Anda di halaman 1dari 9

KASUS OBESITAS ANAK

Seorang anak perempuan umur 3 tahun, TB= 85 cm , BB=30kg. Anak tersebut sudah masuk
playgrup. Dalam satu hari, 6 kali minum susu bubuk sebanyak 200ml, suka makan donat, es
krim, bakso dan nugget. Tidak suka makan ikan, sayur, dan hanya sedikit nasi. Suka jus buah
apalagi ditambah susu. Rencanakann program diet untuk anak tersebut agar BB nya ideal, apa
kiat konseling gizinya, hitung kebutuhan kalori dan zat-zat gizi untuk satu hari.
Serta buatkan contoh menu untuk satu hari.

NUTRITION CARE PROCESS (NCP)


A. Identitas Pasien/Klien
Nama :P
Usia : 3 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan :-
Berat Badan : 30 kg
Tinggi Badan : 85 cm
Diagnosa : obesitas

B. Nutrition Assessment
1. Client History (CH)

Domain Subclass Terminologi


Client History CH. 1.1. Data CH.1.1.1 Usia 3 Tahun
(CH) Personal CH.1.1.2 Jenis kelamin perempuan

2. Data Antropometri (AD)

Domain Subclass Terminologi


AD.1.1 AD.1.1.1. Tinggi badan = 85 cm
Data Komposisi/ AD.1.1.2. Berat badan = 30 kg
Antropometri Pertumbuhan
(AD) Tubuh/Riwayat
Berat Badan
3. Dietary History (FH)

Domain Subclass Terminologi


FH. 1.2.2. Asupan FH.1.2.2.3 Pola makan yang buruk,
Makan karena mengonsumsi kalori dan lemak
yang tinggi.

C. Diagnosa Gizi
1. Domain Intake (NI)

DD Domain Problem Etiologi Sign


NI.1.3 Kelebihan Banyaknya Dibuktikan dengan nilai
asupan energi mengonsumsi makanan z skor BB/U sebesar
yang tinggi kalori. 8,47 dan BB/TB sebesar
66,90 yang berarti gizi
lebih

2. Domain Klinis (NC)


Domai Problem Etiologi Sign
NC.3.3.2 Obesitas, anak Pemberian susu Dibuktikan dengan berat
formula (bubuk) 6x badan berelebih yang
perhari sebanyak 200 tidak sesuai dengan
ml tinggi badan dan berat
badan badan dengan
umur.

D. Intervensi Gizi
1. Tujuan Diet
Adalah mencegah penambahan berat badan. Karena anak pada usia ini cepat
bertambah tinggi,maka dengan mengusahakan berat badannya tetap melalui pembatasan
diit secara moderat,dalam waktu 6 sampai dengan 12 bulan ia akan keluar dari
kegemukannya.
2. Prinsip Diet
 Rendah energi
 Tinggi protein
 Lemak sedang
 Cukup karbohidrat
 Vitamin dan mineral cukup
 Serat cukup
 Cairan cukup
3. Syarat Diet
1. Energi rendah 2000 kkal dilakukan pengurangan energy sebanyak 1000 kkal
karena anak tersebut obesitas.
2. Protein 75 gram dari total kebutuhan energi.
3. Lemak sedang 55,55 gram dari kebutuhan energi total.
4. Karbohidrat 300 gram dari kebutuhan energi total.
5. Vitamin dan mineral cukup.
6. Cairan mineral cukup
7. Pola makan 3 kali makanan utama dan 2 kali makanan selingan.
8. Diet yang bervariasi sesuai dengan pola makan anak sehingga mudah diterima
dan anak tidak cepat bosan.

4. Makanan Yang tidak dianjurkan


Makanan yang tidak dianjurkan yaitu Makanan berenergi dan berlemak tinggi,
misalnya makanan dan minuman yang manis (softdrink), junkfood, dan makanan yang
terlalu banyak menyerap minyak seperti makanan gorengan.

5. Makanan yang dianjurkan


Makanan yang dianjurkan yaitu sayuran dan buah dalam bentuk utuh sebagai sumber
vitamin dan serat yang dapat membantu proses penurunan berat badan.
6. Rencana Terapi Gizi

Domain Subclass Terminologi


ND.1.1.4 lain-lain : pemberian makanan dan
minuman oral
ND. Pemberian Frekuensi 3 kali menu utama dan 2 kali
ND.1. Makanan
makanan dan selingan
utama dan selingan
atau zat gizi Bentuk makanan : makanan biasa yang
rendah kalori, cukup lemak dan protein
sedang.
E.1.1.1. tujuan edukasi gizi : agar
memberikan pemahaman terhadap pasien
E.1. edukasi
E. Edukasi Gizi dan keluarga mengenai diet yang di berikan.
awal/singkat
E.1.1.2. prioritas perubahan : pola makan
dapat sesuai gizi seimbang
E.2. edukasi gizi E.2.2.3 topik lanjut/terkait : mengedukasi
mendalam pasien dan keluarga khusus topik mengenai
Obesitas
C.1. Pendekatan C.1.1.1. Cognitive-Behaviour theory
teoritis/mendasar - Gizi seimbang untuk pasien obesitas
C. Konseling - Anjuran dan Asupaan, jenis makanan bagi
Gizi pasien obesitas
- Penyebab Penyakit obesitas
- Cara mencegah terjadinya obesitas

E. Evaluasi dan Monitoring

Domain Subclass Terminologi


FI. Dampak FI. 1 Asupan Energi FI.1 Memantau asupan makanan sesuai
Asupan dengan kebutuhan atau tidak
Makanan dan FI. Memonitor jenis makanan yang diberikan
Zat Gizi apakah sesuai anjuran atau tidak
FI. 5. Zat gizi FI.5.1 . memantau jumlah asupan lemak dan
makro kolestrol pada makanan pasien

S.1.dampak S.1.1.1. pengukuran antropometri awal-akhir


S.1. Dampak terhadap S.1.1.2. memantau IMT
Terhadap tanda/gejala fisik S.1.1.5. memonitor berat badan secara
Tanda/Gejala berkala
Fisik S.1.1.8 memonitor persentase dari lemak
dalam tubuh
7. Perhitungan zat gizi
BBI = 2(n) + 8
= 2.3 + 8 = 14 kg

IMT
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑠𝑢𝑏𝑗𝑒𝑘−𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎𝑛
 BB/U = 𝑠𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑏𝑎𝑘𝑢
30 − 13,9
= 13,9− 15,8

= 8,47 (Lebih)

𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑠𝑢𝑏𝑗𝑒𝑘−𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑒𝑑𝑖𝑎𝑛


 BB/TB =
𝑠𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑏𝑎𝑘𝑢
85−11,4
= 11,4− 12,5

= 66,90 (Lebih)
Kebutuhan energi = 100 kalori x BBA
= 100 kalori x 30
= 3000
=3000-1000
= 2000 kkal
(+) 10% = 2200 kkal
(-) 10% = 1800 kkal

Protein = 15% x Energi


= 15% X 2000 kkal
= 300 kkal
= 300 : 4
= 75 gram
(+) 5 gr = 80 gram
(-) 5 gr = 70 gram

Lemak = 25% x 2000 kkal


= 500
= 500 : 9
= 55.55 gram
(+) 10% = 61,10 gram
(-) 10% = 49,99 gram

Karbohidrat = 60 % x 2000 kkal


= 1200 kkal
= 1200 : 4
= 300 gram
(+) 10% = 330 gram
(-)10% = 270 gram

• Makan Pagi dan Malam


Energi = 25% x 2000
= 500 kkal
(+)10% = 550 kkal
(-)10% = 450 Kkal

protein = 25% x 75 gram


= 18.75 gram

Lemak = 25% x 55,55 gram


= 13,88 gram
(+)10% = 15,27 gram
(-)10% = 12,49 gram

KH = 25% x 300 kkal


= 75 gram
(+) 10% = 82,5 gram
(-)10% = 67,5 gram

• Selingan ( 10% )
Energi = 10% x 2.000
= 200 Kkal
(+)10% = 220 Kkal
(-)10% = 180 Kkal

Protein = 10% x 75
= 7,5 gram

Lemak = 10% x 55.55


= 5,555 gram
(+)10% = 6,110 gram
(-)10% = 5 gram
KH = 10% x 300
= 30 gram
(+)10% = 33 gram
(-)10% = 27 gram

• Makan Siang (30%)


Energi = 30% x 2.000
= 600 Kkal
(+)10% = 660 Kkal
(-)10% = 540 Kkal

Protein = 30% x 75
= 22,5 gram

Lemak = 30% x 55,55


= 16,66 gram
(+)10% =18,32 gram
(-)10% =14,99 gram

KH = 30% x 300
= 90 gram
(+)10% = 99 gram
(-)10% = 81 gram

8. Rencana Terapi Gizi


Domain Subclass Terminologi
ND.1. Makanan ND.1.1.4 lain-lain : pemberian
ND. Pemberian
utama dan selingan makanan oral apabila pasien mampu
makanan dan
Frekuensi sering
atau zat gizi
Bentuk makanan : makanan cair

E.1.edukasi E.1.1.1. tujuan edukasi gizi : agar


awal/singkat memberikan pemahaman terhadap
pasien dan keluarga mengenai diet yang
E. Edukasi Gizi
di berikan.
E.1.1.2. prioritas perubahan : pola
makan dapat sesuai gizi seimbang
E.2. edukasi gizi E.2.2.3 topik lanjut/terkait :
mendalam mengedukasi pasien dan keluarga
khusus topik obesitas
C.1.1.1. Cognitive-Behaviour theory
- Gizi seimbang untuk pasien obesitas
C. Konseling C.1. Pendekatan - Anjuran dan Asupaan, jenis makanan
Gizi teoritis/mendasar bagi pasien obesitas
- Penyebab Penyakit obesitas
- Cara mencegah terjadinya obesitas

F. Evaluasi dan Monitoring


Domain Subclass Terminologi
FI. Memantau asupan makanan sesuai
FI. Dampak
dengan kebutuhan atau tidak
Asupan FI. 1.1 Asupan
FI. Memonitor jenis makanan yang
Makanan dan energy
diberikan apakah sesuai anjuran atau
Zat Gizi
tidak
BE.4 Aktivitas BE.4.3. aktivitas fisik :
BE.4.3. aktivitas
Fisik dan Fungsi Memonitoring gerak aktif pasien
fisik
Fisik
S.1.1.5. memonitor berat badan secara
S.1. Dampak
S.1.dampak berkala
Terhadap
terhadap S.1.1.1. pengukuran antropometri awal-
Tanda/Gejala
tanda/gejala fisik akhir
Fisik
S.1.1.2. memantau IMT
TUGAS
DIETETIKA PENYAKIT INFEKSI
‘’ OBESITAS ANAK ‘’

Dosen Pembimbing : 1. H. Mahpolah. M.Kes


2. Rijanti Abdurrachim, DCN, MKes
3. Magdalena, A. M,Kes
4. Rosihan Anwar, S.Gz, MPH

Disusun Oleh

AULIANA ULFAH
P07131116089

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia


Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Banjarmasin
Program Diploma III Jurusan Gizi
2018

Anda mungkin juga menyukai