PENDAHULUAN
Pedoman
. RPJM Nasional 2020 –
2024
. RPJMD Prov NTT 2018
– 2023 Memperhatikan Dijabarkan
RPD Lembata 2023 –
. Evaluasi RPJMD Lembata 2026 RKPD
2017 – 2022
Pedoman
Renstra PD Kab. Lembata 2023 – Renja –
2026 PD
GAMBAR 2.1
STRUKTUR ORGANISASI
Adapun uraian tugas dan fungsi masing-masing jabatan pada pada lingkup
Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan. Kabupaten
Lembata sebagai berikut:
Gambar 2.4
Gambar 2.5
Komposisi Aparatur Disperkimtan Berdasarkan
Golongan
Tabel 2.1
Kondisi Asset pada Disperkimtan KabupatenLembata
Kondisi
1. Faktor tantangan.
a. Tuntutan terhadap peningkatan kualitas dan kuantitas
pelayanan di Bidang Kawasan Permukiman, Prasaranan Saranan
Utilitas Umum (PSU);
b. Keterbatasan anggaran biaya dalam peningkatan pelayanan
Perangkat Daerah;
c. Keterbatasan Sumber Daya Manusia, di Perangkat Daerah.
2. Faktor Peluang.
a. Adanya partisipasi masyarakat.
b. Adanya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam peningkatan
pelayanan Perangkat Daerah
c. Adanya peningkatan koordinasi perencanaan strategis antar
instansi terkait.
Dari faktor peluang dan tantangan dapat dirumuskan Isu Strategis yang
mengarah pada program prioritas, sebagai berikut:
a. Meningkatkan Penyediaan Rumah Layak Huni;
b. Meningkatkan pendukung perumahan, sarana prasarana;
c. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dalam wujudkan Lembata
bebas kumuh.
Dari faktor tantangan dan peluang dapat dirumuskan permasalahan yang
menjadi Isu Strategis Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Lembata.
a. Masih banyak masyarakat Lembata yang belum mempunyai rumah
tinggal yang layak huni;
b. Masih banyak masyarakat Lembata yang belum memiliki fasilitas
pendukung yang aman dan layak untuk fungsi hunian;
c. Masih adanya luasan kawasan kumuh di kota.
d. Belum tertata rapih aset tanah milik Pemerintah Daerah dan masih
banyak belum memiliki sertifikat tanah Pemda.
BAB III
Strategi.
Strategi yang di gunakan Pemerintah Kabupaten Lembata melalui Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukman dan Pertanahan dalam rangka percepatan
pemenuhan hak-hak dasar masyarakat adalah sebagai berikut:
a) Mengurangi jumlah Rumah Tidak Layak Huni melalui rehabilitasi dan
suplementasi pendanaan pembangunan serta meningkatkan peran partisipasi
masyarakat;
b) Meningkatkan kualitas sanitasi layak bagi masyarakat melalui pembangunan,
perbaikan dan pemeliharaan sarana sanitasi dan pengolahan limbah rumah
tangga;
c) Peningkatan cakupan pelayanan air minum bagi masyarakat melalui
Penyediaan Hidran Umum (HU) dan Pengelolahan Air Minum Berbasis
Masyarakat. (Pamsimas).
Kebijakan.
Kebijakan yang diambil Pemerintah Kabupaten Lembata melalui Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukman dan Pertanahan dalam rangka percepatan
pemenuhan hak-hak dasar masyarakat adalah sebagai berikut:
a) Peningkatan jangkauan program penanganan Rumah Tidak Layak Huni;
Strategi dan arah kebijakan Perangkat Daerah dalam lima tahun mendatang, yaitu dari
Tabel 5.1.
BAB VI
BAB VII
Tabel 7.1
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada
Tujuan dan Sasaran RPD
BAB VIII