Anda di halaman 1dari 41

RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

I. LANDASAN HUKUM ORGANISASI

1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor: 154, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor: 3881);

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan


(lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 116, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5430);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan


Telekomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor:
107, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor: 3980);

4. Peraturan Pemerintah Nomor: 53 Tahun 2000 tentang Penggunaan Spektrum


Frekuensi dan Orbit satelit;

5. Ketetapan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia


Nomor: AHU-59.AH.01.06. Tahun 2008 tentang Pengesahan Perkumpulan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Pengesahan
Kementerian Hukum & HAM. tentang Badan Hukum RAPI) tanggal 18 Juni
2008, (Berita Negara Nomor 45 Tahun 2008, Tambahan Berita Negara
Republik Indonesia tanggal 1 Agustus 2008, No. 62);

6. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor


34/PER/M.KOMINFO/8/2009, tanggal 31 Agustus 2009 tentang
Penyelenggaraan Komunikasi Radio Antar Penduduk;

7. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 3 Tahun 2015,


tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika
Republik Indonesia Nomor 34/PER/M.KOMINFO/8/2009;

1
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

II. DASAR PELAKSANAAN RAPAT PIMPINAN DAERAH

1. Anggaran Dasar pasal 23 ayat 2 dan Anggaran Rumah Tangga BAB XI pasal
53 ayat 2 butir b tentang rapat pimpinan dan ART Bab XI pasal 59 tentang
fungsi dan tujuan Rapat Pimpinan Organisasi Radio Antar Penduduk
Indonesia hasil Musyawarah Nasional VII-2016 di Sentul, Kabupaten Bogor,
Jawa Barat, tanggal 27-29 Mei 2016.

2. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5 Tahun 2016


Tentang Tata Cara Rapat - Rapat Pada Jenjang Organisasi Radio Antar
Penduduk Indonesia

3. Surat Ketetapan Pengurus Nasioanl RAPI No. 068.09.00.0816 Tanggal 31


Agustus 2016 tentang Pengesahan Pengurus Daerah Antar Waktu RAPI Jawa
Barat masa bakti tahun 2014 sampai dengan Tahun 2018.

4. Surat Instruksi Pengurus Nasional No. 229.05.00.0518 Tanggal 24 Mei 2018


tentang Instruksi Persiapan Musda RAPI Daerah 10 Jawa Barat.

5. Surat Keputusan Pengurus RAPI Daerah 10 Jawa Barat No.: 049.09.10.0718


tentang Pengesahan Panitia Pengarah (SC) dan Panitia Pelaksana (OC)
Musyawarah Daerah IX Radio Antar Penduduk Indonesia Daerah 10 Jawa Barat
Tahun 2018.

6. Surat Ketetapan Pengurus Daerah RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat


Nomor: 064.07.10.0818 tanggal 06 Agustus 2018 tentang Undangan Kepada
Ketua-Ketua RAPI Wilayah Tentang Rapat Pimpinan Daerah.

2
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

III. PANDUAN RAPAT PIMPINAN DAERAH

A. PEMBUKAAN RAPAT PIMPINAN DAERAH

Pembukaan rapat pimpinan daerah dimulai dengan acara resmi pembukaan


dengan daftar acara seperti berikut :

SUSUNAN ACARA PEMBUKAAN RAPAT PIMPINAN DAERAH

NO TGL JAM RINCIAN ACARA PETUGAS

19 Panitia /
I Agustus 14.00-14.10 Pendaftaran Peserta RAPIM Pengurus
2018
II 14.10-14.15 1. Pembukaan JZ10AER
14.15-14.20 2. Menyanyikan Lagu Indonesia JZ10BEB
Raya
14.20-14.25 3. Mengheningkan Cipta JZ10AJO
14.25-14.30 4. Menyanyikan Mars RAPI JZ10BEB
14.30-14.40 5. Pembacaan Kode Etik RAPI JZ10BM
6. Pembacaan Visi dan Misi RAPI JZ10BM
7. Pembancaan Tri Tertib RAPI JZ10BM
14.40-14.45 8. Sambutan Ketua RAPIDA 10 H. Samsir.
Jawa Barat Periode 2014 – D
2018 JZ10 AJO
14.45-10.50 9. Sambutan Pengurus Nasional JZ30BOY
RAPI Periode 2016 – 2021
14.50-14.55 10. Pembacaan Do’a JZ10DYS
14.55-15.00 11. Penutup JZ10AER

3
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

B. RAPAT PIMPINAN DAERAH

PIMPINAN RAPAT, QORUM, AGENDA DAN TATA TERTIB

1. Pimpinan Rapat

Pimpinan Rapat pada Rapat Pimpinan Daerah 10 Provinsi Jawa Barat


adalah Pengurus Daerah 10 Provinsi Jawa Barat yang diberi mandat
dan/atau Panitia yang diberi mandat khusus.

Pimipinan rapat sebelum memulai rapat harus memastikan beberapa hal


hal berikut ini.

2. Korum dan sahnya rapat pimpinan daerah:

Korum dan Sahnya Rapat Pimpinan Daerah bila dihadiri oleh 2/3 utusan
pengurus wilayah yang defenitif.

Bilamana tidak mencukupi 2/3 dari pengurus wilayah yang defenitif maka
sidang diskors dan pengurus daerah akan meminta konfirmasi kepada
masing masing ketua wilayah yang tidak hadir, apakah ketua wilayah
setuju atas pelaksanaan RAPIM tersebut dan mereka tidak hadir bukan
karena tidak setuju akan tetapi karena ada tugas lain yang lebih penting.

Setelah mendapatkan konfirmasi maka Pengurus daerah akan meminta


surat resmi dari masing masing Ketua wilayah yang tidak hadir dan setelah
itu akan menghitung kembali apakah sudah mencukupi 2/3 dari pengurus
wilayah yang defenitif.

Setelah mencukupi dan surat dari ketua wilayah bisa menyusul maka rapat
pimpinan daerah dapat dilanjutkan kembali dan dianggap korum dan syah.

Korum dan syahnya rapat pimpinan daerah ditetapkan dengan surat


keterangan No 01 oleh Pimpinan Rapat.

3. Rancangan jadwal acara menjadi jadwal acara Rapat Pimpinan


Daerah

4
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Jadwal Acara Rapat ditetapkan dengan Surat Ketetapan Nomor 02 oleh


Pimpinan Rapat

Jadwal Acara Rapat Pimpinan Daerah, perlu ditetapkan dan dibahas


bersama dengan peserta RAPIMDA, mengenai waktu pelaksanaan dan
acara RAPIM, sehingga diharapkan bisa selesai tepat waktu sesuai dengan
jadwal. Jadwal acara berkaitan dengan waktu pelaksanaan Acara
Pembukaan, sehingga berpengaruh pada Jadwal RAPIMDA.

4. Rancangan tata tertib menjadi tata tertib RAPIMDA:

Tata Tertib RAPIMDA ditetapkan dengan Surat Ketetapan Nomor 03 oleh


Pimpinan Rapat

Tata Tertib RAPIMDA yang dirancang pada prinsipnya aturan RAPIMDA


merupakan design dan keinginan forum sepanjang tidak bertentangan
dengan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, dan Peraturan
Organisasi Nomor 5 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Rapat - Rapat Pada
Jenjang Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia

5
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

IV. SUSUNAN ACARA


Jadwal Acara Rapat Pimpinan Daerah
Radio Antar Penduduk Indonesia Daerah 10 Provinsi Jawa Barat

SUSUNAN ACARA RAPAT PIMPINAN DERAH


NO TGL JAM RINCIAN ACARA PETUGAS

I 19 Agustus 16.00 RAPAT PIMPINAN DAERAH I Pimpinan Rapat


2018 s/d
17.00
1. Pemeriksaan daftar hadir untuk
Keabsahan RAPIMDA (Korum). Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.1
2. Pembahasan dan Pengesahan Jadwal
Acara Sidang. Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.2
3. Pembahasan dan Pengesahan Tata Tertib
Sidang. Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.3
4. Pembahasan dan usulan PPAW
Pembacaan SK No.4 Pimpinan Rapat
5. Pembahasan dan usulan mengenai
permasalahan keuangan Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.5
6. Pembahasan dan usulan mengenai
pembuatan dan pengesahan POD tentang Pimpinan Rapat
tata kelolah kesekretariatan dan inventaris
dan tata kelolah kekayaan dan keuangan
organisasi
Pembacaan SK No.6

17.00 RAPAT PIMPINAN DAERAH II Pimpinan Rapat


s/d
18.00
7. Sosialisasi tentang persiapan pelaksanaan
Musda IX tahun 2018 dan perbaikannya Team Sosialisasi
Pembacaan SK No.7

6
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

V. TATA TERTIB
Rapat Pimpinan Daerah
Radio Antar Penduduk Indonesia
Daerah 10 Provinsi Jawa Barat

BAB I
KETENTUAN UMUM, STATUS DAN KORUM

PASAL 1
UMUM

1. Rapat Pimpinan Daerah Radio Antar Penduduk Indonesia selanjutnya disingkat


RAPIMDA RAPI.

2. Institusi Penyelenggara RAPIMDA RAPI adalah Organisasi Radio Antar Penduduk


Indonesia Daerah 10 Provinsi Jawa Barat selanjutnya disingkat RAPIDA 10 Provinsi
JABAR
3. RAPIMDA RAPI diselenggarkan oleh Pengurus RAPIDA 10 Provinsi JABAR periode
Tahun 2014- 2018 berdasarkan Surat undangan RAPI Daerah Nomor: 064.07.10.0808
tanggal 06 bulan Agustus Tahun 2018

PASAL 2
STATUS

1. Rapat Pimpinan Daerah bertujuan untuk :


a. Memecahkan permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak;
b. Menetapkan dan Merubah peraturan organisasi sesuai kebutuhan dan
perkembangan organisasi.
2. Sifat, persiapan dan penyelenggara adalah :
a. RAPIMDA harus bersifat Cermat dan akurat khusus mengenai permasalahan agar
tidak menimbulkan akibat yang tidak benar;
b. Apabila Rapat Pimpinan (RAPIM) hanya untuk sosialisasi, maka hanya
mempersiapkan terutama yang akan menjadi narasumber adalah personal yang
memahami maksud yang terkandung dalam peraturan dan asal-usul isi peraturan,
memiliki pengalaman sebagai nasumber dan sering mengikuti diskusi, seminar dan
atau tenaga pengajar;
c. Rapat Pimpinan (RAPIM) diselenggarakan oleh jenjang kepengurusan yang
bersangkutan dan atau atas inisiatif sekurang-kurangnya dari 3 ( tiga ) pengurus
setingkat dibawah dan dihadiri oleh 2/3 jumlah Pengurus Wilayah yang Definitif.

7
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

PASAL 3
KORUM

1. RAPIMDA RAPI dinyatakan korum dan sah, apabila dihadiri oleh 2/3 ( dua per tiga )
dari jumlah perwakilan Kepengurusan RAPI Wilayah yang defenitif se Daerah 10
Provinsi Jawa Barat.

2. Jika korum belum tercapai, maka sidang ditunda untuk menunggu konfirmasi dari
ketua wilayah yang akan dihubungi oleh Pengurus Daerah dan akan diminta membuat
surat pernyataan ketidak hadiran bukan karena tidak setuju pelaksanaan RAPIMDA
akan tetapi ada hal lain yang tidak dapat ditinggalkan dan surat dapat dikirimkan
setelah RAPIMDA selesai dan dianggap sah.

BAB II
WAKTU, TEMPAT, TEMA, JADWAL ACARA DAN TATA TERTIB

PASAL 4
WAKTU, TEMPAT DAN TEMA

1. RAPIMDA RAPI diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 19 Agustus 2018,


bertempat di Jalan Kadipaten , Kota Bandung , Provinsi Jawa Barat.

2. Tema RAPIMDA RAPI, adalah “Kita jalankan Misi organisasi, untuk pencapian visi
RAPI”

PASAL 5
JADWAL ACARA RAPIMDA

Jadwal Acara RAPIMDA wajib disepakati dan disetujui oleh peserta RAPIMDA
sebagaiman ( terlampir )

PASAL 6
TATA TERTIB RAPIMDA

1. Tata Tertib RAPIMDA,wajib dibahas dalam RAPIMDA untuk disetujui oleh


peserta Rapat.

2. Tata Tertib berlaku bagi Peserta Rapat yang hadir di dalam ruang Rapat.

3. Tata tertib merupakan pedoman Rapat yang harus dipatuhi oleh segenap Peserta
Rapat agar rangkaian acara Rapat dapat berjalan lancar, tertib, aman, sukses dan
tepat waktu.

8
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

BAB III
PESERTA, HAK DAN KEWAJIBAN

PASAL 7
PESERTA

1. Peserta pada Pembukaan RAPIMDA Provinsi Jawa Barat adalah;

a. Utusan Wilayah
b. Nara Sumber ( kalau ada )
c. Pengurus Nasional
d. Panitia SC dan OC ( kalau ada).
e. Pengurus RAPIDA `10 Provinsi Jawa Barat
h. Tamu Undangan ( Kalau ada)

2. Peserta Rapat pada RAPIMDA adalah mereka yang perizinannya (IKRAP dan KTA)
masih berlaku (valid) dan mendapat surat mandat dari pengurus defenitif baik pengurus
Wilayah maupun pengurus Nasional.

PASAL 8
KEWAJIBAN PESERTA

1. Setiap peserta wajib mengikuti seluruh rangkaian Rapat dan hadir 5 menit sebelum
dimulainya acara sesuai dengan jadwal yang telah disahkan oleh Pimpinan Rapat dan
mengisi daftar hadir.

2. Semua Peserta rapat wajib mematuhi tata tertib yang telah disahkan oleh Pimpinan
Rapat dan senantiasa menjaga ketertiban demi kelancaran jalannya Rapat, serta
menghargai dan menghormati hak peserta lainnya.

3. Setiap Peserta wajib mematuhi dan menghormati Pimpinan Rapat.

PASAL 9
HAK PESERTA

1. Peserta, mempunyai;
a. Hak suara,
b. Hak bicara,

9
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


2. Nara Sumber mempunyai hak; dapat memberikan pendapatnya dalam Rapat, diminta
atau tidak diminta oleh Pimpinan Rapat bilamana dianggap perlu dengan terlebih
dahulu minta izin kepada pimpinan Rapat.

3. Hak suara, adalah hak suara institusi memilih pada pemungutan suara pada saat
pemilihan kebijakan dalam Rapat.

4. Hak bicara, adalah hak mengemukakan pendapat dalam rapat setelah dipersilahkan
oleh Pimpinan Rapat.

5. Penyampian pendapat harus dilakukan secara sopan, singkat, jelas, dan tidak keluar
dari persoalan RAPIMDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018

6. Interupsi dapat dilakukan dan dikemukakan setelah mendapat persetujuan dari


Pimpinan Rapat.

BAB IV
RAPAT PIMPINAN DAERAH

PASAL 10
JENIS RAPAT

Rapat pada RAPIMDA RAPI terdiri dari :

1. Rapat Bagian I untuk Persoalan persoalan organisasi


2. Rapat Bagian II untuk sosialisasi dan persiapan MUSDA IX

PASAL 11
PIMPINAN RAPAT

1. Pimpinan Rapat adalah Pengurus Daerah yang diberi mandat dan / atau pengurus lain
yang mendapatkan mandat dari Pengurus Daerah.

2. Pimpinan Rapat terdiri dari sedikitnya 3 orang dan sebanyaknya 5 orang.


a. Seorang Ketua merangkap Anggota,
b. Seorang Wakil Ketua merangkap Anggota,
c. Seorang Sekretaris merangkap Anggota dan sebagai Notulis, serta
d. 2 orang Anggota bila diperlukan

10
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

PASAL 12
TUGAS PIMPINAN RAPAT

1. Pimpinan Rapat mempunyai tugas dan wewenang untuk membuka, menunda/skorsing,


mencabut/membuka kembali, dan menutup Rapat menggunakan ketukan palu sidang,
serta berpedoman pada jadwal acara dan tata tertib Rapat:

a. Membuka, menunda/skorsing, mencabut/membuka kembali dan menutup Rapat


dengan 2 (dua) ketukan palu sidang.

b. Memutus persetujuan dengan 1 (satu) ketukan palu sidang.

2. Bersikap arif dan bijaksana serta memberikan kesempatan yang adil kepada para
peserta Rapat dalam mengemukakan pendapat.

3. Menjaga tata tertib, mengatur giliran berbicara, memperingatkan, menegur, dan atau
menghentikan pembicara yang berbicara bertele-tele dan keluar dari konteks
RAPIMDA RAPI

4. Mengupayakan musyawarah untuk mufakat dalam tiap pengambilan keputusan, bila


perlu melakukan skorsing dan lobbying untuk mencari titik temu dalam memecahkan
masalah.

5. Apabila terjadi silang pendapat dalam penafsiran, pimpinan Rapat dapat minta
penjelasan kepada Nara Sumber dan atau Panitia Pengarah.

6. Apabila silang pendapat tidak mencapai titik temu, dapat dilakukan pemungutan suara
terbanyak, dengan mengacu pada AD/ART dan PO.

7. Hasil pemungutan suara terbanyak bersifat final dan mengikat bagi seluruh peserta
RAPIMDA RAPI.

8. Dalam pemungutan suara untuk pengambilan kebikajan, setiap Institusi memiliki hak
masing-masing 1 (satu) suara dan dilakukan secara terbuka atau tertutup.

9. Bertanggung jawab atas kelancaran Rapat dan bertanggung jawab penuh dalam segala
pengambilan keputusan.

11
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

BAB V
WEWENANG PIMPINAN RAPAT

PASAL 13
WEWENANG PIMPINAN RAPAT

1. Tugas Pimpinan Rapat pada Rapat Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Barat tahun 2018,
antara lain mengesahkan:

a. Korum dan Sahnya Rapat,


b. Jadwal Acara Rapat,
c. Tata Tertib Rapat, dan
d. Keputusan Rapat

2. Pengambilan Keputusan pada ayat 1 di atas harus dituangkan dengan Surat Ketetapan.

BAB VI
PENUTUP
PASAL 14

1. Tata tertib Rapat ini harus dirubah, apabila secara prinsip bertentangan dengan
Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi Nomor 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat - Rapat Pada Jenjang Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia

2. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini, akan diatur lebih lanjut oleh
Pimpinan rapat atas persetujuan Peserta rapat, dan merupakan bagian yang tidak
dipisahkan dengan tata tertib ini.

12
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

VII. PAPARAN DAN PENJELASAN PERMASALAHAN RAPI DAERAH


10 PROVINISI JAWA BARAT

1. Surat Keputusan PPAW Pengurus RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa


Barat

Mengingat pentingnya SK PPAW RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat


yang telah diajukan berulang kali kepada pengurus Nasional dimana
belum di dapatkan keputusan secara pasti, maka untuk menjaga
stabilitas dan jalannya organisasi RAPIDA 10 Jawa Barat dipandang
perlu untuk ditetapkan di dalam RAPIMDA ini untuk dilanjutkan
hasilnya kepada pengurus Nasional sebagai dasar hukum keputusan
organisasi ditingkat daerah yang mengikat.

Keputusan tentang pengesahan PPAW RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa


Barat ditetapkan dengan Surat Ketetapan Nomor 04 oleh Pimpinan
Rapat setelah itu diteruskan kepada pengurus Nasional untuk
dibuatkan SK PPAW RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat periode
2014-2018.

2. Permasalahan Keuangan organisasi

Permasalahan keuangan organisasi yang dituduhkan kepada pengurus


Daerah 10 Jawa Barat Peride 2014-2018 tentang pemindahan rekening,
permasalahan keuangan Pesta Olah Raga Nasional (PON) dan
Permasalahan keuangan MUNAS sudah selesai baik ditingkat Daerah
maupun ditingkat Nasional dan sudah diklaripikasi dan siap
mempertanggung jawabkan dan memperlihatkan bukti bukti pada
tingkat Daerah 10 Provinsi Jawa Barat periode 2014-2018 dan Tingkat
Nasional dan terbukti tidak ditemukan kecurangan ataupun niat Jahat di
dalamnya.

Keputusan tentang penyelesainan keuangan tersebut diatas ditetapkan


dengan Surat Ketetapan Nomor 05 oleh Pimpinan Rapat dan
diserahkan kepada pengurus Nasional untuk dibuatkan berita acaranya
dan / atau Surat ketetapan sebagai dokumen penting organisasi.

13
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

3. Permasalahan Tata Kelolah Kesekretariatan dan Inventaris RAPI


Daerab 10 Provinsi Jawa Barat.

Dengan banyaknya isu isu dan rumor sehingga mengakibatkan kesalah


pahaman yang beredar pada pengurus Daerah dan pengurus wilayah
tentang penyalahgunaan pemakaian kesekretaritan periode 2014-2018
maka diusulkan untuk dibuatkan POD Kesekretariatan dan inventaris
pada RAKERDA yang akan datang sehingga tata kelolah
Kesekretariatan dan Inventaris organisasi RAPIDA 10 Provinsi Jawa
Barat dapat sesuai dengan keinginan bersama secara benar dan baik.

4. Permasalahan Tata Kelolah Kekayaan dan Keuangan RAPI


Daerah 10 Provinsi Jawa Barat.

Permasalahan tata kelolah kekayaan dan keuangan RAPI daerah 10


Provinsi Jawa Barat tidak akan pernah selesai dari gunjingan dan
tuduhan tentang penyalahgunaan pendapatan dan pengeluaran
organisasi sampai pada terwujudnya Peraturan Organisasi Daerah.

Maka Dari itu diamanahkan untuk segera membuat rancangan tata


kelolah Keuangan dan Kekayaan Organisasi melalui Peraturan
Organisasi yang akan dibuat dan di sahkan pada RAKERDA yang
akan datang.

Keputusan mengenai persiapan pembuatan dan pengesahan Peraturan


Organisasi Daerah tentang Tata Kelolah Kesekretariatan dan Inventaris
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat dan Tata Kelola Kekayaan dan
Keuangan RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat ditetapkan dengan
Surat Ketetapan Nomor 06 oleh Pimpinan Rapat.

5. Sosialisasi materi MUSDA IX dan perbaikan.

Sosialisasi materi MUSDA IX tentunya tidak luput dari kesalahan dan


kekurangan.

Maka dari itu untuk dapat menyempurnakannya di adakan sosialisasi


dalam RAPIMDA kali ini dan dibuatkan SK penetapannya dengan SK
Nomor 07 tentang perbaikan materi MUSDA

14
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 01.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG

KORUM DAN SAHNYA RAPAT PIMPINAN DAERAH

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka pwerlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;
6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

15
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KORUM DAN SAHNYA RAPAT PIMPINAN DAERAH

PERTAMA : Menyatakan Korum dan Sahnya Rapat Pimpinan Daerah 10 Provinsi


Jawa Barat Tahun 2018, berdasarkan pada hasil Pemeriksaan Daftar
Hadir Utusan Rapat Pimpinan Daerah 10 Provinsi Jawa Barat Tahun
2018, serta tidak cacat hukum sebagaimana terlampir dalam SURAT
KETETAPAN dan menjadi bagian yang tidak terpisah dengan SURAT
KETETAPAN ini.

KEDUA : Menyatakan Peserta Rapat Pimpinan Daerah 10 Provinsi Jawa Barat


Tahun 2018, dapat melanjutkan Rapat dengan Pembahasan Jadwal Acara
Rapat , dan peserta hendaknya dapat menggunakan waktu yang tersedia
secara cermat, tepat, efektif dan efisien.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai berakhirnya Rapat


Pimpinan Daerah 10 Provinsi Jawa Barat Tahun 2018.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

16
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Lampiran SKEP NOMOR: 01.14.RAPIMDA-10.0818


DAFTAR HADIR PESERTA RAPIMDA 10 JAWA BARAT

17
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

18
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 02.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG

JADWAL ACARA RAPAT

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka pwerlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;

19
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : JADWAL ACARA RAPAT

PERTAMA : Mengesahkan Jadwal Acara Rapat Pimpinan Daerah RAPI Daerah 10


Provinsi Jawa Barat sebagaimana terlampir dalam SURAT
KETETAPAN dan menjadi bagian yang tidak terpisah dengan SURAT
KETETAPAN ini.

KEDUA : Peserta Rapat dapat melanjutkan Rapat dengan Pembahasan Tata Tertib
Rapat Pimpinan Daerah RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat mengacu
pada Rancangan Tata Tertib Rapat Pimpinan Daerah, dan para peserta
hendaknya dapat menggunakan waktu yang tersedia secara efektif dan
efisien.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai berakhirnya Rapat


Pimpinan Daerah 10 Provinsi Jawa Barat Tahun 2018.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

20
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Lampiran SKEP NOMOR: 02.14.RAPIMDA-10.0818


Tentang Jadwal Acara Sidang yang sudah disetujui pada Rapat Pimpinan Daerah

Jadwal Acara Rapat Pimpinan Daerah


Radio Antar Penduduk Indonesia Daerah 10 Provinsi Jawa Barat

SUSUNAN ACARA RAPAT PIMPINAN DERAH


NO TGL JAM RINCIAN ACARA PETUGAS

I 19 Agustus 16.00 RAPAT PIMPINAN DAERAH I Pimpinan Rapat


2018 s/d
17.00
1. Pemeriksaan daftar hadir untuk
Keabsahan RAPIMDA (Korum). Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.1
2. Pembahasan dan Pengesahan Jadwal
Acara Sidang. Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.2
3. Pembahasan dan Pengesahan Tata Tertib
Sidang. Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.3
4. Pembahasan dan usulan PPAW
Pembacaan SK No.4 Pimpinan Rapat
5. Pembahasan dan usulan mengenai
permasalahan keuangan Pimpinan Rapat
Pembacaan SK No.5
6. Pembahasan dan usulan mengenai
pembuatan dan pengesahan POD tentang Pimpinan Rapat
tata kelolah kesekretariatan dan inventaris
dan tata kelolah kekayaan dan keuangan
organisasi
Pembacaan SK No.6

17.00 RAPAT PIMPINAN DAERAH II Pimpinan Rapat


s/d
18.00
7. Sosialisasi tentang persiapan pelaksanaan
Musda IX tahun 2018 dan perbaikannya Team Sosialisasi
Pembacaan SK No.7

21
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 03.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG

TATA TERTIB RAPAT PIMPINAN DAERAH

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka pwerlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;
6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

22
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : TATA TERTIB SIDANG

PERTAMA : Mengesahkan Tata Tertib Rapat Pimpinan Daerah pada Rapat Pimpinan
Daerah Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat , sebagaimana
terlampir dalam SURAT KETETAPAN dan menjadi bagian yang tidak
terpisah dengan SURAT KETETAPAN ini.

KEDUA : Peserta Rapat Pimpinan Daerah dapat melanjutkan Rapaty dengan acara
pembahasan PPAW RAPI Dawerah 10 Jawa Barat Periode 2014-2018
dan para peserta hendaknya dapat menggunakan waktu secara efektif dan
efisien sesuai dengan jadwal acara yang tersedia.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai berakhirnya Rapat


Pimpinan Daerah 10 Provinsi Jawa Barat Tahun 2018.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

23
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


Lampiran SKEP NOMOR: 03.14.RAPIMDA-10.0818
Tentang Tata Tertib Sidang yang sudah disetujui pada Rapat Pimpinan Daerah

Tata Tertib
Rapat Pimpinan Daerah Radio Antar Penduduk Indonesia
Daerah 10 Provinsi Jawa Barat

BAB I
KETENTUAN UMUM, STATUS DAN KORUM

PASAL 1
UMUM

1. Rapat Pimpinan Daerah Radio Antar Penduduk Indonesia selanjutnya disingkat


RAPIMDA RAPI.

2. Institusi Penyelenggara RAPIMDA RAPI adalah Organisasi Radio Antar Penduduk


Indonesia Daerah 10 Provinsi Jawa Barat selanjutnya disingkat RAPIDA 10 Provinsi
JABAR
3. RAPIMDA RAPI diselenggarkan oleh Pengurus RAPIDA 10 Provinsi JABAR periode
Tahun 2014- 2018 berdasarkan Surat undangan RAPI Daerah Nomor: 064.07.10.0808
tanggal 06 bulan Agustus Tahun 2018

PASAL 2
STATUS

3. Rapat Pimpinan Daerah bertujuan untuk :


c. Memecahkan permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak;
d. Menetapkan dan Merubah peraturan organisasi sesuai kebutuhan dan
perkembangan organisasi.
4. Sifat, persiapan dan penyelenggara adalah :
d. RAPIMDA harus bersifat Cermat dan akurat khusus mengenai permasalahan agar
tidak menimbulkan akibat yang tidak benar;
e. Apabila Rapat Pimpinan (RAPIM) hanya untuk sosialisasi, maka hanya
mempersiapkan terutama yang akan menjadi narasumber adalah personal yang
memahami maksud yang terkandung dalam peraturan dan asal-usul isi peraturan,
memiliki pengalaman sebagai nasumber dan sering mengikuti diskusi, seminar dan
atau tenaga pengajar;
f. Rapat Pimpinan (RAPIM) diselenggarakan oleh jenjang kepengurusan yang
bersangkutan dan atau atas inisiatif sekurang-kurangnya dari 3 ( tiga ) pengurus
setingkat dibawah dan dihadiri oleh 2/3 jumlah Pengurus Wilayah yang Definitif.

24
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

PASAL 3
KORUM

1. RAPIMDA RAPI dinyatakan korum dan sah, apabila dihadiri oleh 2/3 ( dua per tiga )
dari jumlah perwakilan Kepengurusan RAPI Wilayah yang defenitif se Daerah 10
Provinsi Jawa Barat.

2. Jika korum belum tercapai, maka sidang ditunda untuk menunggu konfirmasi dari
ketua wilayah yang akan dihubungi oleh Pengurus Daerah dan akan diminta membuat
surat pernyataan ketidak hadiran bukan karena tidak setuju pelaksanaan RAPIMDA
akan tetapi ada hal lain yang tidak dapat ditinggalkan dan surat dapat dikirimkan
setelah RAPIMDA selesai dan dianggap sah.

BAB II
WAKTU, TEMPAT, TEMA, JADWAL ACARA DAN TATA TERTIB

PASAL 4
WAKTU, TEMPAT DAN TEMA

1. RAPIMDA RAPI diselenggarakan pada hari Minggu tanggal 19 Agustus 2018,


bertempat di Jalan Kadipaten , Kota Bandung , Provinsi Jawa Barat.

2. Tema RAPIMDA RAPI, adalah “Kita jalankan Misi organisasi, untuk pencapian visi
RAPI”

PASAL 5
JADWAL ACARA RAPIMDA

Jadwal Acara RAPIMDA wajib disepakati dan disetujui oleh peserta RAPIMDA
sebagaiman ( terlampir )

PASAL 6
TATA TERTIB RAPIMDA

1. Tata Tertib RAPIMDA,wajib dibahas dalam RAPIMDA untuk disetujui oleh


peserta Rapat.

2. Tata Tertib berlaku bagi Peserta Rapat yang hadir di dalam ruang Rapat.

3. Tata tertib merupakan pedoman Rapat yang harus dipatuhi oleh segenap Peserta
Rapat agar rangkaian acara Rapat dapat berjalan lancar, tertib, aman, sukses dan
tepat waktu.

25
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

BAB III
PESERTA, HAK DAN KEWAJIBAN

PASAL 7
PESERTA

1. Peserta pada Pembukaan RAPIMDA Provinsi Jawa Barat adalah;

a. Utusan Wilayah
b. Nara Sumber ( kalau ada )
c. Pengurus Nasional
d. Panitia SC dan OC ( kalau ada).
e. Pengurus RAPIDA `10 Provinsi Jawa Barat
h. Tamu Undangan ( Kalau ada)

2. Peserta Rapat pada RAPIMDA adalah mereka yang perizinannya (IKRAP dan KTA)
masih berlaku (valid) dan mendapat surat mandat dari pengurus defenitif baik pengurus
Wilayah maupun pengurus Nasional.

PASAL 8
KEWAJIBAN PESERTA

1. Setiap peserta wajib mengikuti seluruh rangkaian Rapat dan hadir 5 menit sebelum
dimulainya acara sesuai dengan jadwal yang telah disahkan oleh Pimpinan Rapat dan
mengisi daftar hadir.

2. Semua Peserta rapat wajib mematuhi tata tertib yang telah disahkan oleh Pimpinan
Rapat dan senantiasa menjaga ketertiban demi kelancaran jalannya Rapat, serta
menghargai dan menghormati hak peserta lainnya.

3. Setiap Peserta wajib mematuhi dan menghormati Pimpinan Rapat.

PASAL 9
HAK PESERTA

1. Peserta, mempunyai;
a. Hak suara,
b. Hak bicara,

26
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


2. Nara Sumber mempunyai hak; dapat memberikan pendapatnya dalam Rapat, diminta
atau tidak diminta oleh Pimpinan Rapat bilamana dianggap perlu dengan terlebih
dahulu minta izin kepada pimpinan Rapat.

3. Hak suara, adalah hak suara institusi memilih pada pemungutan suara pada saat
pemilihan kebijakan dalam Rapat.

4. Hak bicara, adalah hak mengemukakan pendapat dalam rapat setelah dipersilahkan
oleh Pimpinan Rapat.

5. Penyampian pendapat harus dilakukan secara sopan, singkat, jelas, dan tidak keluar
dari persoalan RAPIMDA Provinsi Jawa Barat Tahun 2018

6. Interupsi dapat dilakukan dan dikemukakan setelah mendapat persetujuan dari


Pimpinan Rapat.

BAB IV
RAPAT PIMPINAN DAERAH

PASAL 10
JENIS RAPAT

Rapat pada RAPIMDA RAPI terdiri dari :

1. Rapat Bagian I untuk Persoalan persoalan organisasi


2. Rapat Bagian II untuk sosialisasi dan persiapan MUSDA IX

PASAL 11
PIMPINAN RAPAT

1. Pimpinan Rapat adalah Pengurus Daerah yang diberi mandat dan / atau pengurus lain
yang mendapatkan mandat dari Pengurus Daerah.

2. Pimpinan Rapat terdiri dari sedikitnya 3 orang dan sebanyaknya 5 orang.


a. Seorang Ketua merangkap Anggota,
b. Seorang Wakil Ketua merangkap Anggota,
c. Seorang Sekretaris merangkap Anggota dan sebagai Notulis, serta
d. 2 orang Anggota bila diperlukan

PASAL 12

27
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

TUGAS PIMPINAN RAPAT

1. Pimpinan Rapat mempunyai tugas dan wewenang untuk membuka, menunda/skorsing,


mencabut/membuka kembali, dan menutup Rapat menggunakan ketukan palu sidang,
serta berpedoman pada jadwal acara dan tata tertib Rapat:

a. Membuka, menunda/skorsing, mencabut/membuka kembali dan menutup Rapat


dengan 2 (dua) ketukan palu sidang.

b. Memutus persetujuan dengan 1 (satu) ketukan palu sidang.

2. Bersikap arif dan bijaksana serta memberikan kesempatan yang adil kepada para
peserta Rapat dalam mengemukakan pendapat.

3. Menjaga tata tertib, mengatur giliran berbicara, memperingatkan, menegur, dan atau
menghentikan pembicara yang berbicara bertele-tele dan keluar dari konteks
RAPIMDA RAPI

4. Mengupayakan musyawarah untuk mufakat dalam tiap pengambilan keputusan, bila


perlu melakukan skorsing dan lobbying untuk mencari titik temu dalam memecahkan
masalah.

5. Apabila terjadi silang pendapat dalam penafsiran, pimpinan Rapat dapat minta
penjelasan kepada Nara Sumber dan atau Panitia Pengarah.

6. Apabila silang pendapat tidak mencapai titik temu, dapat dilakukan pemungutan suara
terbanyak, dengan mengacu pada AD/ART dan PO.

7. Hasil pemungutan suara terbanyak bersifat final dan mengikat bagi seluruh peserta
RAPIMDA RAPI.

8. Dalam pemungutan suara untuk pengambilan kebikajan, setiap Institusi memiliki hak
masing-masing 1 (satu) suara dan dilakukan secara terbuka atau tertutup.

9. Bertanggung jawab atas kelancaran Rapat dan bertanggung jawab penuh dalam segala
pengambilan keputusan.

28
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


BAB V
WEWENANG PIMPINAN RAPAT

PASAL 13
WEWENANG PIMPINAN RAPAT

1. Tugas Pimpinan Rapat pada Rapat Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Barat tahun 2018,
antara lain mengesahkan:

a. Korum dan Sahnya Rapat,


b. Jadwal Acara Rapat,
c. Tata Tertib Rapat, dan
d. Keputusan Rapat

2. Pengambilan Keputusan pada ayat 1 di atas harus dituangkan dengan Surat Ketetapan.

BAB VI
PENUTUP
PASAL 14

1. Tata tertib Rapat ini harus dirubah, apabila secara prinsip bertentangan dengan
Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan Peraturan Organisasi Nomor 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat - Rapat Pada Jenjang Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia

2. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini, akan diatur lebih lanjut oleh
Pimpinan rapat atas persetujuan Peserta rapat, dan merupakan bagian yang tidak
dipisahkan dengan tata tertib ini.

29
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 04.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG

PERGANTIAN PENGURUS ANTAR WAKTU (PPAW)


RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka perlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;

30
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERGANTIAN PENGURUS ANTAR WAKTU (PPAW)
PERTAMA : Mengesahkan Pergantian Pengurus Antar Waktu RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat Periode 2014-2018 , sebagaimana terlampir dalam
SURAT KETETAPAN dan menjadi bagian yang tidak terpisah dengan
SURAT KETETAPAN ini.
KEDUA : Rapat pimpinan Daerah memerintahkan kepada kepengurusan periode
2014 – 2018 untuk melaksankan rapat pengurus untuk agenda usulan
pergantian antar waktu dengan catatan kepengurusan yang masih aktif
dan dibutuhkan oleh organisasi supaya dapat dipertahankan dan yang
sudah tidak aktif supaya dapat diganti dengan pertimbangan sangat hati
hati dengan tetap mengutamakan dan mendahulukan secara bijaksana hak
preograrif Ketua Daerah 10 RAPI Provinsi Jawa Barat periode 2014-
2018.
KETIGA : Peserta Rapat Pimpinan Daerah dapat melanjutkan Rapat dengan acara
pembahasan dan penyelesaiaan masalah keuangan RAPI Daerah 10
Provinsi JawaBarat Periode 2014-2018 dan para peserta hendaknya
dapat menggunakan waktu secara efektif dan efisien sesuai dengan
jadwal acara yang tersedia.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai dikeluarkannya SK
PPAW Periode 2014-2018 oleh Pengurus RAPI Nasional.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

31
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Lampiran SKEP NOMOR: 04.14. .RAPIMDA -10.0818


Tentang PPAW RAPI Daerah 10 Jawa Barat Periode 2014-2018 yang sudah disetujui pada
Rapat Pimpinan Daerah

PERMASALAHAN

Surat Keputusan PPAW Pengurus RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa


Barat

Mengingat pentingnya SK PPAW RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat


yang telah diajukan berulang kali kepada pengurus Nasional dimana
belum di dapatkan keputusan secara pasti, maka untuk menjaga
stabilitas dan jalannya organisasi RAPIDA 10 Jawa Barat dipandang
perlu untuk ditetapkan di dalam RAPIMDA ini untuk dilanjutkan
hasilnya kepada pengurus Nasional sebagai dasar hukum keputusan
organisasi ditingkat daerah yang mengikat.

Keputusan tentang pengesahan PPAW RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa


Barat ditetapkan dengan Surat Ketetapan Nomor 04 oleh Pimpinan
Rapat setelah itu diteruskan kepada pengurus Nasional untuk
dibuatkan SK PPAW RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat periode
2014-2018.

HASIL RAPAT PIMPINAN DAERAH

1. Rapat pimpinan Daerah memerintahkan kepada kepengurusan periode


2014 – 2018 untuk melaksankan rapat pengurus untuk agenda usulan
pergantian antar waktu dengan catatan kepengurusan yang masih aktif dan
dibutuhkan oleh organisasi supaya dapat dipertahankan dan yang sudah
tidak aktif supaya dapat diganti dengan pertimbangan sangat hati hati
dengan tetap mengutamakan dan mendahulukan secara bijaksana hak
preograrif Ketua Daerah 10 RAPI Provinsi Jawa Barat periode 2014-2018.

2. Melaksanakan secepatnya dan dihimbau setelah RAPIMDA selesai


langsung dilaksanakan pada hari yang sama.

32
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 05.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG

PEMBAHASAN DAN PENYELESAIAN PERMASALAHAN KEUANGAN


PENGURUS RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2014-2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka pwerlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;

33
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan: PEMBAHASAN DAN PENYELESAIAN PERMASALAHAN


KEUANGAN PENGURUS RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA
BARAT PERIODE 2014-2018

PERTAMA : Mengesahkan penyelesaian dan permasalahan keuangan RAPI Daerah


10 Provinsi Jawa Barat Periode 2014-2018 , sebagaimana terlampir
dalam SURAT KETETAPAN dan menjadi bagian yang tidak terpisah
dengan SURAT KETETAPAN ini.

KEDUS : Peserta Rapat Pimpinan Daerah dapat melanjutkan Rapat dengan acara
pembahasan dan penyelesaiaan masalah Kesekretariatan dan inventaris
RAPI Daerah 10 Provinsi JawaBarat Periode 2014-2018 dan para peserta
hendaknya dapat menggunakan waktu secara efektif dan efisien sesuai
dengan jadwal acara yang tersedia.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai dikeluarkannya SK


Penyelesaian oleh Pengurus RAPI Nasional.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

34
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


Lampiran SKEP NOMOR: 05.14.RAPIMDA-10.0810
Tentang Pembahasan dan penyelesaian keuangan RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat
Periode 2014-2018 yang sudah disetujui pada Rapat Pimpinan Daerah

PERMASALAHAN

Keuangan organisasi

Permasalahan keuangan organisasi yang dituduhkan kepada pengurus


Daerah 10 Jawa Barat Peride 2014-2018 tentang pemindahan rekening,
permasalahan keuangan Pesta Olah Raga Nasional (PON) dan
Permasalahan keuangan MUNAS sudah selesai baik ditingkat Daerah
maupun ditingkat Nasional dan sudah diklaripikasi dan siap
mempertanggung jawabkan dan memperlihatkan bukti bukti pada
tingkat Daerah 10 Provinsi Jawa Barat periode 2014-2018 dan Tingkat
Nasional dan terbukti tidak ditemukan kecurangan ataupun niat Jahat di
dalamnya.

Keputusan tentang penyelesainan keuangan tersebut diatas ditetapkan


dengan Surat Ketetapan Nomor 05 oleh Pimpinan Rapat dan
diserahkan kepada pengurus Nasional untuk dibuatkan berita acaranya
dan / atau Surat ketetapan sebagai dokumen penting organisasi.

HASIL RAPAT PIMPINAN DAERAH

1. Pengurus Daerah periode 2014 – 2018 dapat membuktikan tidak ada


permasalahan dengan bukti bukti yang ada dan telah di verifikasi oleh
DPPOD dan Pengurus satu tingkat diatasnya.

2. Seluruh peserta RAPIMDA menyetujui hasil keputusan RAPIMDA.

35
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 06.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG
PEMBAHASAN DAN PENYELESAIAN KESEKRETARIATAN DAN INVETARIS
RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2014-2018 DAN
PENJELASAN DAN PEMBAHASAN TENTANG TATA KELOLA KEKAYAAN DAN
KEUANGAN RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2014-2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka pwerlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;

36
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

MEMUTUSKAN:
Menetapkan: PEMBAHASAN DAN PENYELESAIAN KESEKRETARIATAN DAN
INVETARIS RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
PERIODE 2014-2018 DAN PENJELASAN DAN PEMBAHASAN
TENTANG TATA KELELOH KEKAYAAN DAN KEUANGAN RAPI
DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT PERIODE 2014-2018

PERTAMA : Pembahasan dan penyelesaian kesekretariatan dan invetaris RAPI daerah


10 Provinsi Jawa Barat periode 2014-2018 dan penjelasan dan
pembahasan tentang tata keleloh kekayaan dan keuangan rapi daerah 10
provinsi jawa barat periode 2014-2018, sebagaimana terlampir dalam
SURAT KETETAPAN dan menjadi bagian yang tidak terpisah dengan
SURAT KETETAPAN ini.
KEDUA : Hasil Rapat Pimpinan Daerah memerintahkan supaya keputusan ini
dimasukkan kedalam rancangan kerja komisi C pada MUSDA IX RAPI
Daerah 10 Provinsi Jawa Barat yang akan datang.
KETIGA : Peserta Rapat Pimpinan Daerah dapat melanjutkan Rapat dengan acara
pembahasan dan perbaikan Materi MUSDA IX RAPI Provinsi Jawa
Barat Tahun 2018 dan para peserta hendaknya dapat menggunakan
waktu secara efektif dan efisien sesuai dengan jadwal acara yang tersedia.
KEMEPAT : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai dikeluarkannya SK
Penyelesaian oleh Pengurus RAPI Nasional.
Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

37
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


Lampiran SKEP NOMOR: 06.14. .RAPIMDA.10.0810
Tentang Pembahasan dan penyelesaian permasalahan kesekretariatan dan invetaris RAPI
Daerah 10 Provinsi Jawa Barat periode 2014-2018 dan penjelasan dan pembahasan tentang
tata keleloh kekayaan dan keuangan rapi daerah 10 provinsi jawa barat periode 2014-2018.

PERMASALAHAN

Tata Kelolah Kesekretariatan dan Inventaris RAPI Daerab 10


Provinsi Jawa Barat.

Dengan banyaknya isu isu dan rumor sehingga mengakibatkan kesalah


pahaman yang beredar pada pengurus Daerah dan pengurus wilayah
tentang penyalahgunaan pemakaian kesekretaritan periode 2014-2018
maka diusulkan untuk dibuatkan POD Kesekretariatan dan inventaris
pada RAKERDA yang akan datang sehingga tata kelolah
Kesekretariatan dan Inventaris organisasi RAPIDA 10 Provinsi Jawa
Barat dapat sesuai dengan keinginan bersama secara benar dan baik.

HASIL RAPAT PIMPINAN DAERAH

Usulan dimasukkan kedalam komisi C MUSDA IX untuk menjadi amanat


MUSDA

38
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


SURAT KETETAPAN
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NOMOR: 07.14.RAPIMDA -10.0818

TENTANG

SOSIALISASI DAN PERBAIKAN MATERI MUSDA IX RAPI DAERAH 10


PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH RAPI DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT

Menimbang : a. bahwa Rapat Pimpinan Daerah memecahkan


bertujuan
permasalahan organisasi atau mensosialisasikan kebijakan yang
bersifat mendesak serta menetapkan dan Merubah peraturan
organisasi sesuai kebutuhan dan perkembangan organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia Indonesia di Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat ;
b. bahwa dengan adanya permasalahan permasahan organisasi pada
waktu Kepengurusan periode Tahun 2014-2018 RAPI Daerah 10
Provinsi Jawa Barat maka Rapat Pimpinan Daerah Tahun 2018
wajib dilaksanakan agar keberadaan dan kesinambungan Organisasi
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat berjalan baik dan sah;
c. bahwa MUSDA IX Tahun 2018 RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa
Barat sebentar lagi akan dilaksanakan maka pwerlu sosialisasi Materi
MUSDA untuk dapat melancarkan berjalannya MUSDA IX. Maka
perlu ditetapkan dengan SURAT KETETAPAN.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Telekomunikasi;
3. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
4. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia
Nomor: 3 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Nomor:
34/PER/M.KOMINFO/8/2014 tentang Penyelenggaraan Komunikasi
Radio Antar Penduduk;
5. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi Radio
Antar Penduduk Indonesia;

39
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


6. Peraturan Organisasi Radio Antar Penduduk Indonesia Nomor: 5
Tahun 2016 tentang Tata Cara Rapat Rapat pada Jenjang Organisasi
Radio Antar Penduduk Indonesia.

MEMUTUSKAN:
Menetapkan: SOSIALISASI DAN PERBAIKAN MATERI MUSDA IX RAPI
DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2018

PERTAMA : Sosialisasi dan perbaikan materi MUSDA IX RAPI Daerah 10 Provinsi


Jawa Barat tahun 2018 sesuai SURAT KETETAPAN dan menjadi bagian
yang tidak terpisah dengan SURAT KETETAPAN ini.

KEDUA : Pada Jadwal acara ditambahkan redaksional LKP dan Laporan


pertanggung jawaban keuangan periode 2014-2018.

KETIGA : Pada Komisi C ditambahkan usulan tentang pembahasan dan


penyelesaian kesekretariatan dan invetaris rapi daerah 10 provinsi jawa
barat periode 2014-2018 dan penjelasan dan pembahasan tentang tata
kelola kekayaan dan keuangan rapi daerah 10 provinsi jawa barat periode
2014-2018
KEEMPAT : Peserta Rapat Pimpinan Daerah dapat melanjutkan Rapat dengan acara
lain lain dan / atau dapat menutup Rapat Pimpinan Daerah tahun 2018.

KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai Rancangan Materi


MUSDA IX RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat selesai diperbaiki.

Ditetapkan di : Bandung
Pada tanggal : 19 Agustus 2018

PIMPINAN RAPAT
RAPAT PIMPINAN DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT
NO JABATAN NAMA 10.28 NIA TANDA
TANGAN
1
Ketua Ir. Nur Yasser. K MM JZ10DYS 10.10.17.056771

2
Wkl. Safrijal JZ10BM 10.12.01.00309
Ketua
3
Sekertaris Rudy Kristiadi JZ10GNR 10.25.07.004174

40
RAPAT PIMPINAN DAERAH

DAERAH 10 PROVINSI JAWA BARAT


Lampiran SK NOMOR: 07.14. .RAPIMDA -10.0810
Tentang Perbaikan perbaikan
PERMASALAHAN
1. Permasalahan Tata Kelolah Kekayaan dan Keuangan RAPI Daerah
10 Provinsi Jawa Barat.

Permasalahan tata kelolah kekayaan dan keuangan RAPI daerah 10


Provinsi Jawa Barat tidak akan pernah selesai dari gunjingan dan
tuduhan tentang penyalahgunaan pendapatan dan pengeluaran
organisasi sampai pada terwujudnya Peraturan Organisasi Daerah.
Maka Dari itu diamanahkan untuk segera membuat rancangan tata
kelolah Keuangan dan Kekayaan Organisasi melalui Peraturan
Organisasi yang akan dibuat dan di sahkan pada RAKERDA yang
akan datang.
Keputusan mengenai persiapan pembuatan dan pengesahan Peraturan
Organisasi Daerah tentang Tata Kelolah Kesekretariatan dan Inventaris
RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat dan Tata Kelola Kekayaan dan
Keuangan RAPI Daerah 10 Provinsi Jawa Barat ditetapkan dengan
Surat Ketetapan Nomor 06 oleh Pimpinan Rapat.

2. Sosialisasi materi MUSDA IX dan perbaikan.

Sosialisasi materi MUSDA IX tentunya tidak luput dari kesalahan dan


kekurangan.
Maka dari itu untuk dapat menyempurnakannya di adakan sosialisasi
dalam RAPIMDA kali ini dan dibuatkan SK penetapannya dengan SK
Nomor 07 tentang perbaikan materi MUSDA

HASIL RAPAT PIMPINAN DAERAH

1. Pada Komisi C ditambahkan usulan tentang pembahasan dan penyelesaian


kesekretariatan dan invetaris rapi daerah 10 provinsi jawa barat periode 2014-
2018 dan penjelasan dan pembahasan tentang tata kelola kekayaan dan
keuangan rapi daerah 10 provinsi jawa barat periode 2014-2018.

2. Pada Jadwal acara ditambahkan redaksional LKP dan Laporan pertanggung


jawaban keuangan periode 2014-2018.

41

Anda mungkin juga menyukai