Jati Rakyat di Kabupatn
Bone.Perennial. 6(2) : 108-115

Munandar, F. 2005. Studi Penyusunan Model Pengaturan Hasil Hutan Dengan


Menggunakan Pendekatan Sistem Di Kph Cepu Perum Perhutani Unit I
Jawa Tengah .Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Kehutanan Pada Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor.
Departemen Manajemen Hutan Fakultas Kehutanan Institut Pertanian
Bogor. Bogor
Undang-undang. Penjelasan Atas Undang Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang
Kehutanan,(http://www.asiatour.com/lawarchives/indonesia/Undang
Undang_kehutanan1/penjelasan_umum.htm, 14 September 2009, hlm. 1.
Diakses pada 00:02 11 November 2018)

Rencana Penelitian Integratif (RPI). 2014. Keteknikan dan Pemanenan Hasil Hutan.
Jakarta

Rosa TF. 2003. Penentuan Metode Pengaturan Hasil Dalam Mewujudkan Hutan
Normal Pada Kelas Perusahaan Jati (Tectona grandis L.f.) Di KPH
Kendal PT. Perhutani Unit I Jawa Tengah [skripsi]. Bogor: Fakultas
Kehutanan.Institut Pertanian Bogor

Simon H. 2007, Metode Inventore Hutan. Pustaka Pelayar, Yogyakarta Sumber:


http://forester-untad.blogspot.com/2013/04/laporan-praktek-pengaturan-
hasil-hutan.html Konten adalah milik dan hak cipta forester untad blog

Suhartana, S. 1996. Penebangan serendah mungkin untuk meningkatkan produksi


kayu:Studi kasus di dua perusahaan hutan di Kalimantan Timur. Buletin
Penelitian Hasil Hutan 14(19):374-381. Pusat Penelitian dan
Pengembangan Hasil Hutan & Sosial Ekonomi Kehutanan. Bogor.

Suhartana, S. dan Dulsalam. 2000. Pemanenan berwawasan lingkungan untuk


minimasi kerusakan hutan. Buletin Penelitian Hasil Hutan. 18 (2):87-103

Suhartana S. 2006. Effisiensi penggunaan chainsaw pada kegiatan penebangan:


Studi kasusdi PT. Surya Hutani Jaya, Kalimantan Timur. Jurnal Penelitian
Hasil Hutan. 24(1):

Suhartana S, Yuniawati. 2005. Meningkatkan produksi kayu pinus melalui


penebangan serendah mungkin: Studi kasus di KPH Sumedang, Perum
Perhutani Unit III Jawa Barat. Info Hasil Hutan. 11(2) : 87-96. Bogor (ID)
Pusat Penelitian dan dan Pengembangan Hasil Hutan.

Sukanda dan Wesman E. 2008 Standarisasi Gergaji Rantai untuk Penebangan


Pohon. Prosiding PPI Standarisasi 2008. Jakarta
Suparto, S. 1979. Eksploitasi Hutan Modern. Fakultas Kehutanan, Intitut Pertanian
Bogor. Bogor.

Suparto RS. 1982. Pemanenan Hasil Hutan. Fakultas Kehutanan. Bogor (ID) :
Institut Pertanian Bogor.

Sopiana A. 2011. Studi Pengaturan Hasil Dalam Pengelolaan Hutan Rakyat di


Kabupaten Jepara [skripsi]. Bogor: Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian
Bogor.

Wackerman, A.E. 1949. Harvesting Timber Crops. McGraw-Hill. New York.

Anda mungkin juga menyukai